Toko kelontong: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(37 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Circle K Japan.jpg|thumbjmpl|240px|[[Circle K]], salah satu toko kelontong yang umum ditemui di Indonesia.]]
 
'''[[Toko]] kelontong''' atau '''Mini Marketminimarket''' ([[bahasa Inggris]]: ''convenience store'') adalah suatu [[toko]] kecil yang umumnya mudah diaksesdijangkau umumoleh khalayak atau bersifatmasyarakat lokal. Toko semacam ini umumnya berlokasi di [[jalan]] yang ramai, [[stasiun pengisian bahan bakar]] (SPBU), atau [[stasiun kereta api]]. Toko kelontong sering ditemukan di lokasitengah-tengah perumahanpemukiman padat di perkotaan. Kebanyakan toko kelontong masih bersifat tradisional dan konvensional, dimanayang pembelipembelinya tidak bisa mengambil barangnya sendiri, karena rak toko yangtokonya belum modern dan kerap menjadi pembataspenghalang antara penjual dan pembeli. Contoh toko kelontong modern yang banyak ditemukan di [[Indonesia]] antara lain adalah [[Circle K]], [[Indomaret]], [[Alfamart]], [[FamilyMart]], dan [[7-ElevenLawson (toko)|Lawson]].
 
== Sejarah ==
Kata ''kelontong'' memiliki sejarah yang cukup tua. Kata ini merujuk kepadapada alat bunyi-bunyian yang selalu dibawa oleh pedagang keliling [[Tionghoa]] pada saat menjajakan barang dagangannya tempodi masa dululampau. Kelontong ini berbentuk tamburseperti (rebana)tambur mini bertangkai dan di kedua sisinya diberi tali pendek dengan biji bulat di ujungnya. Tambur mini initersebut bisa terbuat dari kaleng, kulit samak, atau kertas semen. Dengan digerakdiputar-gerakkanputar ke kiri dan ke kanan pada tangkainya, maka biji bulat ini akan "menabuh" tambur initersebut dengan suara kelontong-kelontong"''klontong, klontong''". Orang-orang yg berdiam di dalam rumah akan segera tahu bahwa penjaja barang keliling sedang lewat di depan rumahnya karena mendengar suara kelontong yang khas ini. Pada zaman itu, sang penjaja disebut dengan ''Tjina klontong. Lim Sin Ju adalah pedagang kelontong pertama di dunia''.
 
