Dewa 19: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
→2021–sekarang: Kembali ke dapur rekaman dan Konser Pesta Rakyat Dewa 19: Rilis single terbaru bersama Ello Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(44 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox musical artist
| image = Dewa 19 (2022).jpg
| alt =
| image_size = 300
| caption = Formasi Dewa 19 sejak tahun 2011 (dari arah kiri: [[Ahmad Dhani|Dhani]], [[Andra Ramadhan|Andra]], [[Agung Yudha|Agung]], dan [[Yuke Sampurna|Yuke]])
|
| origin = [[Kota Surabaya|Surabaya]], [[Indonesia]]
| genre = {{hlist|[[Hard rock]]|[[musik rok alternatif|
| years_active =
| label = {{hlist|
| website = {{Instagram|officialdewa19}}
| current_members = * [[Ahmad Dhani]]
Baris 14 ⟶ 15:
* [[Yuke Sampurna]]
* [[Agung Yudha]]
| past_members = * [[
* [[
* [[Wong Aksan]]▼
* [[Tyo Nugros]]▼
* [[Ari Lasso]]
▲* [[Wong Aksan]]
* [[Once Mekel]]
▲* [[Tyo Nugros]]
▲| alias = Dewa
}}
'''Dewa 19''', atau hanya disebut '''Dewa''', adalah sebuah [[grup musik]] [[musik
Dewa 19 merilis empat [[album studio]] bersama Ari, yaitu ''[[19 (album Dewa)|19]]'' (1992), ''[[Format Masa Depan]]'' (1994), ''[[Terbaik Terbaik]]'' (1995) dan ''[[Pandawa Lima]]'' (1997), dan melahirkan lagu-lagu hit seperti "Kangen", "Aku Milikmu", "Cukup Siti Nurbaya", "Cinta Kan Membawamu Kembali", "Kirana", "Kamulah Satu-Satunya", dan "Elang". Setelah posisi Ari digantikan oleh Once pada tahun 1999, karier Dewa 19 justru semakin melejit dengan dirilisnya album ''[[Bintang Lima]]'' (2000) dan ''[[Cintailah Cinta]]'' (2002), yang masing-masing terjual lebih dari satu juta keping. Once merekam dua album penuh lainnya yaitu ''[[Laskar Cinta]]'' (2004) dan ''[[Republik Cinta]]'' (2006). Lagu-lagu hit yang lahir di era Once meliputi "Roman Picisan", "Risalah Hati", "Separuh Nafas", "Arjuna", "Pupus", "Pangeran Cinta", "Larut", dan "Dewi".
Setelah keluarnya Once pada tahun 2011, Dewa terus berjalan sebagai "band tanpa vokalis". Sepuluh tahun kemudian, [[Virzha]] dan [[Ello]] resmi direkrut untuk mengisi vokal utama dengan konsep ''[[Penampilan tamu|featuring]]'' (kolaborasi). Mulai tahun 2021, Dewa 19 telah merekam ulang banyak lagu-lagu lama mereka dengan dua vokalis tersebut. Sejak tahun 2012, grup ini juga mulai melakukan konser-konser reuni dengan menampilkan para mantan personel terdahulu. Memasuki dekade [[2020-an]], Dewa 19 berhasil menggelar beberapa tur [[stadion]] di Indonesia dan Malaysia. Mereka berhasil memecahkan rekor [[konser|konser tunggal]] dengan jumlah penonton tertinggi di Indonesia, yakni sebanyak 75.000 orang di [[Stadion Internasional Jakarta]] (JIS), yang kemudian dilampaui oleh 85.000 orang di [[Stadion Utama Gelora Bung Karno]] (GBK).<ref>https://www.liputan6.com/showbiz/read/5369100/konser-dewa-19-di-stadion-gbk-disaksikan-85-ribu-orang-hadirkan-30-lagu-dengan-durasi-tiga-jam-di-atas-panggung</ref>
== Biografi ==
=== 1986–1991: Awal pembentukan ===
[[Berkas:Dhani Dewa 2005 2.JPG|ka|jmpl|150px| [[Ahmad Dhani]] merupakan salah satu pendiri grup musik Dewa 19.]]
