Skuadron udara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Arif putra 2302 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Marunedit (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(67 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[FileBerkas:51st_fighter_interceptor_wing_at_suwon,_s.k.jpg|thumbjmpl|300px|Sebuah skuadron [[F-86 Sabre]] dari [[United States Air Force]] di saat [[Perang Korea]], 1951]]
{{satuan militer}}
'''Skuadron udara''',{{r|KBBIDskuadron}} '''eskadron udara''',<ref name="KBBID eskadron">{{id}} Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Republik Indonesia {{cite web|url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/{{urlencode: eskadron|WIKI}}|title=Arti kata eskadron pada Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan|accessdate=2020-02-19}}</ref> atau '''''skadron'' udara'''{{efn|Kata ''"skadron"'' adalah bentuk tidak baku, namun di Indonesia istilah ini populer digunakan oleh umum dan militer, terutama di lingkungan TNI-AU}} ({{lang-en|air force squadron}}) adalah sejumlah kapal terbang atau pesawat terbang militer yang membentuk suatu kesatuan.<ref name="KBBIDskuadron">{{id}} Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Republik Indonesia {{cite web|url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/{{urlencode:skuadron|WIKI}}|title=Arti kata skuadron pada Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan|accessdate=2020-02-19}}</ref> Skuadron udara juga merupakan organisasi secara administratif atau organisasi taktis yang terdiri dari sejumlah pesawat udara, perlengkapan dan pengawakannya atau dua divisi kapal atau lebih. Satuan dalam skadron di [[angkatan udara]], biasanya terdiri dari 12 sampai 24 pesawat, tergantung jenis pesawat dan negara.
[[File:51st_fighter_interceptor_wing_at_suwon,_s.k.jpg|thumb|300px|Sebuah skuadron [[F-86 Sabre]] dari [[United States Air Force]] di saat [[Perang Korea]], 1951]]
Di kebanyakan angkatan udara, 2 atau 3 [[skuadron]] membentuk suatu'' [[Wing:Sayap (unit penerbangan militer)|wing]])''.
'''Skuadron''' adalah satuan dalam [[angkatan udara]] yang biasanya terdiri dari 12 sampai 24 pesawat, tergantung jenis pesawat dan negara.
 
== Sejarah ==
Di kebanyakan angkatan udara, 2 atau 3 skuadron membentuk suatu [[Wing]]).
Istilah ''squadron'' muncul pertama kalinya dalam [[Perang Dunia I]] dan dipergunakan untuk pertama kalinya oleh [[Angkatan Udara Britania Raya|''Royal Air Force'' (RAF)]]. Sebelum didirikan RAF, [[Britania Raya|Inggris]] membentuk satuan udara kecil ''squadron '' yang terdiri dari tiga ''flight'', yang masing-masing memiliki kemampuan tempur empat pesawat. Sehingga satu ''squadron'' memiliki kemampuan tempur dua belas pesawat yang biasanya sejenis. Sistem inilah yang sekarang dipergunakan oleh semua skadron di dunia termasuk di Indonesia.
 
Dulu banyak orang menyebut kedudukan skuadron itu setingkat dengan satu [[batalyon]] di [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat]]. Dari sejarah, di Inggris, ''squadron'' dulunya bergabung dengan korps [[kavaleri]] [[Angkatan darat|Angkatan Darat]], dengan nama ''air batalion''. Seiring dengan perkembangan zaman, mulai muncul perbedaan-perbedaan yang signifikan terhadap dua istilah penyebutannya. Bagi Angkatan Darat, pembentukan satuan tempur berdasarkan pada jumlah personel yang ada di dalamnya. Sedangkan bagi Angkatan Udara, pembentukan satuan tempur bukan berdasarkan pada jumlah personelnya, namun tergantung pafa jumlah alat utama sistem senjata (alutsista) yang dipergunakannya. Hal ini mengakibatkan komposisi personel yang ada di dalam skuadron begitu berbeda dengan satuan militer lainnya. Pada sebuah skuadron angkatan udara, jumlah perwiranya akan lebih banyak karena penerbang haruslah diambil dari korps perwira. Hal ini merupakan bentuk penghargaan atas besarnya tanggung jawab yang diemban di kokpit sebuah pesawat tempur.
==Skadron di lingkungan TNI==
===TNI AD===
Berikut daftar Skadron-Skadron yang berada dibawah kendali [[Pusat Penerbangan Angkatan Darat]]
* [[Skadron 11/Serbu]]
* [[Skadron 12/Serbu]]
* [[Skadron 21/Sena]]
* [[Skadron 31/Serbu]]
 
