Kecepatan rana: Perbedaan antara revisi

[[Berkas:Shutter speed slow (2).jpg|jmpl|Foto dari jalan yang gelap pada malam hari (dengandi kecepatan rana 20 detik)]]

DiDalam [[fotografi]], '''kecepatan rana''' atau '''waktu pajananpajan''' ({{lang-en|shutter speed}} atau, ''exposure time'') adalah lamanya film atau pengindra digital di dalam kamera terkena [[eksposur|pajanan cahaya]] yang ditangkap. [[Rana]] (''shutter'')di sini adalah semacam tirai yang ada di depan lembaran film sebagai media perekam yang berfungsi dengan prinsip membuka dan menutup seperti [[pintu|daun pintu]].

DiPengaturan kamera,kecepatan pengaturanrana kecepatanpada ranakamera umumnya diatur berdasarkan kecepatan tinggi sampai kecepatan lambat. Misal, 1/8000 detik, 1/4000 detik, 1/2000 detik, ... 1/60, 1/30, 1/15, .... 1 detik, 4 detik, sampai 15 detik. Tapi diNamun tampilan parameternya,[[parameter]] tidak menulisnya sama persis. Misalnya pada kecepatan 1/8000 detik biasanya hanya ditulis 8000 saja.{{Butuh rujukan}}

Tanda yang digunakan untuk kecepatan rana yang lebih lama dari 1 [[detik]] adalah '''"'''. Sementara kecepatan rana bebas sesuai dengan pemencetan [[tombol]] rana oleh [[fotografer|juru foto]] diberi tanda '''B'''. Namun angkapenomoran tersebutkecepatan tidaklahrana tidak memiliki angka yang mutlak. Banyak produsen [[kamera]] menggunakan kecepatan rana yang hanya mendekati angka tersebut.{{Butuh rujukan}}

Pilihan kecepatan rana tersebut dipakai untuk mengendali cahaya dan mengendali gerakan dari objeknya. Di kondisi pemotretan yang cahayanya minim, cenderung menggunakan pilihan kecepatan rana lambat. Sebaliknya, saat kondisi cahayanya berlimpah, misal di siang hari, cenderung menggunakan pilihan kecepatan rana tinggi.{{Butuh rujukan}}

Pengaturan kecepatan rana untuk mengendali gerakan, rana cepat bersifat membekukan gerakan. Rana lambat akan membuat gerakan objek menjadi buram (''blur'').{{butuh rujukan}}