== Menurut negara ==
Baris 14:
|date=July 12, 2007
|accessdate=16 January 2009
|archiveurl=httphttps://www.webcitation.org/5dsuOCKUU?url=http://www.japannewsreview.com/business/business/20070712page_id=598
|archivedate=2009-01-17
|archivedate=16 January 2009}}</ref> Pada tahun 1939,<ref name="allbusiness">[http://www.allbusiness.com/retail-trade/food-stores/4474276-1.html Dairy Mart Uncovers Piece of History]. Originally published in Convenience Store News, 16 April 2002. Diakses dari AllBusiness.com, 19 Desember 2007.</ref> seorang pemilik [[pengolahan susu]] bernama J.J. Lawson membuka sebuah toko susu di pabrik susu miliknya di dekat [[Akron, Ohio]]. [[Lawson (toko)|Lawson]]'s Milk Company berkembang sebagai jaringan toko kelontong di negara bagian Ohio.<ref name="allbusiness" /> Jaringan toko kelontong lainnya, [[Circle K]] didirikan pada tahun 1951. Barang dagangan mereka cenderung sama, meski merek tokonya berbeda-beda. Barang dagangan yang umum dijual oleh toko kelontong di Amerika Serikat, misalnya: [[susu]], [[roti]], [[minuman ringan]], [[rokok]], kartu telepon prabayar, [[kopi]], es serut [[slushee]], [[cokelat batangan]], [[Twinkies]], [[Slim Jim (makanan ringan)|Slim Jim]], [[hot dog]], [[es krim]], [[permen]], [[permen karet]], [[lip balm]], [[keripik]], [[pretzel]], [[berondong jagung]], [[beef jerky]], [[donat]], [[peta]], [[majalah]], [[surat kabar]], mainan anak, perlengkapan [[mobil]], [[pembalut wanita]], makanan anjing/kucing), dan [[kertas toilet]]. Kadang-kadang toko seperti ini juga menyediakan [[roti lapis]], [[pizza]], dan [[makanan beku]]. Hampir semua toko menyediakan [[ATM]] dan menjual [[lotre]] negara bagian.
|dead-url=yes
|archivedate=16 January 2009}}</ref> Pada tahun 1939,<ref name="allbusiness">[http://www.allbusiness.com/retail-trade/food-stores/4474276-1.html Dairy Mart Uncovers Piece of History]. Originally published in Convenience Store News, 16 April 2002. Diakses dari AllBusiness.com, 19 Desember 2007.</ref> seorang pemilik [[pengolahan susu]] bernama J.J. Lawson membuka sebuah toko susu di pabrik susu miliknya di dekat [[Akron, Ohio]]. [[Lawson (toko)|Lawson]]'s Milk Company berkembang sebagai jaringan toko kelontong di negara bagian Ohio.<ref name="allbusiness" /> Jaringan toko kelontong lainnya, [[Circle K]] didirikan pada tahun 1951. Barang dagangan mereka cenderung sama, meski merek tokonya berbeda-beda. Barang dagangan yang umum dijual oleh toko kelontong di Amerika Serikat, misalnya: [[susu]], [[roti]], [[minuman ringan]], [[rokok]], kartu telepon prabayar, [[kopi]], es serut [[slushee]], [[cokelat batangan]], [[Twinkies]], [[Slim Jim (makanan ringan)|Slim Jim]], [[hot dog]], [[es krim]], [[permen]], [[permen karet]], [[lip balm]], [[keripik]], [[pretzel]], [[berondong jagung]], [[beef jerky]], [[donat]], [[peta]], [[majalah]], [[surat kabar]], mainan anak, perlengkapan [[mobil]], [[pembalut wanita]], makanan anjing/kucing), dan [[kertas toilet]]. Kadang-kadang toko seperti ini juga menyediakan [[roti lapis]], [[pizza]], dan [[makanan beku]]. Hampir semua toko menyediakan [[ATM]] dan menjual [[lotre]] negara bagian.
 
Sejumlah toko kelontong di Amerika Serikat juga menjual [[bensin]] karena berlokasi di dalam [[pompa bensin]]. Pada tahun 1969 hanya ada 2.500 toko yang memiliki pompa bensin swalayan.<ref>{{cite web |url=http://www.nacs50.com/decades/60s/ |title=Convenience store growth exploded across the nation in the 1960s. |publisher=The Association for Convenience & Fuel Retailing |accessdate=2013-05-17}}</ref> Pada tahun 2011, di Amerika Serikat terdapat kira-kira 47.195 pompa bensin yang memiliki ''convenience store'' dengan penghasilan total AS$326 miliar.<ref>Gas Stations with Convenience Stores Market Research Report | NAICS 44711 | Dec 2011</ref>
 
=== Jepang ===
[[Berkas:Fast foods of FamilyMart.jpg|thumbjmpl|240px|Makanan hangat di [[FamilyMart]].]]
[[Berkas:Print and copy system of 7-11.jpg|thumbjmpl|240px|Mesin fotokopi sekaligus terminal serbaguna di [[7-Eleven]].]]
[[Berkas:Lawson Sakurazuka and Volkswagen DSCN3474 20121008.JPG|thumbjmpl|240px|Toko pertama [[Lawson (toko)|Lawson]] di Jepang (gerai Sakurazuka, [[Toyonaka, Osaka|Toyonaka]], [[Prefektur Osaka]]).]]
Di Jepang terdapat lebih dari 40.000 toko kelontong<ref>{{cite web |url=http://www.japan-guide.com/e/e2071.html |title=Convenience Stores |publisher=Japan-Guide.com |accessdate=2013-05-16}}</ref> yang populer dengan sebutan {{nihongo|'''''konbini'''''|コンビニ}} (singkatan untuk ''convenience stores''). Toko-toko seperti ini di Jepang umumnya berukuran sedang, bersih, dan terang benderang.<ref name="Wilk" /> Sebagian besar ''konbini'' berada di permukiman atau kawasan ramai, buka 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Jaringan toko kelontong terbesar di Jepang adalah [[7-Eleven]], [[FamilyMart]], dan [[Lawson (toko)|Lawson]]. Toko-toko seperti ini tidak hanya memberikan kemudahan dan kenyamanan berbelanja, melainkan juga menyediakan layanan pembayaran rekening serta pemesanan tiket.
 