=== Skuadron dalam TNI ALAU ===
[[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara]] pernah mempunyai ''[[Skadron Udara 1]]'' sampai 5, sehingga nomor itu sudah tidak bisa digunakan lagi pada masa berikutnya. di mana skuadron-skuadron itu adalah: ''skadron 1 ''tempur taktis, ''skadron 2'' angkut ringan,'' skadron 3 ''buru sergap, ''skadron 4 ''angkut ringan dan ''skadron 5 ''intai.
Berikut daftar Skadron-Skadron yang berada dibawah kendali [[Penerbangan Angkatan Laut|Pusat Penerbangan Angkatan Laut]]
* [[Skadron Udara 100]]
* [[Skadron Udara 200]]
* [[Skadron Udara 400]]
* [[Skadron Udara 500]]
* [[Skadron Udara 600]]
* [[Skadron Udara 800]]
* [[Skadron Udara 900]]
 
Sedangkan'' [[Skadron Udara 6]] ''sampai 9 disiapkan untuk'' ''skuadron [[helikopter]] kecuali ''[[Skadron Udara 45]]'' sebagai Skadron Angkut Khusus VIP/VVIP berbasis helikopter. ''Skadron Udara 11'' sampai 19 disiapkan untuk skuadron jet tempur, kecuali untuk ''[[Skadron Udara 17]]'' sebagai Skadron Angkut Khusus VIP/VVIP berbasis pesawat sayap tetap. ''[[Skadron Udara 11]] ''menjadi skuadron jet tempur pertama [[TNI Angkatan Udara]], yang berdiri pada tahun 1957. Sehingga skuadron tempur yang lain mendapatkan nama setelah nomor 11. Kebetulan pada tahun 1962, ada dua skuadron tempur yang didirikan yang diberi angka 12 dan 14. Angka 13 tidak dipakai karena beberapa tokoh menganggap angka itu bisa mendatangkan kesialan. Jadilah pada akhirnya, armada pesawat [[MiG-19]] masuk ke jajaran'' [[Skadron Udara 12]]'', [[Bandar Udara Internasional Kemayoran|Lanud Kemayoran]] dan [[MiG-21]] masuk dalam jajaran ''[[Skadron Udara 14]]'', [[Lanud Iswahyudi]]. Dikemudian hari, aturan ini berlanjut dengan penamaan ''[[Skadron Udara 21]] ''dan 22 untuk skuadron pembom (saat ini Skadron Udara 21 berperan sebagai Skadron Tempur Taktis dengan spesialisasi ''Close Air Support''), ''[[Skadron Udara 31]],'' 32, dan 33 untuk skuadron angkut berat, dan ''Skadron Udara 41'' dan 42 untuk skuadron pembom jarak jauh. Diluar pesawat berawak, Skadron udara 51 dan 52 menjadi dua skadron udara pertama di TNI AU yang mengoperasikan Pesawat Tempur Tanpa Awak (PTTA) atau ''Unmanned Aerial Vehicle (UAV).''
===TNI AU===
 
Berikut daftar Skadron-Skadron yang berada dibawah kendali [[TNI Angkatan Udara]]
*== [[Skuadron Udaradi 1|Skadronlingkungan UdaraTNI 1]]==
=== TNI AD ===
* [[Skadron Udara 2]]
Berikut daftar SkadronSkuadron-SkadronSkuadron yang berada dibawahdi bawah kendali [[Pusat Penerbangan Angkatan Darat]]<i>
* [[Skadron Udara 3]]
* [[Skadron Udara11/AAJ|Skadron 411/Amur Amara Jaya]]
* [[Skadron Udara12/AJY|Skadron 512/Amur Jaya Yudha]]
* [[Skadron Udara13/ABY|Skadron 613/Amur Balottama Yudha]]
* [[Skadron Udara21/AAY|Skadron 721/Akasa Aqraya Yudha]]
* [[Skadron Udara31/AYC|Skadron 831/Amur Yudha Cakti]]
</I>
* [[Skadron Udara 11]]
 
