==Penyalahgunaan==
===Bahan dalam Cairan Rokok Elektrik===
Pada tanggal 5 September 2019, [[Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat]] (FDA) mengumumkan bahwa 10 dari 18, atau 56% sampel cairan vape yang dikirim oleh negara bagian, terkait dengan [[wabah penyakitcedera paru-paru terkait vapingrokok elektronik 2019–2020]] baru-baru ini di Amerika Serikat. Amerika Serikat, dinyatakan positif mengandung vitamin E asetat<ref>{{cite news|url=https://www.washingtonpost.com/health/2019/09/05/contaminant-found-vaping-products-linked-deadly-lung-illnesses-state-federal-labs-show/|title=Contaminant found in marijuana vaping products linked to deadly lung illnesses, tests show|last=Sun|first=Lena|date=September 6, 2019|newspaper=Washington Post|language=en|access-date=September 9, 2019}}</ref> yang telah digunakan sebagai bahan pengental oleh produsen kartrid vape THC ilegal.<ref>{{cite magazine|url=https://www.rollingstone.com/culture/culture-features/vaping-honey-cut-mystery-thickener-vitamin-e-acetate-vapes-881896/|title=Three Companies Subpoenaed in Weed Vape Illness Investigation|date=September 10, 2019|magazine=Rolling Stone|language=en}}</ref> Pada tanggal 8 November 2019, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengidentifikasi vitamin E asetat sebagai penyebab utama penyakit terkait vaping, namun belum mengesampingkan bahan kimia atau racun lain sebagai kemungkinan penyebabnya.<ref name=CDC----2019/> Temuan CDC didasarkan pada sampel cairan dari paru-paru 29 pasien dengan [[cedera paru terkait vapingrokok elektronik]], yang memberikan bukti langsung adanya vitamin E asetat di lokasi utama cedera di seluruh 29 sampel cairan paru yang diuji.<ref name=CDC----2019>{{cite web|url=https://www.cdc.gov/media/releases/2019/t1108-telebriefing-vaping.html|title=Transcript of CDC Telebriefing: Update on Lung Injury Associated with E-cigarette Use, or Vaping|publisher=Centers for Disease Control and Prevention|date=November 8, 2019}}{{PD-notice}}</ref> Penelitian menunjukkan bahwa vitamin E asetat yang terhirup dapat mengganggu fungsi normal paru-paru.<ref name=CDC2019>{{cite web|url=https://www.cdc.gov/tobacco/basic_information/e-cigarettes/severe-lung-disease.html|title=Outbreak of Lung Injury Associated with E-Cigarette Use, or Vaping|publisher=[[Centers for Disease Control and Prevention]]|date=November 8, 2019}}{{PD-notice}}</ref> Sebuah studi tahun 2020 menemukan bahwa penguapan vitamin E asetat menghasilkan [[alkena]] dan [[benzena]] yang bersifat karsinogenik, tetapi juga gas [[ketena]] yang sangat beracun, yang mungkin menjadi faktor penyebab cedera paru-paru.<ref name=pmid32156732>{{cite journal|last1=Wu|first1=D|last2=O'Shea|first2=DF|date=March 24, 2020|title=Potential for release of pulmonary toxic ketene from vaping pyrolysis of vitamin E acetate|journal=Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America|volume=117|issue=12|pages=6349–6355|doi=10.1073/pnas.1920925117|pmc=7104367|pmid=32156732|doi-access=free|bibcode=2020PNAS..117.6349W}}</ref>
==Kimia==
Pada suhu kamar, α-tokoferil asetat adalah cairan yang larut dalam lemak. Ia memiliki 3 pusat kiral dan dengan demikian 8 stereoisomer. Itu dibuat dengan meng[[ester]]ifikasi α-tokoferol dengan [[asam asetat]]. Isomer 2R,4R,8R; juga dikenal sebagai RRR-α-tokoferil asetat; adalah isomer yang paling umum digunakan untuk berbagai tujuan. Hal ini karena α-tokoferol terdapat di alam terutama sebagai RRR-α-tokoferol.<ref name=eu>{{cite journal|date=2016|title=Safety assessment of the substance α-tocopherol acetate for use in food contact materials|journal=EFSA Journal|volume=14|issue=3|pages=4412|doi=10.2903/j.efsa.2016.4412|doi-access=free}}</ref>
α-Tokoferol asetat tidak mendidih pada [[tekanan atmosfer]] dan mulai terdegradasi pada suhu 240 °C.<ref name=eu/> α-Tokoferol asetat dapat disuling vakum: mendidih pada suhu 184 °C (0,01 [[Milimeter air raksa|mmHg]], pada 194 °C (0,025 mmHg), dan pada 224 °C (0,3 mmHg). Dalam prakteknya bahan ini tidak terdegradasi terutama oleh udara, cahaya tampak atau radiasi UV. Ia mempunyai [[indeks bias]] 1,4950–1,4972 pada 20 °C.<ref name=m>{{cite book|title=The Merck index|url=https://archive.org/details/merckindexencycl0000unse|date=1996|publisher=Merck|isbn=9780911910124|edition=12th|pages=[https://archive.org/details/merckindexencycl0000unse/page/1580 1580]|display-authors=et al}}</ref>
α-Tokoferol asetat di[[hidrolisis]] menjadi α-tokoferol dan asam asetat dalam kondisi yang sesuai atau ketika tertelan oleh manusia.<ref name=eu/>
|