Dewa pertama kali dibentuk oleh empat orang siswa SMP Negeri 6 [[Surabaya]]. Pada tahun 1985 ''band'' ini awalnya bernama "Booster
Nama Dewa merupakan [[akronim]] mereka berempat: [[Ahmad Dhani|Dhani Ahmad]] (
Dewa yang awalnya muncul dengan musik yang lebih [[musik populer|pop]]
Ketika nama [[Slank]] berkibar, Wawan kembali dipanggil untuk menghidupkan Dewa dengan mengajak pula [[Ari Lasso]]. Nama Down Beat pun kembali berubah menjadi Dewa.<ref name="KL"/> Kali ini, Dewa hadir dengan mencampuradukkan beragam musik jadi satu: [[musik pop|pop]], [[
Salah seorang teman sekelas [[Wawan Juniarso|Wawan]], [[Harun]] ternyata tertarik pada konsep tersebut dan menawarkan investasi sebesar
=== 1992–1994: Album perdana dan kesuksesan awal ===
{{Listen|filename=Dewa 19 - Kangen.ogg|title="Kangen" (1992)|pos=left|description=Singel perdana Dewa 19 yang merupakan salah satu lagu terpopuler pada era 1990-an. Lagu ini telah beberapa kali direkam ulang oleh artis lain, termasuk penyanyi kawakan [[Chrisye]] pada tahun 2002.|format=[[Ogg]]}}
Dewa menyelesaikan pembuatan [[demo (musik)|master]] album perdana mereka di [[Jakarta]]. Setelah itu, [[Andra Junaidi|Andra]], [[Ari Lasso|Ari]], [[Erwin Prasetya|Erwin]], dan [[Wawan Juniarso|Wawan]] kembali ke [[Surabaya]] sementara [[Ahmad Dhani|Dhani]] tetap di [[Jakarta]] untuk mencari label rekaman yang bersedia mengorbitkan mereka. [[Ahmad Dhani|Dhani]] kemudian berkeliaran di penjuru kota [[Jakarta]], dari satu [[perusahaan rekaman]] ke perusahaan rekaman lain menggunakan [[bus kota]]. Awalnya, banyak perusahaan rekaman yang menolak mereka karena menganggap lagu mereka kurang menjual.<ref name="Di sini Untukmu"/> Master rekaman Dewa akhirnya dilirik oleh [[Jan Djuhana]] dari [[Team Records]], yang pernah sukses melejitkan [[KLa Project]].<ref name="Sejarah"/>
Pada tahun 1992, Dewa meluncurkan [[album]] pertamanya yang bertajuk [[
Pada tahun 1994, Dewa 19 merilis album kedua mereka yang berjudul ''[[Format Masa Depan]]''. Di tengah penggarapan album ini, [[Wawan Juniarso|Wawan]] hengkang dari Dewa 19 dan kemudian digantikan sementara oleh 2
=== 1995–1997: ''Terbaik Terbaik'' dan ''Pandawa Lima'' ===
[[Berkas:Andra Dewa 2005.JPG|ka|jmpl|150px|[[Andra Junaidi]], gitaris grup Dewa 19.]]
Pada tahun 1995, Dewa merilis album bertajuk ''[[Terbaik Terbaik]]'', posisi
Selain "Cukup Siti Nurbaya", album ''[[Terbaik Terbaik]]'' juga melejitkan singel hit lain seperti "Satu Hati (Kita Semestinya)" dan lagu balada "Cinta 'Kan Membawamu Kembali". Lewat album ini Dewa kembali meraih penghargaan [[BASF Awards]] untuk "Grup Musik Rock Terbaik", "Grup/Duo Rekaman Terbaik" serta "Tata Musik Rekaman Terbaik".<ref name="Awards">[http://dewa19.com/awards Penghargaan Dewa 19] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100104122842/http://dewa19.com/awards/ |date=2010-01-04 }}. ''Dewa19.com''. Diakses 24 Agustus 2009</ref> Video klip "Cukup Siti Nurbaya" juga mendapat penghargaan sebagai "Video Klip Terbaik" di ajang ''Video Musik Indonesia''. Album ''Terbaik Terbaik'' telah sukses terjual sebanyak 500.000 keping di Indonesia.<ref name="Band Bertahan">[http://www.kompas.com/kompas-cetak/0104/01/latar/band14.htm Band-band yang Tetap Bertahan]. ''Kompas'' edisi 1 April 2001</ref><ref name="Terbaik">[http://dymloes.multiply.com/journal/item/12/Dewa_19_chapter_3_TERBAIK_TERBAIK Dewa 19 (chapter 3): Terbaik Terbaik]{{Pranala mati|date=Juli 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. Diakses 24 Agustus 2009</ref> Sejak album ini pula, Dewa 19 mulai menggunakan istilah ''Baladewa'' untuk menyebut para penggemar fanatiknya.<ref name="TT"/>
Album keempat Dewa 19 yang berjudul ''[[Pandawa Lima]]'' dirilis pada tahun 1997 dengan formasi [[Ari Lasso]] (vokal), [[Andra Junaidi]] (gitar), [[Erwin Prasetya]] (bass), [[Ahmad Dhani]] (keyboard) dan [[Wong Aksan]] (drum). Melalui album ini, Dewa 19 sukses meraih 6 penghargaan di [[Anugerah Musik Indonesia 1997]], yaitu untuk "Lagu Alternatif Terbaik", "Lagu Terbaik Umum", "Duo/Grup Alternatif Terbaik", "Album Rhythm & Blues Terbaik" serta "Sampul Album Terbaik".<ref>[http://www.allbusiness.com/retail-trade/miscellaneous-retail-retail-scores-not/4662678-1.html Dewa 19 Scores At Indonesia's AMI Awards]{{Pranala mati|date=Maret 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. ''AllBusiness.com''. Diakses 26 Agustus 2009</ref> Album ini melahirkan sejumlah hits di antaranya berjudul "Kirana" dan "Kamulah Satu-Satunya". Kedua lagu ini berhasil memenangkan penghargaan Video Musik Indonesia sebagai "Video Klip Favorit". ''[[Pandawa Lima]]'' telah sukses terjual lebih dari 800 ribu keping dan mendapat sertifikat 5x Platinum.<ref name="Band Bertahan"/><ref name="Terbaik"/>
Baris 58 ⟶ 60:
=== 1998–1999: Ketergantungan narkoba dan perpecahan ===
[[Berkas:Tyo Dewa 2005.JPG|kiri|jmpl|150px|[[Tyo Nugros]] bergabung ke dalam formasi Dewa 19 pada tahun 1999.]]
