Senegal: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Desertasad (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(19 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Senegal infobox}}
'''Senegal''' (
Senegal memiliki populasi lebih dari 13,5 juta,<ref name=ANSD>{{fr icon}} [http://www.ansd.sn/senegal_indicateurs.html ANSD] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120117060113/http://www.ansd.sn/senegal_indicateurs.html |date=2012-01-17 }} Retrieved 2013-12-10.</ref> sekitar 42 persen di antaranya tinggal di daerah pedesaan. Kepadatan di daerah ini bervariasi dari sekitar 77 jiwa per kilometer persegi di wilayah barat-tengah ke 2 per kilometer persegi di bagian timur.
== Sejarah ==
=== Era kolonial ===
Pada pertengahan abad ke-15, bangsa Portugis mendarat di pantai Senegal, diikuti oleh pedagang yang mewakili negara-negara lain, termasuk Prancis.<ref name="ross">Eric S. Ross, Culture and Customs of Senegal, Greenwood Press, Westport, CT, 2008 ISBN 0-313-34036-6 {{en icon}}</ref> Berbagai kekuatan Eropa—Portugal, Belanda, dan Inggris—berkompetisi untuk perdagangan di daerah ini dari abad ke-15 dan seterusnya. Pada tahun 1677, Prancis menguasai apa yang telah menjadi titik keberangkatan kecil di [[Perdagangan budak Atlantik]]—pulau [[Goree|Gorée]] sebelah Dakar modern, digunakan sebagai pangkalan untuk membeli budak.<ref name="h-net.org">{{cite web |url=http://www.h-net.org/~africa/threads/goree.html |title="Goree and the Atlantic Slave Trade", Philip Curtin, History Net, accessed 9 July 2008 |publisher=H-net.org |accessdate=20 June 2010 |archive-date=2016-04-02 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160402084801/https://www.h-net.org/~africa/threads/goree.html |dead-url=no }} {{en icon}}</ref><ref>''Les Guides Bleus: Afrique de l'Ouest''(1958 ed.), p. 123 {{en icon}}</ref>
Para misionaris Eropa memperkenalkan agama Kristen ke Senegal dan Casamance pada abad ke-19. Barulah pada tahun 1850-an bahwa Prancis mulai memperluas ke daratan Senegal setelah mereka menghapus perbudakan dan mulai mempromosikan doktrin [[Abolisionisme|abolisionis]],<ref>"[http://www.ohio.edu/chastain/rz/senegal.htm Senegal in 1848] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20181211150340/https://www.ohio.edu/chastain/rz/senegal.htm |date=2018-12-11 }}" by Bruce Vandervort. {{en icon}}</ref> menambahkan kerajaan pribumi seperti Waalo, Cayor, Baol, dan Kekaisaran Wolof. Koloni Prancis semakin menginvasi dan mengambil alih semua kerajaan kecuali Sine dan Saloum di bawah Gubernur Louis Faidherbe.<ref name="charles">Charles, Eunice A. '' Precolonial Senegal: the Jolof Kingdom, 1800–1890.'' African Studies Center, Boston University, 1977. p. 3 {{en icon}}</ref><ref>Klein, Martin A. ''Islam and Imperialism in Senegal: Sine-Saloum, 1847–1914,'' Edinburgh University Press (1968). p. X ISBN 0-8047-0621-2 {{en icon}}</ref> Resistensi Senegal untuk ekspansi Prancis dan pemenjaraan perdagangan budak yang menguntungkan mereka dipimpin sebagian oleh Lat-Dior, Damel dari Cayor, dan Maad a Sinig Kumba Ndoffene Famak Joof, raja Sine, mengakibatkan Pertempuran Logandème.
