Museum Nasional Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hans5958 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
(25 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 15:
|director =
|curator =
|publictransit = '''[[Transjakarta|BRT Transjakarta]]''': {{rint|jakarta|tjk1}} {{rint|jakarta|tjk2}} {{rint|jakarta|tjk2a}} {{rint|jakarta|tjk2dtjk3}} {{rint|jakarta|tjk6a}} {{rint|jakarta|tjk6b}} {{rint|jakarta|tjk7}} {{rint|jakarta|tjk9btjk7f}} ([[Monumen Nasional (Transjakarta)|halte Monumen Nasional]])<br>'''[[Transjakarta|Bus Kota Transjakarta]]''':1A, 1P, 5A, DA4, GR1<br>'''[[KAI Commuter]]''': {{rint|jakarta|yellowblue}} {{rint|jakarta|green}} ([[stasiun Tanah Abang]])
|website = http://www.museumnasional.or.id/
|embedded={{Infobox cagar budaya|child=yes
Baris 26:
| ID = CB.36
| Region =
| Year = 1988, 29932003 & 2015
| Session =
| ownership = {{INA}}
| management = Museum Nasionaldan Cagar Budaya
| Link = http://cagarbudaya.kemdikbud.go.id/cagarbudaya/detail/PO2016030200013/gedung-museum-nasional
}}}}
'''Museum Nasional Republik Indonesia''', atau yang sering disebut dengan '''Museum Gajah''', adalah sebuah [[museum]] arkeologi, sejarah, etnografi, dan geografi yang terletak di [[Jakarta Pusat]] dan persisnya di Jalan Merdeka Barat 12.<ref name="museumnasional.or.id">http://www.museumnasional.or.id</ref> Museum ini merupakan museum pertama dan terbesar di [[Asia Tenggara]].
 
== Sejarah ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Het museum van het Koninklijk Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen Batavia TMnr 60025931.jpg|jmpl|250px|kiri|Museum Royal Batavian Society of Arts and Sciences Batavia (sekarang Museum Nasional) pada tahun [[1900]]-an]] CikalPada bakaltanggal [[museum]]24 ini lahir tahunApril [[1778]], tepatnyapara tanggalakademisi [[24di April]],Hindia padaBelanda saatdan pembentukansejumlah pejabat Pemerintah Hindia Belanda bersama-sama membentuk sebuah perhimpunan bernama [[Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen]]. Perhimpunan ini didirikan dengan tujuan mencapai kemajuan ilmu pengetahuan melalui pengembangan museum.<ref>{{Cite book|last=Syarifuddin, dkk.|date=Februari 2023|url=https://repository.unsri.ac.id/91572/2/A4_Buku%20Koleksi%20Museum%20Negeri%20Sumatera%20Selatan%20%28revisi%29.pdf|title=Koleksi Museum Negeri Sumatera Selatan|location=Palembang|publisher=Bening Media Publishing|isbn=978-623-8006-53-3|pages=1|url-status=live}}</ref> J.C.M. Radermacher, ketua perkumpulan, menyumbang sebuah gedung yang bertempat di Jalan [[Kalibesar]] beserta dengan koleksi buku dan benda-benda budaya yang nanti menjadi dasar untuk pendirian museum.
 
Pada masa pemerintahan [[Inggris]] (1811-1816), [[Sir Thomas Stamford Raffles]] yang juga merupakan direktur dari Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen memerintahkan pembangunan gedung baru yang terletak di Jalan Majapahit No. 3. Gedung ini digunakan sebagai museum dan ruang pertemuan untuk [[Literary Society]] (dahulu bernama "[[Societeit de Harmonie]]".) Lokasi gedung ini sekarang menjadi bagian dari kompleks [[Sekretariat Negara]].
Baris 44:
 
Museum Nasional juga dikenal sebagai Museum Gajah karena dihadiahkannya patung gajah berbahan [[perunggu]] oleh [[Raja Chulalongkorn]] dari [[Thailand]] pada tahun [[1871]] yang kemudian dipasang di halaman depan museum. Meskipun demikian, sejak [[28 Mei]] [[1979]], nama resmi lembaga ini adalah Museum Nasional Republik Indonesia.
 
