Lukas Enembe: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 23977318 oleh 140.213.19.107 (bicara) tidak membangun Tag: Pembatalan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(47 revisi perantara oleh 30 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Nama Papua|[[Suku Lani|Lani]]|Enembe}}
{{Kotak info Gubernur
| name = Lukas Enembe
| honorrific_suffix =
| image = Joseph R. Donovan Jr dengan Lukas Enembe (Lukas Enembe).jpg
| image_size = 200px
| caption = Lukas Enembe Tahun 2017
| office = Gubernur Papua
| order = ke-
| term_start = 5 September 2018
| term_end = 5 September 2023{{efn|Berstatus non-aktif dari 10 Januari 2023 hingga 5 September 2023, jabatan diisi oleh Pelaksana Harian}}
| president = [[Joko Widodo]]
| predecessor = [[Soedarmo]]
| successor = [[Ridwan Rumasukun]] (
|lieutenant = [[Klemen Tinal]]▼
|
▲|term_end2 = 9 April 2018
▲|president2 = [[Susilo Bambang Yudhoyono]] <br /> [[Joko Widodo]]
|
| successor2 = ▼
| office3 = Bupati Puncak Jaya
▲|successor2 =
|
| president3 = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]▼
| governor3 =
▲|president3 = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
|
|
| predecessor3 = Elieser Renmaur▼
| successor3 = [[Henock Ibo]]▼
▲|predecessor3 = Elieser Renmaur
| office4 = Wakil Bupati Puncak Jaya
▲|successor3 = [[Henock Ibo]]
|
|
| term_start4 = 10 Agustus 2001▼
|
| predecessor4 = ''Tidak ada; Jabatan Baru''▼
▲|term_start4 = 10 Agustus 2001
| birth_date = {{Birth date|1967|7|27|mf=y}}
▲|predecessor4 = ''Tidak ada; Jabatan Baru''
| birth_place = [[Kembu, Tolikara|Kembu]], [[Kabupaten Tolikara|Tolikara]], [[Papua Pegunungan]], [[Indonesia]]
▲|successor4 = [[Henock Ibo]]
|
|
| death_cause = [[Gagal ginjal]]
| nationality = <!-- Hanya untuk warga negara asing -->
| party = {{parpolicon|Partai Demokrat}}
|
| spouse = Yulce Wenda
|
| alma_mater = {{ubl|[[Universitas Sam Ratulangi]]|[[Universitas Hasanuddin]]}}▼
| footnotes = ▼
▲|alma_mater = {{ubl|[[Universitas Sam Ratulangi]]|[[Universitas Hasanuddin]]}}
▲|footnotes =
}}
'''Lukas Enembe''', [[Sarjana|S.I.P.]], [[Magister|M.H.]] ({{lahirmati|[[Kembu, Tolikara]], [[Papua|Irian Barat]]|27|7|1967}}) adalah seorang [[politikus]] [[Indonesia]] yang menjabat sebagai [[Gubernur Papua]] sejak April 2013 sampai Januari 2023.<ref>Robert Isidorus, [http://jakartaglobe.id/news/papua-governor-named-suspect-election-violation-case/ Papua Governor Named Suspect in Election Violation Case]. [[Jakarta Globe]], 12 July 2017. Accessed 1 August 2017.</ref> Ia sebelumnya menjabat sebagai [[Bupati Puncak Jaya]] antara tahun 2007 hingga 2012, dan [[Wakil Bupati]] [[kabupaten]] yang sama dari tahun 2001 hingga 2006.<ref>{{Cite web|title=Biodata Singkat - Lukas Enembe, SIP, MH|url=http://www.lukasenembe.com/profil-lukas-enembe/biodata-singkat|language=en-US|access-date=2021-10-02}}</ref><ref>{{cite web|title=Profil Lukas Enembe|url=https://tirto.id/m/lukas-enembe-pc|publisher=tirto.id|accessdate=23 May 2018}}</ref>▼
