Michel Aflaq: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20240409)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
 
(29 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{periksa terjemahan|en|Michel Aflaq}}
{{Infobox officeholder
|<!-- Scroll down to edit this page -->
Baris 6 ⟶ 7:
|<!-- Image and Caption -->
|image = Maflaq.jpg
|image_size = 120px
|caption =
|<!-- Information -->
|office = Sekretaris Jenderal Komando Nasional [[Partai Ba'ath (faksi dominasi Irak)|Partai Ba'ath basis Irak]]
|predecessor = Tidak ada–jabatan didirikanbaru
|successor = [[Saddam Hussein]]
|deputy = [[Shibli al-Aysami]]
Baris 18 ⟶ 19:
|term_start1 = 1954
|term_end1 = April 1965
|predecessor1 = Tidak ada–jabatan didirikanbaru
|successor1 = [[Munif al-Razzaz]]
|office2 = Anggota [[Komando Nasional Partai Ba'ath|Komando Nasional]] [[Partai Ba'ath|Partai Ba'ath Sosialis Arab]]
Baris 36 ⟶ 37:
'''Michel Aflaq''' ({{lang-ar|ميشيل عفلق}}&lrm;, {{IPA-ar|miːʃeːl ʕaflaq}}, {{lahirmati|[[Damaskus]], [[Suriah Utsmaniyah]]|9|1|1910|Paris, Prancis|23|6|1989}}) adalah seorang filsuf, [[sosiologi|sosiolog]] dan [[nasionalisme Arab|nasionalis Arab]] asal Suriah. Gagasannya memainkan peran menonjol dalam perkembangan [[Ba'athisme]] dan gerakan politiknya; ia dianggap oleh beberapa Ba'athis sebagai pendiri utama pemikiran Ba'athis. Ia menerbitkan berbagai buku sepanjang masa hidupnya, salah satu yang paling terkenal adalah ''[[Pertempuran untuk Satu Takdir]]'' (1958) dan ''Perjuangan Melawan Kesenjangan Gerakan Revolusi Arab'' (1975).
 
Lahir dalam sebuah keluarga kelas menengah di [[Damaskus]], Suriah, Aflaq belajar di [[Universitas Paris|Sorbonne]], dimana ia bertemu dengan orang yang kelak menjadi pengikut politiknya [[Salah al-Din al-Bitar]]. Ia kembali ke Suriah pada 1932, dan memulai karier politik dalam [[komunisme|politik komunis]]. Aflaq menjadi seorang aktivis komunis, namuntetapi memutus hubungannya dengan gerakan komunis saat [[Partai Komunis Suriah-Lebanon]] mendukung kebijakan-kebijakan kolonial PerancisPrancis. Kemudian pada 1940, Aflaq dan al-Bitar mendirikan [[Gerakan Ihya Arab]] (kemudian berganti nama menjadi ''Gerakan Ba'ath Arab'', yang mengambil nama dari kelompok [[Zaki al-Arsuzi]] dengan [[Ba'ath Arab|nama yang sama]]). Gerakan tersebut meraih kesuksesan, dan pada 1947, Gerakan Ba'ath Arab digabung dengan organisasi Ba'ath Arab pimpinan al-Arsuzi untuk mendirikan [[Partai Ba'ath|Partai Ba'ath Arab]]. Aflaq dipilih pada komite eksekutif partai dan menjadi "'Amid" (artinya pemimpin partai).
 
Partai Ba'ath Arab digabung dengan [[Partai Sosialis Arab]] pimpinan [[Akram al-Hawrani]] untuk mendirikan Partai Ba'ath Sosialis Arab pada 1952; Aflaq dipilih menjadi pemimpin partai pada 1954. Pada pertengahan menjelang akhir 1930an, partai tersebut mulai mengembangkan hubungan dengan [[Gamal Abdel Nasser]], [[Presiden Mesir]], yang kemudian berujung pada pendirian [[Republik Arab Bersatu]] (RAB). Nasser memaksa Aflaq untuk membubarkan partai tersebut,. yangPermintaan tersebut ia tepatituruti, namuntetapi tanpa berkonsultasi dengan para anggota partai. Tak lama setelah pembubaran RAB, Aflaq terpilih kembali menjadi Sekretaris Jenderal Komando Nasional Partai Ba'ath. Setelah [[Revolusi 8 Maret]], posisi Aflaq di partai tersebut dipulihkan karena menyadari bahwa ia dipaksa turun dari jabatan pemimpin partai pada 1965. Aflaq melangsungkan [[kudeta Suriah 1966]], yang berujung pada perpecahan di dalam Partai Ba'ath. Ia kabur ke [[Lebanon]], namuntetapi kemudian datang ke Irak. Pada 1968, Aflaq terpilih menjadi Sekretaris Jenderal [[Partai Ba'ath (faksi pimpinan Irak)|Partai Ba'ath pimpinan Irak]]; pada masa jabatannya, ia tidak memegang kekuasaan ''de facto''. Ia memegang jabatan tersebut sampai kematiannya pada 23 Juni 1989.
 
Teori-teori Aflaq tentang masyarakat, ekonomi, dan politik, yang secara kolektif dikenal sebagai Ba'athisme, menyatakan bahwa [[dunia Arab]] perlu bersatu dalam satu [[Negara Arab]] dalam rangka mencapai sebuah negara dengan pengembangan maju. Ia adalah kritikus kapitalisme sekaligus komunisme, dan menyangkal pandangan [[materialisme dialektikal]] buatan [[Karl Marx]] sebagai satu-satunya kebenaran. Pemikiran Ba'athis menjunjung kebebasan dan [[sosialisme Arab]] – sebuah sosialisme dengan karakteristik Arab, yang bukan bagian dari gerakan sosialis internasional seperti yang didefinisikan oleh Barat. Aflaq meyakini pemisahan negara dan agama, dan penganut kuat sekulerisasi, namuntetapi menentang [[ateisme]]. Meskipun menganut Kristen, ia meyakini Islam adalah "kejeniusan Arab". Setelah perpecahan Partai Ba'ath pada 1966, [[Partai Ba'ath (faksi dominasi Suriah)|Partai Ba'ath pimpinan Suriah]] menuduh Aflaq mencuri gagasan-gagasan al-Arsuzi, dan menyebutnya "pencuri". [[Partai Ba'ath (faksi dominasi Irak)|Partai Ba'ath pimpinan Irak]] menyangkal hal tersebut, dan tidak meyakini bahwa al-Arsuzi berkontribusi pada pemikiran Ba'athis.
 