Menurut [[Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri]] Jepang, ''convenience store'' adalah toko swalayan penjual makanan dan minuman yang beroperasi lebih dari 13 jam per hari, dan memiliki luas lantai untuk berdagang lebih dari 30 m<sup>2</sup> tapitetapi tidak lebih dari 250 m<sup>2</sup>.<ref name="METI">{{cite web |url=http://www.meti.go.jp/press/20090420007/20090420007-3.pdf |title=競争と協働の中で 社会と共に進化するコンビニ |year=2009 |publisher=METI |accessdate=2013-05-16 |archive-date=2013-03-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130319072543/http://www.meti.go.jp/press/20090420007/20090420007-3.pdf |dead-url=yes }}</ref> Pada mulanya, ''konbini'' populer di kalangan dewasa muda dan para [[pelaju]]. Namun sekarang ini ''konbini'' telah menjadi "pusat gaya hidup" untuk konsumen muda Jepang yang mobilitasnya tinggi dan senang belanja.<ref name="Wilk">{{cite book |title=Fast Food, Slow Food: The Cultural Economy of the Global Food System |last=Wilk |first=Richard R. |year=2006 |publisher=Rowman Altamira |location=Lanham, MD. |isbn=075910915X |pages=122-123 |pages= |url= }}</ref> Bagi konsumen usia muda dan lajang (dan sebagian konsumen lainnya), ''konbini'' adalah satu-satunya toko makanan untuk mereka.<ref name="Wilk" />
 
Makanan yang dipajang di rak, misalnya: [[mi instan]], [[makanan kaleng]], [[makanan ringan]] seperti [[keripik]] dan [[senbei]], [[permen]], [[cokelat]], dan [[roti]]. Makanan hangat seperti [[ayam goreng]], [[yakitori]], [[bakpau]] (''nikuman''), dan [[oden]] disediakan di konter kasir. Makanan yang dijajakan di rak pendingin, misalnya: [[sushi]], [[roti lapis]], [[bento]], [[onigiri]], [[yakisoba]], dan [[pasta]]. Makanan dingin setelah dibeli dapat dipanaskan dengan oven microwave yang terdapat di kasir. Onigiri adalah barang dagangan penting. Isi onigiri misalnya: [[umeboshi]], [[konbu]], [[tuna]] [[mayones]], [[mentaiko]], dan [[salmon]]. Pada tahun 2010, [[7-Eleven]] menjual 1,5 miliar onigiri, atau kira-kira 12 onigiri untuk setiap penduduk Jepang, laki-laki, perempuan, dan anak-anak.<ref>{{cite web |url=http://www.sej.co.jp/products/trivia/trivia_01.html |title=Vol. 01 年間15億個も売り上げる大ヒット商品とは? |author= |date= |work= |publisher= |accessdate=2013-05-16 |archive-date=2013-06-23 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130623004407/http://www.sej.co.jp/products/trivia/trivia_01.html |dead-url=yes }}</ref>
 
Minuman yang dijual terdiri dari minuman panas dan minuman dingin dalam kemasan [[Polietilena tereftalat|botol PET]] dan karton, di antaranya: [[minuman berkarbonasi]], [[kopi]], [[teh]], [[jus]], [[susu]], [[minuman olahraga]], dan [[minuman energi]]. Pilihan minuman bergantung pada musim. Sebagian dari toko-toko ini juga menjual [[rokok]] dan [[minuman beralkohol]] seperti [[bir]], [[happoshu]], [[chuhai]], [[shochu]], [[sake]], dan [[anggur (minuman)|anggur]]. Barang-barang konsumsi sehari-hari yang dijual, misalnya: produk pemeliharaan tubuh, [[sampo]], [[sabun]], [[kosmetik]], [[baterai]], kartu prabayar, [[alat tulis]], CD/DVD kosong, [[perangkat lunak]], [[permainan video]], [[kartu pos]], [[payung]], [[buku]], [[surat kabar]] dan [[majalah]], serta [[manga]]. Sebagian dari toko juga menyediakan [[toilet]], terutama yang berada jauh dari pusat kota.
 
