Proyek Islero: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 4 books for Wikipedia:Pemastian (20240409)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
 
(13 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{under construction}}
{{Infobox military unit|unit_name=Proyek Islero|native_name=Proyecto Islero|image=OteroVelarde.png|image_size=275px|caption=José María Otero de Navascués (kedua dari kiri)<br/>and Guillermo Velarde, 27 Desember 1958|dates=1963–1981|country=[[Spanyol di bawah Francisco Franco|Spanyol]]|branch=[[Defence High Command]]|type=Proyek [[senjata nuklir]]|garrison=[[Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Vandellòs|Vandellós]], [[Provinsi Tarragona|Tarragona]]|garrison_label=Kantor pusat|disbanded=1987|notable_commanders=[[Luis Carrero Blanco]]<br/>[[Agustín Muñoz Grandes]]<br/>{{interlanguage link|Guillermo Velarde|es}}<br/>[[Manuel Díez-Alegría]]}}
 
Baris 18 ⟶ 17:
| caption4 = Tentara Spanyol meniru tentara Maroko di sebuah gang jalan di kota [[Sidi Ifni]] selama [[perang Ifni]], 15 February 1958.
}}
Di tahun 1948, Spanyol memiliki deposit uranium terbesar di dunia setelah Prancis.<ref name="P&P496-497">{{cite book | last1=Payne | first1=Stanley G. | last2=Palacios | first2=Jesús | title=Franco | url=https://archive.org/details/francopersonalpo0000payn | publisher=University of Wisconsin Pres | date=November 24, 2014 | isbn=978-0-299-30210-8 | pages=496–497[https://archive.org/details/francopersonalpo0000payn/page/496 496]–497}}</ref> Sehingga di bulan September, dengan menggunakan dekrit rahasia, [[Francisco Franco]] mendirikan [[CIEMAT|Junta de Investigaciones Atómicas]] (JIA), atau Dewan Riset Nuklir. Berdiri pada 8 Oktober 1948,<ref>[https://web.archive.org/web/20110903075637/http://www2.enusa.es/publicacionescons/historia_mineria.pdf Historia de la minería del uranio en Castilla-León]</ref> dewan dibentuk oleh {{interlanguage link|José María Otero de Navascués|es}} (direktur jenderal dan presiden hingga tahun 1974), [[Manuel Lora-Tamayo]], {{interlanguage link|Armando Durán Miranda|es}} dan {{interlanguage link|José Ramón Sobredo y Rioboo|es}}.<ref>Scripta Nova. Revista Electrónica de Geografía y Ciencias Sociales: [http://www.ub.edu/geocrit/sn-69-4.htm La cátedra Ferran Tallada (1955–1962). La innovació tecnològica i la formació de l'enginyer], Extraordinary issue dedicated to the II International Colloquium of Geocriticism (Proceedings of the Colloquium)</ref> Di tahun 1951, tahap rahasia dinyatakan berakhir, dan JIA berganti nama menjadi Junta de Energía Nuclear (JEN), atau Dewan Energi Nuklir,<ref>Agustín González Enciso and Juan Manuel Matés Barco (2007): [https://books.google.com/books?id=DmaIiVaOYA8C&q=%22Junta+de+Investigaciones+At+C3%B3micas%22+1948&pg=PA906 Historia económica de España, page 906], Editorial Ariel, SA, Barcelona. ISBN 978-84-344-4534-5</ref> diresmikan di [[Universitas Kota Madrid]] di bawah kepemimpinan Jenderal [[Juan Vigón]]<ref>Patrimonio – Lugares del saber: [http://www.madrimasd.org/cienciaysociedad/patrimonio/lugaresdelsaber/jen_ciemat/historia.asp J.E.N / C.I.E.M.A.T.: historia]</ref> dan Otero de Navascués sebagai direktur jenderal. Tujuan JEN adalah untuk bekerja sebagai "pusat penelitian, lembaga penasehat pemerintah, dan sebagai lembaga yang bertanggung jawab terhadap [[perlindungan radiasi|perlindungan]] terhadap bahaya [[radiasi pengion]], dan sebagai penggerak perkembangan industri di bidang penerapan energi nuklir".
 
