Rendang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Suntingan BonbonTampan (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Rahmatdenas
Tag: Pengembalian
Fazily (bicara | kontrib)
k Mengembalikan suntingan oleh 114.122.72.118 (bicara) ke revisi terakhir oleh Nyilvoskt
Tag: Pengembalian
 
(71 revisi perantara oleh 43 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
| caption = Rendang daging sapi yang tengah dihidangkan dengan [[ketupat]]
| alternate_name = Rendang Padang
| country = {{flag|[[Indonesia}}]]
| region = [[SumatraSumatera Barat]]
| creator = [[Masakan SumatraSumatera Barat|Orang Minangkabau]]
| course = [[Menu utama]]
| served = Panas atau suhu ruangan
| main_ingredient = Daging sapi, santan kelapa, cabai, bumbu
| variations = Rendang ayam[[Ayam]], rendangRendang itik[[Itik]] (bebek[[Bebek]]), rendangRendang hatiHati, Rendang [[Belut]], Rendang [[Belalang]], Rendang Pucuk [[Singkong]], Rendang sapiParu
| calories =
| other = Biasa disajikan saat [[Idulfitri]], dan [[Iduladha]], sehingga khaspernikahan dll.
}}
{{sidebar masakan Indonesia}}
 
'''Rendang''' atau '''({{lang-min|randang'''}}; ([[Jawi]]: '''رندڠ''') adalah masakanhidangan dagingberbahan aslidasar Indonesiadaging yang berasal dari [[Orang Minangkabau|Minangkabau]]. Masakan ini dihasilkan dari proses memasak suhu rendah dalam waktu lama dengan menggunakan [[Bumbu dapur|aneka rempah-rempah]] dan [[santan]]. Proses memasaknya memakan waktu berjam-jam (biasanya sekitar empat jam) hingga yang tinggal hanyalah potongan daging berwarna hitam pekat dan dedak. Dalam suhu ruangan, rendang dapat bertahan hingga berminggu-minggu. Rendang yang dimasak dalam waktu yang lebih singkat dan santannya belum mengering disebut [[kalio]], berwarna cokelat terang keemasan.
 
Rendang dapat dijumpai di [[Rumahrumah Makanmakan Padang]] di seluruh dunia. {{fact}} Masakan ini populer di [[Indonesia]] dan negara-negara [[Asia Tenggara]] lainnya, seperti [[Malaysia]], [[Singapura]], [[Brunei]], [[Filipina]], dan [[Thailand]]. Di daerah asalnya, Minangkabau, rendang disajikan di berbagai upacara adat dan perhelatan istimewa. Meskipun rendang merupakan [[Masakan Padang|masakan tradisional Minangkabau]], teknik memasak serta pilihan dan penggunaan bumbu rendang berbeda-beda menurut daerah.
 
Pada 2011, rendang pernah dinobatkan sebagai hidangan yang menduduki peringkat pertama daftar ''World's 50 Most Delicious Foods'' (50 Hidangan Terlezat Dunia) versi CNN International.<ref name=":0">http://www.cnngo.com {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120516034927/http://www.cnngo.com/shanghai/life/cnngo-shanghai-going-grid-434856 |date=2012-05-16 }} [http://www.cnngo.com/explorations/eat/readers-choice-worlds-50-most-delicious-foods-012321 World’s 50 Most Delicious Foods by CNN GO].</ref> Pada 2018, rendang secara resmi ditetapkan sebagai salah satu dari lima hidangan nasional Indonesia.<ref>https://travel.kompas.com/read/2018/04/10/171000627/kemenpar-tetapkan-5-makanan-nasional-indonesia-ini-daftarnya</ref>
 
