Koplo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rassya LN22 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
musik Koplo juga kadang-kadang dicampuri elemen musik Glam Metal. terutama dari melodi gitarnya.
Tag: Pengembalian manual VisualEditor
(46 revisi perantara oleh 35 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{more citations needed}}
{{Infobox music genre
| name = Koplo
| image = Happy Asmara at Kediri.jpg
| imagesize = 250px
|caption = Penampilan koplo [[Happy Asmara]] di [[Pare, Kediri|Pare]], [[Kabupaten Kediri|Kediri]].
| color = white
| bgcolor = black
| stylistic_origins = {{hlist|[[Dangdut]]|Rock-dangdut|[[musik pop|Pop]]|[[Hard rock]]|[[Glam metal]]|[[Congdut]]|[[Gamelan Banyuwangi|Kendhang-kempul Banyuwangi]]|[[Kuda lumping|Jaranan]]|[[Rock]]|[[Ska]]|[[Reggae]]|[[musik hip hop|Hip hop]]|[[musik dansa elektronik|EDM]]|[[Jaipong]]}}
| cultural_origins = Dekade 1990-an (wilayah Pantura [[Jawa Timur]])
| instruments = {{hlist|[[Gendang]]|[[Drum]] set|[[Suling]]|[[Tamborin]]|[[Gitar]] (akustik atau elektrik)|[[Piano]]}}
| popularity = [[2000-an]]—sekarang
| derivatives =
| subgenrelist =
| subgenres =
| fusiongenres = {{hlist|Reggae-dangdut|[[Pop- koplo]]|[[Jaranan dangdut]] (Jandhut)}}
| regional_scenes =
| local_scenes =
Baris 19 ⟶ 20:
}}
{{Musik Indonesia}}
'''Musik koplo''' atau dikenal juga '''Dangdut koplo''' adalah sebuah sub aliran dalam musik [[Dangdutdangdut]]. Dengan ciri khas irama yang cepat dari gendangnya. Aliran ini dipopulerkan oleh grup musik [[orkes melayu]] atau yang biasa disingkat dengan OM. Grup musik ini merajai pentas panggung rakyat terutama di pulau Jawa, lebih spesifik lagiterutama di daerah [[Jawa Timur]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta|Yogyakarta]], [[Jawa Tengah]] bahkan, [[Jawa Barat]], [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], serta [[Banten]].
 
== Awal mula ==
Pada era tahun 2000-an seiring dengan kejenuhan musik dangdut yang asli, maka di awal era ini musisi di wilayah [[Jawa Timur]] di daerah [[Pantura|pesisir Pantura]] mulai mengembangkan jenis musik dangdut baru yang disebut dengan musik koplo.
 
Musik koplo merupakan mutasi dari musik dangdut setelah era [[Congdut]] yang bertambah kental irama tradisionalnya ditambah dengan masuknya unsur seni musik [[Gamelan|kendang kempul]] yang merupakan seni musik dari daerah [[Banyuwangi]] dan irama tradisional lainya seperti [[jarananJaranan]], [[Gamelan]] dan [[gamelanJaipongan]] pengaruh dari [[Musik Sunda]].<ref>{{cite news|url=http://pusbangkol.perpusnas.go.id/resensi-1.html|title=Musik Dangdut : sejarah sosial dan musik popular Indoesia|accessdate=29 Maret 2017|work=Musik Dangdut : sejarah sosial dan musik popular Indoesia|language=Indonesia|archive-date=2017-03-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20170330012535/http://pusbangkol.perpusnas.go.id/resensi-1.html|dead-url=yes}}</ref>
 
== Perkembangan ==
[[Berkas:Foto Tasya Rosmala sekarang.jpg|thumb|200px|left|Penampilan koplo oleh [[Tasya Rosmala]].]]
Dangdut Koplo lahir di Indonesia lahir pada tahun 2000an yang dipromotori oleh kelompok-kelompok musik [[Jawa Timur]]. Namun saat itu masih belum menasional seperti sekarang ini. 2 tahun kemudian, variasi atau cabang baru bagi musik Dangdut ini semakin fenomenal, setelah area kekuasaannya meluas ke beberapa wilayah seperti di [[Daerah Istimewa Yogyakarta|DI Yogyakarta]] dan beberapa kota di [[Jawa Tengah]] lainnya.
 
