101955 Bennu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
(15 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 10:
| image_alt =
| caption = Gambar mosaik asteroid Bennu yang tersusun atas 12 gambar PolyCam hasil pengamatan wahana antariksa [[OSIRIS-REx]] pada 2 Desember 2018. OSIRIS-REx saat itu berjarak {{convert|24|km|mi|abbr=on}} dari asteroid Bennu.
| discovery_ref = <ref name="
| discoverer = [[Lincoln Near-Earth Asteroid Research|LINEAR]]
| discovered = 11 September 1999
Baris 18:
| alt_names = {{mp|1999 RQ|36}}
| orbit_ref = <ref name="jpldata" />
| epoch =
| uncertainty = 0
| observation_arc =
| aphelion = {{convert|1.3559|au|Gm|abbr=on|lk=on}}
| perihelion = {{convert|0.89689|au|Gm|abbr=on}}
| semimajor = {{convert|1.1264|au|Gm|abbr=on}}
| eccentricity = 0.20375
| period = 1.
| avg_speed = {{convert|28
| inclination = 6.0349°
| asc_node = 2.0609°
| mean_anomaly = 101.7039[[Derajat (sudut)|°]]
| mean_motion = {{Deg2DMS|0.82446|sup=ms}} / day
| arg_peri = 66.
| moid = {{convert|0.0032228|au|km|abbr=on}}
| venus_moid = {{convert|0.
| mars_moid = {{convert|0.
| jupiter_moid = {{convert|3.
| tisserand = 5.525
| physical_ref = <ref name="Lauretta2019Nature">{{cite journal |last1= Lauretta |first1= D. S. |date= March 19, 2019 |title= The unexpected surface of asteroid (101955) Bennu|journal=[[Nature (journal)|Nature]] |volume= 568 |issue= 7750 |pages=
▲ | physical_ref = <ref name="Lauretta2019Nature">{{cite journal |last1= Lauretta |first1= D. S. |date= March 19, 2019 |title= The unexpected surface of asteroid (101955) Bennu|journal=[[Nature (journal)|Nature]] |volume= 568 |issue= 7750 |pages=55–60 |doi= 10.1038/s41586-019-1033-6|pmid= 30890786 |pmc= 6557581 |bibcode= 2019Natur.568...55L }}</ref>
| dimensions = {{val|565|x|535|x|508|ul=m}}<ref name="jpldata" />
| mean_radius = {{val|245.03|0.08|u=m}}
Baris 50 ⟶ 45:
| surface_area = {{val|0.782|0.004|u=km2}}
| mass = {{val|7.329|0.009|e=10|u=kg}}
| surface_grav =
| density = {{val|1.190|.013|u=g/cm3}}
| axial_tilt = {{val|177.6|0.11}}°
Baris 57 ⟶ 52:
| rotation = {{val|4.296057|0.000002|ul=h}}
| albedo = {{val|0.044|0.002}}
| spectral_type = [[
| abs_magnitude = 20.9
}}
'''101955 Bennu''' (designasi sementara {{mp|1999 RQ|36}})<ref name="contest" /> adalah sebuah [[asteroid tipe C]] pada kelompok [[asteroid Apollo]] yang ditemukan oleh Proyek [[Lincoln Near-Earth Asteroid Research|LINEAR]] pada 11 September 1999. Asteroid ini dikategorikan sebagai asteroid dengan potensi bahaya.<ref>{{Cite journal|last=Yefremov|first=A. P.|date=2018-04|title=Schwarzschild–Kerr Gravitational Deflection of Potentially Hazardous Space Objects from Their Classical Orbits|url=http://link.springer.com/10.1134/S0202289318020159|journal=Gravitation and Cosmology|language=en|volume=24|issue=2|pages=115|doi=10.1134/S0202289318020159|issn=0202-2893}}</ref> Bennu memiliki peluang 1 banding 2,700 untuk menabrak Bumi antara tahun 2175 dan 2199.<ref>{{Cite journal|last=Chesley|first=Steven R.|last2=Farnocchia|first2=Davide|last3=Nolan|first3=Michael C.|last4=Vokrouhlický|first4=David|last5=Chodas|first5=Paul W.|last6=Milani|first6=Andrea|last7=Spoto|first7=Federica|last8=Rozitis|first8=Benjamin|last9=Benner|first9=Lance A. M.|date=2014-06-01|title=Orbit and bulk density of the OSIRIS-REx target Asteroid (101955) Bennu|url=http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0019103514001067|journal=Icarus|language=en|volume=235|issue=|pages=5|doi=10.1016/j.icarus.2014.02.020|issn=0019-1035}}</ref> Nama objek ini berasal dari nama seekor burung dalam mitologi Mesir yang berkaitan dengan Matahari, penciptaan, dan reinkarnasi bernama [[Bennu]].
