Masjid Agung Kairouan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(6 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 4:
|building_name = Masjid Agung Kairouan
|location = [[Kairouan]], [[Tunisia]]
|map_type = Tunisia
|map_size = 150
|latitude = 35.681366
|longitude = 10.104150
|religious_affiliation = [[Islam]]
|website =
Baris 9 ⟶ 13:
|architecture_type = Masjid
|architecture_style =
|groundbreaking =
|year_completed = 675 Masehi
|construction_cost =
|capacity =
Baris 19 ⟶ 23:
}}
'''Masjid Agung Kairouan''' (bahasa Arab: جامع القيروان الأكبر) adalah [[masjid]] yang berada di
Di bawah Dinasti [[Aghlabiyyah]] (abad 9), ketenaran Masjid Uqba dan tempat-tempat suci lainnya di Kairouan membantu kota untuk
== Sejarah Masjid ==
Masjid agung ini merupakan masjid pertama yang dibangun di kota Kairouan, dibangun tahun 670 M tak lama setelah kedatangan muslim Arab ke Afrika utara pada tahun 50 Hijriah.
Ketika menaklukkan Tunisia pada tahun 670 M, Panglima Uqbah bin Nafi' memilih sendiri lokasi untuk pembangunan masjid ini, tepat di tengah kota yang beliau dirikan. Sengaja dibangun berdekatan dengan [[kantor]] pusat [[pemerintahan]]. 20 tahun setelah dibangun, tepatnya pada tahun [[690]] M masjid ini hancur lebur oleh serbuan pasukan suku [[Berber]] yang mencaplok kota Kairouan di bawah pimpinan [[
Tahun [[703]] M, [[
Tahun [[774]] rekonstruksi baru disertai dengan modifikasi dan penambahan pernak pernik hiasan dilakukan dibawah arahan dari Gubernur dinasti Abbasiyah [[Yazid
== Arsitektur ==
[[Berkas:Great Mosque of Kairouan prayer hall facade.jpg|jmpl|ka|Bagian depan dari ruang sholat utama]]
Masjid
Halaman tengah masjid ini dibuat dari bongkahan batu batu besar segi empat dilengkapi dengan sistem drainase yang sangat baik. Beberapa bagian halaman ini dilengkapi dengan cekungan untuk menampung debu agar tidak turut masuk ke dalam sistem drainase. Dari halaman tengah ini kita dapat menikmati keindahan setiap lengkungan yang menghias masjid ini yang terdiri dari sekitar 400 pilar tua. Pilar pilar tersebut konon di ambil dari gedung gedung bekas bangunan gereja gereja Romawi, Bizantium dan bangunan Latin disekitar lokasi.<ref>Georges Marçais, ''L’architecture: Tunisie, Algérie, Maroc, Espagne, Sicile'', vol. I, éd. Picard, Paris, 1927, p. 12</ref>
Pintu utama masjid ini merupakan pintu kayu berukir buatan tahun
=== Menara ===
Di ujung utara halaman tengah berdiri bangunan menara masjid setinggi 31,5 meter dengan alas persegi 10,7 meter pada empat sisinya. Menara ini dianggap sebagai menara tertua dalam dunia Islam dan sebagai bangunan dunia tertua yang masih berdiri. Menara masjid terdiri dari tiga lantai. Di lantai paling bawah yang dibangun tahun 728 masih terdapat inskripsi latin di balok batu besar zaman Rowami. Balok tersebut salah satu material yang dipakai dari bangunan bekas sekitar lokasi.Karena usia dan arsitekturnya yang khas Menara Masjid Agung Kairouan ini menjadi contoh menara di dunia Islam Barat. Dengan tampilan yang sangat kokoh dan dekorasi yang indah Menara dan Masjid Agung Kairouan tampil sebagai struktur yang harmoni dan menakjubkan.<ref>{{cite web |url=http://armada354.blogspot.com/2011/01/asmaulhusna-menara-islam-tertinggi-di.html | title=Menara Masjid Kairouan |date=21 Juni 2013}}</ref>
|