* [[Skuadron Udara 12|Skadron Udara 12]]
=== TNI AL ===
* [[Skadron Udara 14]]
Berikut daftar SkadronSkuadron-SkadronSkuadron yang berada dibawahdi bawah kendali [[Penerbangan TNI Angkatan Laut|Pusat Penerbangan Angkatan Laut]]
* [[Skadron Udara 15]]
* '''[[SkadronWing Udara 161/Puspenerbal]]'''
:* [[Skadron Udara 17400/Anti Kapal Selam|Skadron Udara 400]]
:* [[Skadron Udara 21800/Intai Udara Maritim|Skadron 800/Intai Udara Maritim]]
* '''[[SkadronWing Udara 312/Puspenerbal]]'''
:* [[Skadron Udara 32100/Anti Kapal Selam|Skadron 100/Anti Kapal Selam]]
:* [[Skadron Udara 45200/Latih Terbang|Skadron 200/Latih Terbang]]
:* [[Skadron Udara 51600/Angkut Taktis|Skadron Udara 600]]
:* [[Skadron Udara 700/Pesawat Udara Tanpa Awak|Skadron 700/Pesawat Udara Tanpa Awak]]
 
=== TNI AU ===
Berikut daftar SkadronSkuadron-SkadronSkuadron yang berada dibawahdi bawah kendali [[TNI Angkatan Udara]]
* '''[[Wing Udara 1]] Lanud Halim Perdanakusuma'''<i>''', Jakarta Timur'''
:* [[Skadron 11/SerbuUdara 2]]
:* [[Skadron 12/SerbuUdara 17]]
:* [[Skadron 31/SerbuUdara 45]]
:* [[Skadron Udara 1131]]</i>
* '''[[Wing Udara 2]] Lanud Abdulrachman Saleh'''<i>''', Malang'''
:* [[Skadron 21/SenaUdara 4]]
:* [[Skadron Udara 10021]]
:* [[Skadron Udara 1432]]</i>
* '''[[Wing Udara 3 Tempur|Wing Udara 3]] Lanud Iswahjudi'''<i>''', Maospati, Magetan'''
:* [[Skadron Udara 2003]]
:* [[Skadron Udara 40014]]
:* [[Skadron Udara 15]]</i>
* '''[[Wing Udara 4]] Lanud Atang Sendjaja'''<i>''', Bogor'''
:* [[Skadron Udara 5006]]
:* [[Skadron Udara 38]]</i>
* '''[[Wing Udara 5]] Lanud Sultan Hasanuddin'''<i>''', Makassar'''
:* [[Skadron Udara 6005]]
:* [[Skadron Udara 80011]]
:* [[Skadron Udara 33]]</i>
* '''[[Wing Udara 6]] Lanud Roesmin Noerjadin'''<i>''', Pekanbaru'''
:* [[Skuadron Udara 12|Skadron Udara 12]]
:* [[Skadron Udara 16]]</i>
* '''[[Wing Udara 7]] Lanud Supadio'''<i>''', Pontianak'''
:* [[Skadron Udara 9001]]
:* [[Skadron Udara 51]]</i>
* '''[[Wing Udara 8]] Lanud Suryadarma'''<i>''', Kalijati, Subang'''
:* [[Skadron Udara 27]]
 
* '''[[Skadron Udara 27]] Lanud Manuhua'''<i>''', Biak'''
* '''[[Skadron Udara 52]] Lanud Raden Sadjad'''<i>''', Natuna, Kep. Riau'''
</i>
{{end-col}}
 
== Referensi ==
{{militer-stub}}
{{reflist}}
=== Catatan kaki ===
{{notelist}}
 
[[Kategori:Satuan militer]]
[[bg:Ескадрон]]
[[bn:স্কোয়াড্রন]]
[[cs:Eskadrona]]
[[fr:Escadron]]
[[io:Eskadrono]]
[[it:Squadrone]]
[[ms:Skuadron]]
[[nn:Eskadron]]
[[sl:Eskadron]]
[[sv:Skvadron]]