== Kehidupan awal: 1910–1939 ==
Lahir pada 9 Januari 1910 di [[Damaskus]] dari keluarga [[Kristen Ortodoks di Suriah|Kristen Ortodoks Yunani]] kelas menengah,{{sfn|Helms|1984|pp=[https://books.google.com/books?id=JQ6jPM38qCwC&pg=PA64 64–65]}} ayahnya, Yusuf, bekerja sebagai pedagang biji-bijian. Aflaq mula-mula dididik di sekolah-sekolah bergaya barat di [[Suriah Mandat PerancisPrancis]].{{sfn|Salem|1994|p=[https://books.google.com/books?id=KZru-kaTZCcC&pg=PA61 61]}} Pada 1929, ia meninggalkan Suriah untuk belajar filsafat di [[Universitas Paris|Sorbonne]], Paris. Disana, Aflaq terpengaruh oleh karya-karya [[Henri Bergson]], dan bertemu kolaborator jangka panjangnya [[Salah al-Din al-Bitar]], seorang nasionalis Suriah sejawatnya.{{sfn|Benewick|Green|1988|p=[https://books.google.com/books?id=qJrCWS4TU1sC&pg=PA4 4]}} Aflaq mendirikan Serikat Pelajar Arab di Sorbonne, dan menemukan tulisan-tulisan [[Karl Marx]]. Ia kembali ke Suriah pada 1932, dan menjadi aktif dalam politik komunis, namuntetapi hengkang dari gerakan tersebut saat pemerintahan [[Léon Blum]], yang didukung oleh [[Partai Komunis PerancisPrancis]] (PKP), meneruskan politik lama PerancisPrancis terhadap koloni-koloninya. Aflaq, dan para anggota lainnya, meyakini bahwa PKP melayangkan kebijakan-kebijakan pro-kemerdekaan terhadap koloni-[[koloni PerancisPrancis]]. Hal ini tak terwujud saat [[Partai Komunis Suriah-Lebanon]] (PKSL) mendukung keputusan PKP. Dari itu, Aflaq memandang gerakan komunis sebagai alat [[Uni Soviet]].{{sfn|Ali|2003|p=[https://books.google.com/books?id=C8h_VjG4ucsC&pg=PA110 110]}} Ia beralih ke organisasi dan ideologi [[Partai Nasionalis Sosial Suriah]] pimpinan [[Antun Saadeh]].{{sfn|Salem|1994|p=[https://books.google.com/books?id=KZru-kaTZCcC&pg=PA61 61]}}
 
=== Gerakan Ba'ath Arab: 1940–1947 ===
Baris 49 ⟶ 50:
Setelah kembali ke Suriah, Aflaq dan al-Bitar menjadi guru di Tajhiz all'-Ula, "sekolah menengah paling prestisius di Suriah". Aflaq mengajar sejarah, sementara al-Bitar mengajar matematika dan fisika. Pada 1940, Aflaq dan al-Bitar memutuskan untuk membentuk sebuah lingkar palajar, yang biasanya bertemu pada hari jumat. Pada tahun tersebut, [[Gerakan Ba'ath Arab|Gerakan Ihya Arab]], sebuah partai politik, didirikan oleh Aflaq dan al-Bitar. Mereka menggunkan sebagian besar waktu mereka pada 1941 untuk mengurusi partai tersebut. Pada 1942, Aflaq menunjukkan kemampuannya sebagai "seorang pembicara menarik" yang mampu untuk memberikan "jeda teatrikal" untuk dampak besar.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA29 29]}} Partai tersebut mengubah namanya menjadi ''Gerakan Ba'ath Arab'' untuk menyelaraskan perubahan-perubahan signifikan yang terjadi di Timur Tengah; [[Rashid Ali al-Gaylani]], [[Perdana Menteri Irak]], menantang dominasi Inggris atas Irak. Penggantian kata "Kebangkitan" dengan "Ba'ath" ({{lang-ar|بعث}}, secara literal artinya ''kebangkitan''/''kelahiran kembali'') menandakan kebangkitan Arab secara ideologi digantikan oleh kebutuhan untuk kelahiran kembali Arab. Pengubahan nama tersebut membuat [[Zaki al-Arsuzi]], pemimpin [[Partai Ba'ath Arab]], menuduh Aflaq dan al-Bitar menjiplak nama partainya. Meskipun sama-sama mempromosikan sebuah wadah partai berbasis pendirian [[nasionalis Arab]], Aflaq dan al-Arsuzi saling bersaing.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA30 30]}}
 
Pada 24 Oktober 1942, Aflaq dan al-Bitar mengundurkan diri dari pekerjaan mengajar mereka dan memutuskan untuk mendevosikan diri mereka kepada perjuangan politik secara penuh.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA29 29]}} Pada 1941, [[Komite Suriah untuk Membantu Irak]] didirikan untuk mendukung [[pemerintah Irak]] yang dipimpin oleh [[Rashid Ali al-Gaylani]] menentang invasi Inggris saat [[Perang Inggris–Irak]].{{sfn|Tucker|2010|p=[https://books.google.com/books?id=U05OvsOPeKMC&pg=PA30 30]}} Al-Arsuzi, pemimpin gerakan Ba'ath Arab lainnya, bersikap skeptis terhadap komite baru tersebut, dan menentang bantuan bangsa Irak dengan alasan bahwa mereka akan kalah bagaimanapun caranya.{{sfn|Curtis || 1971|p=[https://books.google.com/books?id=1zxOruujp_IC&pg=PA139 139]}} Pada 1941, gerakan tersebut mulai menerbitkan dokumen-dokumen dengan nama "Gerakan Ihya Arab". Kemudian, pada 1945, Aflaq dan al-Bitar membujuk otoritas Mandat PerancisPrancis untuk memberikan lisensi partai kepada gerakan tersebut. Gerakan Ba'ath Arab belum menjadi partai resmi sampai 1947, daat gerakan tersebut digabung dengan Gerakan Ba'ath Arab pimpinan al-Arsuzi untuk mendirikan [[Partai Ba'ath|Partai Ba'ath Arab]].{{sfn|Rabil|2006|p=[https://books.google.com/books?id=M18Jj0bMMl0C&pg=PA17 17]}} Gerakan Ba'ath Arab, yang dipimpin oleh Aflaq dan al-Bitar, menggalangbdukunganmenggalang dukungan dari Gerakan Ba'ath pimpinan al-Arsuzi; pada 1940an, al-Arsuzi mulai menjauhkan diri dari ranah umum, ia makin menjauhkan diri dari orang lain dan menjadi [[paranoid]], menurut para kenalannya.{{sfn|Curtis|1971|pp=[https://books.google.com/books?id=1zxOruujp_IC&pg=PA138 138–139]}} Saat dua gerakan Ba'ath tersebut digabung dan mendirikan Partai Ba'ath Arab pada 1947, satu-satunya subyek yang dibahas adalah bagaimana sosialisme diliputkan; [[Wahib al-Ghanim]] dan [[Jalal al-Sayyid]] dari al-Arsuzi yang memimpin gerakan Ba'ath ingin Aflaq dan al-Bitar mengadopsi kebijakan-kebijakan sosialis yang lebih radikal.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA34 34]}}
 