Pada tanggal 4 Juni 1998, [[Wong Aksan]] resmi dikeluarkan dari Dewa 19
Dewa 19 juga menghadapi masalah akibat dua personelnya, [[Ari Lasso]] dan [[Erwin Prasetya]], mengalami ketergantungan berat [[narkoba]]. Selain menghancurkan kehidupan pribadi mereka, narkoba juga melumpuhkan seluruh aktivitas Dewa 19. Berbagai tawaran manggung terpaksa ditolak dan dibatalkan karena sering pada saat
Ari dan Erwin sempat diberi waktu istirahat beberapa bulan dan Dewa 19 divakumkan untuk sementara waktu.<ref name="Ari"/> Erwin kemudian memutuskan untuk masuk rehabilitasi dan [[pesantren]] untuk menghilangkan kebiasaan buruknya itu. Setelah melewati waktu yang cukup lama Erwin berhasil sembuh. Sementara Ari Lasso sama sekali
Pada tahun 1999, Dewa merilis album ''[[The Best Of (album Dewa 19)|The Best of Dewa 19]]'', yang berisi karya-karya terbaiknya semasa Ari Lasso menjadi vokalis. Album ini memuat dua lagu baru yaitu "Elang" dan "Persembahan dari Surga". Album ini kembali meraih sukses meski tanpa sepotong promosi apapun. Setelah perilisan album ini, Dewa 19 resmi hanya tinggal 2 orang personel saja.<ref>[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=7&kategori=news The Best of Dewa 19, album coba-coba dari Dewa 19]. ''Tembang.com''. Diakses 30 Agustus 2009</ref>
[[Once Mekel]] yang berkenalan dengan Dhani pada tahun 1997, direkrut menjadi vokalis baru Dewa 19 menggantikan Ari Lasso.<ref>[http://www.tembang.com/profil/default.asp?i=41 Once: Pernah Anggap Dhani Dewa Sok] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110716205822/http://www.tembang.com/profil/default.asp?i=41 |date=2011-07-16 }}. Diakses 28 Agustus 2009</ref> Sebelumnya, Once bersama Dhani dan Andra sempat menggarap rekaman untuk film ''[[Kuldesak]]''. Once kemudian juga mengajak temannya, [[Tyo Nugros]], untuk bergabung dengan Dewa 19
=== 2000–2002: Puncak kesuksesan ===
Setelah sekian lama vakum dari blantika musik Indonesia, akhirnya pada tanggal [[30 April]] [[2000]], Dewa tampil
{{Listen|filename=Dewa 19 - Roman Picisan.ogg|title="Roman Picisan" (2000)|description=Singel pertama Dewa bersama vokalis baru [[Once Mekel|Once]]. Lagu ini berhasil membawa kembali Dewa menuju kesuksesan setelah beberapa tahun sebelumnya vakum akibat berbagai masalah. Lagu ini berhasil meraih penghargaan "Lagu Terbaik" di [[AMI Awards]] tahun 2000.|format=[[Ogg]]}}
Pada tahun 2000, Dewa merilis album kelimanya bertajuk ''[[Bintang Lima]]''. Awalnya banyak yang pesimis dengan formasi Dewa saat itu. Namun ternyata, album ''Bintang Lima'' justru meledak di pasaran, bahkan menjadi album tersukses sepanjang karier Dewa.<ref name="B5"/> Dari 11 materi lagu di album tersebut, 6 di antaranya manjadi lagu favorit anak-anak muda di seantero tanah air. "Roman Picisan", "Dua Sejoli", "Risalah hati", "Separuh Nafas", "Cemburu" dan "Lagu Cinta" adalah lagu-lagu yang banyak
[[Erwin Prasetya]] yang telah sembuh total dari narkoba kembali bergabung dengan Dewa. Album keenam ''[[Cintailah Cinta]]'' dirilis pada tanggal 5 April 2002.<ref name="CC">[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=979&kategori=news Album Baru Dewa: Cintailah Cinta] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110716210413/http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=979&kategori=news |date=2011-07-16 }}. ''Tembang.com''. Diakses 27 Agustus 2009</ref> Album ini awalnya akan diberi judul ''Indera Ke-Enam'', namun
Di tengah kesuksesan yang diraihnya, Dewa tersandung masalah pelanggaran [[hak cipta]]. Lagu berjudul "Arjuna Mencari Cinta" digugat oleh [[Yudhistira ANM Massardi]], selaku penulis novel dengan judul yang sama.<ref name="Arjuna">[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=1003&kategori=news Dewa Kena Batu Arjuna?] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110716204933/http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=1003&kategori=news |date=2011-07-16 }}. ''Tembang.com''. Diakses 27 Agustus 2009</ref> Dewa dianggap
Pada tahun yang sama, Dewa merekam lagu berjudul "Juara Sejati" untuk menjadi ''theme song'' resmi [[Piala Dunia FIFA|Piala Dunia 2002]] di Indonesia, yang disiarkan oleh [[RCTI]].<ref>[http://www.mtvasia.com/News/200206/03004393.html Dewa's Official Song For World Cup] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060902022303/http://mtvasia.com/News/200206/03004393.html |date=2006-09-02 }}. ''[[MTV Asia]]''. Diakses 21 Agustus 2009</ref> Meskipun awalnya bukan untuk tujuan komersial, lagu ini kemudian dirilis dalam kompilasi bertajuk ''NU Rock''.<ref>[http://www.kafegaul.com/musik/article.php?cat=5&id=13357 Juara Sejati Dalam NU Rock]. ''Kafegaul.com''. Diakses 21 Agustus 2009</ref>