=== [[Autarki]] Spanyol ===
Baris 32 ⟶ 31:
 
==== Atoms for Peace dan hubungan dengan Amerika Serikat ====
Ketika [[Perang Dingin]] dimulai, dan agen rahasia Spanyol, ofisial militer Amerika Serikat, dan pebisnis Amerika Serikat melobi untuk membuka hubungan di antara kedua negara, opini yang populer mulai bergeser. Penunjukkan duta besar Amerika Serikat untuk Madrid diumumkan pada tanggal 27 Desember 1950. Di bulan Juli tahun 1951, negosiasi dimulai untuk pembentukan aliansi yang pada akhirnya menjadi [[Pakta Madrid]].<ref>{{Cite journal|last=Byrnes|first=Mark S.|date=1999|title="Overruled and Worn Down": Truman Sends an Ambassador to Spain|url=https://archive.org/details/sim_presidential-studies-quarterly_1999-06_29_2/page/263|journal=Presidential Studies Quarterly|volume=29|issue=2|pages=263–279|doi=10.1111/1741-5705.00032|jstor=27551987|issn=0360-4918}}</ref> Di tahun 1955, di tengah-tengah menghangatnya hubungan antara Amerika Serikat dan Spanyol, juga naiknya status Spanyol menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa, Francisco Franco dan Presiden [[Dwight D. Eisenhower]] menandatangani persetujuan kerja sama nuklir sebagai bagian dari inisiatif [[Atoms for Peace]], membuka riset nuklir kepada masyarakat sipil dan negara-negara yang sebelumnya tidak memiliki teknologi nuklir. Argumen Eisenhower bertujuan untuk terbentuknya persetujuan nonproliferasi di seluruh dunia untuk menghentikan penggunaan senjata nuklir di dalam militer. Meski negara-negara yang sudah memiliki senjata nuklir tetap menyimpan senjata mereka dan meningkatkan suplainya, program ini dirancang untuk mencegah negara lain mengembangkan senjata serupa. Program ini juga menciptakan regulasi penggunaan tenaga nuklir, yang bertujuan untuk membentuk penggunaan tenaga nuklir untuk tujuan positif semata. Pada akhirnya program ini tidak berjalan sebagaimana yang telah dituju. Di bawah program terkait Atoms for Peace, Amerika Serikat mengekspor lebih dari 25 ton [[Uranium yang diperkaya#Highly Enriched Uranium|uranium yang telah diperkaya dengan sangat tinggi]] ke 30 negara, sebagian besar sebagai bahan bakar [[reaktor riset]], yang sekarang dikatakan sebagai [[proliferasi nuklir|proliferasi]] dan juga risiko terorisme.<ref name=":0">{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/1090001300|title=Atoms for peace: an analysis after thirty years|editor1-last=Pilat|editor1-first=Joseph F.|editor2-last=Pendley|editor2-first=Robert E.|editor3-last=Ebinger|editor3-first=Charles K.|isbn=0-429-03832-1|location=London|oclc=1090001300}}</ref><ref name=nei-20140123>{{cite news |url=http://www.neimagazine.com/features/feature60-years-of-atoms-for-peace-4164653/ |title=60 Years of Atoms for Peace |first=Jessica C. |last=Varnum |publisher=Nuclear Engineering International |date=23 January 2014 |access-date=1 February 2014}}</ref><ref name=isis-online-20151007>{{cite report |url=https://isis-online.org/uploads/isis-reports/documents/Civil_Stocks_of_HEU_Worldwide_October_7_2015_Final.pdf |title=Civil HEU Watch: Tracking Inventories of Civil Highly Enriched Uranium |first1=David |last1=Albright |first2=Serena |last2=Kelleher-Vergantini |publisher=Institute for Science and International Security |date=7 October 2015 |access-date=29 June 2020}}</ref> Faktanya, ini akan menjadi program yang memungkinkan Jenderal Francisco Franco, ditemani oleh Menteri Kepresidenan Pemerintah [[Luis Carrero Blanco]], untuk meresmikan ''Juan Vigón National Nuclear Energy Center'' di [[Universitas Kota Madrid]] pada 27 Desember 1958.<ref name=MuñozBolaños/><ref name=elmundo1/> Bersama dengan [[Rencana Stabilisasi]] tahun 1959 dan [[Keajaiban Spanyol]] yang akan datang, Spanyol dapat bergerak menjauhi [[autarki]] sebelumnya, memungkinkan dimulainya sektor nuklir sipil yang baru berkembang yang akan menjadi pondasi Proyek Islero.
 