Baris 32 ⟶ 34:
 
Fenomena itulah yang sebenarnya membuat popularitas Dangdut Koplo semakin meningkat di se-antero Indonesia. Apalagi setelah kontroversi "Goyang Ngebor" milik [[Inul Daratista]] itu tercium oleh beberapa media-media televisi swasta nasional. Oleh karenanya, masyarakat Indonesia semakin mengenal Dangdut Koplo dan juga Inul itu sendiri.
 
Namun, popularitas koplo tidak berkurang. Koplo semakin berkembang menjadi bentuk turunan yang lebih mudah diakses yang dikenal sebagai pop-koplo dengan memasukkan gaya musik musik pop dan gaya busana yang banyak dipengaruhi oleh [[K-Pop]]. Artis koplo gelombang baru juga menikmati popularitas [[YouTube]] dan media sosial lainnya.
 
Artis yang mengusung pop koplo antara lain [[Via Vallen]], [[Nella Kharisma]], [[Siti Badriah]], dan [[Ayu Ting Ting]] hingga [[Happy Asmara]]. Lagu hit [[Via Vallen]] "[[Sayang]]" secara khas menggunakan elemenreggaeton dan rap dan ketukan gendang koplo dimainkan hanya selama chorus dan bridge, membatasi sensibilitas pop generik generasi muda.
 
Koplo dan senimannya dianggap menikmati masa keemasan di penghujung 2010-an. Hingga Maret 2021, video musik lagu [[Siti Badriah]] "Lagi Syantik" telah ditonton lebih dari 635 juta kali di [[YouTube]]. [[Via Vallen]] dengan "Meraih Bintang", sebuah lagu pop dengan unsur dangdut, untuk lagu tema resmi [[Asian Games 2018]]. Pada 2020, [[Happy Asmara]] merilis "Apakah Itu Cinta" yang juga mendapat sambutan baik dan mendapat popularitas di [[YouTube]].
 
== Kontroversi ==
[[Berkas:Dangdut singer Yogyakarta.jpg|thumb|left|200px|Penyanyi koplo di [[Yogyakarta]].]]
Fenomena "Goyang Ngebor" milik [[Inul Daratista]] menjadi fenomena yang paling terkenal. Tapi, fenomena itu bukan berarti tak ada masalah. Sang Raja Dangdut Indonesia, [[Rhoma Irama]] adalah seniman Dangdut senior pertama yang nyata-nyata menentang Inul karena goyangannya tersebut.
 
Baris 39 ⟶ 48:
 
Pro-kontra dan kontroversi itu ternyata semakin mempopulerkan Inul itu sendiri, Dangdut Koplo dan artis-artis Dangdut lain. Munculnya Inul tersebut diikuti oleh munculnya artis-artis pendatang baru yang juga membawa identitas goyangan, seperti "Goyang Ngecor" milik [[Uut Permatasari]] dan "Goyang Patah-patah" milik [[Anisa Bahar]].
 
== Artis ==
* Arlida Putri
* Alvi Ananta
* Anita Kaif
* Anggun Pramudita
* Aurel Oktavia
* Brodin
* Cindy Liu
* Dara Ayu
* David Chandra
* Desy Thata
* Dike Sabrina
* Difarina Indra
* Eny Sagita
* Era Syaqira
* Filla Thalia
* Fira Azzahra
* Fira Cantika
* [[Fitri Carlina]]
* Genia Moya
* Gerry Mahesa
* Happy Asmara
* Hendra Kumbara
* Ifny
* [[Ines Balladiva]]
* Kiki Anggun
* [[Lia Ladysta]]
* Lilin Herlina
* Mala Agata
* Nabilla Cahya
* [[Nella Kharisma]]
* Novi Sasmita
* Ochi Alvira
* Putri Kristya
* [[Ratna Antika]]
* Riska Octavia
* Safira Inema
* Sasya Arkhisna
* Shepin Misa
* Shinta Arsinta
* Shinta Gisul
* [[Sofie Angel]]
* [[Sindy Purbawati]]
* Sinka Xun
* [[Sodiq Monata]]
* Syahiba Saufa
* Tasya Rosmala
* Wahid Sidoarjo
* Woro Widawati
* Yeni Inka
* Yuni Vebra
 
== Referensi ==