▲'''Lukas Enembe''', [[Sarjana|S.I.P.]], [[Magister|M.H.]] ({{lahirmati|[[Kembu, Tolikara]], [[Papua|Irian Barat]]|27|7|1967||26|12|2023}}) adalah seorang [[politikus]] [[Indonesia]] yang menjabat sebagai [[Gubernur Papua]] sejak April 2013 sampai Januari 2023.<ref>Robert Isidorus, [http://jakartaglobe.id/news/papua-governor-named-suspect-election-violation-case/ Papua Governor Named Suspect in Election Violation Case]. [[Jakarta Globe]], 12 July 2017. Accessed 1 August 2017.</ref> Ia sebelumnya menjabat sebagai [[Bupati Puncak Jaya]] antara tahun 2007 hingga 2012, dan [[Wakil Bupati]] [[Kabupaten Puncak Jaya|kabupaten]] yang sama dari tahun 2001 hingga 2006.<ref>{{Cite web|title=Biodata Singkat - Lukas Enembe, SIP, MH|url=http://www.lukasenembe.com/profil-lukas-enembe/biodata-singkat|language=en-US|access-date=2021-10-02}}</ref><ref>{{cite web|title=Profil Lukas Enembe|url=https://tirto.id/m/lukas-enembe-pc|publisher=tirto.id|accessdate=23 May 2018}}</ref>
Pada September 2017, Enembe dipanggil oleh [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] sebagai tersangka dalam kasus korupsi; pendukung Enembe memprotes di [[Komisi Nasional Hak Asasi Manusia]], mengklaim bahwa masalah ini dipolitisasi karena [[Pemilihan umum Gubernur Papua 2018|pemilihan umum gubernur 2018 di Papua]].<ref>Wahyu Praditya Purnomo, [http://www.en.netralnews.com/news/currentnews/read/11920/supporters.of.gov.enembe.ask.gov...t.to.stop.any.form.of.criminalization Supporters of Gov Enembe Ask Gov’t to Stop Any Form of Criminalization] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20191128134312/http://www.en.netralnews.com/news/currentnews/read/11920/supporters.of.gov.enembe.ask.gov...t.to.stop.any.form.of.criminalization |date=2019-11-28 }}. Netral English, 25 September 2017. Accessed 17 October 2017.</ref> Komisi kemudian menetapkan Enembe sebagai saksi dalam kasus korupsi yang melibatkan penyelewengan dana beasiswa di Papua, dan Enembe bertemu langsung dengan Komisi untuk mengklarifikasi laporan kekayaannya.<ref>Kharishar Kahfi, [http://www.thejakartapost.com/news/2017/10/05/papua-governor-clarifies-wealth-report-to-kpk.html Papua governor clarifies wealth report to KPK]. [[Jakarta Post]], 5 October 2017. Accessed 17 October 2017.</ref> Status Enembe diubah menjadi tersangka pada 5 September 2022.▼
▲Pada September 2017, Enembe dipanggil oleh [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] sebagai tersangka dalam kasus korupsi; pendukung Enembe memprotes di [[Komisi Nasional Hak Asasi Manusia]], mengklaim bahwa masalah ini dipolitisasi karena [[Pemilihan umum Gubernur Papua 2018|pemilihan umum gubernur 2018 di Papua]].<ref>Wahyu Praditya Purnomo, [http://www.en.netralnews.com/news/currentnews/read/11920/supporters.of.gov.enembe.ask.gov...t.to.stop.any.form.of.criminalization Supporters of Gov Enembe Ask Gov’t to Stop Any Form of Criminalization] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20191128134312/http://www.en.netralnews.com/news/currentnews/read/11920/supporters.of.gov.enembe.ask.gov...t.to.stop.any.form.of.criminalization |date=2019-11-28 }}. Netral English, 25 September 2017. Accessed 17 October 2017.</ref>
[[Stadion Lukas Enembe]] di [[Kabupaten Jayapura]], yang digunakan sebagai tempat upacara pembukaan [[Pekan Olahraga Nasional 2021]] dinamai menurut namanya.