=== Pencegahan terhadap Maroko ===
Baris 53 ⟶ 52:
=== Kemunduran (1966–1971) ===
Kemudian di tahun itu, Franco mengadakan pertemuan dengan Velarde di mana ia memerintahkan untuk menunda tanpa batas waktu pengembangan proyek secara fisik, tapi tidak secara teori dikarenakan kekhawatirannya untuk tidak mampu menjaga kerahasiaannya, dan dengan [[International Atomic Energy Agency]] yang baru saja berdiri, publisitas akan memicu peningkatan sanksi ekonomi terhadap Spanyol. Meski demikian, ia tetap mengizinkan riset terus berjalan, meski terpisah dari angkatan bersenjata. Franco juga tidak menandatangani perjanjian internasional yang dibuat untuk menegosiasikan pelarangan manufaktur senjata nuklir. Sehingga pada tanggal 1 Juli 1968 ketika lima puluh negara telah menandatangani [[Traktat Non-Proliferasi Senjata Nuklir]] atau NPT, Spanyol tidak termasuk di dalamnya. Sementara itu, Spanyol mulai menjajaki tenaga atom di tempat lain. Di [[Guadalajara]], konstruksi PLTN Spanyol yang pertama, [[Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir José Cabrera]] sedang berlangsung, dan JEN memasang reaktor Spanyol pertama dengan kapasitas produksi plutonium, Coral-I, yang dapat bekerja dengan menggunakan Pu-239 atau dengan U-235 90% meski dengan limbah yang masih mengandung bahan bakar yang sama besarnya dengan yang telah dikonsumsi. Di tahun 1969, Spanyol mulai mendapatkan gram Pu-239 pertamanya, dan merupakan negara pertama di luar kendali IAEA yang mendapatkannya.<ref name=elmundo1/>
 
=== Dimulai kembali (1971–1977) ===
{{Multiple image|total_width = 250
| direction = vertical
| width = 250px
| image1 = NasserFranco.png
| caption1 = [[Francisco Franco]] dan [[Gamal Abdel Nasser]], 24 September 1960.
| image2 = FrancoDeGaulle.png
| caption2 = [[Francisco Franco]] dan [[Charles de Gaulle]], 8 Juni 1970.
}}
 
Di tahun 1971, atas keinginan [[Manuel Díez-Alegría]], kepala staf Jenderal Tinggi, Velarde melanjutkan kembali Project Islero. {{interlanguage link|Centro Superior de Estudios de la Defensa Nacional|es}} (CESEDEN) kemudian membuat laporan resmi yang menyimpulkan bahwa "Spanyol telah secara sukses menerapkan opsi nuklir militer". Plutonium diproduksi secara rahasia di [[Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Vandellòs Nuclear]], dengan [[Sahara Spanyol]] direncanakan sebagai lokasi uji. Semua itu memakan biaya 8.7 miliar peseta Spanyol atau 57 juta US$.<ref name="elmundo1"/> Di saat yang bersamaan, Muñoz Grandes, {{interlanguage link|José María Otero de Navascués|es}} dan direktur jenderal JEN {{interlanguage link|Antonio Colino|es}} memulai negosiasi dengan Prancis pimpinan [[Charles de Gaulle]] untuk mendapatkan reaktor nuklir berbahan bakar gas dan [[grafit]] uranium alami. Mendapatkan plutonium yang cukup untuk membuat sebuah bom (6 kg), di negara di mana tanahnya mengandung jumlah Uranium terbesar kedua di Eropa, bukanlah sebuah mimpi, terutama jika dibantu oleh Prancis yang bahkan tidak mengizinkan IAEA menginspeksi reaktor nuklirnya. [[Charles de Gaulle]] dan penerusnya [[Georges Pompidou]], mendukung proyek ini. Keberadaan aliansi kekuatan nuklir di benua dipandang sebagai peningkatan independensi Prancis terhadap Amerika Serikat dan NATO.<ref name=MuñozBolaños/> Hingga kemudian, ''Hispano Francesa de Energía Nuclear S.A.'' (HIFRENSA) dibangun, dan di tahun 1972 reaktor Vandellòs-I diresmikan dengan perjanjian antara [[Luis Carrero Blanco]] dan [[Charles de Gaulle]].<ref>{{cite book | last1=Payne | first1=Stanley G. | last2=Palacios | first2=Jesús | title=Franco | url=https://archive.org/details/francopersonalpo0000payn | publisher=University of Wisconsin Pres | date=November 24, 2014 | isbn=978-0-299-30210-8 |pages=[https://archive.org/details/francopersonalpo0000payn/page/497 497]–498}}</ref>
 
