Bayezid I: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k (GR) File renamed: File:1396-Battle of Nicopolis-Hunername-2.jpg → File:1396-Battle of Nicopolis.jpg Criterion 3 (obvious error) · It is NOT Hunername!!! |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(8 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
{{Infobox royalty
| name = Bayezid I <br />بايزيد اول
| title =
| titletext =
| more =
Baris 11:
| succession = [[Daftar sultan Utsmaniyah|Sultan Utsmaniyah]]
| moretext =
| reign = 16 Juni 1389 ‒ 20 Juli 1402
| reign-type = Berkuasa
| coronation =
Baris 37:
'''Bayezid I''' ({{lang-ota|بايزيد اول}}, {{lang-tr|II. Beyazıt}}; [[Edirne]], [[1360]] - Akşehir, [[8 Maret]] [[1403]]) adalah [[Sultan Utsmaniyah]] yang berkuasa antara tahun [[1389]]-[[1402]]. Ia adalah putra [[Murad I]]<ref name=Lowry>Lowry HW. [[2003]] ''The Nature of the Early Ottoman State''. [[Albany, New York|Albany]]: State University of New York Press</ref><ref name=Runciman>Runciman S. ''The Fall of Constantinople''. [[Cambridge, Cambridgeshire|Cambridge]]: Cambridge University Press</ref> dan Gülçiçek Hatun.
Bayezid dikenal sebagai sosok yang sangat pemberani, cerdas, murah hati, dan demikian ambisi untuk melakukan perluasan wilayah Utsmani. Oleh karena itulah dia menaruh perhatian besar pada masalah kemiliteran dan berencana menaklukkan negara-negara Kristen di [[Anatolia]]. Hanya dalam jangka waktu setahun, negara-negara itu telah berada di bawah kekuasaan pemerintahan Utsmani. Dalam geraknya Bayezid I digambarkan laksana kilat di antara dua front Balkan dan Anatolia. Oleh karena itu, dia diberi gelar "Sang Kilat" ({{lang-tr|Yıldırım}}). Dia juga menghimpun satu dari pasukan terbesar dan terbanyak
Secara ''de facto'', masa kekuasaan Bayezid berakhir saat kekalahannya pada Pertempuran [[Ankara]] dari Timur Lenk yang menyebabkan penawanan dirinya dan berujung pada mangkatnya pada Maret 1403. Sepeninggalnya, Utsmani memasuki masa kekosongan karena anak-anaknya saling berperang menjadi penguasa tunggal negara.
== Kebijakan terhadap Serbia ==
Pertama kali yang ia lakukan sejak memangku jabatan sultan adalah segera melakukan hubungan bilateral dengan [[Kekaisaran Serbia]]. Padahal pihak Serbia dahulu merupakan pendukung utama terjadinya koalisi pasukan Salib Balkan melawan pemerintahan Utsmani. Bayezid bermaksud dengan dibangunnya hubungan bilateral ini, Serbia menjadi tameng antara kekuasaan Utsmani dengan [[Kerajaan
== Penaklukan Bulgaria ==
Setelah terjadinya kesepakatan dengan Serbia, Bayezid I segera melakukan serangan dahsyat pada tahun [[1393]] ke [[Kekaisaran Bulgaria Kedua|Bulgaria]]. Dia mampu menguasai wilayah itu dan mampu menundukkan rakyatnya. Dengan demikian, maka Bulgaria kehilangan kedaulatan politiknya. Kejatuhan Bulgaria ke tangan pemerintahan Utsmani menimbulkan gaung keras di [[Eropa]] dan telah menebarkan kekhawatiran dan rasa takut di seluruh pelosok Eropa. Maka bergeraklah pasukan Salib Kristen untuk menumpas hegemoni pemerintahan Utsmani di [[Balkan]].<ref name=":0">Muhammad Ash-Shalabi, Dr. Ali (2021). ''Muhammad Al-Fatih Sang Penakluk''. Sukoharjo: Al-Wafi Publishing.</ref>
