Hedi Yunus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Andilson aribedala (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
 
(20 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 58:
[[Haji|H.]] '''Hedi Suleiman''', ({{lahirmati||24|8|1968}}) lebih dikenal sebagai '''Hedi Yunus''' adalah seorang aktor dan penyanyi Indonesia keturunan [[Suku Sunda|Sunda]] dari [[Kota Bandung|Bandung]], [[Jawa Barat]]. Ia juga dikenal luas sebagai vokalis sekaligus pendiri di [[grup musik]] Indonesia, [[Kahitna]] bersama [[Carlo Saba]] dan [[Mario Ginanjar]].
 
== BiografiKarier ==
Hedi mengawali karirnya setelahbertemu dengan Yovie, Carlo, Bambang, Tommy, Budie, Ronni dan Trie kemudian mereka sepakat untuk membentuk band dengan nama Coops Rhythm Section pada tahun 1983. Hedi berperan pada gitar melodi dan dipakai Fender Stratocaster Sunburst. Hedi semula yang menteng di jalur pop, kemudian mencoba jalur musik pop dan jazz yang kemudian diikuti perubahan nama Coops Rhythm Section menjadi Indonesia 6. Namun akhirnya Hedi kembali ke jalur pop dan Indonesia 6 pun sepakat membuat ''spin-off'' menjadi Kahitna sejak 24 Juni 1986. Kemudian Hedi menjadi juara [[Festival Suara Remaja Vinolia tahun 1987]]. Mulai dikenal luas saatDengan membawakan single " Kristal-Kristal Cinta" berduet dengan [[Irma June]], juara Festival Suara Remaja Vinolia tahun 1989. Lagu tersebut akhirnya dijadikan lagu tema film layar lebar yang dibintangi [[Onky Alexander]] dan [[Anna Valianna]]. Sebelumnya, Hedi pernah muncul dengan single "Adakah Dia" (1989). Setelah itu, Hedi mengeluarkan single "Apa Maumu" (1990), single "Berikanlah" (1991), single "Abadilah Cinta" (1991), album Haruskah (1991), album Emosi Diri (1994) dan album Suratku (1995). Serta 2 album religi dan album kompilasi. Salah satu lagu di album "Suratku" (1995), yaitu ''Antara Kita'', Hedi berduet dengan penyanyi [[Malaysia]], [[Ning Baizura]].
 
Bersama [[Kahitna]], pria bernama lengkap '''Haji Hedi Suleiman''' ini telahselanjutnya mengeluarkan 8 album dan 2 album kompilasi. Selama bersama [[Kahitna]], Hedi pernah dipecat. Konon hal ini diakibatkan keterlambatannya dalam sebuah pertunjukan penting di [[Kota Bandung|Bandung]]. Alasan ketiduran membuat personel [[Kahitna]] yang lain tidak puas. Namun, pemecatan itu pun hanya berlangsung 1 bulan. [[Kahitna]] hanya sempat manggung sekali tanpa Hedi.
 
Selain menyanyi, Hedi juga menjadi presenter, salah satunya adalah di acara "''Pesta"'' yang disiarkan oleh [[Indosiar]] pada awal mengudaranya di bulan Januari 1995 hingga Hedi meninggalkan acara tersebut di tahun 1998. Prestasinya sebagai penyiar ditunjukan saat berhasil memboyong penghargaan Pembawa Acara musik pria terfavorit [[Panasonic Awards 1997|Panasonic Awards]] (1997-1998) dan pemenang Campur-Campur Award 2003 kategori Terjahil. Hedi pernah menyebrang menjadi penulis dengan menulis biografinya berjudul "[[Biografi, Hedi Yunus Karier, Gaya hidup dan Cinta]]" tahun 2001. Ia juga merambah ke dunia akting dengan debut pertamanya dalam sinetron religi ''[[Lorong Waktu (seri televisi 1999)|Lorong Waktu]]'' pada tahun 2003 dan film layar lebar ''[[Me vs High Heels]]'' yang dirilis pada tahun 2005.<ref>{{cite web |url=https://www.brilio.net/selebritis/ayah-zidan-di-sinetron-lorong-waktu-masuk-usia-50-an-ternyata-masih-lajang-intip-11-potret-terbarunya-2303092.html |title=Ayah Zidan di Sinetron Lorong Waktu Masuk usia 50-an ternyata masih lajang, intip 11 potret terbarunya |date=9 Maret 2023 |publisher=Brilio |access-date=10 Desember 2023 |archive-url= |archive-date=}}</ref>
 