== Karier politik awal dan UAR: 1947–1963 ==
Baris 68 ⟶ 69:
* {{cite book |author=Commins, Dean |title=Historical Dictionary of Syria |publisher=[[Rowman & Littlefield|Scarecrow Press]] |year=2004 |isbn=978-0810849341 |edition= |page=[https://books.google.com/books?id=_EhACvcqVXkC&pg=PA66 66]}}|group=note}} Peningkatan dalam pengaruh ini sebagian besar dapat diatributkan kepada al-Hawrani – beberapa anggota PSA lama memperkuat suara untuk Partai Ba'ath karena keberadaan al-Hawrani.{{sfn|Commins|2004|p=[https://books.google.com/books?id=_EhACvcqVXkC&pg=PA66 66]}} Pada masa itu, Aflaq menyerahkan kekuasaannya kepada al-Hawrani dan para pendukungnya, yang menjadi mayoritas dalam partai tersebut. Hal tersebut membuat Partai Ba'ath memutuskan untuk secara terbuka bekerja sama dengan [[Partai Komunis Suriah]], suatu langkah yang ditolak Aflaq.{{sfn|Abdulghani|1984|p=[https://books.google.com/books?id=AgMOAAAAQAAJ&pg=PA28 28]}} Aflaq terpilih menjadi Sekretaris Jenderal partai tersebut dari Komando Nasional yang baru didirikan, sebuah jabatan yang setara dengan 'pemimpin partai', oleh Kongres Nasional Kedua partai tersebut.{{sfn|Benewick|Green|1988|p=[https://books.google.com/books?id=qJrCWS4TU1sC&pg=PA4 4]}}
 
Saat berada di bawah [[Republik Arab Bersatu]] (RAB), Aflaq dipaksa oleh Nasser untuk membubarkan partai tersebut sehingga ia membubarkan partainya sendiri atas dasar materi kongres.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA98 98]}} RAB memandang buruk Partai Ba'ath – partai tersebut dianggap sebagai ancaman besar bagi pemerintah Nasser. Gerakan Ba'ath, yang menjadi gerakan nasionalis Arab dominan pada 1958, menyadari hal tersebut setelah tiga tahun masa pemerintahan [[Nasserisme|Nasseris]].{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA65 65]}} Hanya orang-orang Ba'athis berkuasa penuh yang diberikan jabatan publik dalam pemerintahan RAB, al-Hawrani menjadi Wakil Presiden dan al-Bitar menjadi Menteri Budaya dan Pemanduan.{{sfn|Reich|1990|p=[https://books.google.com/books?id=3D5FulN2WqQC&pg=PA109 109]}} Beberapa anggota, yang kebanyakan kaum muda, mencemooh Aflaqatas keadaan tersebut; hal ini karena ia membubarkan partainya pada 1958 tanpa berkonsultasi kepada Kongres Nasional. [[Hafez al-Assad]], [[Salah Jadid]] dan tokoh lainnya, kemudian mendirikan Komite Militer untuk menyelamatkan gerakan Ba'ath Suriah dari kekosongan.{{sfn|Seale|1990|pp=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA61 61–62]}} Kongres Nasional Ketiga partai tersebut pada 1959 mendukung keputusan Aflaq untuk membubarkan partai tersebut, namuntetapi Kongres Nasional 1960, dimana Jadid menjadi delegasi mewakili Komite Militer yang tidak diketahui pada waktu itu, menangkis keputusan tersebut dan menyerukan agar Partai Ba'ath didirikan kembali. Kongres tersebut juga memutuskan untuk menjalin hubungan dengan Nasser dengan mendemokratisasikan RAB. Sebuah faksi dalam partai tersebut, yang dipimpin oleh al-Hawrani, menyerukan pemisahan diri dari Suriah.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA66 66]}} Saar RAB terpecah pada 1961, beberapa anggota menyambut pembubarannya, beberapa diantaranya adalah al-Bitar.{{sfn|Reich|1990|p=[https://books.google.com/books?id=3D5FulN2WqQC&pg=PA109 109]}}
 
Partai Ba'ath menduduki 20 kursi, turun dari 22, dalam [[pemilihan parlementer Suriah 1961|pemilihan 1961]].{{sfn|Nohlen|Florian|Hartmann|2001|p=221}} Pada 1962, setelah empat tahun, Aflaq mengadakan Kongres Kelima di [[Homs]]. Al-Hawrani tidak diundang; sel-sel yang masih aktif dan mencela perintah Aflaq, dan kaum Ba'athis yang menjadi Nasseris pada masa RAB, tidak diundang pada kongres tersebut. Aflaq terpilih kembali menjadi Sekretaris Jenderal Komando Nasional, dan memerintahkan pendirian kembali organisasi Ba'ath regional Suriah. Pada kongres tersebut, Aflaq dan Komite Militer, melalui [[Muhammad Umran]], mengadakan kontak untuk pertama kalinya; komite tersebut meminta ijin untuk mengadakan kudeta; Aflaq mendukung persekongkolan tersebut.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA75 75]}} Setelah kesuksesan [[Kudeta Irak Februari 1963]], yang dipimpin oleh [[Partai Ba'ath Sosialis Arab - Wilayah Irak|Cabang Wilayah Irak]] dari Partai Ba'ath, Komite Militer memutuskan untuk melakukan kudeta melawan kepresidenan [[Nazim al-Kudsi]]. [[Revolusi 8 Maret]], sebuah kudeta militer yang diluncurkan pada 1963, meraih kesuksesan, dan gerakan Ba'athis didirikan di Suriah.{{sfn|Seale|1990|pp=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA76 76–78]}} Perintah pertama para pembuat rencananya adalah mendirikan [[Dewan Komando Revolusioner Nasional]] (DKRN), yang terdiri dari seluruh Ba'athis dan Nasseris, dan dikendalikan oleh personil militer ketimbang sipil dari awal permulaannya.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA78 78]}}
Baris 78 ⟶ 79:
Hubungan antara Ba'athis dan the Nasseris makin tak harmonis. Partai Ba'ath meraih kekuasaan di Irak dan Suriah dari Nasser, seperti ia menempatkannya "antara palu dan paron". Pendirian persatuan antara Irak dan Suriah akan menyadarkan pendiriannya sebagai seorang pemimpin pan-Arab.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA81 81]}} Nasser mulai meluncurkan serangan propaganda melawan partai tersebut; Aflaq dituduh pakar teori tak berefek yang bertindak sebagai "[[kaisar Romawi]]" boneka dan menuduhnya "Kristen Siprus".{{sfn|Seale|1990|pp=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA81 81–82]}} Dalam beberapa pertemuan Partai Ba'ath, Aflaq menanggapinya dengan murka, dan menjadi anti-Nasseris. Karena posisi yang ia pegang, terjadi keretakan hubungan antara Aflaq dengan al-Bitar yang masih percaya bahwa ada kesempatan untuk menjalin lagi hubungan baik dengan Nasser.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA82 82]}}
 