=== Kemerdekaan (1960) ===
Baris 20:
=== Pembagian administratif ===
{{utama|Pembagian administratif Senegal}}
{{utama|Pembagian administratif Senegal}}Senegal dibagi menjadi 14 wilayah, masing-masing dikelola oleh Dewan Regional yang dipilih berdasarkan jumlah populasi di tingkat Arondisemen. Negara ini kemudian dibagi lagi oleh 45 [[Departemen]], 113 [[Arondisemen]] (keduanya tidak memiliki fungsi administratif).<ref>{{Cite web|url=http://www.statoids.com/usn.html|title=Senegal Regions|website=www.statoids.com|access-date=2020-06-02}}</ref>▼
[[Berkas:Senegal, administrative divisions in colour 2.svg|al=Pembagian administratif di Senegal|jmpl|400x400px|Pembagian administratif di Senegal]]
▲
Ibukota daerah memiliki nama yang sama dengan daerahnya masing-masing:
Baris 48 ⟶ 50:
Senegal memiliki berbagai kelompok etnis dan, seperti di kebanyakan negara Afrika Barat, beberapa bahasa banyak dipakai. [[Wolof]] adalah kelompok etnis terbesar di Senegal pada 43 persen; [[Fula]]<ref>{{lang-fr|link=no|Peul}}; {{lang-ff|Fulɓe}}</ref> dan [[Toucouleur]] (juga dikenal sebagai Halpulaar'en, secara harfiah "penutur-[[Bahasa Pulaar|bahasa-Pulaar]]") (24%) adalah kelompok terbesar kedua, diikuti oleh [[Serer]] (14,7%), [45] kemudian diikuti kelompok seperti Jola (4%), [[Bangsa Mandinka|Mandinka]] (3%), [[Moor|Maures]] (atau Naarkajors), [[Orang Soninke|Soninke]], Bassari dan banyak komunitas yang lebih kecil (9%).
Sekitar 50.000 orang Eropa (sebagian besar dari Prancis) dan [[Lebanon]]<ref>[http://www.state.gov/r/pa/ei/bgn/2862.htm Senegal (03/08)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090610071705/http://www.state.gov/r/pa/ei/bgn/2862.htm |date=2009-06-10 }}, U. S. Department of State {{en icon}}</ref> serta sebagian lebih kecil dari [[Mauritania]] dan [[Maroko]]{{citation needed|date=Maret 2017}} tinggal di Senegal, terutama di kota-kota dan beberapa pensiunan yang tinggal di kota-kota resor sekitar Mbour. Sebagian besar orang Lebanon bekerja di bidang perdagangan.<ref>[http://www1.voanews.com/english/news/a-13-2007-07-10-voa46.html Lebanese Immigrants Boost West African Commerce] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20111224135631/http://www.voanews.com/english/news/a-13-2007-07-10-voa46.html |date=2011-12-24 }}, By Naomi Schwarz, voanews.com, 10 July 2007 {{en icon}}</ref> Juga terletak terutama di daerah perkotaan adalah komunitas kecil [[Vietnam]] serta meningkatnya jumlah pedagang imigran asal [[Tiongkok]], masing-masing berjumlah mungkin beberapa ratus orang.<ref name="SCMP">{{Cite news|periodical=South China Morning Post|title=A troubled frontier: Chinese migrants in Senegal|date=17 January 2008|accessdate=31 March 2009|url=http://www.caitlinfitzsimmons.com/wp-content/uploads/2008/01/caitlin1.pdf|last=Fitzsimmons|first=Caitlin|archive-date=2011-05-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20110511162421/http://www.caitlinfitzsimmons.com/wp-content/uploads/2008/01/caitlin1.pdf|dead-url=yes}} {{en icon}}</ref> Ada juga puluhan ribu pengungsi Mauritania di Senegal, terutama di daerah bagian utara negara.<ref>{{Cite news|url=http://www.unhcr.org/news/NEWS/492d41584.html|periodical=UNHCR News|title=Boost for the reintegration of Mauritanian returnees|date=26 November 2008|accessdate=12 January 2010|archive-date=2017-06-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20170630152303/http://www.unhcr.org/news/NEWS/492d41584.html|dead-url=no}} {{en icon}}</ref>
Menurut ''World Refugee Survey'' tahun 2008, yang diterbitkan oleh Komite AS untuk Pengungsi dan [[Imigran]], Senegal memiliki populasi [[pengungsi]] dan pencari suaka yang jumlahnya sekitar 23.800 pada tahun 2007. Mayoritas populasi ini (20.200) adalah dari Mauritania. Para pengungsi tinggal di N'dioum, Dodel, dan permukiman kecil di sepanjang lembah [[Sungai Senegal]].
