Global System for Mobile Communications: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
(17 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{italic title}}
{{rapikan}}
{{Tabel standar telepon genggam}}
[[Berkas:GSMLogo.svg|jmpl|Logo GSM digunakan untuk mengidentifikasi [[ponsel]] dan peralatan yang cocok.]]
[[Berkas:Gsm structures.svg|jmpl|200px|Struktur jaringan GSM]]
'''''Global System for Mobile Communication''''' ('''GSM)''', mulanya singkatan dari '''''Groupe Spécial Mobile'''''
== Sejarah dan perkembangan ==
Teknologi komunikasi seluler sebenarnya sudah berkembang dan banyak digunakan pada awal tahun [[1980]]-an,
Teknologi [[Sinyal analog|analog]] yang berkembang, semakin tidak sesuai dengan perkembangan masyarakat Eropa yang semakin dinamis
GSM muncul pada pertengahan [[1991]] dan akhirnya dijadikan standar telekomunikasi seluler untuk seluruh Eropa oleh
Pada awal pengoperasiannya, GSM telah mengantisipasi perkembangan jumlah penggunanya yang sangat pesat dan arah pelayanan per area yang tinggi, sehingga arah perkembangan teknologi GSM adalah '''DCS (Digital Cellular System)''' pada alokasi frekuensi 1800 [[MHz]]. Dengan frekuensi tersebut, akan dicapai kapasitas pelanggan yang semakin besar
Pemakaian GSM kemudian meluas ke [[Asia]] dan [[Benua Amerika|Amerika]], termasuk [[Indonesia]]. Indonesia awalnya menggunakan sistem telepon seluler analog yang bernama [[AMPS]]
== Spesifikasi teknis ==
Di Eropa, pada awalnya GSM didesain untuk beroperasi pada [[frekuensi]] 900
Pada perkembangannya, jumlah kanal 124 semakin tidak mencukupi dalam pemenuhan kebutuhan yang disebabkan pesatnya pertambahan jumlah pengguna. Untuk memenuhi kebutuhan kanal yang lebih banyak, maka
== Arsitektur jaringan ==
Secara umum,
# ''Mobile Station''
# ''Base Station
# ''Network Sub-system''
# ''Operation and Support System''
Secara bersama-sama, keseluruhan
'''Mobile Station (MS)''' merupakan perangkat yang digunakan oleh pelanggan untuk melakukan pembicaraan. Terdiri atas:
* ''Mobile Equipment''
* ''Subscriber Identity Module''
#
#
'''Base Station System (BSS)''', terdiri atas:
* [[Base Transceiver Station|BTS]] ''Base Transceiver Station'', perangkat GSM yang berhubungan langsung dengan MS dan berfungsi sebagai pengirim sinyal.
* [[BSC]] ''Base Station Controller'', perangkat yang mengontrol kerja BTS-BTS yang berada di bawahnya dan sebagai penghubung BTS dan MSC
'''Network Sub System (NSS)''', terdiri atas:
* ''Mobile Switching Center'' atau [[MSC]], merupakan sebuah network element ''
* ''Home Location Register'' atau
* ''Visitor Location Register'' atau
* ''Authentication Center'' atau
* ''Equipment Identity Registration'' atau
'''Operation and Support System (OSS)''', merupakan sub sistem jaringan GSM yang berfungsi sebagai pusat pengendalian, diantaranya ''fault management, configuration management, performance management, dan inventory management.''
Baris 56 ⟶ 58:
* Kapasitas sistem lebih besar, karena menggunakan teknologi digital di mana penggunaan sebuah kanal tidak hanya diperuntukkan bagi satu pengguna saja sehingga saat pengguna tidak mengirimkan informasi, kanal dapat digunakan oleh pengguna lain.
* Sifatnya yang sebagai standar internasional memungkinkan roaming mancanegara
* Dengan teknologi digital, tidak hanya mengantarkan suara, tetapi memungkinkan
* Keamanan sistem yang lebih baik
* Kualitas suara lebih jernih dan peka.
* ''Mobile'' (dapat dibawa ke mana-mana)
▲Bagaimanapun, keunggulan GSM yang beragam pantas saja membuatnya menjadi sistem telekomunikasi seluler terbesar penggunanya di seluruh dunia.
== Pustaka ==
Baris 69 ⟶ 70:
== Pranala luar ==
* [http://mobileindonesia.net/ Mobileindonesia.net] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120911124443/http://www.mobileindonesia.net/ |date=2012-09-11 }}
[[Kategori:Standar telepon genggam]]
|