Kerajaan Romawi: Perbedaan antara revisi

Kerajaan Romawi bermula dari permukiman di sekitar [[Bukit PalatinePalatium]] di sepanjang sungai [[Tiber]] di [[Italia Tengah]]. Wilayah itu subur dan bukit-bukitnya menyediakan perlindungan sehingga tempat itu mudah dipertahankan. Hal ini ikut berperan dalam kejayaan Roma kelak.<ref name="Roldán, J.M. 1995">Roldán, J.M. (1995): ''La República Romana'' Historia de Roma, Tomo I. Ed. Cátedra, Madrid ISBN 84-376-0307-2</ref> Pada awalnya [[Romulus dan Remus]] berselisih mengenai tempat akan didirikannya kota. Ketika Romulus sedang membangun tembok kota, Remus mengejek dan mengganggu pekerjaannya. Puncaknya adalah ketika Remus melewati wilayah Romulus, Remus dibunuh oleh Romulus.<ref>[http://penelope.uchicago.edu/Thayer/E/Roman/Texts/Plutarch/Lives/Romulus*.html#10 Plutarch, ''Life of Romulus'' 10]</ref> Menurut sumber dari [[Titus Livius|Livius]], [[Plutarkhos]], [[Dionysius dari HalicarnassusHalikarnassos]] dan yang lainnya, kerajaan Romawi dipimpin oleh tujuh raja dalam masa 243 tahun.

Ketika bangsa [[Galia]] menyerang Roma setelah [[Pertempuran Allia]] pada 390 SM, (menurut [[Polibios|Polybius]] pertempuran tersebut terjadi pada 387/386 SM) mereka menghancurkan semua catatan sejarah, sehingga tidak ada catatan sejarah dari masa kerajaan.<ref>Asimov, Isaac. Asimov's Chronology of the World. New York: HarperCollins, 1991. p. 69.</ref>

Raja diberikan kekuasan pemerintahan, kehakiman, dan militer tertinggi dengan penggunaan [[imperium]]. Imperium dimiliki raja seumur hidupnya dan membuat raja kebal terhadap pengadilan. Sebagai pemilik tunggal imperium di Roma pada saat itu, raja memiliki [[Eksekutif|kekuasaan eksekutif]] tertinggi serta kekuasaan militer sebagai [[panglima tertinggi]] seluruh [[legiun Romawi]]. Selain itu, hukum yaang menjaga warga negara dari penyalahgunaan [[magistratus]] yang memiliki imperium, tidak ada pada masa raja.

Kekuasaan raja yang lainnya adalah hak untuk menunjuk atau mencalonkan pejabat pada semua jabatan. Raja menunjuk [[Trbun|''tribunus celerum'']] untuk bertugas sebagai [[tribunus]] suku Ramnes di Roma sekligus sebagai komanan pengawal pribadi raja, [[Celeres]]. Raja diharuskan menunjuk tribunus ketika mulai menjabat dan ketika akan meninggal. Tribunus merupakan jabatan tertinggi kedua setelah raja dan juga memiliki hak untuk memanggil rapat [[Majelis Curiate]].<!--and lay legislation before it.-->

[[Tullus Hostilius]] adalah raja yang lebih suka berperang dibanding mengurusi masalah keagamaan.<ref>[http://www.thelatinlibrary.com/livy/liv.1.shtml#22 Livy, Ab urbe condita 1:22]</ref> Pada masa pemerintahannya, Roma memusnahkan kerajaan Alba Longa dan mengambil seluruh penduduknya.<ref>[http://www.thelatinlibrary.com/livy/liv.1.shtml#29 Livy, Ab urbe condita 1:29]</ref> Dia juga berperang dengan kerajaan Fidenae, Veii, dan Sabin. Dia membangun tempat baru untuk senat, ''Curia Hostilia'', yang bertahan sampai 500 tahun setelah kematiannya.<ref name="quod.lib.umich.edu"/>

Tarquinius Priscus digantikan oleh menantunya, [[Servius Tullius]]. Servius adalah raja Roma kedua yang merupakan keturunan Etruska. Servius mengadakan [[sensus]] penduduk pertama dan membagi-bagi penduduk Roma berdasarkan tingkat ekonominya dan wilayah geografisnya. Dia mendirikan Dewan Centuria dan dewan Suku. Dia membangun kuil [[Diana]] dan tembok yang mengelilingi [[tujuh bukit Roma|tujuh bukit di Roma]]. Dia memerintah selama 44 tahun kemudian dibunuh oleh putrinya (Tullia) dan menantunya ([[Tarquinius Superbus]]).

[[Berkas:Cicero Denounces Catiline in the Roman Senate by Cesare Maccari -Cicero 3.jpg|ka|jmpl|300px|Senat kerajaan Romawi]]