Perpecahan dengan Nasser terjadi di antara para pemimpin asli Partai Ba'ath, yang memutuskan untuk memperluas ruang Komite Militer. Setelah mengambil kekuasaan, Komite Militer dijadikan paduan teoretikal, namuntetapi sebagai gantinya dapat membuat Aflaq dapat menyelesaikan masalah (yang terjadi sebelumnya), mereka mengkontak faksi Marxis dari partai tersebut pimpinan [[Hammud al-Shufi]].{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA86 86]}} Di Kongres Regional Ba'athis Suriah, Komite Militer "sepakat" bahwa mereka sama-sama memberontak melawan Aflaq dan kepemimpinan tradisionalnya, karena menentang kebijakan ekonomi dan sosial moderat mereka. Komite Militer memutuskan untuk melengserkan Aflaq dari posisi berkuasa dengan alasan bahwa ia telah berusia tua dan lemah.
Di Kongres Nasional Keenam yang diadakan pada Oktober 1963, Aflaq masih mempertahankan jabatannya sebagai Sekretaris Jenderal – faksi Marxis yang dipimpin oleh al-Shufi dan [[Ali Salih al-Sadi]], yang masih-masing berada di Suriah dan Irak, menjadi kelompok mayoritas. Masalah lainnya yang dihadapi oleh Aflaq adalah beberapa koleganya tidak terpilih pada jabatan partai, selain al-Bitar tidak terpilih lagi untuk sebuah kursi di Komando Nasional. Selain kepemimpinan sipil tradisional, kepemimpinan yang baru terdiri dari para perwira militer yang bertumbuh secara bertahap; Jadid dan [[Amin al-Hafiz]] dari Suriah dan [[Ahmed Hassan al-Bakr]] dan [[Salih Mahdi Ammash]] dari Irak terpilih pada Komando Nasional. Meskipun pada kenyataannya Komite Militer memegang kekuasaan atas Partai Ba'ath dari kepemimpinan sipil, mereka bersifat sensitif terhadap kritikan, dan menyatakan, dalam sebuah pamflet ideologi, bahwa simbiosis sipil-militer adalah pengaruh besar, jika rekonstruksi sosialis dicapai.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA88 88]}} Di luar itu, Aflaq merencanakan perubahan. Dalam surat kabar [[Tunisia]], ''{{Interlanguage link multi|L'Action tunisienne|fr}}'', ia disebut "Seorang filsuf yang membuat dua kudeta [kudeta Irak dan Suriah] dalam sebulan".{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA90 90]}}
 
Baris 93 ⟶ 94:
=== Pelengseran: 1966–1968 ===
[[Berkas:Baath Party founder Michel Aflaq with Iraqi President Ahmad Hasan al-Bakr in Baghdad in 1968.jpg|jmpl|kiri|[[Ahmed Hassan al-Bakr]] (kiri), Sekretaris Regional cabang Ba'ath Irak, berjabat tangan dengan Aflaq pada 1968]]
Al-Razzaz, penerus Aflaq sebagai Sekretaris Jenderal, datang dari faksi pro-Aflaq. Atas nasehatnasihat al-Hafez, ia memerintahkan agar Komando Nasional menjadi badan pemerintahan ''de jure'' dari Partai Ba'ath. Ia melantik al-Bitar menjadi Perdana Menteri, Umran menjadi menteri pertahanan, [[Mansur al-Atrash]] menjadi Ketua [[Dewan Komando Revolusioner Nasional]] dan al-Hafiz menarik jabatannya sebagai [[Presiden Suriah]]. [[Salah Jadid]], anggota Komite Militer, menanggapinya dengan menahan beberapa pendukung Umran. Umran menanggapinya dengan merombak jabatan-jabatan pro-Jadid. Perombakan paling menonjolnya adalah pemindahan [[Ahmad Suwaydani]] dari jabatan kepala intelijensi militer negara tersebut menjadi kepala Kantor Administrasi.{{sfn|Moubayed|2006|p=[https://books.google.com/books?id=sC-xU8QHSooC&pg=PA347 347]}} Pada 23 Februari, sebuah [[kudeta Suriah 1966|kudeta]] yang dipimpin oleh Jadid dan [[Hafez al-Assad]] melengserkan Pemerintah Suriah dan kepemimpinan Partai Ba'ath.{{sfn|Moubayed|2006|p=[https://books.google.com/books?id=sC-xU8QHSooC&pg=PA134 134]}} Aflaq meninggalkan Suriah, dan tak pernah berniat kembali ke kampung halamannya. Para anggota faksi lainnya dari partai tersebut kabur; Aflaq ditangkap dan ditahan, bersama dengan para pendukung pro-Aflaq lainnya, di sebuah rumah tamu pemerintah.{{sfn|Seale|1990|p=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA102 102]}} Saat para penguasa baru meluncurkan ketegangan pada bulan Agustus, Aflaq berkesempatan untuk melarikan diri, dengan bantuan [[Nasim Al Safarjalani]] dan [[Malek Bashour]], yang keduanya merupakan teman dan kolega dekat kepercayaannya, dan kemudian pergi ke [[Beirut]], Lebanon,{{sfn|Seale|1990|pp=[https://books.google.com/books?id=6D9EiJKRTHcC&pg=PA111 111]}} dan kemudian ke [[Brasil]].{{sfn|Commins|2004|p=[https://books.google.com/books?id=_EhACvcqVXkC&pg=PA26 26]}}
 