Baris 57:
== Kehidupan pribadi dan awal karir ==
Lukas Enembe lahir dengan nama Lomato Enembe pada 27 Juli 1967 di Kampung Mamit, [[Kembu, Tolikara|Distrik Kembu]], Kabupaten Tolikara, dari ayah Tagolenggawak Enembe dan Ibu Deyaknobukwe Enumbi. Dia menghabiskan masa kecilnya di Tolikara hingga lulus tahun 1980 dari SD YPPGI Mamit. Ketika di SD itu, Lomato mulai dipanggil dengan nama Lukas oleh teman dan gurunya.
Setelah menamatkan pendidikan SD, Lukas direncanakan SMP di Mulia [[Kabupaten Puncak Jaya]], yaitu tempat ibunya berasal sehingga ada yang menemani dia hingga lulus SMP. Namun Lukas tidak menemukan keluar ibunya sehingga dia pindah ke Sentani [[Kabupaten Jayapura|Jayapura]]. Ia melanjutkan sekolah di SMP Negeri 1 Sentani dari tahun 1980 hingga 1983. Kemudian ia melanjutkan ke SMA Negeri 3 Sentani dan lulus pada 1986.
Lukas melanjukan pendidikan di [[Universitas Sam Ratulangi]] di Sulawesi dengan jurusan ilmu politik. Dia kembali ke Papua pada 1995 dan diterima sebagai PNS pada 1996. Dia gagal menjadi dosen di [[Universitas Cendrawasih]], Jayapura kemudian dia diterima sebagai
== Karir Politik ==
Pada 2001 Lukas Enembe berhasil menjadi Wakil Bupati [[Kabupaten Puncak Jaya]] berpasangan dengan Eliezer Renmaur untuk periode 2001-2006.<ref name=tempo1>{{Cite web |url=https://nasional.tempo.co/read/1678128/dari-pns-hingga-gubernur-ini-karier-politik-moncer-lukas-enembe |title=Dari PNS hingga Gubernur, Ini Karier Politik Moncer Lukas Enembe |work=tempo.co |date=2023-01-11 |access-date=2023-07-02 }}</ref> Ia memutuskan bergabung dengan [[Partai Demokrat]] Provinsi Papua dan diangkat sebagai ketua DPD pada 2006. Saat itu dia mecalonkan diri untuk sebagai Gubernur Papua, namun kalah perolehan suara dari [[Barnabas Suebu]]. Kemudian ia berhasil menjadi [[Daftar Bupati Puncak Jaya|Bupati]] Kabupaten Puncak Jaya untuk periode 2007 hingga 2012.<ref name=tempo1/>
Pada 2013 Lukas Enembe berhasil menjadi [[Gubernur Papua]] dengan wakil [[Klemen Tinal]] untuk periode 2013-2018.<ref name=viva1>{{Cite web |url=https://www.viva.co.id/siapa/read/952-lukas-enembe |title=Profil Lukas Enembe |work=viva.co.id |date=2018-09-13 |access-date=2023-07-02 }}</ref> Pada [[Pemilihan umum Gubernur Papua 2018|pemilihan Gubernur
== Kasus Korupsi ==
Pada 5 September 2022 Lukas Enembe ditetapkan menjadi tersangka kasus suap dan gratifikasi. Namun, baru pada 10 Januari 2023 KPK berhasil melakukan penangkapan dan pemeriksaan.<ref name=tempo2>{{Cite news|title=Inilah Perjalanan Kasus Korupsi Gubernur Papua Lukas Enembe hingga Ditangkap KPK | url=https://nasional.tempo.co/read/1678320/inilah-perjalanan-kasus-korupsi-gubernur-papua-lukas-enembe-hingga-ditangkap-kpk |work=tempo.co |date=2023-01-11 |access=2023-07-01}}</ref> Pada tahun
Setelah lima tahun, pada 5 September 2022 KPK menetapkan Lukas Enembe sebagai tersangka kasus suap senilai Rp.45,8 Miliar dan gratifikasi senilai Rp 1.9 miliar. Terjadi protes dari massa warga Papua yang mengatasnamakan Front Rakyat dan Imapa Jadetabek mendatangi Gedung Merah Putih KPK menuntut menghentikan penyidikan kasus Lukas Enembe.<ref name=cnn-id1>{{Cite news|title=Massa Warga Papua Geruduk KPK Protes Status Tersangka Lukas Enembe | url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220922111655-12-851164/massa-warga-papua-geruduk-kpk-protes-status-tersangka-lukas-enembe |work=cnnindonesia.com |date=2022-09-22 |access=2023-07-01}}</ref><ref>{{Cite web|last=Indonesia|first=C. N. N.|title=Jaksa KPK Tuntut Hak Politik Lukas Enembe Dicabut Selama 5 Tahun|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20230913135409-12-998490/jaksa-kpk-tuntut-hak-politik-lukas-enembe-dicabut-selama-5-tahun|website=nasional|language=id-ID|access-date=2023-12-26}}</ref>