Rendang dimanfaatkan sebagai bantuan pangan bagi korban bencana alam karena tahan lama dan kandungan gizinya, seperti pada [[gempa bumi Lombok 2018]], [[gempa bumi dan tsunami Sulawesi 2018]], [[tsunami Selat Sunda 2018]], dan [[Banjir dan longsor Bengkulu 2019|banjir Bengkulu 2019]], [[Siklon Seroja|badai Siklon Seroja 2021]], dan [[gempa bumi Cianjur 2022]].<ref name=":1">{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/regional/read/3613244/1-ton-rendang-untuk-korban-gempa-lombok-dari-warga-sumatera-barat|title=1 Ton Rendang untuk Korban Gempa Lombok dari Warga SumatraSumatera Barat|last=Liputan6.com|newspaperwork=liputan6[[Liputan6.com]]|access-date=2018-08-11|editor-last2=Hida|editor-first2=Ramdania El|language=id|editor-last=Mutiah|editor-first=Dinny}}</ref><ref>{{Cite webnews|url=https://www.viva.co.id/berita/nasional/1106769-1-5-ton-rendang-siap-dikirim-untuk-korban-tsunami-selat-sunda|title=1,5 Ton Rendang Siap Dikirim untuk Korban Tsunami Selat Sunda – VIVA|last=VIVAPriliawito|first=PT VIVA MEDIA BARU-Eko|date=2018-12-27|websitework=www.viva[[VIVA.co.id]]|language=id|access-date=2019-01-02}}</ref><ref>https://regional.kompas.com/read/2019/05/04/16243931/pemprov-sumbar-salurkan-1038-ton-rendang-untuk-korban-banjir-bengkulu</ref>
 
Bumbu rendang diolah [[Hidangan campuran|secara ''fusion'']] untuk(mencampur) dengan makanan lain seperti [[spageti]], [[Mi (makanan)|mi]], [[burger]], hingga [[susyi]].<ref>https://travel.kompas.com/read/2018/04/04/182700027/dari-burger-hingga-sushi-ini-5-kreasi-makanan-rendang-kekinian?page=all</ref>
 
== Kandungan bahan dan cara memasak ==
[[Berkas:Memasak Rendang.jpg|jmpl|262x262px|Memasak rendang.]]
Rendang adalah masakan yang mengandungkaya akan kandungan bumbu rempah yang kaya. Selain bahan dasar daging, rendang menggunakan [[santan]] [[kelapa]] (''karambia''), dan campuran dari berbagai bumbu khas yang dihaluskan di antaranya [[cabai]] (''lado''), [[serai]], [[lengkuas]], [[kunyit]], [[jahe]], [[bawang putih]], [[bawang merah]], dan aneka [[bumbu]] lainnya yang biasanya disebut sebagai ''pemasak''. Keunikan rendang adalah penggunaan bumbu-bumbu alami, yang bersifat antiseptik dan membunuh bakteri [[patogen]] sehingga bersifat sebagai bahan pengawet alami. Bawang putih, bawang merah, jahe, dan lengkuas diketahui memiliki aktivitas antimikroba yang kuat.<ref>[http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/41871/BULETIN Winiati Pudji Rahayu, Aktivitas Antimikroba Bumbu Masakan Tradisional Hasil Olahan Industri Terhadap Bakteri Patogen Perusak]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Tidak mengherankan jika rendang dapat disimpan satu mingguseminggu hingga empat minggu.
 
Proses memasak rendang asli dapat menghabiskan waktu berjam-jam (biasanya sekitar empat jam), karena itulah memasak rendang memerlukan waktu dan kesabaran.<ref>[{{Cite web |url=http://www.pelaminanminang.com/dapur-minang/rendang-padang-ikon-masakan-indonesia-hadir-di-pameran-wisata-berlin.html |title=Rendang Padang, Ikon Masakan Indonesia Hadir di Pameran Wisata Berlin] |access-date=2012-01-15 |archive-date=2019-05-17 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190517104248/http://www.pelaminanminang.com/dapur-minang/rendang-padang-ikon-masakan-indonesia-hadir-di-pameran-wisata-berlin.html |dead-url=yes }}</ref> Potongan daging dimasak bersama bumbu dan santan dalam panas api yang tepat, diaduk pelan-pelan hingga santan dan bumbu terserap daging.<ref>[http://female.kompas.com/read/2011/09/10/20395488/Rendang.Hidangan.Terlezat.di.Dunia Female Kompas.com: Rendang, Hidangan Terlezat di Dunia]</ref> Setelah mendidih, apinya dikecilkan dan terus diaduk hingga santan mengental dan menjadi kering. Memasak rendang harus sabar dan telaten ditunggui, senantiasa dengan hati-hati dibolak-balik agar santan mengering dan bumbu terserap sempurna, tanpa menghanguskan atau menghancurkan daging. Proses memasak ini dikenal dalam seni kuliner modern dengan istilah '[[karamelisasi]]'. Karena menggunakan banyak jenis bumbu, rendang dikenal memiliki cita rasa yang kompleks dan unik.<ref>https://sumbar.antaranews.com/berita/280448/saat-rendang-jadi-masakan-pemersatu-bangsa#.XTvOWTknr-U.facebook</ref><ref>https://tirto.id/penelitian-rendang-meski-dimasak-lama-nilai-gizi-tidak-rusak-c9mD</ref>
 