== Pertempuran Nikopolis ==
{{utama|Pertempuran Nikopolis}}
[[Berkas:1396-Battle of Nicopolis.jpg|jmpl|Ilustrasi miniatur Turki tentang [[Pertempuran Nikopolis]]. 1588.<ref>"Battle of Nicopolis (1396)" from Seyyid Lokman (1588): ''Hünernâme''</ref>]]
[[Sigismund, Kaisar Romawi Suci|Zsigmond]], [[Raja
Pasukan ini berangkat menuju
Banyak pembesar
{{cquote|Saya membolehkanmu tidak menaati sumpah ini; engkau boleh saja untuk kembali berperang melawan saya. Sebab tidak ada satu hal pun yang saya lebih senangi daripada memerangi semua orang Kristen Eropa dan saya menang atas mereka.}}
Sedangkan Raja
Kemenangan ini memiliki dampak yang sangat kuat bagi Beyazid dan masyarakat Islam. Maka Bayazid segera mengirimkan surat pada para penguasa Islam di wilayah Timur dan memberikan kabar gembira pada mereka tentang kemenangan yang demikian gemilang atas pasukan Salib Kristen. Bersama para utusan, dikirimkan pula beberapa tawanan perang laki-laki kepada para penguasa Islam sebagai hadiah dari seorang yang menang perang dan sebagai indikasi material atas kemenangan yang telah dicapainya. Sedangkan Bayezid sendiri menyatakan dirinya sebagai Sultan Romawi, sebagai bukti bahwa dia telah mewarisi pemerintahan Seljuk dan telah menguasai Anatolia. Ia juga mengirimkan utusan pada [[Al-Mutawakkil I|Khalifah Al-Mutawakkil I]] dari [[Bani Abbasiyah]] yang saat itu berada di [[Kairo]], untuk mengokohkan gelar ini hingga dia bisa menggunakan gelar ini dalam kesultanannya yang telah dia usahakan bersama para pendahulunya. Dengan adanya pengesahan ini maka dia memiliki legalitas dan akan semakin kuat wibawa dan posisinya di dunia [[Islam]]. Barquq, [[Sultan]] [[Kesultanan Mamluk (Kairo)|Mamluk Mesir]] selaku pelindung khalifah menerima permintaan ini. Dia melihat bahwa Bayezid adalah sekutu satu-satunya dalam usaha mencegah kekuatan [[Timur Lenk]] yang sedang mengancam kekuasaan pemerintahan Mamluk (yang berpusat di [[Mesir]]) dan Utsmani.<ref name=":0" />
== Penyatuan Anatolia ==
Baris 86:
== Wafat ==
Dengan ditawannya Bayezid pada Juli 1402, maka secara ''de facto'' masa kekuasaannya juga telah berakhir. Beberapa penulis menyatakan bahwa Bayezid diperlakukan dengan buruk pada masa penahanannya. Namun sebagian menyatakan bahwa Bayezid diperlakukan dengan baik, bahkan dikatakan bahwa Timur juga turut bersedih atas kematiannya.
Sepeninggal Bayezid, Utsmani memasuki masa kekosongan karena tidak ada satu sultan yang berkuasa atas seluruh wilayah Utsmani. Hal ini karena putra-putranya saling bersaing atas takhta dan masing-masingnya menyatakan sebagai penguasa berdaulat di sebagian wilayah Utsmani. Masa ini berakhir setelah Pertempuran Çamurlu pada Juli 1413 saat salah satu putra Bayezid, [[Mehmed I|Mehmed]], keluar sebagai pemenang dan menjadi sultan tunggal Utsmani.