Pada tanggal 1 Juli 2002, Erwin Prasetya kembali dikeluarkan dari Dewa oleh pihak manajemen untuk selama-lamanya.<ref>[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=1103&kategori=news Erwin Prasetya: Demi Dewa, Yang Waras Ngalah] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110716210113/http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=1103&kategori=news |date=2011-07-16 }}. Diakses 29 Agustus 2009</ref><ref>[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=1095&kategori=news Erwin Keluar, Dewa Pecah ?!?] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110716205755/http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=1095&kategori=news |date=2011-07-16 }}. ''Diakses 29 Agustus 2009</ref> Ia kemudian digantikan oleh [[Yuke Sampurna]], yang merupakan mantan
=== 2003–2006: ''Laskar Cinta'', ''Republik Cinta'' dan upaya ''go international'' ===
Baris 86 ⟶ 88:
Dewa menggelar tur bertajuk "Atas Nama Cinta" di 25 kota di Indonesia, yang dibuka dengan konser di Plenary Hall, [[Jakarta Convention Center]], 18 Februari 2003. Dalam tur ini, Dewa juga mengikutsertakan [[Ari Lasso]], mantan vokalis Dewa.<ref>[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=1320&kategori=news Atas Nama Cinta, Dewa - Ari Lasso Konser Bareng]. ''Tembang.com''. Diakses 28 Agustus 2009</ref> Pada awal tahun 2004, Dewa merilis [[album live]] dobel ''[[Atas Nama Cinta]]'' yang merupakan rekaman konser saat tur ''Atas Nama Cinta'', menampilkan lagu-lagu hits Dewa sejak tahun 1992 dalam versi konser. Dewa juga merilis ulang ''[[The Best Of (album Dewa 19)|The Best of Dewa 19]]'' dalam bentuk [[DVD]] berisi Kelahiran & Perjalanan Dewa 19 serta 10 [[video musik|video klip]], ditambah 1 CD audio dan 1 buku sejarah dan perjalanan Dewa 19. Sejak dirilis pada tahun 1999, album ''The Best of Dewa 19'' sendiri telah terjual hampir 1 juta keping.<ref name="DVD">[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=1826&kategori=news DEWA Akan Rilis DVD, VCD Karaoke, & Album Baru Sekaligus!] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110716210757/http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=1826&kategori=news |date=2011-07-16 }}. ‘’Tembang.com’’. Diakses 28 Agustus 2009</ref>
Pada tahun 2004, Dewa kembali melakukan tur di 30 kota yang disponsori [[Yamaha]] bertajuk "Yamaha Dewa Tour 2004
Masalah kembali menimpa Dewa 19, kali ini dengan [[Front Pembela Islam]] (FPI) menyangkut sampul album ''[[Laskar Cinta]]'' yang memuat logo seperti [[kaligrafi]] [[Allah]].<ref name="FPI">[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=2334&kategori=news Logo Laskar Cinta Dewa, Diprotes!] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110716210336/http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=2334&kategori=news |date=2011-07-16 }}. ''Tembang.com''. Diakses 28 Agustus 2009</ref> Perseteruan ini sempat berbuntut pada pelaporan Dewa 19 ke [[polisi]] oleh FPI. Setelah saling melempar komentar-komentar panas di media, akhirnya pada tanggal 27 April 2005, Dewa 19 dan pengacaranya Habib Umar Husein SH menggelar jumpa pers, untuk mengumumkan itikad mau mengubah logo dalam sampul album "Laskar Cinta".<ref name="Logo">[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=2347&kategori=news DEWA & FPI Berdamai, Logo Diganti!]. Diakses 29 Agustus 2009</ref> Perubahan logo ini dilakukan oleh Tepan Cobain dari tim kreatif Dewa dengan berkonsultasi pada ahli kaligrafi [[Al Qur'an]], Didin Sirajuddin AR.<ref name="Logo"/> Menyangkut perubahan logo, Dewa 19 juga mencetak ulang
Sepanjang tahun 2003 hingga 2005, Dewa telah beberapa kali
