Dombra: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: +{{Authority control}}
Kim Nansa (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{orphan|Oktober 2022}}
{{Infobox Instrument
|image=Kazakh Dombra2.png
Baris 23 ⟶ 24:
Penyair Kazakh Abay Qunanbayuli sering digambarkan membawa dombra. Dombra juga dianggap sebagai simbol nasionalisme di banyak negara-negara pasca-[[Uni Soviet|Soviet]] ([[Persemakmuran Negara-Negara Merdeka]]). Dombra juga dimainkan oleh Erzhan Alimbetov bersama grup musik Ulytau.
 
Dari abad ke-12 hingga ke-18, dumbura digunakan oleh para ''sasan'' Bashkir untuk mengiringi puisi-puisi legenda dan ''kubair''. accompany their poetic legends and ''kubairs''. Alat musik ini juga disebut di dalam [[puisi]] epos "Zayatulyak dan Hiuhiliu". Namun, pada awal abad ke-20, dumbura sudah mulai terlupakan. Para ''sasan'' sering kali menjadi dalang utama perlawanan etnis asli. Maka setiap kali pemerintahan Russia menghentikan pemberontakan, para ''sasan'' dihukum dan dumbura mereka dihancurkan.{{Butuh rujukan|date=November 2009}} Pada pertengahan akhir abad ke-20, usaha rekonstruksi mulai dilakukan. Upaya pembangkitan kembali ini masih berlangsung hingga sekarang.
 
== Referensi dalam budaya populer ==
Baris 29 ⟶ 30:
Instrumen ini menjadi [[Meme internet|viral di Internet]] setelah video klip dari SuperStar KZ, ''reality show'' Kazakhstan serupa [[Idol (seri televisi)|Idol]], diunggah ke [[YouTube]]. Video tersebut menampilkan dua kontestan bernyanyi, sementara satu lagi bernyanyi dan bermain dombra (Emar Kaldynov). Mereka membawakan lagu Freestailo oleh R. Lizer, penyanyi pria Kazakh.
 
Dombyra sebagai instrumen semakin populer dengan adanya Dombyra Party, gerakan ''flash mob'' pemuda Kazakh yang diorganisir melalui [[media sosial]]. Video kegiatan Dombyra Party sering dibagikan di YouTube, [[Buku wajah|Facebook]] dll.
 
== Jangkauan dan tablatur ==