Baris 71 ⟶ 73:
=== Olahraga ===
[[Berkas:Lutte sénégalaise Bercy 2013 - Mame Balla-Pape Mor Lô - 32.jpg|kiri|jmpl|Gulat Senegal]]
[[Berkas:MurPeint-ElHadjDiouf-Dakar-Sénégal.jpg|jmpl|Lukisan pemain bola [[El Hadji Diouf]] di Dakar]]
Gulat adalah olahraga paling populer<ref>{{cite web|url=http://www.ohio.edu/sportsafrica/communicationmedia/ousmane.htm|title=Sports in Africa: Communication and Media|access-date=April 3, 2015|publisher=Ohio University}} {{en icon}}</ref> di Senegal dan telah menjadi obsesi nasional.<ref>{{cite web|url=http://www.pri.org/stories/2011-06-09/wrestling-solution-poverty-senegal|title=Wrestling As a Solution to Poverty in Senegal|access-date=April 3, 2015|publisher=PRI}} {{en icon}}</ref> Olahraga ini menjadi cara bagi banyak pemuda untuk keluar dari kemiskinan dan merupakan satu-satunya olahraga yang diakui sebagai olahraga yang berkembang dari budaya Barat.▼
Ada banyak olahraga di Senegal. Gulat dan sepakbola adalah dua olahraga yang paling populer. Senegal akan menggelar [[Olimpiade Remaja Musim Panas 2026|2026 Summer Youth Olympics]] di Dakar, membuatnya menjadi negara Afrika pertama yang menggelar sebuah pertandingan Olimpiade.<ref>{{Cite web|date=7 September 2018|title=Senegal to be 1st African Olympic host at 2022 Youth Games - The Washington Post|url=https://www.washingtonpost.com/sports/olympics/senegal-to-be-1st-african-olympic-host-at-2022-youth-games/2018/09/07/4a0d6548-b2c2-11e8-8b53-50116768e499_story.html|website=web.archive.org|archive-url=https://web.archive.org/web/20180910164731/https://www.washingtonpost.com/sports/olympics/senegal-to-be-1st-african-olympic-host-at-2022-youth-games/2018/09/07/4a0d6548-b2c2-11e8-8b53-50116768e499_story.html|archive-date=10 September 2018|access-date=2022-02-18}}</ref><ref>{{Cite web|date=7 September 2018|title=Senegal first African nation to host an Olympic event|url=https://www.aljazeera.com/sports/2018/9/7/senegal-first-african-nation-to-host-an-olympic-event|website=www.aljazeera.com|language=en|access-date=2022-02-18|archive-date=2022-02-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20220218024929/https://www.aljazeera.com/sports/2018/9/7/senegal-first-african-nation-to-host-an-olympic-event|dead-url=no}}</ref>
▲Gulat adalah olahraga paling populer<ref>{{cite web|url=http://www.ohio.edu/sportsafrica/communicationmedia/ousmane.htm|title=Sports in Africa: Communication and Media|access-date=April 3, 2015|publisher=Ohio University|archive-date=2019-04-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20190430181247/https://www.ohio.edu/sportsafrica/communicationmedia/ousmane.htm|dead-url=no}} {{en icon}}</ref> di Senegal dan telah menjadi obsesi nasional.<ref>{{cite web|url=http://www.pri.org/stories/2011-06-09/wrestling-solution-poverty-senegal|title=Wrestling As a Solution to Poverty in Senegal|access-date=April 3, 2015|publisher=PRI|archive-date=2019-04-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20190430181231/https://www.pri.org/stories/2011-06-09/wrestling-solution-poverty-senegal|dead-url=no}} {{en icon}}</ref> Olahraga ini menjadi cara bagi banyak pemuda untuk keluar dari kemiskinan dan merupakan satu-satunya olahraga yang diakui sebagai olahraga yang berkembang dari budaya Barat.