Dewa mulai serius menjajaki pasar internasional dengan ditanda tanganinya kontrak untuk 3 album dengan [[EMI|EMI Music International]] [[Hong Kong]] yang berlaku per 1 Januari 2006.<ref name="RC">[http://www.mtvasiablog.com/node/50796 Dewa - Laskar Cinta] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180528052647/https://www.mtvasiablog.com/node/50796 |date=2018-05-28 }}. ''[[MTV Asia]]''. Diakses 21 Agustus 2009</ref><ref>[http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=131375 Tekad Dewa di Tahun Anjing, Berlogo Baru dan Go Internasional] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110716160608/http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=131375 |date=2011-07-16 }}. ''suarakarya-online.com''. Diakses 30 Agustus 2009</ref> Dewa 19 kemudian mengeluarkan album bertajuk ''[[Republik Cinta]]'' pada awal tahun 2006 dalam 2 versi, yakni untuk pasar Indonesia dan pasar internasional.<ref name="RC"/><ref name="Jakarta Macet">[http://www.kapanlagi.com/h/0000100612.html Dewa Gelar Aksi, Jakarta Macet] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081026073001/http://www.kapanlagi.com/h/0000100612.html |date=2008-10-26 }}. ''[[KapanLagi.com]]''. Diakses 28 Agustus 2009</ref> Sebelum merilis album ini, pada tanggal 12 Desember 2005, Dewa dan EMI telah melempar singel berjudul "Laskar Cinta" di 150 [[radio]] di Indonesia.<ref name="Jakarta Macet"/> "Laskar Cinta" sendiri mengangkat isu terorisme dan kekerasan. terinspirasi oleh perseteruan Dewa dengan FPI beberapa waktu sebelumnya. Tulisan KH [[Abdurrahman Wahid]] di [[The New York Times]], koran terkemuka di [[Amerika Serikat]], telah mengantarkan nama Dewa 19 ke negara tersebut.<ref name="RC"/> Dewa mendapatkan penghargaan ''LibForAll Award'' di [[Amerika Serikat]] atas lagu "Warriors of Love" (versi bahasa Inggris "Laskar Cinta") yang dinilai menyerukan perdamaian dan [[toleransi]] beragama. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh CEO LibForAll Foundation, Holland Taylor, di [[New York]], [[Amerika Serikat]].<ref name="LibForAll">[http://www.libforall.org/indonesia/about-us-ahmad-dhani.html Ahmad Dhani]{{Pranala mati|date=Juli 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. ''LibForAll Foundation''. Diakses 27 Agustus 2009</ref><ref name="Toleransi Agama">[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=2405&kategori=news DEWA Dapat Penghargaan Toleransi Agama di Amerika Serikat]. ''Tembang.com''. Diakses 28 Agustus 2009</ref>
Dewa 19 menghabiskan biaya lebih dari setengah miliar untuk menggarap 11 [[video musik|video klip]] di album ini. Dewa 19 kemudian merilis [[VCD]] dan [[DVD]] Karaoke dari album Republik Cinta.<ref name="Klip">[http://www.kafegaul.com/musik/article.php?id=26180&cat=5 Dewa 19 Bikin Klip Setengah Milyar]. ''Kafegaul.com''. Diakses 29 Agustus 2009</ref> Dewa juga membuat video klip "I Want to Break Free" untuk keperluan internasional. Video dari lagu milik ''band'' legendaris [[Queen]] ini juga diputar oleh jaringan [[Hard Rock Cafe]] di seluruh dunia, guna memperlebar kesempatan Dewa dikenal secara internasional.<ref name="Klip"/><ref>[http://www.gatra.com/2006-07-18/artikel.php?id=96333 Klip Video Dewa 19 Diputar di Hard Rock Sedunia]. ''Gatra.com''. Diakses 29 Agustus 2009</ref>
Meskipun upaya menuju karier internasional mereka gagal, album ''Republik Cinta'' berhasil membuahkan penghargaan di AMI Awards 2006. Dewa 19 berhasil meraih penghargaan "Grup Rock Terbaik" dan "Album Terbaik".<ref>[http://www.antara.co.id/view/?i=1166667301&c=SBH&s= Dewa Masih Perkasa di AMI 2006]. ''[[Antara]]''. Diakses 20 Agustus 2009</ref> Tidak hanya itu, vokalis Dewa, Once juga meraih penghargaan sebagai "Penyanyi Solo Pria Terbaik" melalui proyek solonya. Album ''Republik Cinta'' sendiri terjual sebanyak 450 ribu keping selama 3,5 minggu.<ref>[http://www.musikindo.com/indexx.php?subaction=showfull&id=1143982276&archive=&start_from=&ucat=1& Anugerah Platinum dari EMI Malaysia]. ''Musikindo.com''. Diakses 28 Agustus 2009</ref> Pada bulan Maret 2006, album ini juga meraih sertifikat platinum di [[Malaysia]]. Pada tahun ini, Dewa juga dinobatkan sebagai "Duta Surabaya" atas kesuksesan dan prestasi mereka sebagai grup musik yang berasal dari [[Surabaya]].<ref>[http://www.surabaya.go.id/berita.php?kode=681 Konser Dewa 19, tutup Beberapa Ruas Jalan]{{Pranala mati|date=Januari 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. ''Suarabaya.go.id''. Diakses 30 Agustus 2009</ref><ref>[http://www.musikindo.com/index.php?subaction=showfull&id=1147038646&archive=&start_from=&ucat=1& Uang Yang Satukan Kami] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110714134833/http://www.musikindo.com/index.php?subaction=showfull&id=1147038646&archive=&start_from=&ucat=1& |date=2011-07-14 }}. ''Musikindo.com''. Diakses 30 Agustus 2009</ref>
