Padat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Bebasnama (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(8 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3:
<!-- {{Mekanika kontinum}} -->
 
'''Padat''' atau '''pejal'''<ref>{{Kamus|pejal}}</ref> adalah salah satu dari [[Wujud materi|empat wujud materi fundamentaldasar]] (lainnya adalah [[cairan]], [[gas]], dan [[Plasma (wujud zat)|plasma]]). Ia ditandai dengan kekakuan strukturnya dan resistensinya terhadap perubahan bentuk atau volume. Tidak seperti cairan, objek padat tidak mengalir untuk mengambil bentuk seperti wadahnya, tidak pula berekspansi mengisi seluruh volume yang dapat diisi seperti gas. [[Atom]]-atom dalam padatan terikat kuat satu sama lain, baik dalam {{Ill|kisi geometri|en|Geometric lattice}} teratur ([[Kristal|padatan kristal]], yang mencakup [[logam]] dan [[es]]) maupun tak teratur ([[padatan amorf]] seperti [[kaca]] jendela pada umumnya).
 
Cabang [[Fisika|ilmu fisika]] yang berurusan dengan padatan disebut [[fisika benda padat]], dan merupakan cabang utama [[fisika benda terkondensasi]] (yang juga meliputi cairan). Perhatian utama [[ilmu bahan]] adalah [[sifat fisik]]a dan [[Sifat kimia|kimia]] padatan. [[Kimia benda padat]] fokus pada [[Sintesis kimia|sintesis]] bahan baru, dan juga analisis serta [[komposisi kimia]].
Baris 64:
{{Main|Teknik keramik}}
 
Padatan keramik terdiri dari senyawa anorganik, biasanya [[oksida]] unsur kimia.<ref>{{Cite web|url=http://autocww.colorado.edu/~toldy3/E64ContentFiles/Construction/Ceramics.html|title=Ceramics|website=autocww.colorado.edu|access-date=2017-05-09|archive-date=2019-07-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20190717132955/http://autocww.colorado.edu/~toldy3/E64ContentFiles/Construction/Ceramics.html|dead-url=yes}}</ref> Mereka inert secara kimia, dan sering kali mampu menahan erosi kimia yang terjadi di lingkungan asam maupun basa. Keramik umumnya dapat menahan suhu tinggi antara {{convert|1000|-|1600|°C|°F}} (1800 sampai 3000 & nbsp; °F). Pengecualian meliputi bahan anorganik non-oksida, seperti [[nitrida]], [[borida]] dan [[karbida]].
 
Bahan baku keramik tradisional meliputi mineral [[tanah liat]] seperti [[kaolinite]], bahan yang lebih baru termasuk aluminium oksida ([[alumina]]). Bahan keramik modern, yang tergolong keramik maju, termasuk [[silikon karbida]] dan [[wolfram karbida]]. Keduanya dihargai karena ketahanan abrasinya, dan oleh karena itu, menemukan penggunaan aplikasinya sebagai pelat penutup peralatan penghancur dalam operasi penambangan.
Baris 219:
[[Kategori:Padatan| ]]
[[Kategori:Artikel yang mengandung rekaman video]]
[[Kategori:Wujud Benda]]