China Hand: Perbedaan antara revisi

'''China Hand''' adalah sebutan untuk para pedagang abad ke-19 di [[pelabuhan bersama]] [[CinaTiongkok]], kemudian diperluas cakupannya menjadi orang-orang yang menguasai bahasa, kebudayaan, dan kehidupan sosial CinaTiongkok. Pada tahun 1940-an di Amerika Serikat, istilah "China Hand" mengacu kepada para diplomat, wartawan, dan tentara [[Amerika Serikat]] yang sangat memahami CinaTiongkok dan memengaruhi kebijakan Amerika Serikat sebelum, selama, dan sesudah [[Perang Dunia II]].

Di CinaTiongkok modern, ''Zhongguo tong'' 中國通 ({{zh|s= 中国通|t=中國通|p=Zhōng guó tōng|l= China expert}}) mengacu pada warga negara asing yang familier atau menggemari bahasa dan kebudayaan CinaTiongkok.<ref>John DeFrancis ''ABC Chinese-English Dictionary'' (Honolulu: University of Hawai'i Press, 1996), p. 800.</ref>

China Hand semasa Perang Dunia II adalah [[Foreign Service Officer|Pejabat Dinas Luar Negeri]] [[Departemen Luar Negeri Amerika Serikat]]. Sebagian besar di antaranya pernah bertugas di CinaTiongkok. Beberapa lainnya bahkan pernah ke CinaTiongkok pada tahun 1920-an. Karena saat itu perang masih diperkirakan berlangsung sampai dua tahun ke depan dan invasi ke Jepang akan dilakukan dari CinaTiongkok, Jenderal [[Joseph Stillwell]] menegaskan bahwa kepentingan Amerika Serikat perlu disampaikan ke militer [[komunisme|komunis]] CinaTiongkok. Dengan seizinnya, [[Misi Dixie]] diutus ke [[Yan'an]] pada Juli 1944. Kolonel [[David D. Barrett|David Barrett]] dan [[John S. Service]] lebih menyukai kekuatan dan kemampuan [[Partai Komunis CinaTiongkok]] daripada [[Kuomintang|Nasionalis CinaTiongkok]]. Banyak China Hand yang berpendapat bahwa Amerika Serikat lebih baik bekerja sama dengan kaum komunis apabila, seperti yang diperkirakan para pakar CinaTiongkok, mereka naik ke tampuk kekuasaan. [[Theodore H. White|Theodore White]], koresponden majalah ''[[Time (majalah)|Time]]'' merupakan salah seorang wartawan yang mengunjungi Yan'an dan menjelaskan keefektifan mobilisasi politik komunis. Pandangan ini ditentang oleh [[Duta Besar Amerika Serikat untuk CinaTiongkok]] yang baru, [[Patrick Hurley]]. Hurley, kader [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]] yang direkrut Presiden [[Franklin D. Roosevelt]] untuk mendukung kebijakan nasional bipartisan mengenai CinaTiongkok, awalnya merasa orang komunis dan nasionalis CinaTiongkok kurang lebih sama seperti pendukung [[Partai Demokrat (Amerika Serikat)|Partai Demokrat]] dan Republik di kampung halamannya, [[Oklahoma]]. Namun, ia menginginkan pembentukan koalisi yang dipimpin [[Chiang Kai-shek]]. Ia menuduh Service, Davies, dan John Emmerson tidak loyal dan meminta mereka ditarik dari CinaTiongkok.<ref>Kahn, ''China Hands'', pp 135-160.