Analisis termofisika yang dilakukan oleh [[Teleskop Angkasa Spitzer|Teleskop Antariksa Spitzer]] mendapati diameter rata-rata 101955 Bennu sebesar 484 ± 10 m.<ref name=Emery2014>{{Cite journal|last=Emery|first=J. P.|last2=Fernández|first2=Y. R.|last3=Kelley|first3=M. S. P.|last4=Warden (nèe Crane)|first4=K. T.|last5=Hergenrother|first5=C.|last6=Lauretta|first6=D. S.|last7=Drake|first7=M. J.|last8=Campins|first8=H.|last9=Ziffer|first9=J.|date=2014-05-15|title=Thermal infrared observations and thermophysical characterization of OSIRIS-REx target asteroid (101955) Bennu|url=http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0019103514000827|journal=Icarus|language=en|volume=234|issue=
Bennu merupakan target dari misi [[OSIRIS-REx]] yang bertujuan untuk [[Misi pengembalian sampel|mengambil dan membawa sampelnya]] ke Bumi pada 2023 untuk penelitian lebih lanjut.<ref name="NYT-20160908">{{cite news
== Penemuan dan pengamatan ==
[[Berkas:Bennu_rotation.gif|kiri|jmpl|Rangkaian citra radar dari antena DSN di [[Goldstone Deep Space Network|Goldstone]], menampilkan rotasi Bennu.]]
Bennu ditemukan pada 11 September 1999 ketika [[Lincoln Near-Earth Asteroid Research]] (LINEAR) melakukan pencarian objek dekat Bumi.<ref name="
=== Penamaan ===
Baris 86 ⟶ 69:
== Pembentukan ==
Seperti asteroid pada umumnya, asteroid ini terbentuk dari [[nebula]] [[matahari]] primordial sebagai pecahan [[planetisimal]], sesuatu di nebula matahari muda yang tidak cukup besar untuk berubah menjadi planet.<ref>{{cite web | title=What Are Asteroids And Comets? | url=http://neo.jpl.nasa.gov/faq/#ast | work=Near Earth Object Program FAQ | publisher=[[NASA]] | accessdate=13 September 2010 | archiveurl=
== Karakteristik fisik ==
[[Berkas:Asteroid-Bennu-OSIRIS-RExArrival-GifAnimation-20181203.gif|kiri|jmpl|Rangkaian gambar dari ''OSIRIS-REx'' yang menampilkan rotasi Bennu dari jarak sekitar {{convert|80|km|mi|abbr=on}}.]]
Bennu memiliki bentuk bola, menyerupai [[gasing]]. Sumbu rotasi Bennu miring terhadap arah orbitnya sebesar 178 derajat. Meskipun data dari radar di Bumi mengindikasikan bahwa Bennu memiliki permukaan yang halus dan hanya memiliki satu batu berukuran {{val|10|–|20|u=m}}eter di permukaannya,<ref name="Lauretta 2015"/>{{rp|836}} data resolusi tinggi dari OSIRIS-REx menunjukkan bahwa permukaan Bennu lebih kasar dari yang diperkirakan. OSIRIS-REx menemukan lebih dari 200 batu berukuran lebih besar dari {{val|10|u=m}}, dengan batu terbesar berukuran {{val|58|u=m}}.<ref name="Lauretta2019Nature" /> Batuan-batuan tersebut memiliki corak-corak [[Karbonat|mineral karbonat]] dengan [[albedo]] tinggi yang diyakini terbentuk akibat aliran air hangat pada objek induk Bennu di masa lampau.<ref name="pmid33033199">{{cite journal|author=Voosen P|first=|date=2020|title=NASA mission set to sample carbon-rich asteroid|url=|journal=[[Science (journal)|Science]]|volume=370|issue=6513|pages=158|doi=10.1126/science.370.6513.158