Pada 12 dan 25 September 2022 KPK memanggil Lukas untuk pemeriksaan, tetapi ia tidak datang dengan alasan sakit.<ref name=kompas1>{{Cite news|title=Saat Dalih Sakit Lukas Enembe Diragukan KPK... | url=https://nasional.kompas.com/read/2022/09/27/06300081/saat-dalih-sakit-lukas-enembe-diragukan-kpk- |work=kompas.com |date=2022-09-27 |access=2023-07-01}}</ref> Tetapi KPK meragukan klaim kuasa hukum Enembe yang menyatakan klien mereka sakit, maka dari itu KPK menggandeng [[Ikatan Dokter Indonesia|IDI]] untuk memeriksa kondisi Enembe untuk mendapatkan ''second opinion''.<ref name=kompas1/>
Pada 10 Januari 2023 Lukas ditangkap oleh KPK di rumah makan di distrik [[Abepura]], Kota [[Jayapura]].<ref name=tempo2/> Beredar informasi terkait keberadaan Lukas yang akan berangkat ke Mamit Tolikara pada Selasa, 10 Januari 2023, hal ini diduga sebagai cara Gubernur Papua tersebut untuk kabur dari Indonesia. Pada proses penangkapan terjadi gesekan yang menyebabkan 1 orang tewas, 2 luka terjadi di beberapa lokasi.<ref name=kompas3>{{Cite news|title=Penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe, 1 Orang Tewas, 2 Luka Saat Terjadi Gesekan di Area Bandara Sentani | url=https://regional.kompas.com/read/2023/01/11/063507778/penangkapan-gubernur-papua-lukas-enembe-1-orang-tewas-2-luka-saat-terjadi?page=all |work=kompas.com |date=2023-01-11 |access=2023-07-01}}</ref>
Jaksa menuntut Enembe dengan pidana penjara selama 10 tahun dan 6 bulan ditambah denda sebesar Rp.1 Miliar subsider enam bulan kurungan. Jaksa juga menuntut Enembe untuk membayar uang pengganti sebesar Rp.47.833.485.350.<ref>{{Cite web|last=Indonesia|first=C. N. N.|title=Jaksa KPK Tuntut Hak Politik Lukas Enembe Dicabut Selama 5 Tahun|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20230913135409-12-998490/jaksa-kpk-tuntut-hak-politik-lukas-enembe-dicabut-selama-5-tahun|website=nasional|language=id-ID|access-date=2023-12-26}}</ref> Pada Rabu, 13 September 2023 Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menjatuhkan pidana 8 tahun penjara <ref>{{Cite web|last=Ernes|first=Yogi|title=Tuntutan Fantastis KPK ke Lukas Enembe tapi Tak Terbukti Maksimal di Putusan|url=https://news.detik.com/berita/d-6992614/tuntutan-fantastis-kpk-ke-lukas-enembe-tapi-tak-terbukti-maksimal-di-putusan|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2023-12-26}}</ref> dan membayar uang pengganti sebesar Rp.19.690.793.900 <ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2023-10-19|title=Lukas Enembe Dihukum Bayar Uang Pengganti Rp 19,6 Miliar|url=https://nasional.kompas.com/read/2023/10/19/14211371/lukas-enembe-dihukum-bayar-uang-pengganti-rp-196-miliar|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2023-12-26}}</ref> karena terbukti secara sah dan meyakinkan menerima suap dan gratifikasi senilai Rp. 19.6 Miliar.