<gallery mode="packed">
Baris 42:
== Makna budaya ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Portret van een groep vrouwen met schalen op het hoofd Alahanpandjang TMnr 60003022.jpg|jmpl|ka|Rendang adalah salah satu hidangan hantaran dalam upacara adat Minang.]]
Rendang memiliki posisi terhormatistimewa dalam budaya masyarakat [[Minangkabau]]. Rendang memiliki filosofi tersendiri bagi masyarakat Minang SumatraSumatera Barat,<ref>[httphttps://wisatawww.kompasianapesankubah.com/kuliner2023/2012/01/1205/arti-masakan-rendang-minangkabau/.html KompasianaPesankubah.com: Menyelisik Arti Masakan Rendang Minangkabau]{{Pranala mati|date=MeiDalam 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}Maknanya]</ref> yaitu [[musyawarah]] dan mufakat, yang berangkat dari empat bahan pokok yang melambangkan keutuhan masyarakat Minang. Secara simbolik, ''dagiang'' (daging sapi) melambangkan "''niniak mamak''" (para pemimpin suku adat), ''karambia'' (kelapa) melambangkan "''cadiak pandai''" (kaum Intelektual), ''lado'' (cabai) melambangkan "alim ilama" yang tegas untuk mengajarkan syariat agama, dan ''pemasak'' (bumbu) melambangkan keseluruhan masyarakat Minangkabau.
 
Dalam tradisi Minangkabau, rendang adalah hidangan yang wajib disajikan dalam setiap perayaan adat, seperti berbagai [[Orang Minang#Upacara dan perayaan|upacara adat Minangkabau]], [[Pernikahan Minangkabau|kenduri]], atau menyambut tamu kehormatan.
 
Dalam tradisi [[Suku Melayu|Melayu]], baik di [[Riau]], [[Jambi]], [[Bengkulu]], [[Palembang]], [[Lampung]], [[Medan]], atau [[Semenanjung Malaya]], rendang menjadi hidangan istimewa yang dihidangkan dalam kenduri [[khitanan]], [[ulang tahun]], [[pernikahan]], [[barzanji]], atau perhelatan keagamaan, seperti [[Idul Fitri|Idulfitri]] dan [[Idul Adha|Idul QurbanIduladha]].
 
== Sejarah ==
[[Berkas:Sari Bundo Surakarta.JPG|jmpl|kiri|[[Rumah Makan Padang]] mempopulerkan rendang ke seluruh penjuru Nusantara.]]
Asal usul rendang ditelusuri berasal dari Sumatratanah Minangkabau, khususnyaSumatera MinangkabauBarat. Bagi masyarakat Minang, rendang sudah ada sejak dahulu dan telah menjadi masakan tradisi yang dihidangkan dalam berbagai acara adat dan hidangan keseharian. Sebagai masakan tradisi, rendang diduga telah lahir sejak orang Minang menggelar acara adat pertamanya. Kemudian seni memasak ini berkembang ke kawasan serantau berbudaya Melayu lainnya; mulai dari Mandailing, Riau, Jambi, hingga ke negeri seberang di [[Negeri Sembilan]] yang banyak dihuni perantau asal Minangkabau. Karena itulah rendang dikenal luas baik di SumatraSumatera dan Semenanjung Malaya.
 
Sejarawan [[Universitas Andalas]], [[Gusti Asnan|Prof. Dr. Gusti Asnan]] menduga, rendang telah menjadi masakan yang tersebar luas sejak orang Minang mulai merantau dan berlayar ke [[Kesultanan Malaka|Malaka]] untuk berdagang pada awal abad ke-16. “Karena perjalanan melewati sungai dan memakan waktu lama, rendang mungkin menjadi pilihan tepat saat itu sebagai bekal.”<ref name="urangminang.com">[{{Cite web |url=http://www.urangminang.com/component/content/?start=48 |title=Urang Minang.com Inilah Rendang Minang Juara dunia itu] |access-date=2012-01-15 |archive-date=2013-09-21 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130921060230/http://www.urangminang.com/component/content/?start=48 |dead-url=yes }}</ref> Hal ini karena rendang kering sangat awet, tahan disimpan hingga berbulan lamanya, sehingga tepat dijadikan bekal kala merantau atau dalam perjalanan niaga.
 