Hedi juga mencoba menjadi produser. Kemampuannya ia jajal lewat album solo perdana "[[Sound from Heart]]" milik [[Novita Rizki]], salah satu personel kelompok '''Trio Sakha'''. Jauh sebelum didaulat menjadi produser, ia pun pernah menjadi penyanyi tamu di album religi kedua Trio Sakha, yang juga digawangi Novi.
 
==Kehidupan pribadi==
Hedi menunaikan ibadah haji pada tahun 2003. Sebelumnya Hedi pernah mengalami kecanduan terhadap narkoba. Pada tahun 2000, Hedi telah bersih dari narkoba dengan bantuan dan bimbingan dari sahabatnya. Sampai sekarang, Hedi masih melajang.
 
Baris 86 ⟶ 87:
** '''Track 3 - Melepas Rindu Cipt.''' ''Dorie Kalmas & Arie Satyawan''
** '''Track 4 - Sinar Hati Cipt.''' ''Dorie Kalmas & Arie Satyawan''
* Shalat<ref>{{Cite web|url=https://itunes.apple.com/us/album/shalat-ep/id1141093529|title=Shalat - EP by Hedi Yunus on Apple Music|website=iTunes|access-date=2016-11-16|archive-date=2016-11-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20161117063230/https://itunes.apple.com/us/album/shalat-ep/id1141093529|dead-url=no}}</ref> (Dirilis 5 Agustus 2016)
** Shalat
** Istighfar
Baris 98 ⟶ 99:
* Berikanlah
* Sebatas Mimpi (dirilis 12 Agustus 2009)
* Mengertikah<ref>{{Cite web|url=https://itunes.apple.com/us/album/mengertikah-single/id711963987|title=Mengertikah - Single by Hedi Yunus on Apple Music|website=iTunes|access-date=2016-11-16|archive-date=2016-11-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20161117063146/https://itunes.apple.com/us/album/mengertikah-single/id711963987|dead-url=no}}</ref> (dirilis 27 September 2013)
* Doa<ref>{{Cite web|url=https://itunes.apple.com/us/album/doa-single/id1009068453|title=Doa - Single by Hedi Yunus on Apple Music|website=iTunes|access-date=2016-11-16|archive-date=2016-11-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20161116230816/https://itunes.apple.com/us/album/doa-single/id1009068453|dead-url=no}}</ref> (dirilis 23 Juni 2015)
* Cintamu, Keajaiban bersama [[Dudy Oris]] (2018)
* Cinta Tak Berbatas bersama [[Ria Prawiro]] (2022)
* Sumpah Cintaku bersama [[Yovie Widianto]], [[Dudy Oris]], [[Fatur]], [[Marcell Siahaan]] dan [[Rio Febrian]] (2023)
 
=== Kolaborasi ===
Baris 115 ⟶ 117:
 
=== Soundtrack ===
* [[Kristal-Kristal Cinta (album)|OST. Kristal - Kristal Cinta]]
** Track 1 - Kristal-Kristal Cinta bersama [[Irma June]]
 
Baris 156 ⟶ 158:
|-
|2005—2006
|''Me versus High Heels! the Series''
|Papa Sasha
|
|}
 
== Karya Tulistulis ==
=== Buku ===
* ''Hedi Yunus: Karir, Gaya Hidup dan Cinta'' (2001)