Operasi Allied Force: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20240509)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
||
(7 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 11:
| combatant1 = {{Flagdeco|NATO}} [[NATO]]{{br}} {{flagicon|United States}} [[Amerika Serikat]] {{br}} {{flagicon|United Kingdom}} [[Britania Raya]] {{br}} {{flagicon|Germany}} [[Jerman]] {{br}} {{flagicon|France}} [[Prancis]] {{br}} {{flagicon|Italy}} [[Italia]] {{br}} {{flagicon|Canada}} [[Kanada]] {{br}} {{flagicon|Spain}} [[Spanyol]] {{br}} {{flagicon|Turkey}} [[Turki]]<ref>{{cite web|url=http://www.hvkk.tsk.tr/PageSub/Kurumumuz/Tarihce/1944-Today.aspx|title=Turkish Air Force|publisher=Hvkk.tsk.tr|date=|accessdate=2009-03-24|archiveurl=https://www.webcitation.org/5gkMG8rDC?url=http://www.hvkk.tsk.tr/PageSub/Kurumumuz/Tarihce/1944-Today.aspx|archivedate=2009-05-13|deadurl=yes}}</ref> {{br}} {{flagicon|Netherlands}} [[Belanda]] {{br}} {{flagicon|Belgium}} [[Belgia]]{{br}}{{Flag|Norwegia}}{{br}}{{flag|Denmark}}
|combatant2={{flag|FR Yugoslavia}}
|commander1 = {{Flagicon|Usa}}{{Flagdeco|NATO}} [[Wesley Clark]]{{br}}{{Flagicon|Usa}}{{flagicon|NATO}} [[John W. Hendrix]]{{br}}{{Flagicon|Usa}}{{flagicon|NATO}} [[Dale Zelko]]{{br}}{{flagicon|Usa}}{{flagicon|NATO}} [[James O. Ellis]]{{br}}{{Flagicon|Britania raya}}{{flagicon|NATO}} [[Rupert Smith]]{{br}}{{flagicon|Spain}}{{Flagicon|NATO}} [[Javier Solana]]
|
|strength1=
'''Pengeboman NATO atas Yugoslavia''' (disebut juga '''Operasi Allied Force''' atau oleh Amerika Serikat '''Operasi Noble Anvil''')<ref>{{cite book|title=Towards a common European security and defence policy: the ways and means of making it a reality|url=https://archive.org/details/towardscommoneur0000bonn|last=Bonnén|first=Preben|year=2003|publisher=LIT Verlag Berlin-Hamburg-Münster|isbn=9783825867119|page=[https://archive.org/details/towardscommoneur0000bonn/page/188 188] }}</ref> adalah operasi militer [[NATO]] terhadap [[Yugoslavia]] selama [[Perang Kosovo]]. Operasi ini berlangsung dari 24 Maret 1999 hingga 10 Juni 1999.▼
▲|strength1=Ribuan Penerbang{{br}}1,031 Pesawat{{br}}30+ Kapal [[Angkatan Laut]]|casualties1=2 Tewas{{br}}3 Terluka{{br}}3 ditangkap{{br}}1 [[F-117 Nighthawk|F-117]] Jatuh{{br}}1 [[F-16]] Jatuh{{br}}1 [[McDonnell Douglas AV-8B Harrier II|AV-8B]] Jatuh{{br}}2 [[Boeing AH-64 Apache|AH-64 Apache]] Jatuh{{br}}2 Pesawat Rusak Parah{{br}}46 [[Pesawat nirawak|UAV]] Jatuh|casualties2=1,200 Tewas{{br}}5,173 Terluka{{br}}(Termasuk Warga Sipil){{br}}6 [[MiG-29]] Jatuh{{br}}4 [[MiG-29]] Hancur{{br}}1 [[Soko J-22 Orao|J-22]] Jatuh|strength2=Tidak diketahui}}
▲'''Pengeboman NATO atas Yugoslavia''' (disebut juga '''Operasi Allied Force''' atau oleh Amerika Serikat '''Operasi Noble Anvil''')<ref>{{cite book|title=Towards a common European security and defence policy: the ways and means of making it a reality|last=Bonnén|first=Preben|year=2003|publisher=LIT Verlag Berlin-Hamburg-Münster|isbn=9783825867119|page=188 }}</ref> adalah operasi militer [[NATO]] terhadap [[Yugoslavia]] selama [[Perang Kosovo]]. Operasi ini berlangsung dari 24 Maret 1999 hingga 10 Juni 1999.
NATO melakukan kampanye militer udara untuk menghancurkan infrastruktur militer Serbia. Target strategis seperti jembatan dan pabrik juga dihancurkan. NATO mengklaim bahwa populasi Albania di Kosovo dianiaya oleh pasukan FRY, polisi Serbia, dan pasukan paramiliter Serbia, dan bahwa tindakan militer diperlukan untuk memaksa FRY untuk berhenti. Negara-negara NATO berusaha mendapatkan otorisasi dari Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk tindakan militer, tetapi ditentang oleh China dan Rusia yang mengindikasikan bahwa mereka akan memveto proposal semacam itu. NATO meluncurkan sebuah kampanye tanpa otorisasi PBB, yang digambarkannya sebagai intervensi kemanusiaan. FRY menggambarkan kampanye NATO sebagai agresi terhadap sebuah negara berdaulat yang melanggar hukum internasional karena tidak memperoleh izin oleh Dewan Keamanan PBB.
|