Pelengseran Aflaq menyebabkan perpecahan dalam Partai Ba'ath; partai tersebut menjadi bubar secara ''de facto'' dan dua Partai Ba'ath berdiri, [[Partai Ba'ath (Irak)|yang satu Partai Ba'ath pimpinan Irak]] dan [[Partai Ba'ath (Suriah)|yang satu Partai Ba'ath pimpinan Suriah]]. Partai pimpinan Suriah dipimpin oleh Jadid dan para pendukungnya dan menyanjung [[Zaki al-Arsuzi]], pendiri [[Ba'ath Arab]] pada 1940, sebagai bapak [[Ba'athisme|pemikiran Ba'athis]], sementara partai pimpinan Irak dipimpin oleh [[Ahmed Hassan al-Bakr]] dan [[Saddam Hussein]], yang masih menganggap Aflaq merupakan pendiri pemikiran Ba'athis.{{sfn|Bengio|1998|p=[https://books.google.com/books?id=9EIx365fH4gC&pg=PA218 218]}} Pada Februari 1966 di Kongres Nasional Kesembilan, yang diadakan setelah kudeta yang melengserkan faksi pro-Aflaq, delegasi Irak terpecah dengan Ba'athis Suriah. Pihak Irak mengadakan Kongres Nasional Kesembilan ''yang sebenarnya'' pada Februari 1968 di Beirut,{{sfn|Kostiner|1998|p=[https://books.google.com/books?id=YQb1Ilj2U7EC&pg=PA36 36]}} dan memilih Aflaq menjadi Sekretaris Jenderal Komando Nasional.{{sfn|Moubayed|2006|p=[https://books.google.com/books?id=sC-xU8QHSooC&pg=PA347 347]}} Terpilihnya Aflaq menjadi Sekretaris Jenderal juga menandakan perpecahan akhirnya dengan al-Bitar; sebelum kongres tersebut mempersilahkan al-Bitar meninggalkan Partai Ba'ath dan berpegang pada gerakan Ba'athis secara keseluruhan.{{sfn|Reich|1990|p=[https://books.google.com/books?id=3D5FulN2WqQC&pg=PA110 110]}}
Baris 103 ⟶ 104:
 
=== Sampai kematiannya ===
Setelah empat tahun mengasingkan diri, Aflaq kembali ke Irak pada 1974, setahun sebelum [[Perang Saudara Lebanon]] pecah.{{sfn|Shair|2006|p=[https://books.google.com/books?id=D3kqgioYJisC&pg=PA39 39]}} Ia kembali ikut politik Irak. Ia menerbitkan beberapa karya pada masa itu, salah satu yang paling terkenal adalah ''Perjuangan Melawan Distorsi Gerakan Revolusi Arab'' pada 1975. Aflaq kembali meraih beberapa pengaruhnya saat ia berteman dengan [[Saddam Hussein]], Presiden Irak dari 1979 sampai 2003. Pada [[Perang Iran-Irak]], para pemimpin Iran menuduh Hussein di bawah kendali seorang Kristen, dan Aflaq sendiri dicap "kafir Kristen".{{sfn|Moubayed|2006|p=[https://books.google.com/books?id=sC-xU8QHSooC&pg=PA347 347]}} Sepanjang masa jabatannya sebagai Sekretaris Jenderal di Irak, Aflaq diberi seluruh kehormatan sebagai pendiri gerakan Ba'ath, namuntetapi saat pembuatan kebijakan, ia diabaikan.{{sfn|Shair|2006|p=[https://books.google.com/books?id=D3kqgioYJisC&pg=PA39 39]}}
 
Aflaq meninggal pada 23 Juni 1989 di [[Paris]], setelah menjalani bedah jantung di sana.{{sfn|Tucker|2010|p=[https://books.google.com/books?id=U05OvsOPeKMC&pg=PA30 30]}}
Baris 109 ⟶ 110:
=== Perpindahan ke agama Islam yang dipersengketakan ===
[[Berkas:Aflaq funeral.jpg|jmpl|Peti Aflaq diangkut oleh Saddam Hussein dan [[Izzat Ibrahim ad-Douri]]]]
Saddam Hussein mengklaim bahwa Aflaq telah berpindah ke agama Islam sebelum kematiannya – menurut para diplomat Barat yang tidak disebutkan namanya. Klaim tersebut kemudian dipersengketakan oleh para anggota keluarga Aflaq sendiri yang tidak disebutkan namanya{{sfn|Harris|1997|p=[https://books.google.com/books?id=D3kqgioYJisC&pg=PA39 39]}} - meskipun putra Aflaq, Iyad, mengkonfirmasikan bahwa ayahnya berpikir tentang perpindahan agama pada 1980.<ref>[http://www.alarabiya.net/articles/2007/05/07/34221.html#003 alarabiya.net]</ref> Setelah perpindahan agamanya yang dipersengketakan tersebut, ia mengambil nama pertama [[Ahmad]].<ref>{{cite book |editor1-last=Böwering |editor1-first=Gerhard |editor2-last=Crone |editor2-first=Patricia |editor3-last=Mirza |editor3-first=Mahan |title=The Princeton Encyclopedia of Islamic Political Thought |url=https://archive.org/details/princetonencyclo0000unse |date=2013 |publisher=Princeton University Press |isbn=9780691134840 |page=[https://archive.org/details/princetonencyclo0000unse/page/22 22] |edition=illustrated}}</ref> Menurut orientalis Jerman Martin Robbe dan Gerhard Höpp, perpindahan agama tersebut terjadi sebelum 1988.<ref>Martin Robbe, Gerhard Höpp: ''Welt des Islam – Geschichte und Alltag einer Religion'', page 149. Urania-Verlag, Leipzig/Jena/Berlin 1988</ref> Sehingga, Aflaq diberi pemakaman Islam.{{sfn|Shair|2006|p=[https://books.google.com/books?id=D3kqgioYJisC&pg=PA39 39]}} Bagi Berkley Center, perpindahan agama Aflaq yang dipersengketakan dianggap oleh para anggota anonim dari keluarganya sebagai sebuah alat yang digunakan oleh Saddam Hussein untuk menjauhkan Ba'athisme dari Kekristenan.<ref>{{cite web |url=http://berkleycenter.georgetown.edu/resources/people/michel-aflaq |title=Michel Aflaq |publisher=[[Georgetown University]] |accessdate=21 December 2011 |archive-date=2013-07-29 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130729203338/http://berkleycenter.georgetown.edu/resources/people/michel-aflaq |dead-url=yes }}</ref> Makamnya yang dibangun atas perintah Hussein kemudian dipakai oleh para prajurit Amerika setelah [[invasi Irak 2003|invasi Amerika ke Irak pada 2003]] sebagai barak-barak militer bagi pasukan yang ditugaskan di [[Zona Hijau]].<ref>{{cite web |author1=Robertson, Campbell |author2=Farrell, Stephen |url=https://www.nytimes.com/2009/01/01/world/middleeast/01greenzone.html |title=Green Zone, Heart of U.S. Occupation, Reverts to Iraqi Control |publisher=[[The New York Times Company]] |work=The New York Times |accessdate=21 December 2011 |date=31 December 2008}}</ref><ref>{{cite web |author=House Diggity |url=http://hdiggity.blogspot.com/2006/05/foosball-and-baathism.html |title=Foosball and Baathism |work=House in Iraq |accessdate=3 March 2012 |date=23 May 2006}}</ref>
Menurut keluarga Aflaq, makam tersebut rusak berat saat invasi tersebut.<ref>{{cite web |author=[[Robert Fisk|Fisk, Robert]] |url=http://www.independent.co.uk/opinion/commentators/fisk/robert-fisk-saddam-revisited-as-iraq-accuses-syria-of-sheltering-baathist-bombers-1785453.html |title=Saddam revisited as Iraq accuses Syria of sheltering Baathist bombers |publisher=[[Independent Print Limited]] |work=The Independent |location=UK |accessdate=21 December 2011 |date=11 September 2009}}</ref>
 
