Djasri Marin: Perbedaan antara revisi

|birth_place = [[Kota Payakumbuh|Payakumbuh]], [[SumatraSumatera Barat]]

|office = [[Polisi Militer Angkatan Darat Indonesia|{{!}}Komandan Puspomad]]

|order = ke-20

'''[[Mayor Jenderal|Mayjen]] [[TNI]] ([[Purnawirawan|Purn]]) Djasri Marin''' ({{lahirmati|[[Kota Payakumbuh|Payakumbuh]], [[SumatraSumatera Barat]]|30|8|1950}}) adalah seorang tokoh [[militer]] [[Indonesia]] dari [[TNI-AD]].<ref name="Suara Karya">[https://archive.today/20130630092332/http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=203468 "Mengabdi untuk Negara"] ''[[Suara Karya|Suara Karya Online]]'', 1/7/2008. Diakses 12/4/2014.</ref> Puncak karier militer diraihnya ketika ia menjabat sebagai Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI periode 1998-2002.<ref name="detik">[http://news.detik.com/read/2007/07/06/172828/802093/10/merasa-dizalimi-djasri-marin-ajak-pendukungnya-dukung-adang?nd992203605 "Merasa Dizalimi, Djasri Marin Ajak Pendukungnya Dukung Adang"] ''[[Detik.com]]'', 6/7/2007. Diakses 12/4/2014.</ref>

Djasri Marin lahir pada 30 Agustus 1950 di kota Payakumbuh, SumatraSumatera Barat. Dalam pernikahannya dengan seorang perempuan bernama Mulyati (alm), mereka telah dikaruniai dua orang anak.<ref name="Suara Karya"/>

Setelah pensiun dari kemiliteran, Djasri Marin terjun ke dunia politik dengan masuk [[Partai Golkar]]. Di Partai Golkar ia ditempatkan di posisi Wakil Ketua Bidang Hubungan AntarlembagaAntar Lembaga dan Pengendalian Keamanan Badan Pengendalian dan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Pusat.<ref name="Suara Karya"/> Setelah itu ia masih melanjutkan karier di bidang birokrasi dengan menjadi staf khusus di Kementerian Koordinasi Kesejahteraan Rakyat (Kemenko Kesra).

[[Kategori:PolitikusTokoh militer Indonesia]]