Rendang juga disebut dalam kesusastraan Melayu klasik seperti [[Hikayat Amir Hamzah]] yang membuktikan bahwa rendang sudah dikenal dalam seni masakan Melayu sejak 1550-an (pertengahan abad ke-16).
Baris 60:
</blockquote>
 
Rendang kian masyhurdikenal dan tersebar luas jauh melampaui wilayah aslinya berkat budaya [[merantau]] Minangkabau. Orang Minang yang pergi merantau selain bekerja sebagai pegawai atau berniaga, banyak di antara mereka berwirausaha membuka [[Rumah Makan Padang]] di seantero Nusantara, bahkan meluas ke negara tetangga hingga Eropa dan Amerika. Rumah makan inilah yang memperkenalkan rendang serta hidangan Minangkabau lainnya secara meluas. Ketenaran rendang telah membuatnya rendang dinobatkan sebagai hidangan yang menduduki peringkat pertama daftar ''World's 50 Most Delicious Foods'' (50 Hidangan Terlezat Dunia) versi CNN International tahun 2011.<ref name=":0" />
Kelahiran rendang tak luput dari pengaruh beberapa negara, misalnya bumbu-bumbu dari India yang diperoleh melalui para pedagang Gujarat, India. Karena diaduk terus-menerus, rendang identik dengan warna hitam dan tidak memiliki kuah.
 
Selain pada acara adat, rendang juga menjadi pilihan menu saat mengolah daging kurban yang melimpah saat hari raya Idul Adha. Rendang juga menjadi makanan yang disajikan khusus untuk hari raya Idul Fitri. Rendang juga telah menjadi salah satu pilihan barang bantuan yang dikirimkan oleh Pemerintah Provinsi [[SumatraSumatera Barat]] sebagai bantuan pangan bagi korban bencana di daerah lain. Hal ini pertama kali dilakukan pada tahun 2016 saat terjadi [[Gempa bumi Pidie Jaya 2016|gempa bumi di Pidie Jaya, Aceh]]<ref>{{Cite news|url=https://www.republika.co.id/berita/nasional/daerah/16/12/09/ohx1f7280-sumbar-sumbang-1-ton-rendang-untuk-korban-gempa-aceh|title=Sumbar Sumbang 1 Ton Rendang untuk Korban Gempa Aceh {{!}} Republika Online|newspaper=Republika Online|access-date=2018-08-11}}</ref> dan dilakukan pula pada [[gempa bumi Lombok 2018]].<ref name=":1" />
Rendang kian masyhur dan tersebar luas jauh melampaui wilayah aslinya berkat budaya [[merantau]] Minangkabau. Orang Minang yang pergi merantau selain bekerja sebagai pegawai atau berniaga, banyak di antara mereka berwirausaha membuka [[Rumah Makan Padang]] di seantero Nusantara, bahkan meluas ke negara tetangga hingga Eropa dan Amerika. Rumah makan inilah yang memperkenalkan rendang serta hidangan Minangkabau lainnya secara meluas. Ketenaran rendang telah membuatnya rendang dinobatkan sebagai hidangan yang menduduki peringkat pertama daftar ''World's 50 Most Delicious Foods'' (50 Hidangan Terlezat Dunia) versi CNN International tahun 2011.<ref name=":0" />
 
Selain pada acara adat, rendang juga menjadi pilihan menu saat mengolah daging kurban yang melimpah saat hari raya Idul Adha. Rendang juga menjadi makanan yang disajikan khusus untuk hari raya Idul Fitri. Rendang juga telah menjadi salah satu pilihan barang bantuan yang dikirimkan oleh Pemerintah Provinsi [[Sumatra Barat]] sebagai bantuan pangan bagi korban bencana di daerah lain. Hal ini pertama kali dilakukan pada tahun 2016 saat terjadi [[Gempa bumi Pidie Jaya 2016|gempa bumi di Pidie Jaya, Aceh]]<ref>{{Cite news|url=https://www.republika.co.id/berita/nasional/daerah/16/12/09/ohx1f7280-sumbar-sumbang-1-ton-rendang-untuk-korban-gempa-aceh|title=Sumbar Sumbang 1 Ton Rendang untuk Korban Gempa Aceh {{!}} Republika Online|newspaper=Republika Online|access-date=2018-08-11}}</ref> dan dilakukan pula pada [[gempa bumi Lombok 2018]].<ref name=":1" />
 