Baris 92:
== Keluarga ==
===
'''Ibu'''
=== Pasangan ===
* '''Devletşah''' Hatun (ejaan [[bahasa Indonesia|Indonesia]]: Devletsyah). Ayahnya adalah Süleyman Şah, adipati Germiyan. Ibunya adalah Mutahhara Abide, cucu [[Jalaluddin Rumi]].
* '''Hafsa''' Hatun. Putri Fahreddin Isa, Adipati Aydin terakhir.<ref>{{cite web|url=http://www.enfal.de/otarih44.htm|title=Consorts Of Ottoman Sultans (in Turkish)|publisher = Ottoman Web Page}}</ref><ref>{{cite book|author=Anthony Dolphin Alerson|title=The Structure of the Ottoman Dynasty|url=https://books.google.com/books?u75BAAAAYAAJ|year=1956|publisher=Clarendon Press}}</ref> Mereka menikah setelah Bayezid menaklukan Aydin pada 1390.{{sfn|Peirce|1993|p=40}}
* '''Despina''' Hatun, nama lahirnya '''Mileva Olivera Lazarević'''. Putri Pangeran [[Lazar Hrebeljanović]] dengan Putri Milica. Pernikahannya dengan Bayezid merupakan bentuk perjanjian damai antara Turki Utsmani dan Serbia Lazarević. Despina tetap menjadi pemeluk Ortodoks setelah menjadi istri sultan. Dia ikut menjadi tahanan Timur Lenk bersama Bayezid dan dibebaskan setelah suaminya meninggal dalam pengasingan. Dia kemudian menghabiskan sisa hidupnya bersama saudaranya [[Stefan Lazarević|Stefan Lazarević, Despot Serbia]] di [[Beograd]], atau bersama saudarinya Jelena Lazarević di [[Herceg Novi]].
* '''Maria''' Hatun.
* '''Devlet''' Hatun. Jati dirinya kerap dikaitkan dengan Devletşah dan ada perbedaan pendapat mengenai hal tersebut. Sebagian pendapat menyatakan bahwa Devlet dan Devletşah adalah dua wanita yang berbeda, tetapi kerap dianggap sama karena mereka meninggal pada tahun yang sama. Menurut pendapat ini, Devlet adalah budak-selir dari bangsa non-Turki karena dalam catatan resmi namanya ditulis "Daulât bint-i Abd'Allah".<ref name="Sakaoglu2008">{{cite book |first=Necdet |last=Sakaoğlu|title=Bu mülkün kadın sultanları: Vâlide sultanlar, hâtunlar, hasekiler, kadınefendiler, sultanefendiler|url=https://books.google.com/?id=6WUMAQAAMAAJ&q=havatin+hatun&dq=havatin+hatun|publisher=Oğlak Yayıncılık|year=2008|pages=60–61|isbn=978-9-753-29623-6}}</ref> Sedangkan sebagian pendapat yang lain menyatakan bahwa Devlet dan Devletşah adalah dua orang yang sama. Di makam Devlet di Bursa tertulis bahwa ayahnya adipati Germiyan dan ibunya adalah cucu Jalaluddin Rumi.
=== Putra ===
*
*
*
* [[Mehmed I|Sultan '''Mehmed I''']] – putra dari Devlet.{{sfn|İnalcık|1991|p=973}} Sultan Utsmani tunggal setelah mengalahkan saudara-saudaranya dalam masa perang saudara.
*
*
*
*
*
=== Putri ===
* '''Hundi''' Hatun. Menikah dengan seorang ulama bernama Seyyid Şemseddin Mehmed Buhari.
*
* '''Fatma''' Hatun. Menikah dengan Sanjak Bey.
*
*
▲* Pasya Melek Hatun. Menikah dengan Jalaluddin Islam, putra Syamsuddin Muhammad, jenderal bawahan Timur Lenk.
== Rujukan ==
Baris 163 ⟶ 162:
|tempat_makam =
}}
{{Sultan Utsmaniyah}}
[[Kategori:Sultan Utsmaniyah]]
|