[[Berkas:Senegal fans Russia 2018.jpg|jmpl|Penggemar sepakbola Senegal di [[Piala Dunia FIFA 2018]] di Rusia]]
[[Sepak bola]] merupakan olahraga yang populer di Senegal. Pada tahun 2002, tim selesai sebagai runner-up di [[Kejuaraan Sepak Bola Afrika|Piala Afrika]] dan menjadi salah satu dari tiga tim Afrika yang pernah mencapai perempat-final [[Piala Dunia FIFA]], mengalahkan juara sebelumnya [[Tim nasional sepak bola Prancis|Prancis]] di pertandingan pertama mereka. Pemain populer dari tim ini termasuk [[Sadio Mané]], [[El Hadji Diouf]], [[Papa Bouba Diop]], Khalilou Fadiga dan [[Henri Camara]], semuanya pernah bermain di Eropa. Pada 2022, Senegal berhasil menjuarai [[Piala Negara-Negara Afrika|Piala Afrika]] setelah mengalahkan [[Mesir]] di final.
[[Bola basket|Basket]] juga merupakan olahraga populer di Senegal. Negara ini secara telah menjadi salah satu kekuatan basket yang dominan di Afrika. Tim putra berperforma lebih baik daripada tim Afrika lainnya di Piala Dunia FIBA 2014, di mana mereka mencapai babak playoff untuk pertama kalinya. Tim putri telah memenangkan total 19 medali di 20 Kejuaraan Afrika, lebih dari dua kali lebih banyak medali dari pesaing lainnya.
Pada tahun 2016, asosiasi basket nasional di AS, yang dikenal sebagai [[National Basketball Association|NBA]] mengumumkan peluncuran sebuah Akademi Elit di Afrika, lebih tepatnya di Senegal.<ref>{{Cite web|url=http://www.nba.com/article/2016/12/21/nba-academy-africa|title=NBA to open academy in Africa in 2017 - NBA.com|website=www.nba.com|access-date=2016-12-26|archive-date=2019-10-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20191009110034/https://www.nba.com/article/2016/12/21/nba-academy-africa|dead-url=no}} {{en icon}}</ref>
Negara ini menjadi tuan rumah [[Reli Dakar|reli Paris-Dakar]] dari tahun 1979 sampai 2007. Reli Dakar adalah lomba
▲Negara ini menjadi tuan rumah [[Reli Dakar|reli Paris-Dakar]] dari tahun 1979 sampai 2007. Reli Dakar adalah lomba motorsport off-road yang dimulai dari Paris, Prancis sampai Dakar, Senegal. Peserta mengendarai kendaraan off-road untuk menyeberangi geografi yang sulit. Perlombaan terakhir diadakan pada tahun 2007, sebelum reli 2008 dibatalkan sehari sebelum acara karena masalah keamanan di Mauritania.
== Galeria gambar ==
Baris 99 ⟶ 101:
== Pranala luar ==
{{wikivoyage|Senegal}}
* {{fr}} [http://www.gouv.sn/ Situs resmi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080516093351/http://www.gouv.sn/ |date=2008-05-16 }}
* {{en}} [http://www.senegalembassy.co.uk/ Situs Kedubes Senegal di London] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20131112220840/http://www.senegalembassy.co.uk/ |date=2013-11-12 }}
{{Afrika}}
{{OKI}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Senegal| ]]
[[Kategori:Negara di Afrika]]
[[Kategori:Negara mayoritas Muslim]]
[[Kategori:Negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa]]
[[Kategori:Negara di Afrika Barat]]
[[Kategori:Republik]]
[[Kategori:Negara G15]]
|