Honda Supra: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: kemungkinan IP LTA Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(8 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 15:
Setelah munculnya Supra generasi pertama pada tahun 1997, beberapa pengembangan telah dilakukan di setiap generasi selanjutnya.
 
SejakMulai 3 April 2001, Astra Honda Motor melakukan perubahan pada nama Honda Supra. Yaitu Honda Supra X 100 dengan 100 cc, dan Supra Fit dengan 100 cc pula, bedanya Supra Fit tidak menggunakan rem cakram dan merupakan versi supra yang lebih hemat dalam jajaran Supra Series. Kelemahan yang begitu mencolok dari motor ini adalah tenaganya yang kalah kuat dan kalah cepat dari kompetitornya, karena saat itu kompetitor sudah menggunakan mesin 110 cc sementara Supra masih 100 cc. Mesin 100 cc ini tetap bertahan hingga tahunJanuari 2009 melalui '''Honda Fit X''' dan '''Honda Revo 100''', yang merupakan generasi penerus dari Supra Fit.
 
Revo 100, Supra Fit dan Fit X dihentikan mulai Januari 2009 dan digantikan oleh Revo 110 ini, karena sehingga sebagai motor bebek pertama Honda bermesin 110 cc.
 
Hingga 6 Juli 2005, tepat dengan generasi ketiga, Honda memperkenalkan mesin 125 cc untuk pertama kalinya di tipe Supra X 125. Mesin 125 cc ini pada awalnya diambil dari dua model terdahulu, '''Karisma''' dan '''Kirana''', yang merupakan motor bebek pertama Honda dengan mesin 125 cc. Hanya saja di Supra X mengalami sedikit peningkatan pada tenaga dan torsi.
Baris 43:
'''Honda Revo''' merupakan varian ekonomis dari Honda Supra X 125 untuk menggantikan model Supra X dan Supra Fit (atau Fit X) sebelumnya yang bermesin 100 cc.
 
Revo versi generasi pertama awal pertama kali diluncurkan padasejak tahunMaret 2007, 2 tahun setelah Supra X 125 dan masih menggunakan mesin 100 cc milik Supra Fit. Revo Versi facelift generasi kedua diperkenalkan padasejak tahunJanuari 2009 dan menggunakan mesin baru berkapasitas 110 cc yang sudah lebih dulu digunakan oleh [[Honda Blade]] yang merupakan motor bebek Honda pertama dengan mesin 110 cc, dan merupakan kali kedua Honda menggunakan mesin 110 cc untuk kelas motor bebek.
 
Generasi kedua diperkenalkan pada tahunMaret 2012 bersamaan dengan Honda Vario Techno 125, yang memiliki desain headlight dan bodi yang berbeda, serta mengaplikasikan injeksi PGM-FI untuk seluruh variannya. Mulai tahun 2010, generasi kedua ini juga memiliki varian bertransmisi otomatis dengan nama '''Revo Techno AT''', tetapi model ini tidak sukses di pasaran dan diskontinu pada awal tahun 2013.
 
Pada tahun 2014, Honda Revo generasi ketiga diperkenalkan dengan nama '''Revo FI''' dan menggunakan mesin injeksi PGM-FI 110 cc, serta kapasitas tangki bahan bakar 4 liter dan kapasitas pelumas 0.8 liter.