== Meninggal dunia ==
Enembe meninggal dunia pada tanggal 26 Desember 2023 di [[Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto|RSPAD Gatot Soebroto]] pada pukul 10.00 WIB dikarenakan gagal ginjal.<ref>{{Cite web|last=Achmad|first=Nirmala|date=2023-12-26|title=Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe Meninggal di RSPAD|url=https://nasional.kompas.com/read/2023/12/26/13140531/mantan-gubernur-papua-lukas-enembe-meninggal-di-rspad|website=KOMPAS.com|access-date=2023-12-26}}</ref> Enembe direncanakan akan diberangkatkan dari Jakarta menuju Jayapura pada Rabu, 27 Desember 2023 untuk dimakamkan.<ref>{{Cite web|last=Indonesia|first=C. N. N.|title=Kuasa Hukum Ceritakan Detik-detik Saat Lukas Enembe Meninggal|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20231226132501-20-1041832/kuasa-hukum-ceritakan-detik-detik-saat-lukas-enembe-meninggal|website=nasional|language=id-ID|access-date=2023-12-26}}</ref><ref>{{Cite web|title=Lukas Enembe Akan Dimakamkan di Jayapura|url=https://belitung.tribunnews.com/2023/12/26/lukas-enembe-akan-dimakamkan-di-jayapura|website=Posbelitung.co|language=id-ID|access-date=2023-12-26}}</ref>
==Catatan==
{{notelist}}
== Galeri ==
<gallery>
Baris 94 ⟶ 97:
{{Start}}
{{S-off}}
{{succession box|title=[[Gubernur Papua]]|before=[[Barnabas Suebu]]|after=[[Ridwan Rumasukun]] (Plh.)|years=2018–2023<br>2013–2018}}▼
|-▼
{{S-bef|before=Elieser Renmaur}}▼
{{S-ttl|title=[[Daftar Bupati Puncak Jaya|Bupati Puncak Jaya]]|years=2007–2012}}▼
{{S-aft|after=[[Henock Ibo]]|rows=2}}▼
|-
{{S-new|office}}
{{S-ttl|title=[[Daftar Wakil Bupati Puncak Jaya|Wakil Bupati Puncak Jaya]]|years=2001–2006}}
▲{{S-aft|after=[[Henock Ibo]]|rows=2}}
▲|-
▲{{S-bef|before=Elieser Renmaur}}
▲{{S-ttl|title=[[Daftar Bupati Puncak Jaya|Bupati Puncak Jaya]]|years=2007–2012}}
|-
▲{{succession box|title=[[Gubernur Papua]]|before=[[Barnabas Suebu]]|after=[[Ridwan Rumasukun]] (
{{kotak selesai}}
{{DEFAULTSORT:Enembe, Lukas}}
Baris 112 ⟶ 113:
[[Kategori:Alumni Universitas Sam Ratulangi]]
[[Kategori:Tokoh Papua]]
[[Kategori:Tokoh
{{Gubernur Papua}}
[[Kategori:Tokoh Puncak Jaya]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Demokrat]]
|