Di tanggal 15 Desember 1973, Velarde mengabarkan kepada Letjen [[Manuel Díez-Alegría]] — yang ketika itu merupakan kepala komando tinggi di awal dekade 1970an, mendorongnya untuk memenuhi investigasinya – dan kepada orang kepercayaannya, Brigjen [[Manuel Gutiérrez Mellado]], bahwa Spanyol telah memiliki kapasitas dalam memanufaktur tiga bom plutonium dalam setahun. Díez-Alegría memerintahkannya untuk menyatakan temuannya dalam tulisan.<ref name=RNE>{{Cite web|url=http://www.rtve.es/radio/20170113/bomba-atomica-espana-proyecto-islero-documentos-rne/1472688.shtml|title=La bomba atómica de España: Proyecto Islero, en Documentos RNE|access-date=July 24, 2019|date=January 13, 2017|website=[[RTVE]]}}</ref> Namun kerahasiaan yang menyelimuti program nuklir Spanyol tidak berjalan selaras dengan sekutu mereka Amerika Serikat. Meski proyek Spanyol telah menarik perhatian CIA, dilantiknya Carrero Blanco menjadi [[Perdana Menteri Spanyol]] membuat perhatian ini dengan segera berubah menjadi kekhawatiran. Meski diyakini merupakan [[antikomunis]], Carrero Blanco hanya memiliki sedikit kecenderungan terhadap Amerika Serikat, dan lebih kecil lagi terhadap Israel, dan lebih mengutamakan [[Dunia Arab]]. Carrero Blanco mengusulkan untuk merevisi hubungan Spanyol dengan Amerika Serikat, meminta agar kedua negara diperlakukan secara setara, dan Spanyol disuplai dengan teknologi militer maju, dan Amerika Serikat berkomitmen untuk mempertahankan Spanyol, sebagai syarat untuk melanjutkan keberadaan basis militer Amerika Serikat di wilayah Spanyol.<ref name=MuñozBolaños/> Dan juga, berdasarkan beberapa laporan rahasia yang telah diungkap oleh US Military Intelligence Service, Spanyol menyimpan plutonium untuk membuat bom nuklir, mengalihkannya dari kendali IAEA, sesuatu yang sama sekali bukan ciri khas sekutu Amerika Serikat, atau bahkan setara dengan [[negara berbahaya]]. CIA memberitahu Sekretaris Negara Amerika Serikat, [[Henry Kissinger]] bahwa Proyek Islero akan berbuah, dan dengan tensi di antara Spanyol dan Amerika Serikat yang meningkat akibat [[Krisis Minyak 1973]] dan [[Perang Yom Kippur]], sebuah pertemuan dengan Carrero Blanco dibuka.
 