Baris 139 ⟶ 140:
Kebutuhan untuk [[kebebasan]] adalah salah satu fitur pendefinisian dari Ba'athisme,{{sfn|Salem|1994|pp=[https://books.google.com/books?id=KZru-kaTZCcC&pg=PA66 66–67]}} namun, kebebasan bukan dalam esensi yang digunakan dalam [[demokrasi liberal]].{{sfn|Salem|1994|pp=67–68]}} Aflaq adalah pemegang kuat [[pluralisme (filsafat politik)|pluralisme berpikir]],{{sfn|Salem|1994|pp=[https://books.google.com/books?id=KZru-kaTZCcC&pg=PA66 66–67]}} namun secara paradoks, melawan pluralisme dalam bentuk pemungutan suara. Dalam teori, Partai Ba'ath akan memerintah dan memandu rakyat, dalam masa transisional tanpa mempermasalahkan rakyat{{sfn|Salem|1994|pp=67–68]}} karena partai tersebut mengetahui apa yang menjadi haknya.{{sfn|Salem|1994|p=[https://books.google.com/books?id=KZru-kaTZCcC&pg=PA67 67]}}
 
Penekanan terakhir, 'sosialisme', bukan arti sosialisme seperti yang diartikan di dunia Barat, namuntetapi lebih kepada bentuk khas dari ssoialismesosialisme Arab. Aflaq mencanangkan kata [[sosialisme Arab]] untuk varian sosialismenya. Menurut Aflaq, dalam bentuk aslinya di dunia Arab, sosialisme mula-mula datang pada masa pemerintahan [[Muhammad]]. Poin sosialisme Arab bukan menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti: bagaimana [[sosialisme negara|kontrol negara]] diperlukan, atau kesetaraan ekonomi; namun sosialisme Arab adalah sistem yang membebaskan bangsa Arab dari penindasan dan perbudakan, yang membaut mereka menjadi orang-orang merdeka.{{sfn|Salem|1994|pp=[https://books.google.com/books?id=KZru-kaTZCcC&pg=PA69 69–70]}}
 
Aflaq menentang pandangan Marx bahwa [[materialisme dialektikal]] adalah satu-satunya kebenaran, namuntetapi meyakini bahwa "pengaruh kondisi ekonomi material dalam hidup" adalah salah satu penemuan terbesar dalam sejarah modern.{{sfn|Salem|1994|p=[https://books.google.com/books?id=KZru-kaTZCcC&pg=PA68 68]}} Sehingga, Aflaq menjadi pengkritik kapitalisme sekaligus komunisme, dan tak ingin dua kekuatan blok tersebut runtuh saat [[Perang Dingin]] dengan meyakini bahwa Perang Dingin adalah peristiwa [[penentuan dan penyeimbangan]] pada kekuatan mereka.{{sfn|Ginat|2010|p=[https://books.google.com/books?id=rlxqHiFdFjwC&pg=PA118 118]}}
 
=== Peran Islam ===
 
Apa yang Aflaq pandang dalam Islam adalah sebuah gerakan revolusioner. Kontras dengan orang sebangsanya yang lain, kebangkitan dan ekspansi Arab diatributkan kepada sebuah pesan agama. Karena itu, Aflaq meyakini bahwa spiritualitas Arab berhubungan langsung dengan Islam, sehingga, Islam tak akan terpisahkan dari Arab. [[Nasionalisme Arab]], seperti halnya Islam pada masa hidup [[Muhammad]], adalah sebuah gerakan revolusioner spiritual, yang membawa bangsa Arab menuju [[renaisans]] baru: nasionalisme Arab adalah revolusi kedua yang muncul di dunia Arab. Menurut Aflaq, seluruh masyarakat relijius Arab harus menghargai dan menyanjung spiritualitas Islam, bahkan jika mereka tak menganut Islam dalam esensi keagamaan - Aflaq adalah orang Kristen yang menyanjung Islam.{{sfn|Makiya|1998|p=[https://books.google.com/books?id=frDO73fi83IC&pg=PA198 198]}} Aflaq tidak yakin bahwa hal tersebut adalah keperluan untuk menyanjung Muhammad, namuntetapi meyakini bahwa seluruh orang Arab harus berpegang teguh pada Muhammad. Dalam perkataan Aflaq sendiri, bangsa Arab "masuk sebuah negara yang memberikan kelahiran bagi seorang Muhammad; atau bahkan, karena orang Arab itu adalah anggota komunitas dimana Muhammad ambil seluruh upaya-upayanya dalam membuat […] Muhammad menjadi seluruh orang Arab; mari saat ini buat seluruh orang Arab menjadi Muhammad." Menurut Aflaq, Muslim pada zaman Muhammad bersinonim dengan bangsa Arab - bangsa Arab hanyalah salah satu penyampai pesan Islam pada masa hidup Muhammad. Kontras dengan Yesus, yang merupakan pemimpin relijius, Muhammad adalah pemimpin Islam sekaligus dunia Arab pertama. Sehingga, sekularisasi tidak akan mengambil bentuk yang sama di dunia Arab seperti halnya di dunia Barat.{{sfn|Makiya|1998|pp=[https://books.google.com/books?id=frDO73fi83IC&pg=PA198 198–199]}}
 