Pada malam hari tanggal 16 September 2023, terjadi kebakaran di bagian Museum Gedung Gajah yang menyebabkan atap dan dinding belakang bangunan roboh.<ref>{{cite web|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2023/09/16/20360291/museum-nasional-kebakaran-bagian-belakang-bangunan-ambruk|title=Museum Nasional Kebakaran, Bagian Belakang Bangunan Ambruk|language=id|website=kompas.com|access-date=2023-08-16}}</ref>
 
== Bangunan ==
Baris 61 ⟶ 63:
== Koleksi ==
[[Berkas:Bhairava Adityavarman.jpg|kiri|jmpl|200px|Arca [[Adityawarman]] sebagai [[Bhairawa]], salah satu kekayaan koleksi masa Hindu-Buddha.]]
[[Berkas:Singosari_1351Prasasti Gajah Mada.jpg|ka|jmpl|175px|Gambar Prasasti dari [[Singosari]], [[Malang]] bertarikh tahun [[1351]] Masehi. [[Prasasti Singhasari 1351|Prasasti]] yang merupakan koleksi museum, terkenal karena menyebut nama 'Mada' yang kemungkinan berkaitan dengan tokoh [[Gajah Mada]].]]
 
Museum Gajah banyak mengoleksi benda-benda kuno dari seluruh [[Nusantara]]. Antara lain yang termasuk koleksi adalah arca-arca kuno, [[prasasti]], benda-benda kuno lainnya dan barang-barang kerajinan. Koleksi-koleksi tersebut dikategorisasikan ke dalam [[etnografi]], perunggu, [[prasejarah]], [[keramik]], tekstil, numismatik, relik sejarah, buku langka dan benda berharga.
Baris 71 ⟶ 73:
Sumber koleksi banyak berasal dari [[penggalian arkeologis]], hibah kolektor sejak masa Hindia Belanda dan pembelian. Koleksi keramik dan koleksi etnografi Indonesia di museum ini cukup lengkap.
 
Koleksi yang menarik adalah patung [[Bhairawa]]. Patung yang tertinggi di Museum Nasional ini (414&nbsp;cm) merupakan manifestasi dari Dewa [[Lokeswara]] atau [[Awalokiteswara]], yang merupakan perwujudan [[Boddhisatwa]] (pancaran [[Buddha]]) di Bumi. Patung ini berupa laki-laki berdiri di atas mayat dan deretan tengkorak serta memegang cangkir terbuat dari tengkorak di tangan kiri dan keris pendek dengan gaya Arab di tangan kanannya. Diperkirakan, patung yang ditemukan di [[Padang Roco]], [[SumatraSumatera Barat]] ini berasal dari [[abad ke 13]] - [[abad ke-14|14]].
 
=== Kehilangan koleksi ===
Kehilangan koleksi terjadi karena kebakaran yang terjadi pada hari Sabtu, 16 September 2023. Tercatat sebanyak 817 koleksi pra sejarah yang terletak di Gedung A terbakar dari total 194.000 koleksi.<ref>{{Cite web|last=ADRI|first=STEPHANUS ARANDITIO, AGUIDO|date=2023-09-19|title=817 Koleksi Prasejarah di Museum Nasional Terbakar|url=https://www.kompas.id/baca/humaniora/2023/09/19/817-koleksi-prasejarah-di-museum-nasional-terbakar|website=kompas.id|language=id|access-date=2023-09-21}}</ref>
 
== Kegiatan ==
Baris 102 ⟶ 107:
{{Batavia}}
 
{{Museum terkenal di Indonesia|state=collapsed}}
[[Kategori:Museum di Jakarta|Nasional]]
[[Kategori:Arsitektur Hindia Belanda]]
Baris 108 ⟶ 114:
[[Kategori:Bangunan cagar budaya di Indonesia]]
[[Kategori:Cagar budaya Indonesia di Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]
[[Kategori:Pendirian tahun 1778 di Asia]]