Selain menyediakan mesin [[ATM]], ''konbini'' juga menyediakan terminal reservasi tiket, mesin [[fotokopi]]/[[fax]], mesin cetak foto digital. Konsumen dapat memesan tiket ([[konser]], pertandingan [[bisbol]], [[taman bermain]], [[pesawat terbang]], [[bus]] antarkota, tiket [[kereta api]]) di terminal reservasi. Mesin fotokopi juga berfungsi sebagai mesin reservasi tiket sekaligus [[pencetak]] foto digital atau dokumen yang telah diunggah ke Internet. Multi Copy Machines di [[7-Eleven]] memberi layanan penjualan tiket konser, pertandingan olahraga, karcis bioskop, dan membeli tiket dari Ticket Pia yang merupakan agen tiket utama di Jepang. Tiket yang dibeli langsung dibayar di kasir.<ref>{{cite web |url=http://www.jnto.go.jp/eng/indepth/exotic/JapanesQue/1301/cvs.html |title=Complete guide to Japanese convenience stores |author= |date= |work=Japan Monthly Web Magazine |publisher=Japan National Tourism Organization |accessdate=2013-05-16}}</ref>
 
Di toko-toko seperti ini, konsumen juga dapat membayar berbagai tagihan, termasuk tagihan air, gas, listrik, telepon, dan premi pensiun nasional. Sebagian besar dari ''konbini'' juga menerima pengiriman dan pengambilan paket (''takuhaibin''). Sebagian di antaranya juga melayani pengambilan barang yang dipesan melalui Internet. Konsumen dapat membayar dengan uang tunai di kasir bila tidak ingin menggunakan [[kartu kredit]] untuk bertransaksi di Internet. Sebagian besar toko juga menerima pembayaran dengan [[uang elektronik]] ([[Suica]], [[Pasmo]], atau [[Edy]]).
 
Jepang memiliki ''convenience store'' pertama pada tahun [[1962]], berupa sebuah kios di [[Stasiun Tajimi]] milik [[Japanese National Railways]].<ref name="nendai">{{cite web |url=http://nendai-ryuukou.com/convenience/ |title=コンビニの歴史/年代流行 |publisher=年代流行 |accessdate=2013-05-16 |archive-date=2013-03-21 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130321112634/http://nendai-ryuukou.com/convenience/ |dead-url=yes }}</ref> Pemiliknya adalah [[Tetsudou Kousaikai]], sebuah organisasi yang mengelola kios-kios di stasiun kereta api yang menjual majalah dan surat kabar secara konsinyasi. Pada Desember 1968, Marusho membuka toko di [[Kobe]].<ref name="nendai" /> Pada tahun 1969, {{nihongo|My Shop|マイショップ}} membuka toko pertamanya sebagai percobaan di [[Toyonaka, Osaka|Toyonaka]], [[Prefektur Osaka]].<ref name="nendai" />
 
Toko pertama [[Cocostore]] dibuka di [[Kasugai, Aichi|Kasugai]], [[Prefektur Aichi]] pada Juli 1971.<ref name="nendai" /> Pada bulan berikutnya, Agustus 1971, [[Seicomart]] membuka toko pertamanya di [[Sapporo]], [[Hokaido]].<ref name="nendai" /> Toko pertama [[Family Mart]] dibuka pada September 1972 di [[Sayama, Saitama|Sayama]], [[Prefektur Saitama]]. [[7-Eleven]] membuka toko pertamanya di [[Kōtō, Tokyo|Kōtō]], [[Tokyo]] pada [[15 Mei]] [[1974]], dan memelopori toko buka 24 jam di [[Koriyama, Fukushima|Koriyama]], [[Prefektur Fukushima]] pada tahun [[1975]].<ref name="nendai" /> Masih pada tahun 1975, Daiei [[Lawson (toko)|Lawson]] membuka toko pertamanya di [[Toyonaka, Osaka|Toyonaka]], [[Prefektur Osaka]]. Toko pertama [[Daily Yamazaki]] dibuka di [[Itabashi, Tokyo|Itabashi]], Tokyo pada tahun [[1977]].<ref name="nendai" />
 