Ketika [[Jepang]] menyerah tahun 1945 dan [[Perang Dingin]] pecah, kaum Komunis dan Nasionalis terjebak dalam perang saudara. Pandangan China Hand dikemukakan oleh profesor Harvard, [[John Fairbank]], dalam buku ''The United States and China'' (1948) dan ''[[Thunder Out of China]]'' (diterbitkan tahun 1946 oleh Theodore White dan [[Annalee Jacobee]]). Mereka berharap kebijakan Amerika Serikat dapat mendorong nasionalisme CinaTiongkok dan mencegah aliansi dengan rezim komunis Soviet. Patrick Hurley menyampaikan kesaksian di hadapan Kongres bahwa para China Hand telah mengganggu misinya dan Jenderal [[Albert Wedemeyer]] menyalahkan Departemen Luar Negeri karena telat mengambil tindakan. Saat kaum Komunis CinaTiongkok menang tahun 1949, orang-orang antikomunis langsung melontarkan pertanyaan "Siapa yang membiarkan CinaTiongkok direbut?" ("''Who lost China?''") Meski [[John T. Flynn]], [[Louis F. Budenz]], [[Freda Utley]] tidak memiliki keahlian profesional dalam sejarah atau politik CinaTiongkok, mereka menganggap China Hand telah meremehkan Chiang Kai-shek, menipu masyarakat Amerika Serikat, membiarkan CinaTiongkok direbut pihak lain entah karena tidak paham dengan sifat dasar [[Marxisme]] atau bahkan loyal terhadap [[Uni Soviet]]. Menurut mereka, John Service mengaku bahwa sebelum ia ke Yan'an, ia belum mendalami teks-teks dasar Marxisme. China Hand yang lain juga tidak berwawasan cukup.{{cn|date=March 2017}} Senator [[Joe McCarthy]] turut menuduh [[Owen Lattimore]], penasihat pribadi Chiang semasa awal perang. Tuduhan-tuduhan ini ditetapkan dalam serangkaian sidang dengar pendapat kongres, termasuk tuduhan terhadap [[Institute of Pacific Relations]]. [[O. Edmund Clubb]], [[John P. Davies|John Paton Davies, Jr.]], John Emmerson, [[John S. Service]], dan [[John Carter Vincent]] dikeluarkan dari Dinas Luar Negeri, sedangkan [[Edgar Snow]] dan Theodore White tidak dapat melanjutkan karier jurnalistiknya di majalah.<ref>Kahn, 212-243.</ref>

Opini publik terhadap China Hand baru berubah saat Republik Rakyat CinaTiongkok dan Amerika Serikat membuka hubungan diplomatik atas inisiatif Presiden [[Richard M. Nixon]] pada tahun 1970-an. China Hand yang masih hidup diundang untuk bersaksi di hadapan [[Panitia Hubungan Luar Negeri Senat Amerika Serikat|Panitia Hubungan Luar Negeri]] [[Senat Amerika Serikat]] pada tahun 1971. Ketua Panitia, [[Senat Amerika Serikat|Senator]] [[J. William Fulbright]], mengatakan kepada John Paton Davies bahwa para China Hand yang "dengan jujur melaporkan kondisi di CinaTiongkok malah dipersekusi karena [mereka] jujur. Ini seharusnya tidak terjadi di negara yang mengaku beradab."<ref>[http://www.ls.wisc.edu/ALT/v6n1/Davies.htm Artes Liberales, University of Wisconsin article on Davies] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20051026160912/http://www.ls.wisc.edu/ALT/v6n1/Davies.htm |date=2005-10-26 }}</ref> John Service yang menyadari ketidaktahuan masyarakat Amerika Serikat tentang CinaTiongkok kala itu berkelakar bahwa [[kejatuhan CinaTiongkok]] disebabkan oleh "tiga John": John Service, [[John Fairbank]], dan 'John' Kai-shek." Citra China Hand dipulihkan karena masyarakat memandang bahwa pemerintahan [[Richard Nixon]] yang sangat antikomunis justru memperbaiki marwah jabatan China Hand sekaligus orang-orangnya.

* [[O. Edmund Clubb]]<ref>{{cite news |title=O. Edmund Clubb, 88, `China Hand,' Dies |url=http://www.highbeam.com/doc/1P2-1190366.html |quote=O. Edmund Clubb, 88, one of the dedicated and brilliant "China Hands" of the State Department's Foreign Service whose characters were attacked and careers destroyed by McCarthyism in the early 1950s, died May 9 at a hospital in New York City. He had Parkinson's disease. |work=[[Washington Post]] |date=May 12, 1989 |accessdate=2008-08-13 |archive-date=2012-10-21 |archive-url=https://web.archive.org/web/20121021064425/http://www.highbeam.com/doc/1P2-1190366.html |dead-url=yes }}</ref>

* [[Owen Lattimore]]<ref>{{cite news |title=It takes one to know one |url=http://www.salon.com/news/col/horo/1999/12/06/weisberg/print.html |quote=Weisberg still describes Lattimore as "the China hand absurdly named as the ... |work=[[Salon.com]] |date=December 6, 1999 |accessdate=2008-08-13 |archive-date=2008-08-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080819174707/http://www.salon.com/news/col/horo/1999/12/06/weisberg/print.html |dead-url=yes }}</ref>

|url=https://archive.org/details/chinahands00jame | publisher = PublicAffairs <!-- that's how they spell it -->

[[Kategori:Hubungan Amerika Serikat–CinaSerikat dengan Tiongkok]]

[[Kategori:Ekspatriat Amerika Serikat di CinaTiongkok]]