==== Pertemuan dengan Kissinger ====
Empat hari setelah laporan Velarde, Carrero Blanco bertemu dengan Sekretaris Negara Amerika Serikat, Henry Kissinger, dan mengatakan bahwa pemerintah Spanyol menginginkan Amerika Serikat berikrar untuk mendukung Spanyol di saat terjadinya agresi. Ketika Kissinger menolak, Carrero Blanco menunjukkan kepadanya laporan Velarde, yang membuat Kissinger merasa terganggu. Kissinger, meski telah gagal membujuk Spanyol menandatangani Traktat Non-Proliferasi Senjata Nuklir, ia menyampaikan pesan yang cukup jelas: konfirmasi mengenai keinginan Franco untuk perangkat nuklir militer menjadikan "kendali ketat" terhadap aktivitas ini diperlukan.<ref name="elmundo1"/><ref>{{cite web| first=José María |last= López |title=¿Por qué España no tiene la bomba atómica? |trans-title= Why Does Spain Not Have the Atomic Bomb? |language=Spanish |url=https://hipertextual.com/2022/11/bomba-atomica-espana |date= November 22, 2022 |access-date= July 1, 2023}}</ref> Di hari yang sama, Kissinger meninggalkan Madrid dengan terburu-buru, dan keesokan paginya pada tanggal 20 Desember 1973, [[Pembunuhan terhadap Luis Carrero Blanco|Carrero Blanco dibunuh]]. Kemungkinan keterlibatan CIA dalam serangan telah dipaparkan oleh para cendekiawan, dengan motivasi potensial adalah keinginan untuk menghapus Carrero Blanco dan mengakhiri program.<ref name=MuñozBolaños/><ref>{{cite web|language=es|url=https://diario16.com/la-cia-utilizo-a-eta-para-asesinar-a-carrero-blanco |periodical=[[Diario 16]]|date=September 20, 2020 |title=La CIA utilizó a ETA para asesinar a Carrero Blanco|author1=José Antonio Gómez}}</ref>
 
==== Sesudahnya ====
[[File:Placa Carrero Blanco.jpg|thumb|upright=1.25|Plat memorial di lokasi [[pembunuhan terhadap Luis Carrero Blanco]].]]
 
Tak lama setelahnya, proyek mulai goyah ketika [[Gregorio López-Bravo]] menghalangi penyelesaian program. Menteri telah berbicara kepada Franco untuk meyakinkannya untuk mengakhiri program ini, dengan berpendapat bahwa Amerika Serikat pada akhirnya akan mengetahui sesuatu tentang proyek ini dan akan menjadi masalah yang berlarut-larut bagi Spanyol.<ref>{{cite book | last1=Payne | first1=Stanley G. | last2=Palacios | first2=Jesús | title=Franco | url=https://archive.org/details/francopersonalpo0000payn | publisher=University of Wisconsin Pres | date=November 24, 2014 | isbn=978-0-299-30210-8 |page=[https://archive.org/details/francopersonalpo0000payn/page/499 499]}}</ref> [[Agustín Muñoz Grandes|Muñoz Grandes]], yang ketika itu sedang mengalami sakit parah, tidak mampu meyakinkan Franco tentang rencananya untuk menggunakan bom atom dan aliansi dengan Prancis sebagai cara untuk mendapatkan independensi lebih dari Amerika Serikat, karena Franco melihat ini sebagai operasi yang sangat mahal dengan melibatkan tantangan kepada Washington, yang dukungannya ia anggap lebih penting ketimbang memiliki bom atau mendekati Prancis. Franco mengakhir diskusi panas ini dengan memerintahkan penghentian riset dan melarang proyek militer berjalan, mengabarkan kepada Velarde bahwa "Spanuol tidak dapat membiarkan blokade internasional baru dikeluarkan oleh Amerika Serikat, dan manfaat untuk memiliki persenjataan kecil tidak melebihi kerusakan yang dapat ditimbulkannya".<ref>{{cite book | last1=Payne | first1=Stanley G. | last2=Palacios | first2=Jesús | title=Franco | url=https://archive.org/details/francopersonalpo0000payn | publisher=University of Wisconsin Pres | date=November 24, 2014 | isbn=978-0-299-30210-8 |pages=[https://archive.org/details/francopersonalpo0000payn/page/500 500]–501}}</ref>
 