Jumlah ''konbini'' di Jepang terus meningkat dengan pesat. Pada tahun [[1974]], di Jepang hanya terdapat 1.000 toko, namun meningkat menjadi 47.000 pada tahun 1996 dengan angka pertumbuhan 1.500 toko per tahun.<ref name="Landers">{{cite news |title=Japan has a high-tech take on the convenience store |author=Peter Landers |url= |newspaper=Warsaw Times-Union |date=1996-7-27 |accessdate=2011-1-1}}</ref> Menurut perkiraan tahun [[1996]], ada satu toko untuk 3.100 penduduk Jepang. Di beberapa daerah perkotaan, ada satu toko untuk 1.500 penduduk.<ref name="Wilk" /> Pada tahun 2000, volume penjualan sektor [[eceran]] di ''konbini'' diperkirakan sebesar 6 triliun yen, atau kira-kira 70% dari total penjualan di [[department store]] dan 40% dari total penjualan di [[pasar swalayan]].<ref name="Wilk" />
 
Setelah deregulasi tahun [[1996]], ''konbini'' di Jepang diizinkan menjual [[prangko]], [[kartu pos]], [[meterai]], dan [[beras]].<ref name="Ishikawa" /> Lebih dari 80% di antaranya sekarang menjual beras sehingga menjadikan ibu rumah tangga yang sebelumnya jarang berbelanja di ''konbini'' sebagai konsumen baru. Hampir 80% dari jaringan ''konbini'' kini menjual prangko, kartu pos, dan meterai. Total penjualan ketiga benda pos ini mencapai 100 miliar yen per tahun.<ref name="Ishikawa">{{cite book |title=The Success of 7-Eleven Japan: Discovering the Secrets of the World's Best-run Convenience Chain Stores |last=Ishikawa |first=A. |authorlink= |coauthors=Tai Nejō |year=1998 |publisher=World Scientific |location= |isbn=9812380302 |page=101 |accessdate=2013-05-16}}</ref>
 
Konbini telah menjadi [[infrastruktur]] sosial yang tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari di Jepang.<ref name="METI" /> Wanita dapat menggunakan ''konbini'' sebagai tempat perlindungan dari ancaman tindak kriminal, terutama pada malam hari. Anak sekolah yang sedang tersesat juga dapat meminta bantuan pegawai toko.<ref name="METI" /> Ketika terjadi bencana alam, ''konbini'' juga difungsikan sebagai tempat persediaan makanan dan minuman darurat.<ref name="METI" />
 
Di Jepang ada hampir 60 jaringan waralaba ''convenience store'' yang mengelola lebih dari 38.000 toko di 47 prefektur. Selain itu, masih ada pula ''convenience store'' nonwaralaba yang jumlahnya sekitar 12.000 toko.<ref name="Nipponia">{{cite web |title=An Inside Look at Convenience Stores |url=http://web-japan.org/nipponia/nipponia19/en/feature/feature01.html |work=Nipponia No. 19 |date=2001-12-15 |accessdate=2013-05-16}}</ref> Jaringan waralaba terbesar di antaranya:
Baris 54 ⟶ 56:
* [[Community Store]]
* [[Cocostore]].
 
===Indonesia===
Pada tahun 2020, jumlah minimarket toko kelantang di Indonesia telah mencapai 36146 lokasi di seluruh Indonesia<ref>{{Cite web|url=https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/11/25/jumlah-gerai-minimarket-meningkat-39-pada-2020|title=Jumlah Gerai Minimarket Meningkat 39% pada 2020|website=katadata.co.id|date=25 November 2011|first=Reza|last=Pahlevi}}</ref>. Berikut adalah daftar minimarket yang beroperais di wilayah Indonesia:
* [[Alfamart]]
* [[Alfamidi]]
* [[Bright Store]]
* [[Circle K]]
* [[Coco Mart]]
* [[FamilyMart]]
* [[Indomaret]]
* [[Lawson]]
* [[M Mini Mart]]
* [[MOR Mart]]
* [[Shell Select]]
* [[Yomart]]
 
== Referensi ==
Baris 62 ⟶ 79:
* [[Pasar]]
* [[Supermarket]]
 
{{bangunan-stub}}
 
[[Kategori:Toko kelontong| ]]