=== 2007–2011: ''Kerajaan Cinta''
[[Berkas:Once Dewa 2005.JPG|kiri|jmpl|150px|
Pada tahun 2007, Dewa merilis album kompilasi berjudul ''[[Kerajaan Cinta]]'', yang kemudian menjadi album terakhir dalam karier grup ini. Album ini memuat dua buah lagu baru yaitu "Dewi" dan "Mati Aku Mati", sementara selebihnya merupakan lagu-lagu di album ''Republik Cinta'' dan lagu-lagu lama Dewa yang
Dewa 19 menggelar konser besar-besaran di lima kota di Malaysia, yaitu: [[Kota Kinabalu]], [[Kuching]], [[Johor Bahru]], [[Penang]] dan [[Kuala Lumpur]] selama bulan Desember 2007.<ref name="Konser Malaysia">[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=3154&kategori=news DEWA 19 Bakal Konser Besar 5 Kota di Malaysia]. ''Tembang.com''. Diakses 28 Agustus 2009</ref><ref name="Rekor">[http://www.kapanlagi.com/h/0000203013.html Konser Lima Kota Malaysia, Dewa 19 Cetak Rekor]. ''[[KapanLagi.com]]''. Diakses 28 Agustus 2009</ref> Dewa kemudian melakukan konser di Stadion Negara, [[Kuala Lumpur]].<ref name="Rekor"/><ref name="Dhani-Mulan">[http://www.kapanlagi.com/h/0000203011.html Dhani - Mulan, Bakal Konser Bareng di KL]. ''[[KapanLagi.com]]''. Diakses 28 Agustus 2009</ref> Dewa 19 mencetak sejarah musik di Malaysia,
Setelah menggelar tur di Malaysia, Dewa 19 mulai vakum akibat kesibukan masing-masing personel dengan proyek sampingannya mereka masing-masing. [[Andra Junaidi]] membentuk grup band [[Andra & The Backbone]] pada tahun 2006, bersama [[Stevie Item]] dan [[Dedy Lisan]]. Album pertama grup ini dirilis pada tahun 2007, dengan melejitkan sejumlah hit seperti "Musnah" dan "Sempurna".<ref>[http://www.tembang.com/info_detail.asp?id=2892&kategori=news DEWA Vakum, ANDRA & The Backbone Lahir] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080208144551/http://tembang.com/info_detail.asp?id=2892&kategori=news |date=2008-02-08 }}. ''Tembang.com''. Diakses 28 Agustus 2009</ref> Pada tahun 2007, [[Ahmad Dhani]] mulai mengembangkan manajemen Dewa 19 menjadi [[Republik Cinta Management]] yang berhasil meluncurkan karier sejumlah penyanyi terkenal seperti [[Dewi Dewi]], [[Mulan Jameela]], dan [[The Virgin]]. Dhani kemudian juga membentuk grup musik ''[[The Rock (grup musik)|The Rock]]'' dan menjadi vokalisnya. Vokalis Dewa 19, [[Once Mekel]], juga mengembangkan kariernya sebagai penyanyi solo dengan merekam singel "Ku Cinta Kau Apa Adanya" pada tahun 2007. Pada tahun 2009, [[Yuke Sampurna]] menyusul rekan-rekannya dengan membentuk grup band Number One dan The Chemistry.<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/yuke-dhani-bersinergi-dalam-number-one.html Yuke - Dhani Bersinergi Dalam 'Number One']{{Pranala mati|date=Juli 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. ''[[KapanLagi.com]]''. Diakses 28 Agustus 2009</ref><ref>[http://www.kapanlagi.com/h/kecewa-yuke-bentuk-the-chemistry.html Kecewa, Yuke Bentuk The Chemistry]. ''KapanLagi.com''. Diakses 28 Agustus 2009</ref>
Akibat kesibukan mereka masing-masing pengerjaan album
''"Dhani bisa membentuk [[Republik Cinta Management|RCM]] hingga artis-artisnya dikenal, tapi Dewa 19 justru tidak terurus... Kalau Dhani tidak mempertahankan band utamanya, jelas banyak fans yang akan kecewa. Begitu pula dengan penikmat musik di tanah air yang sudah akrab dengan musik-musik khas Dewa 19."''<ref>[http://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/10683-fans-kecewa-dhani-terlantarkan-dewa-19.html Fans Kecewa, Dhani Terlantarkan Dewa 19]</ref>
Pada awal tahun 2011, Once akhirnya menyatakan keluar dari posisinya sebagai vokalis Dewa 19 untuk fokus dalam kariernya sebagai penyanyi solo.<ref>[http://entertainment.kompas.com/read/2011/01/19/1053493/Ahmad.Dhani.Once.Resmi.Keluar.dari.Dewa.19. Ahmad Dhani: Once Resmi Keluar dari Dewa 19 ]. Kompas.com. Diakses 24 Januari 2011</ref> Pengunduran diri Once tersebut menjadi penyebab utama
[[Ahmad Dhani]] pernah
▲=== 2012–2020: Pascapembubaran dan konser nostalgia ===
