Purnama Hadiningrat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Kakibukitcibalak (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(17 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
| honorific-prefix =
| name = K.R.T. Mas AriyaKRTMA Purnama Hadiningrat
| honorific-suffix =
| image = Bupati Brebes ke-13.jpg
| imagesize =
| smallimage =
| caption =
| order = 13
| office = [[Bupati Brebes]]
| term_start = [[1920]]
| term_end = [[1929]] {{negara|Belanda}}, [[Hindia-Belanda]]
| vicepresident =
| viceprimeminister =
| deputy =
| lieutenant =
| monarch =
| president = {{negara|Belanda}} , [[Hindia-Belanda]]
| primeminister =
| taoiseach =
| chancellor =
| governor = {{negara|Belanda}} , [[Hindia- Belanda]]
| governor-general = [[J.P. Count van Limburg Stirum]] <br/> [[Meester in de Rechten|Mr.]] [[Dr.]] [[Dirk Fock]] <br/> [[Jonkheer]] [[Meester in de Rechten|Mr.]] en [[Dr.]] [[DeAndries Cornelis Dirk de Graeff]]
| succeeding =
| predecessor = [[Raden Mas Martanam]] ([[Sawergi III]])
| successor = [[Raden Sajikun]]
| constituency =
| majority =
| birth_date = [[1893]]
| birth_place = {{negara|Belanda}} [[Demak]], [[Hindia- Belanda]]
|party party =
| spouse = [[Gusti Raden AyuG.R.A. Kussalbiyah]]
|children children = [[Mooryati Soedibyo]]
|alma_mater alma_mater =
|religion religion = [[Islam]]
}}
 
'''Kanjeng Raden Tumengung Mas Ariya Purnama Hadiningrat''' atau ''K.R.T. Mas AriyaKRTMA Purnama Hadiningrat'' adalah [[Bupatibupati]] [[Brebes]] yang memerintah pada periode 1920 - 1929 yang menjabat pada usia 27 tahun1920–1929.
 
'''Kanjeng Raden Tumengung Mas Ariya Purnama Hadiningrat''' atau ''K.R.T. Mas Ariya Purnama Hadiningrat'' adalah [[Bupati]] [[Brebes]] yang memerintah pada periode 1920 - 1929 yang menjabat pada usia 27 tahun.
== Keluarga ==
 
Purnama Hadiningrat merupakan anak KPA Hadiningrat, [[Daftar Bupati Demak|bupati]] [[Kabupaten Demak|Demak]] 1881–1915. Dari sisi ayahnya, Purnama merupakan [[Sepupu|saudara sepupu]] [[Kartini|R.A. Kartini]].<ref>{{Cite book|last=Coté|first=Joost|date=2008|url=https://books.google.com/books?id=xQh90JRs2gAC&pg=PA161&dq=poernomo+hadiningrat|title=Realizing the Dream of R.A. Kartini: Her Sisters' Letters from Colonial Java|publisher=Ohio University Press|isbn=978-0-89680-253-7|language=en}}</ref>
Ariya Purnama Hadiningrat merupakan anak dari KPA Hadiningrat, Bupati [[Demak]]. Mempunyai isteri bernama Gusti Raden Ayu Kussalbiyah yang merupakan salah satu putri Pakoe Boewono X Raja Kasunanan [[Surakarta]] Hadiningrat. Mempunyai lima orang anak yang diantaranya adalah [[Mooryati Soedibyo]] yang dikenal sebagai pengusaha kosmetika tradisional.
 
Pada 17 April 1922<ref>{{Cite news|date=22-03-1922|title=De aanstaande huwelijksfeesten.|url=https://resolver.kb.nl/resolve?urn=MMKB19:000518083:mpeg21:a00005|work=De nieuwe vorstenlanden|language=nl}}</ref>, Purnama resmi menikahi G.R.A. Kussalbiyah, putri [[Pakubuwana X]] raja [[Kesunanan Surakarta Hadiningrat|Kasunanan Surakarta]]. Pasangan ini mempunyai 5 orang anak yakni Moortinah, Moortini, [[Mooryati Soedibyo|Mooryati]], Moortiah, dan Djoko Mintoro.<ref>{{Cite book|last=M.)|first=Karno (R|date=1990|url=https://books.google.com/books?id=oxlxAAAAMAAJ|title=Riwayat dan falsafah hidup Ingkang Sinoehoen Sri Soesoehoenan Pakoeboewono ke X, 1893-1939|language=id}}</ref>
 
== Karier ==
Purnama Hadiningrat memulai kariernya dalam birokrasi kolonial pada 1912 dengan menjabat sebagai mantri polisi di [[Kabupaten Grobogan|Grobogan]]. Dalam masa kurang dari setahun, ia sudah diangkat menjadi ''adjunct-djaksa''. Dan 2 tahun kemudian, ia dipindah ke [[Kota Salatiga|Salatiga]] dengan jabatan baru sebagai ''[[Jaksa|djaksa]]''.
Ariya Purnama Hadiningrat diangkat menjadi Bupati Brebes saat era kolonial Belanda untuk periode 1920 - 1929 pada saat masih perjaka di usia 27 tahun .Karier sebelumya adalah sebagai mantri polisi, yang mempunyai sifat yang keras, lugas, terbuka, gesit dan penuh dengan semangat perjuangan karena mewakili karakter masyarakat pesisir.
 
Per 1918, Purnama telah menduduki posisi sebagai asisten wedana di Bringin, Salatiga. Di tahun ini ia juga mendapatkan tugas belajar di sekolah pamong praja di [[Batavia]].<ref>{{Cite news|date=05-09-1918|title=Bestuursschool|url=https://resolver.kb.nl/resolve?urn=MMKB08:000135197:mpeg21:a0005|work=De Preanger-bode|language=nl}}</ref>
 
Pada 1920, saat baru berusia 27 tahun, Purnama resmi diangkat menjadi bupati Brebes. Pengangkatan di luar norma yang umumnya mensyaratkan seorang bupati setidaknya harus sudah menjabat sebagai wedana terlebih dahulu selama 2 tahun.<ref>{{Cite news|date=03-09-1920|title=Uit Pekalongan|url=https://resolver.kb.nl/resolve?urn=MMKB23:001674005:mpeg21:a00006|work=De locomotief|language=nl}}</ref>
== Pranala luar ==
 
Bagaimanapun, meski terbilang cepat dalam menaiki tangga birokrasi kolonial, Purnama tidak lama menjabat sebagai bupati. Pada penghujung 1927, pemerintah Hindia Belanda menskorsnya dari jabatan bupati setelah mendapatkan sejumlah laporan penyelewengan dari masyarakat.<ref>{{Cite news|date=14-11-1927|title=Ountrouwe regent|url=https://resolver.kb.nl/resolve?urn=ddd:010278920:mpeg21:a0064|work=De Indische courant|language=nl}}</ref> Selang 2 tahun, ia secara resmi diberhentikan dengan hormat.<ref>{{Cite news|date=05-05-1929|title=De ex-regent van Brebes ontslagen|url=https://resolver.kb.nl/resolve?urn=ddd:010012157:mpeg21:a0197|work=Het Vaderland|language=nl}}</ref>
[http://www.femina-online.com/serial/serial detail.asp?id=174&views=259]
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
[[Kategori:Bupati Brebes]]
[[Kategori:Tokoh dari Brebes]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]