Meski demikian, kematian Carrero Blanco, pemecatan [[Manuel Díez-Alegría|Díez-Alegría]] pada tanggal 13 Juni 1974, ataupun kematian Franco pada 20 November 1975, tidak menghentikan proyek. Penerus Carrero Blanco, [[Carlos Arias Navarro]], memberikan dorongan baru terhadap Proyek Islero,<ref name=RNE/> dan meski proyek ini bersusah payah untuk berkembang, sekalipun dalam tekanan yang terus menerus dari Amerika Serikat<ref name=MuñozBolaños/> dan presidennya [[Jimmy Carter]] agar Spanyol menandatangani Traktat Non-Proliferasi Senjata Nuklir, di tahun 1976 Menteri Luar Negeri Spanyol [[José María de Areilza]], mendeklarasikan bahwa Spanyol dapat membuat bom atom dalam "tujuh atau delapan tahun mendatang jika kita fokus. Kita tidak ingin menjadi yang terakhir dalam daftar". Meski dengan [[transisi Spanyol menuju demokrasi]] dan dilantiknya Presiden [[Adolfo Suárez]] dan naiknya partai [[Union of the Democratic Centre (Spanyol)|Union of the Democratic Centre]] (UCD) di tahun 1976, proyek terus berlanjut dengan dukungan dalam negeri. Suárez, yang mengadvokasikan kebijakan netralitas dan persahabatan dengan Dunia Arab untuk mencegah masalah di [[Kepulauan Canary]], [[Ceuta]], dan [[Melilla]], mendukung ide bom atom Spanyol sebagai pencegahan akhir terhadap agresi bersenjata. Tensi dengan Amerika Serikat meningkat lebih jauh di tahun 1977, ketika publik mengetahui kemampuan tenologi fasilitas nuklir yang direncanakan untuk Soria Nuclear Research Center (''Centro de Investigación Nuclear de Soria'', disingkat CINSO) di Cubo de la Solana. Investigator Amerika terkejut ketika mengetahui bahwa fasilitas digunakan untuk mengkonversi uranium menjadi plutonium dan dapat memproduksi 140 kilogram plutonium per tahun, cukup untuk membuat 23 bom setiap tahunnya.<ref name=MuñozBolaños/><ref name="elmundo1"/>
 
=== Akhir (1977–1987) ===
[[File:Rueda de prensa conjunta del presidente del Gobierno con el presidente de la Comisión Europea.jpg|thumb|[[Felipe González]] dan Presiden [[Komisi Eropa]], [[Jacques Delors]], 8 Januari 1989.]]
 
Meski secara internal proyek berjalan dengan baik, di luar, tekanan Amerika Serikat terus memuncak. Di masa kepemimpinan empat tahun Jimmy Carter ia telah meluncurkan kampanye melawan negara-negara yang tidak menandatangani Traktat Non-Proliferasi Senjata Nuklir.<ref>{{cite web| title = Counter-Proliferation During the Carter Administration |url=https://history.state.gov/milestones/1977-1980/non-proliferation}}</ref> Sebagai tambahan, dengan Amerika Serikat yang semakin nervous menjadi terobsesi dengan IAEA yang menginspeksi fasilitas milik Spanyol yang dicurigai. Jika inspeksi dicegah, Amerika Serikat akan menghentikan ekspor uranium yang diperkaya ke negaranya, yang berarti akan menghentikan PLTN sipil yang telah berjalan. Sehingga pada tanggal 23 Februari 1981, [[Union of the Democratic Centre (Spain)|UCD]] yang dipimpin [[pemerintahan Calvo-Sotelo]] setuju untuk diinspeksi oleh IAEA, di hari yang sama ketika [[upaya kudeta Spanyol 1981]] berlangsung.<ref name="elmundo1" /> Namun keputusan ini belum secara definitif menghentikan proyek Islero karena UCD masih mengadvokasikannya meski tidak terlalu serius. Di sisi lain, [[Spanish Socialist Workers' Party]] (PSOE) telah memutuskan untuk meninggalkan proyek nuklir Spanyol dan tetap berada di dalam [[NATO]], sebagai ganti dari integrasi Spanyol ke dalam [[Masyarakat Ekonomi Eropa]]. PAda tanggal 13 Oktober 1987, perwakilan Spanyol di PBB, [[Fernando Morán]] dari partai [[Spanish Socialist Workers' Party]] di bawah [[pemerintahan Felipe González kedua]], menandatangani Traktat Non-Proliferasi Senjata Nuklir, secara resmi mengakhiri proyek.<ref name="El Confidencial"/><ref>{{Cite news|first=Enrique|last=Figueredo|title=La bomba atómica española que nunca llegó|trans-title= The Spanish Atomic Bomb hat Never Arrived|url=https://www.lavanguardia.com/politica/20170416/421718459369/la-bomba-atomica-espanola-que-nunca-llego.html|language=spanish|agency=[[La Vanguardia]]|date=April 16, 2017|access-date=July 24, 2019}}</ref>
 
== Notes ==
 
{{Reflist|group=lower-alpha}}
 
==Referensi==