Aflaq menyerukan seluruh orang Arab, baik Muslim maupun non-Muslim, untuk meyakini bahwa peran Islam telah bermain dalam pembuatan karakter Arab. Namun, pandangannya tentang Islam adalah murni spiritual, dan Aflaq menyatakan bahwa Islam "haruslah tidak diikutsertakan" pada negara dan masyarakat. Waktu dan Aflaq menyiratkan bahwa Partai Ba'ath menentang [[ateisme]], namuntetapi juga menentang [[fundamentalisme]]. Baginya, fundamentalisme apapun mewakili sebuah "kepercayaan palsu, dangkal." Menurut ideologi Ba'athis, seluruh agama sama. Disamping pendirian [[sentimen anti-ateis|anti-ateisnya]], Aflaq adalah pendukung kuat pemerintahan sekuler, dan menyatakan bahwa sebuah negara Ba'athis akan menggantikan agama dengan sebuah negara "yang berdasar pada pendirian kebebasan moral dan nasionalisme Arab."{{sfn|Harris|1997|p=[https://books.google.com/books?id=D3kqgioYJisC&pg=PA33 33]}}
 
== Warisan ==
[[Berkas:Baath Party founder Michel Aflaq in Iraq.jpg|Kontribusi teoretikalnya mendatangkan tanggapan campuran|jmpl]]
[[Fouad Ajami]] mengkritik Aflaq karena kurangnya substansil sebenarnya, dengan berkata "Hampir tiga ratus halaman teks tidak menghasilkan wawasan, sebagian, dalam apa yang buruk dan apa yang harus dilakukan; hanya nampaktampak kesahut-sahutan pada kata-katanya" dan "Aflaq menyerukan partainya untuk meninggalkan kekuasaan dan berbalik ke 'esensi murni'nya". Terdapat beberapa kebenaran dalam kritik tersebut. Aflaq menjalani kebanyakan waktu dan tenaga untuk menulis secara optimis tentang masa depan, dan masa lalu, Negara Arab, dan bagaimana Dunia Arab dapat disatukan. Seperti halnya Kanan Makiya, pengarang ''Republik Ketakutan: Politikus Irak Modern'', menyatakan: bagi "Aflaq, kenyataan adalah kekhawatiran pada dunia dalam partainya." Kontras dengan filsuf lainnya, seperti [[Karl Marx]] atau [[John Locke]], pandangan ideologi Aflaq terhadap dunia menjadi tidak jelas antara berdiri pada materialistik atau perilaku sosioekonomi umat manusia.{{sfn|Makiya|1998|p=[https://books.google.com/books?id=frDO73fi83IC&pg=PA201 201]}} Sementara filsuf lainnya membuat kekhasan antara apa yang nyata dan apa yang tidak nyata, bahwa antara analisi preskriptif dan deskriptif, Aflaq tidak menentukan apa yang ''merupakan'' dan apa yang ''seharusnya''. Dalam pemikirannya, keduanya dipadu dalam kategori yang sama, yang disebut ''dicapai''.{{sfn|Makiya|1998|pp=[https://books.google.com/books?id=frDO73fi83IC&pg=PA201 201–202]}}
 