Akibat dari cepatnya rotasi dan lemahnya kekuatan [[gravitasi]] di Bennu, partikel [[regolit]] di permukaannya terakumulasi di daerah ekuator hingga membentuk fitur perbukitan.<ref name="Lauretta 2015"/>{{rp|841}} Observasi yang dilakukan oleh OSIRIS-REx mengindikasikan bahwa kecepatan rotasi Bennu akan terus mengalami percepatan akibat [[efek Yarkovsky–O'Keefe–Radzievskii–Paddack]].<ref name="surprises" /> Efek ini terjadi akibat tidak ratanya emisi radiasi termal di permukaan Bennu yang berotasi dan disinari Matahari. Akibatnya, Bennu berotasi lebih cepat satu detik tiap 100 tahun.<ref name="surprises" />
Data dari pengamatan yang dilakukan oleh [[Teleskop Angkasa Spitzer|Teleskop Antariksa Spitzer]] pada 2007 mengindikasikan bahwa asteroid ini memiliki diameter efektif sebesar {{Val|484|10|u=m}}, sejalan dengan pengamatan-pengamatan lainnya. Bennu tercatat memiliki [[albedo geometrik]] redup sebesar {{Val|0.046|0.005}}. Tidak terdeteksi adanya emisi dari debu koma di Bennu.<ref name="Emery2014" />{{rp|148}}
Observasi [[astrometri]] yang dilakukan pada tahun 1999 hingga 2013 telah mendemonstrasikan pengaruh [[efek Yarkovsky]] kepada 101955 Bennu, menyebabkan [[sumbu semimayor]] Bennu menyimpang sebesar {{Val|284|1.5}} meter per tahun. Analisis terhadap efek gravitasi dan panas mengindikasikan bahwa Bennu memiliki massa jenis sebesar ρ = {{Val|1190|13}} kg/m<sup>3</sup>, tidak jauh berbeda dengan massa jenis air. Melalui data tersebut, didapatkan makroporositas sekitar {{Val|40|10}}%, menandakan struktur [[tumpukan puing]] pada interior Bennu. Bennu diperkirakan memiliki massa sebesar {{Val|7.329|0.009|e=10|u=kg}}.<ref name="Lauretta2019Nature" />
{{multiple image|footer|header=Permukaan regolit Asteroid Bennu|direction=horizontal|align=center|width=|image1=2019-02-25 regolith image compilation.png|caption1=Foto sudut lebar yang menampilkan belahan utara Bennu. Foto ini dipotret oleh OSIRIS-REx dari ketinggian sekitar 1,8 km.|width1=300|image2=Bennu’s_boulder-covered_surface_20190411_bennu_bird_rock_0.png|caption2=Permukaan Bennu yang tertutupi oleh lapisan regolit.|width2=200|total_width=|alt1=|image3=OSIRIS-REx landing.jpg|caption3=Foto lokasi pengambilan sampel bernama Nightingalee yang dipotret oleh OSIRIS-REx sesaat setelah pendaratan. Kepala instrumen [[TAGSAM]] di tengah gambar memiliki diameter sekitar 0,3 meter.}}
=== Fotometri dan spektroskopi ===
Pengamatan [[Fotometri (astronomi)|fotometrik]] yang dilakukan pada tahun 2005 menemukan bahwa Bennu memiliki [[periode rotasi]] sinodis {{Val|4.2905|0.0065|u=h}}. Asteroid ini diklasifikasikan sebagai [[asteroid tipe B]] yang merupakan subkategori dari [[asteroid tipe C|asteroid berkarbon]]. Sementara itu, pengamatan polametrik mengklasifikasikan Bennu sebagai [[asteroid tipe F]] yang langka dan terkadang dihubungkan dengan ciri-ciri komet.<ref name="Cellino2018" />
== Orbit ==
[[Berkas:Bennu Orbit.png|upright=1.36|
Bennu saat ini mengorbit Matahari dengan periode orbit 1,1955 tahun. Pada 22 September 1999, Bennu melintas dekat Bumi dengan jarak 0,0147 [[Satuan astronomi|sa]] dari Bumi. Enam tahun kemudian, pada 30 September 2005, Bennu kembali melintasi Bumi dengan jarak 0,033 sa. Peristiwa serupa akan terjadi lagi pada 30 September 2054 dan 23 September 2060. Bennu akan melintasi Bumi lebih dekat lagi pada 23 September 2135 dengan jarak terdekat dari Bumi antara 0,0008 dan 0,0036 sa.<ref name="jpldata" /> Terbang lintas Bennu antara tahun 2060 dan 2135 akan mengubah periode orbit Bennu menjadi hanya 1,17 tahun.