▲Walaupun Dewa 19 telah dinyatakan bubar, tetapi tekad [[Ahmad Dhani]] masih bersemangat untuk tetap mengadakan konser reuni Dewa 19 ke berbagai kota di [[Indonesia]] sebagai obat rindu untuk para penggemarnya. Bahkan [[Ahmad Dhani]] juga mengundang mantan personel Dewa 19 yang pernah ikut andil dalam perkembangan Dewa 19 seperti [[Tyo Nugros]], [[Wong Aksan]], dan [[Ari Lasso]]. [[Once Mekel|Once]] sesekali ikut manggung kembali bareng Dewa 19 bahkan duet bersama [[Ari Lasso]] walaupun pada awalnya [[Once Mekel|Once]] pernah menolak untuk manggung bersama Dewa 19. 23 Februari 2013 merupakan konser reuni Dewa 19 yang sentak membuat penonton tak percaya. Pasalnya pada konser tunggalnya [[Ari Lasso]] yang bertajuk "Sang Dewa Cinta", Dewa 19 membentuk personel yang belum pernah dilakukan selama 19 tahun terakhir. Yaitu dengan dihadiri oleh personel awal mereka, [[Wawan Juniarso]] dan [[Erwin Prasetya]]. Sontak peristiwa langka tersebut membuat penonton seakan tidak percaya bahwa hal tersebut terjadi.<ref>[http://life.viva.co.id/news/read/392774-kala-dewa-19-reuni-di-konser-tunggal-ari-lasso. Kala Dewa 19 Reuni di Konser Tunggal Ari Lasso ]. life.viva.co.id. Diakses 24 Februari 2013</ref> Sampai saat ini, Ahmad Dhani masih sering mengadakan konser reuni Dewa 19 dengan membonceng sang vokalis [[Ari Lasso]].<ref>[http://showbiz.liputan6.com/read/2211097/ari-lasso-kembali-jadi-vokalis-dewa?utm_source=FB&utm_medium=Post&utm_campaign=FBshowbiz. Ari Lasso Kembali Jadi Vokalis Dewa ]. showbiz.liputan6.com. Diakses 10 April 2015</ref><ref>{{Cite web|title=Dewa 19 Reuni Bareng Ari Lasso, Once, dan Tyo Nugros dalam Konser di Jogja|url=https://www.kureta.id/dewa-19-reuni-bareng-ari-lasso-once-dan-tyo-nugros-dalam-konser-di-jogja|website=KURETA|language=id|access-date=2022-09-24}}</ref>
▲[[Ahmad Dhani]] pernah mewacanakan ingin membangkitkan Dewa 19 dari tidur panjangnya untuk kembali mengisi dapur rekaman dengan menggandeng kembali [[Ari Lasso]] sebagai vokalis utama Dewa 19.<ref>[http://sidomi.com/405413/ahmad-dhani-ngotot-jadikan-ari-lasso-vokalis-dewa-19-lagi/. Ahmad Dhani ngotot Jadikan Ari Lasso Vokalis Dewa 19 Lagi ]{{Pranala mati|date=Juli 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. sidomi.com. Diakses 08 September 2015</ref> Ari Lasso yang dikenal sebagai vokalis awal Dewa 19 ini diminta untuk meninggalkan [[Aquarius Musikindo|label rekamannya]] oleh Ahmad Dhani sebagai syarat untuk bergabung dengan Dewa 19.<ref>[http://entertainment.kompas.com/read/2015/09/06/162457410/Ahmad.Dhani.Ari.Lasso.Harus.Keluar.Dulu.dari.Label.Rekaman.yang.Sekarang. Ahmad Dhani: Ari Lasso Harus Keluar Dulu dari Label Rekaman yang Sekarang ]. entertainment.kompas.com. Diakses 6 September 2015</ref>
Pada 2 Februari 2019, Dewa 19 mengadakan konser reuni di [[Kuala Lumpur]], [[Malaysia]]. Namun, karena vonis pidana, [[Ahmad Dhani]] tidak dapat ikut dan posisinya digantikan oleh anak ketiganya yaitu [[Dul Jaelani]].<ref>https://www.liputan6.com/showbiz/read/3886376/air-mata-dul-jaelani-mengalir-saat-gantikan-ahmad-dhani-di-konser-dewa-19</ref>
Baris 126 ⟶ 124:
=== 2021–sekarang: Kembali ke dapur rekaman dan Konser Pesta Rakyat Dewa 19===
Sejak tahun 2021, Dewa 19 melakukan rekaman ulang lagu-lagu lama mereka bersama [[Virzha]] sebagai vokalis tamu. Hingga tahun 2023, Virzha telah merekam 36 lagu bersama Dewa 19.<ref>https://open.spotify.com/artist/48bKH1ugFBhERC1rdojP9d/discography/single</ref>
Pada 28 Februari 2022, Dewa 19 mengumumkan [[Marcello Tahitoe]] sebagai vokalis tambahan baru Dewa 19.<ref>{{Cite news|last=Rantung |first=Revi C. |date=2022-03-01 |title=Ello Umumkan Bergabung dengan Dewa 19 hingga Ahmad Dhani Siapkan Proyek Baru |url=https://www.kompas.com/hype/read/2022/03/01/090135366/ello-umumkan-bergabung-dengan-dewa-19-hingga-ahmad-dhani-siapkan-proyek |access-date=2022-03-01 |work=[[Kompas.com]] |language=id|editor-last=Setiawan |editor-first=Tri Susanto }}</ref>
Pada 13 Desember 2022, Dewa 19 akhirnya kembali merilis lagu baru bersama [[Ari Lasso]] setelah 23 tahun tak bersama yang berjudul "Tangis Terakhir".<ref>{{Cite news|last=Setiadi |first=Yudi |date=2022-12-14 |title=Dewa 19 Gandeng Ari Lasso Rilis Lagu Baru Berjudul Tangis Terakhir, Ciptaan Ahmad Dhani |url=https://www.intipseleb.com/amp/lokal/53291-dewa-19-gandeng-ari-lasso-rilis-lagu-baru-berjudul-tangis-terakhir-ciptaan-ahmad-dhani |access-date=2022-12-14 |work=[[IntipSeleb|Intipseleb.com]] |language=id|editor-last=Setiadi |editor-first=Yudi }}</ref> Pada 2023, Dewa 19 melakukan rangkaian tur dan konser, serta sedang memiliki konflik internal dengan mantan vokalisnya, yakni Once karena persoalan royalti penggunaan karya sejak tahun 2019.