== Jenis ==
[[Berkas:Nasi ramas rendang.JPG|jmpl|ka|Rendang disajikan bersama daun singkong, telur dadar, dan kuah gulai dalam sajian Nasi Ramas Padang.]]
Dalam memasak daging berbumbu dalam kuah santan, jika ditinjau dari kandungan cairan [[santan]], sebenarnya terdapat tiga tingkat tahapan, mulai dari yang terbasah berkuah hingga yang terkering: [[gulai]]—kalio—rendang.<ref>[httphttps://wisatawww.kompasianapesankubah.com/jalan-jalan2023/201005/03/18/gulaisejarah-kaliokeunikan-atauwarisan-rendang/kuliner-kalio.html KompasianaPesankubah.com: DianSejarah Kelana:Keunikan Gulai,Warisan Kuliner Kalio, atauGulai, dan Rendang?]{{Pranala mati|date=MeiLengkap 2021Resep |bot=InternetArchiveBotCara |fix-attempted=yes }}Membuatnya]</ref> Dari pengertian ini rendang sejati adalah rendang yang paling rendah kandungan cairannya. Akan tetapi, secara umum dikenal ada dua macam jenis rendang: rendang kering dan basah.
 
=== Rendang kering ===
Baris 89 ⟶ 87:
# '''Rendang paru''': rendang yang terbuat dari paru-paru sapi, khas Payakumbuh.
# '''Rendang ikan tongkol''': rendang yang terbuat dari ikan tongkol.
# '''Rendang ikan tenggiri''': rendang yang terbuat dari ikan tenggiri.<ref>{{Cite web|url=https://resepmamiku.com/tenggiri-rendang-vianney_lim99|title=resep rendang tenggiri|website=Resepmamiku|language=id|access-date=12 April 2022}}</ref>
# '''Rendang suir''' (''randang runtiah''): rendang khas Payakumbuh yang dibuat dari daging ayam atau sapi yang serat dagingnya disuir atau diurai kecil-kecil. Rendang suir mirip [[abon]], perbedaannya adalah serat dagingnya lebih besar dan bumbu rendang keringnya yang khas.
# '''[[Randang lokan|Rendang kerang]]''' (''randang lokan''): merupakan varian rendang yang terbuat dari kerang, khas dari daerah pesisir seperti [[Kabupaten Pesisir Selatan|Pesisir Selatan]] dan [[Kabupaten Padang Pariaman|Pariaman]].<ref>{{Cite web|url=https://minangtourism.com/rendang-lokan/|title=Kelezatan Cita Rasa Rendang Lokan Kuliner Khas Minangkabau {{!}} Minangtourism|website=minangtourism.com|language=id-ID|access-date=2018-01-07|archive-date=2018-01-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20180108112733/https://minangtourism.com/rendang-lokan/|dead-url=yes}}</ref>
# '''Rendang pensi''': rendang khas [[Danau Maninjau]], [[Kabupaten Agam]], yang terbuat dari pensi (kerang air tawar yang berukuran kecil).<ref>{{Cite book|title=Rendang traveler : menyingkap bertuahnya rendang Minang|url=http://worldcat.org/oclc/808205065|publisher=Terrant Ink|date=2012|isbn=9793750456|oclc=808205065|first=Suri, Reno|last=Andam.}}</ref>
# '''[[Rendang belut]]''': rendang khas [[Kabupaten Tanah Datar]] yang diolah dengan bermacam-macam daun sehingga menghasilkan rasa asam dan pedas.
#'''Rendang teri''' (''randang maco''): rendang khas [[Kabupaten Lima Puluh Kota]] yang diolah dengan ikan teri atau jenis ikan asin lainnya.<ref>{{Cite webnews|last=Liputan6.comAR|date=2016-01-14|title=11 Ragam Rendang yang Patut Diketahui|url=https://www.liputan6.com/lifestyle/read/2410237/11-ragam-rendang-yang-patut-diketahui|websitework=liputan6[[Liputan6.com]]|language=id|access-date=2021-08-28|editor-last=Wardhani|editor-first=Adinda Tri|first=Muslim}}</ref>
 
== Referensi ==
Baris 105 ⟶ 104:
* {{id}} https://tirto.id/sejarah-perbedaan-rendang-yang-berasal-dari-indonesia-malaysia-ekCG
* https://www.researchgate.net/publication/335477946_Relevansi_Masakan_Rendang_dengan_Filosofi_Merantau_Orang_Minangkabau
{{Daging}}{{Masakan Indonesia}}
 
{{Masakan Indonesia}}
 
[[Kategori:Rendang| ]]