Gia Pratama Putra: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
WillsonEP09 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 13:
'''Gia Pratama Putra''' ({{lahirmati|Jakarta|31|08|1985}}) adalah seorang dokter dan penulis buku. Lulusan Fakultas Kedokteran [[Universitas YARSI|Universitas Yarsi]] ini menyebut profesi dokter yang dilakoninya sebagai pengabdi kemanusiaan. Gia Pratama juga aktif di media sosial untuk mengedukasi masyarakat tentang dunia kesehatan dengan bahasa manusia dan enggan menggunakan bahasa dewa.<ref name=":0">{{Cite news|url=|title=Enggan Berbahasa Dewa|last=|first=|date=23 Desember 2018|work=Media Indonesia|access-date=14 Juli 2020}}</ref>
Awalnya, dokter Gia Pratama tidak terbersit keinginan menjadi seorang dokter dan lebih memilih cita-cita menjadi seorang astronaut. Tekadnya kemudian bulat untuk mengabdi menjadi seorang dokter setelah menjadi koas dan melayani di rumah sakit daerah. Dia pernah praktik sebagai koas di RSUD Garut dan pernah membantu 25 proses persalinan dalam 24 jam<ref>{{Cite web|url=https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3634211/gia-pratama-dokter-itu-profesi-pengabdi-kemanusiaan|title=Gia Pratama: Dokter Itu Profesi Pengabdi Kemanusiaan|last=Sary|first=Hotnida Novita|date=26 Oktober 2019|website=klikdokter.com|access-date=2020-07-14|archive-date=2022-06-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20220612072422/https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3634211/gia-pratama-dokter-itu-profesi-pengabdi-kemanusiaan|dead-url=no}}</ref> dan di RSUD Serang, dia harus menghadapi ibu korban KDRT yang akhirnya selang beberapa hari kemudian meninggal dunia.<ref>{{Cite
Sebagai dokter, Gia Pratama tercatat praktik sebagai Kepala Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan Manajer Humas [[Rumah Sakit Prikasih]],<ref name=":0" /> dan [[Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati]] Jakarta Selatan.<ref>{{Cite web|url=https://fame.grid.id/read/462079828/tak-ingin-bawa-virus-corona-untuk-keluarga-di-rumah-dr-gia-pratama-pilih-lakukan-ini|title=Tak Ingin Bawa Virus Corona Untuk Keluarga di Rumah, dr. Gia Pratama Pilih Lakukan Ini|last=|first=|date=|website=fame.grid.id|language=id|access-date=2020-07-14|archive-date=2020-10-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20201015153808/https://fame.grid.id/read/462079828/tak-ingin-bawa-virus-corona-untuk-keluarga-di-rumah-dr-gia-pratama-pilih-lakukan-ini|dead-url=no}}</ref>
== Pendidikan ==
Baris 23:
== Karya novel ==
Selain menekuni profesi dokter, Gia Pratama juga menjadi penulis buku novel. Karya novel pertamanya berjudul #Berhentidikamu mengisahkan bagaimana pertemuan dirinya dengan sang istri bernama Syafira, secara tidak sengaja karena bisul paman calon istrinya tersebut yang akhirnya diobati oleh dokter Gia. Selang 5 bulan kemudian, dokter Gia menikahi Syafira. Kisahnya tersebut diceritakan di tweet Twitter yang kemudian viral hingga diretweet sebanyak 17 ribu kali.<ref>{{Cite
Novel yang diterbitkan pada 3 Desember 2018 ini terpaksa dicetak ulang selang 63 jam setelah dirilis,<ref name=":1">{{Cite web|url=https://www.gramedia.com/blog/fakta-menarik-buku-perikardia-karya-dr-gia-pratama/|title=Fakta Menarik Buku Perikardia karya dr. Gia Pratama|date=2019-11-28|website=Review Buku Gramedia|language=en|access-date=2020-07-14|archive-date=2023-06-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20230604142804/https://www.gramedia.com/blog/fakta-menarik-buku-perikardia-karya-dr-gia-pratama/|dead-url=no}}</ref>
== Daftar referensi ==
<references />
[[Kategori:Dokter]]▼
[[Kategori:Dokter Indonesia]]
|