Kontras dengan kolega dan teman lamanya [[Salah al-Din al-Bitar]], yang lebih berpraktik saat masuk politik, Aflaq adalah seorang "visioner, pemimpi yang belum pas untuk kehidupan politik".{{sfn|Hopwood|1988|p=[https://books.google.com/books?id=d0YVAAAAIAAJ&pg=PA88 88]}} Aflaq disebut oleh orang-orang sejawatnya sebagai seroang "[[asketis]], pemalu dan figur yang hidup sederhana dan bersahaja."{{sfn|Benewick|Green|1988|p=[https://books.google.com/books?id=qJrCWS4TU1sC&pg=PA5 5]}} Ia dituduh dibantu orang lain untuk memenuhi tujuannya sendiri atau dengan orang lainnya yang ia pimpin, Aflaq berkolaborasi dengan [[Gamal Abdel Nasser]], [[Abd al-Karim Qasim]] dan [[Abdul Rahman Arif]] pada 1958, dengan [[Ahmed Hassan al-Bakr]] dan Ali Salih al-Sadi pada 1963 dan terakhir pada 1970an dengan [[Saddam Hussein]].{{sfn|Benewick|Green|1988|p=[https://books.google.com/books?id=qJrCWS4TU1sC&pg=PA5 5]}} Terdapat beberapa Ba'athis, kebanyakan dari [[Partai Ba'ath (faksi pimpinan Suriah)|Partai Ba'ath pimpinan Suriah]], yang meyakini bahwa Aflaq mencuri ideologi Ba'athis dari pendiri aslinya, [[Zaki al-Arsuzi]]. Orang-orang tersebut mengecamnya dan mencapnya sebagai "pencuri".{{sfn|Curtis|1971|p=[https://books.google.com/books?id=1zxOruujp_IC&pg=PA138 138]}}
Baris 176 ⟶ 177:
=== Daftar pustaka ===
{{Refbegin}}
* {{cite book |author=Abdulghani, Jasim |ref=CITEREFAbdulghani1984 |title=Iraq & Iran: The Years of Crisis |url=https://archive.org/details/iraqiranyearsofc0000abdu |publisher=[[Taylor & Francis]] |year=1984 |isbn=978-0801825194}}
* {{cite book |author=Ali, Tariq |ref=CITEREFAli2003 |title=The Clash of Fundamentalisms: Crusades, Jihads and Modernity |url=https://archive.org/details/clashoffundament00alit |publisher=[[Verso Paper|Verso]] |year=2003 |isbn=978-1859844571}}
* {{cite book |author1=Benewick, Robert |author2=Green, Phillip |ref=CITEREFBenewickGreen1988 |title=The Routledge Dictionary of Twentieth-century Political Thinkers |publisher=[[Routledge]] |year=1988 |isbn=978-0415096232}}
* {{cite book |author=Bengio, Ofra |title=Saddam's Word: Political Discourse in Iraq |url=https://archive.org/details/saddamswordpolit0000beng |publisher=[[Oxford University Press]] |year=1998 |isbn=978-0195151855 |ref=CITEREFBengio1998}}
* {{cite book |author=Commins, Dean |title=Historical Dictionary of Syria |url=https://archive.org/details/historicaldictio0000comm_t5x7 |publisher=[[Rowman & Littlefield|Scarecrow Press]] |year=2004 |isbn=978-0810849341 |edition= |ref=CITEREFCommins2004}}
* {{cite book |author=Curtis, Michel |ref=CITEREFCurtis1971 |title=People and Politics in the Middle East: The Arab-Israeli Conflict-Its Background and the Prognosis for Peace |publisher=[[Transaction Publishers]] |year=1971 |isbn=978-0878550005}}
* {{cite book |author=George, Alan |ref=CITEREFGeorge2003 |title=Syria: Neither Bread nor Freedom |publisher=[[Zed Books]] |year=2003 |isbn=978-1842772133}}
* {{cite book |author=Ginat, Rami |title=Syria and the Doctrine of Arab Neutralism: From Independence to Dependence |url=https://archive.org/details/syriadoctrineofa0000gina |ref=CITEREFGinat2010 |publisher=[[Sussex Academic Press]] |year=2010 |isbn=978-1845190088}}
* {{cite book |author=Harris, William |ref=CITEREFHarris1997 |title=Challenges to Democracy in the Middle East |url=https://archive.org/details/challengestodemo0000unse |publisher=Markus Wiener Publishers |year=1997 |isbn=978-1-55876-149-0}}
* {{cite book |author=Helms, Christine Moss |ref=CITEREFHelms1984 |title=Iraq: Eastern Flank of the Arab World |url=https://archive.org/details/iraqeasternflank0000helm |publisher=[[Brookings Institution Press]] |year=1984 |isbn=978-0815735557}}
* {{cite book |author=Hopwood, Derek |title=Syria 1945–1986: Politics and Society |ref=CITEREFHopwood1988 |publisher=[[Routledge]] |year=1988 |isbn=978-0044450467}}
* {{cite book |author=Jabel, Kamel Abu |ref=CITEREFJabel1966 |title=The Arab Baʻth Socialist Party: History, Ideology, and Organization |publisher=[[Syracuse University Press]] |year=1966}}
* {{cite book |author=Kostiner, Joseph |title=Conflict and Cooperation in the Gulf Region |publisher=VS Verlag |year=1998 |isbn=978-3531162058 |ref=CITEREFKostiner1998}}
* {{cite book |author=Makiya, Kanan |title=Republic of Fear: The Politics of Modern Iraq |url=https://archive.org/details/republicoffearpo00maki |ref=CITEREFMakiya1998 |publisher=[[University of California Press]] |year=1998 |isbn=978-0520214392}}
* {{cite book |author=Moubayed, Sami M. |ref=CITEREFMoubayed2006 |title=Steel & Silk: Men and Women who shaped Syria 1900–2000 |url=https://archive.org/details/steelsilkmenwome0000moub |publisher=Cune Press |year=2006 |isbn=978-1885942418}}
* {{cite book |author1=Nohlen, Grotz |author2=Grotz, Florian |author3=Hartmann, Christof |ref=CITEREFNohlenFlorianHartmann2001 |title=Elections in Asia and the Pacific: a Data Handbook |publisher=[[University of California Press]] |year=2001 |volume=1 |isbn=978-0199249589}}
* {{cite book |author=[[Patrick Seale|Seale, Patrick]] |ref=CITEREFSeale1990 |title=Asad: The Struggle for the Middle East |url=https://archive.org/details/asadofsyriastrug00seal|publisher=[[University of California Press]] |year=1990 |isbn=978-0520069763}}
* {{cite book |author=Shair, Kamal |ref=CITEREFShair2006 |title=Out of the Middle East: The Emergence of an Arab Global Business |publisher=[[I.B. Tauris]] |year=2006 |isbn=978-1845112714}}
* {{cite book |author=Rabil, Robert |ref=CITEREFRabil2006 |title=Syria, the United States, and the War on Terror in the Middle East |url=https://archive.org/details/syriaunitedstate0000rabi |publisher=[[Greenwood Publishing Group]] |year=2006 |isbn=978-0275990152}}
* {{cite book |author=Rabinovich, Itamar |ref=CITEREFRabinovich1972 |title=Syria under the Baʻth, 1963–66: the Army Party Symbiosis |url=https://archive.org/details/syriaunderbath190000rabi |publisher=[[Transaction Publishers]] |year=1972 |isbn=978-0878551637}}
* {{cite book |author=Reich, Bernard |ref=CITEREFReich1990 |title=Political Leaders of the Contemporary Middle East and North Africa: a Biographical Dictionary |url=https://archive.org/details/isbn_0313262136 |publisher=[[Greenwood Publishing Group]] |year=1990 |isbn=978-0313262135}}
* {{cite book |author=Tucker, Spencer |ref=CITEREFTucker2010 |title=The Encyclopedia of Middle East Wars: The United States in the Persian Gulf, Afghanistan, and Iraq Conflicts |volume=1 |publisher=[[ABC-CLIO]] |year=2010 |isbn=978-1851099474}}
* {{cite book |author1=Tucker, Spencer |author2=Roberts, Priscilla Mary |ref=CITEREFTuckerRoberts2008 |title=The Encyclopedia of the Arab–Israeli conflict: a political, social, and military history: A–F |volume=1 |publisher=[[ABC-CLIO]] |year=2008 |isbn=978-1851098415}}
* {{cite book |author=Salem, Paul |title=Bitter Legacy: Ideology and Politics in the Arab World |url=https://archive.org/details/bitterlegacyideo0000sale |ref=CITEREFSalem1994 |publisher=[[Syracuse University Press]] |year=1994 |isbn=978-0-8156-2628-2}}
{{Refend}}
 
Baris 218 ⟶ 219:
 
{{Authority control}}
{{artikel pilihan}}
 
{{DEFAULTSORT:Aflaq, Michel}}
[[Kategori:Politikus Suriah]]