Baris 116 ⟶ 102:
| url = https://ssd.jpl.nasa.gov/sbdb.cgi?sstr=101955;cad=1
| archiveurl = https://web.archive.org/web/20180319121233/https://ssd.jpl.nasa.gov/sbdb.cgi?sstr=101955;cad=1
| archivedate=
| url-status = live
| access-date =
<ref name="mpc">{{cite web
Baris 126 ⟶ 110:
| publisher=[[Minor Planet Center]]
| url=https://www.minorplanetcenter.net/db_search/show_object?object_id=Bennu
| access-date=
}}</ref>
<ref name="Cellino2018">{{Cite journal
Baris 136 ⟶ 118:
| volume=481
| issue=1
| pages=
| arxiv=1808.07812
| last1=Hergenrother
Baris 194 ⟶ 176:
}}</ref>
<ref name="contest">{{cite news|last1=Murphy|first1=Diane|title=Nine-Year-Old Names Asteroid Target of NASA Mission in Competition Run By The Planetary Society|url=http://www.planetary.org/press-room/releases/2013/nine-year-old-names-asteroid.html|access-date=20 Agustus 2016|publisher=The Planetary Society|date=
<ref name="NYT-20181203">{{cite news |last=Chang |first=Kenneth |title=NASA's Osiris-Rex Arrives at Asteroid Bennu After a Two-Year Journey — The spacecraft now begins a close study of the primitive space rock, seeking clues to the early solar system. |url=https://www.nytimes.com/2018/12/03/science/osiris-rex-bennu-asteroid-arrival.html |date=3 Desember 2018 |work=[[The New York Times]] |access-date=
<ref name="surprises">{{cite web |last=Morton |first=Erin |title=NASA Mission Reveals Asteroid Has Big Surprises |url=https://www.asteroidmission.org/?latest-news=nasa-mission-reveals-asteroid-big-surprises |work=AsteroidMission.org |date=19 Maret 2019 |accessdate=
<ref name="Earth-impact">{{cite web
Baris 225 ⟶ 196:
}}</ref>
<ref name="Lauretta 2015">{{cite journal|last1=Lauretta|first1=D. S.|last2=Bartels|first2=A. E.|last3=Barucci|first3=M. A.|last4=Bierhaus|first4=E. B.|last5=Binzel|first5=R. P.|last6=Bottke|first6=W. F.|last7=Campins|first7=H.|last8=Chesley|first8=S. R.|last9=Clark|first9=B. C.|last10=Clark|first10=B. E.|last11=Cloutis|first11=E. A.|last12=Connolly|first12=H. C.|last13=Crombie|first13=M. K.|last14=Delbó|first14=M.|last15=Dworkin|first15=J. P.|last16=Emery|first16=J. P.|last17=Glavin|first17=D. P.|last18=Hamilton|first18=V. E.|last19=Hergenrother|first19=C. W.|last20=Johnson|first20=C. L.|last21=Keller|first21=L. P.|last22=Michel|first22=P.|last23=Nolan|first23=M. C.|last24=Sandford|first24=S. A.|last25=Scheeres|first25=D. J.|last26=Simon|first26=A. A.|last27=Sutter|first27=B. M.|last28=Vokrouhlický|first28=D.|last29=Walsh|first29=K. J.|title=The OSIRIS-REx target asteroid (101955) Bennu: Constraints on its physical, geological, and dynamical nature from astronomical observations|journal=Meteoritics & Planetary Science|date=April 2015|volume=50|issue=4|pages=834–849|doi=10.1111/maps.12353|display-authors=2|bibcode=2015M&PS...50..834L|citeseerx=10.1.1.723.9955|ref=}}</ref>
}}
Baris 232 ⟶ 203:
* [http://www.minorplanetcenter.net/iau/lists/t_apollos.html Daftar asteroid Apollo] - ''The International Astronomical Union Minor Planet Center.''
{{Asteroid Apollo - 1xxx}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Asteroid Apollo]]
[[Kategori:OSIRIS-REx]]
[[Kategori:Objek astronomi yang ditemukan tahun 1999|19990911]]
|