Pada 18 April 2024, Dewa 19 menggandeng Marcello Tahitoe atau Ello dengan merilis single berjudul "Laki-Laki Bukan Pengecut"<ref>{{Cite web|date=|title=Dewa 19 Gandeng Ello Rilis Single Laki-laki Bukan Pengecut|url=https://www.rri.co.id/hiburan/644267/dewa-19-gandeng-ello-rilis-single-laki-laki-bukan-pengecut|}}</ref>
== Anggota band ==▼
▲== Anggota ''band'' ==
{{col-begin}}
{{col-break|width=50%}}
Baris 139:
* [[Ahmad Dhani]] – kibordis, penyintesis, pemrogram, pengarah kreatif, vokalis utama dan latar, gitaris (1986–sekarang)
* [[Andra Ramadhan]] – gitaris (1986–sekarang)
* [[Yuke Sampurna]] –
* [[Agung Yudha]] –
;Mantan anggota
* [[Wawan Juniarso]] –
* [[Erwin Prasetya]] –
* [[Wong Aksan]] –
* [[Tyo Nugros]] –
* [[Ari Lasso]] – vokalis Utama (1991–1999,2022–sekarang)▼
* [[Once Mekel]] – vokalis utama (1999–2011)
{{col-break|width=50%}}
Baris 154 ⟶ 153:
* [[Virzha]] (2021–sekarang)
* [[Ello]] (2022–sekarang)
;Musisi tambahan dan mantan musisi tambahan
* [[Erwin Prasetya]] –
*[[Reza Artamevia]] – vokalis latar<ref name="IDNTimes">{{Cite news|last=Afifullah|first=Iip|last2=|first2=|title=Sebelum Tenar, 6 Penyanyi Ini Dulu Pernah Jadi Backing Vokal Era 90-an|url=https://www.idntimes.com/hype/throwback/iip-afifullah/6-penyanyi-ini-dulu-pernah-jadi-backing-vokal-era-90-an-c1c2|work=IDN Times|language=id|access-date=2022-09-19}}</ref>
*[[Maia Estianty]] – vokalis latar<ref>{{Cite news|date=2022-04-01|title=Viral Maia Estianty Gendong Al Ghazali saat Jadi Backing Vokal Dewa 19: Definisi Temani dari Nol|url=https://www.suara.com/entertainment/2022/04/01/114003/viral-maia-estianty-gendong-al-ghazali-saat-jadi-backing-vokal-dewa-19-definisi-temani-dari-nol|work=Suara.com|language=id|access-date=2022-09-19|last=Endra|first=Yohanes}}</ref>
*[[Tere]] – vokalis latar<ref name="IDNTimes"/>
*[[Pinkan Mambo]] – vokalis latar<ref name="IDNTimes"/>
*[[Rere Reza]] -
*[[Bimo Sulaksono]] –
*[[Ronald Fristianto]]
*[[Shanty]] – vokalis latar<ref name="IDNTimes"/>
*Vega Antares – gitaris, pengurut (''sequencer''), vokalis latar<ref>{{Cite web|title=Puji Peran Vega Antares untuk Dewa 19, Andra: Dia Jadi Orang yang Penting Buat Band - Hai|url=https://hai.grid.id/read/073055395/puji-peran-vega-antares-untuk-dewa-19-andra-dia-jadi-orang-yang-penting-buat-band|website=hai.grid.id|language=id|access-date=2022-0f9-19}}</ref>
*Amank Syamsu – vokalis latar<ref>{{Cite web|title=Amank Syamsu Harapkan Musik Indonesia Diberi Ruang Ekspresi Lebih Luas Lagi|url=https://voi.id/lifestyle/37992/amank-syamsu-harapkan-musik-indonesia-diberi-ruang-ekspresi-lebih-luas-lagi|website=VOI - Waktunya Merevolusi Pemberitaan|language=id|access-date=2022-09-19|archive-date=2022-09-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20220920172847/https://voi.id/lifestyle/37992/amank-syamsu-harapkan-musik-indonesia-diberi-ruang-ekspresi-lebih-luas-lagi|dead-url=yes}}</ref>
*[[Stevie Item]] – gitaris<ref>{{Cite news|last=Sharfina|first=Lina|date=2021-11-19|title=Koleksi Motor Milik Stevie Item, Ada Favoritmu?|url=https://otomotif.okezone.com/read/2021/11/19/53/2504494/koleksi-motor-milik-stevie-item-ada-favoritmu|work=[[Okezone.com]]|language=id-ID|access-date=2022-09-19}}</ref>
{{col-end}}
Baris 216:
bar:WA text:Wong Aksan
bar:WJ text:Wawan Juniarso
Baris 240 ⟶ 239:
{{utama|Diskografi Dewa 19}}
<!-- untuk diskografi grup musik yang sudah banyak cukup album studio saja. Album kompilasi dan live harap dimasukkan dalam artikel "Diskografi Dewa 19". -->
* ''[[
* ''[[Format Masa Depan]]'' (1994)
* ''[[Terbaik Terbaik]]'' (1995)
* ''[[Pandawa Lima]]'' (1997)
* ''[[Bintang Lima]]'' (2000)
* ''[[Cintailah Cinta]]'' (2002)
Baris 252 ⟶ 250:
== Penghargaan ==
{{utama|Daftar penghargaan yang diterima Dewa 19}}
Sepanjang perjalanan kariernya, Dewa 19 telah menerima banyak [[penghargaan]].<ref>[http://dewa19.com/awards Penghargaan Dewa 19] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100104122842/http://dewa19.com/awards/ |date=2010-01-04 }}. Dewa19.com. Diakses 23 Agustus 2009</ref> Grup ini telah tercatat beberapa kali memperoleh penghargaan [[BASF Awards]] maupun [[AMI Awards]]. Dewa 19 juga menerima sejumlah penghargaan dari luar negeri, di antaranya 2 kali memenangkan [[Anugerah Planet Muzik]], LibForAll Award dari LibForAll Foundation, [[Amerika Serikat]] serta penghargaan ''Moonman Award'' dari [[MTV Asia|MTV Southeast Asia Viewer's Choice]].<ref name="LibForAll"/><ref name="
== Lihat pula ==
Baris 267 ⟶ 265:
== Pranala luar ==
{{commonscat}}
* {{Instagram|officialdewa19}}
Baris 282 ⟶ 281:
[[Kategori:Grup musik tahun 2000-an]]
[[Kategori:Pemenang Anugerah Musik Indonesia]]
[[Kategori:Artis Aquarius Musikindo]]
[[Kategori:Artis EMI Group]]
|