Munafik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Akuindo (bicara | kontrib)
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 11:
Dalam Al Quran dan hadits banyak disebutkan ciri-ciri orang munafik. Berikut ciri-ciri mereka:
 
=== Ciri Dalam Al Quran<ref>{{Cite web|title=المنافقون والمنافقات .. خطرهم وصفاتهم في كتاب الله|url=http://www.saaid.net/Minute/mm66.htm|website=www.saaid.net|access-date=2021-07-25}}</ref> ===
=== Ciri Dalam Al Quran ===
 
# Hatinya sakit [Al Baqarah: 10]
# Kesukaan yang sangat kuat terhadap hal-hal yang terkait syahwat [Al Ahzab: 32]
Baris 18 ⟶ 17:
# Buruk sangka kepada Allah [QS Al Fath: 6]
# Mengolok-olok ayat-ayat Allah [At taubah: 64-65]
# Duduk-duduk bersama orang-orang yang suka mengolok-olok ayat-ayat Allah  [An Nisa’: 140]
# Bersembunyi di balik sebagian amal-amal yang disyariatkan dengan tujuan untuk menimpakan madharat kepada orang-orang Mukmin.&
# Memecah belah persatuan orang-orang beriman, melakukan persekongkolan jahat, menyalakan api fitnah, mengeksploitasi perselisihan dan memperluas jangkauan perselisihan tersebut.&
# Melakukan kerusakan di muka bumi [At Taubah: 107]
# Mengklaim dirinya melakukan perbaikan. [Al Baqarah: 11-12]
# Bodoh [Al Baqarah: 13]
# Dan menuduh orang – orang mukmin sebagai orang bodoh. [Al Baqarah: 13]
# Bersikap sangat keras dalam perselisihan namun terkadang dalam keadaan tertentu diiringi dengan kata-kata yang indah. [Al Baqarah: 204]
# Tidak kembali kepada kebenaran serta bersikap fanatik [Al Baqarah: 206]
# Berwali kepada orang-orang kafir [An Nisa’: 138-139]
# Menunggu-nunggu untuk melihat keadaan orang mukmin [An Nisa: 141]
# Melakukan kesepakatan dengan Ahli Kitab untuk melawan orang-orang mukmin.(Al-Hasyr: 11)
# Lari dari melawan musuh saat perang. [Al Hasyr:12]
# Hatinya tertutup sehingga tidak mampu memahami kebenaran [Muhammad: 16]
# Memfitnah manusia, [Al Hadid 12] [Al Hadid: 14]
# Menipu Allah  [An Nisa’: 142]
# Malas dalam melaksanakan shalat  [An Nisa’: 142]
# Riya’ [An Nisa’: 142]
# Sedikit berdzikir [An Nisa’: 142]
Baris 40 ⟶ 39:
# Menipu orang-orang mukmin [ Al Baqarah: 9]
# Berhukum kepada thaghut [An Nisa: 60]
# Sangat kuat dalam menghalangi hukum Allah dan tidak rela berhukum kepada hukum Allah. [An Nisa’: 61]
# Menimbulkan kerusakan di kalangan orang-orang mukmin  [At Taubah: 47]
# Sumpah palsu [At Taubah: 56]
# Penakut dan pengecut [At Taubah: 56]
Baris 47 ⟶ 46:
# Tampak rasa takut pada diri mereka ketika disebutkan perang di dalam ayat-ayat Allah. [Muhammad: 20]
# Mencela amal shaleh [At Taubah: 58]
# Rela dan benci karena kepentingan dirinya [At Taubah: 58]
# Menghina amal orang-orang mukmin yang sedikit dan tidak ada sesuatu yang bisa membuat mereka ridha. [At Taubah: 79]
# Ridha dengan posisi yang paling hina  [At Taubah: 86-87]
# Memerintahkan kepada kemungkaran [At Taubah: 67]
# Melarang dari hal -hal yang makruf [At Taubah: 67]
Baris 56 ⟶ 55:
# Menyelisihi dan tidak memenuhi perjanjian dengan Allah [At Taubah: 75-77]
# Gembira karena tidak ikut berjihad dan membenci jihad [At Taubah: 81]
# Saling mengingatkan untuk tidak berjihad  [At Taubah: 81]
# Menelantarkan jihad &
# Menyebarkan berita yang menakutkan untuk mengguncang jiwa dan meruntuhkan keyakinan, rasa aman dan iman dalam jiwa orang mukmin (dalam istilah arab: Al Irjaf) [Al Ahzab: 12]
# Tidak ada pertolongan Allah untuk mereka [An Nisa’: 145]
# Memutus hubungan silaturrahim [Muhammad: 22]
# Mentaati orang-orang kafir, munafik dan fasik dalam sebagian urusan [Muhammad: 26]
# Membenci apa yang diridhai Allah  [Muhammad: 28]
# Dengki kepada orang mukmin [Muhammad: 29]
# Mereka bisa dikenali dari kiasan kata-katanya (Lahnil Qoul) [Muhammad: 30]
# Berlambat-lambat dari orang Mukmin dalam berjihad [An Nisa’: 72-73]
# Al Quran tidak bermanfaat buat mereka bahkan menambah kekafiran mereka di samping kekafiran yang sudah ada sebelumnya. [At Taubah: 124-125]
# Kembali melakukan apa yang mereka dilarang melakukannya.
# Melakukan pembicaraan rahasia dalam hal dosa, permusuhan dan bermaksiat kepada Rasul. [Al Mujadilah: 8]
# Minta ijin untuk tidak berjihad dengan alasan khawatir terkena fitnah [At Taubah: 49]
# Mencari alasan ketika tidak berangkat jihad [At Taubah: 94]
# Bersembunyi dari manusia [An Nisa’: 108]
# Menyukai bila perbuatan keji tersebar luas di kalangan orang-orang beriman. [An Nuur: 19]
# Senang bila ada musibah menimpa orang-orang mukmin dan tidak suka bila Allah memberi mereka kekuasaan di muka bumi. [At Taubah: 50]
# Kadang-kadang diberi kelebihan secara fisik [Al Munafiqun: 4] <ref>{{Cite web|title=المنافقون والمنافقات .. خطرهم وصفاتهم في كتاب الله|url=http://www.saaid.net/Minute/mm66.htm|website=www.saaid.net|access-date=2021-07-25}}</ref> sumber terjemahan {{cn}}
 
=== Ciri Dalam Hadits ===
Baris 97 ⟶ 96:
{{Reflist|2}}
 
{{Islam-stub}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Istilah Islam]]
 
 
{{Islam-stub}}