M. Jusuf: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
k →clean up: perbaikan kategori Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
(70 revisi perantara oleh 27 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
:'''''M. Yusuf''' beralih ke halaman ini. Untuk kegunaan lainnya, lihat [[Muhammad Yusuf]].''
{{Infobox Officeholder
| name = {{PAGENAME}}
| image = Jenderal TNI M Jusuf.png
| imagesize = 200px
|
|
|
|
|
|
| successor = [[Poniman]]
|
|
| term_start2 = 6 Juni 1968
|
|
| predecessor2 = [[Ashari Danudirdjo]]<br />[[Muhammad Sanusi]]
|
| office3 = Menteri Perdagangan Indonesia
| order3 = ke-19
| term_start3 = 11 Oktober 1967
| term_end3 = 6 Juni 1968
| president3 = [[Soekarno]]
| predecessor3 = [[Ashari Danudirdjo]]
| successor3 = [[Sumitro Djojohadikusumo]]
| office5 = [[Menteri Perindustrian Republik Indonesia
| order5 =
| term_start5 = 27 Agustus 1964
| term_end5 = 21 Februari 1966
| president5 =
| predecessor5 = ''Tidak ada''
| successor5 = [[Suharnoko Harbani]]
| office4 = [[Menteri Perindustrian Republik Indonesia
| order4 =
| term_start4 = 21 Februari 1966
| term_end4 = 25 Juli 1966
| president4 =
| predecessor4 = [[Hadi Thayeb]]
| successor4 = [[Suharnoko Harbani]]
| term_start6 = 25 Juli 1966
| term_end6 = 17 Oktober 1967
| president6 =
| predecessor6 =
| successor6 = [[Ashari Danudirdjo]]
|
|
| term_start7 = 29 Maret 1978
|
|
| predecessor7 = Maraden Panggabean
| successor7 = [[Leonardus Benyamin Moerdani]]
| birth_name = Andi Muhammad Jusuf Amir
| birth_date = {{birth date|1928|6|23}}
| birth_place
| death_date = {{death date and age|2004|9|8|1928|6|23}}
| death_place
| nationality =
| party =
| spouse = Elly Saelan
| children = 1
| profession = [[Tentara]], [[Politikus]], [[Dokter]]
| allegiance = {{flag|Indonesia}}
| branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian Army.svg|25px]] [[TNI Angkatan Darat]]
| battles = [[Revolusi Nasional Indonesia]]{{br}}[[Invasi Ambon]]{{br}}[[Permesta]]{{br}}[[Invasi Indonesia ke Timor Timur]]
| rank = [[
| serviceyears = 1945–1983
| unit = [[Infanteri]]
| signature =
}}
[[Jenderal
Dalam posisi pemerintahan ia pernah menjabat sebagai [[Panglima Tentara Nasional Indonesia|Panglima ABRI]] merangkap [[Daftar Menteri Pertahanan
==
=== Masa muda ===
Jusuf lahir di [[Kajuara, Bone|Kajuara]] pada 23 Juni 1928.
Tidak banyak yang diketahui tentang kehidupan awal Jusuf selain fakta ia adalah seorang [[Bugis]] bangsawan seperti yang disaksikan oleh nama tituler "Andi" di depan namanya. Jusuf kemudian mencela latar belakang aristokrat dengan menjatuhkan Andi dari namanya.
=== Karier Militer ===
==== Revolusi Nasional Indonesia ====
Ketika para pemimpin Nasionalis, [[Soekarno]] dan [[Mohammad Hatta]] memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, Jusuf menunjukkan dukungannya dengan bergabung dengan Devosi Rakyat Indonesia dari Sulawesi (KRIS). Menjelang akhir tahun 1945, dengan [[Belanda]] Pemerintah mempersiapkan untuk merebut kembali Indonesia, Jusuf dan rekan-rekannya sesama anggota KRIS berlayar untuk [[Java]] untuk bergabung dalam pertempuran.
Jusuf sebenarnya mulai karier militernya di Angkatan Laut, menjadi ajudan dari Angkatan Laut Letnan Kolonel Kahar Muzakkar di Angkatan Laut ke-10 Staf Komando kantor pusat di [[Yogyakarta]].
==== Sulawesi ====
Pada 1949, Jusuf telah beralih ke Angkatan Darat, menjadi bagian dari [[Polisi Militer]] sebelum menjadi anggota Komisi Militer Indonesia Timur.
Pada tahun 1950, Jusuf menjadi ajudan Kolonel [[Alexander Evert Kawilarang]], Panglima
==== [[Permesta|Perdjuangan Rakjat Semesta (Permesta)]] ====
Selama pertengahan 1950-an ada kekhawatiran di kalangan masyarakat Sulawesi bahwa Pemerintah Pusat di Jakarta tidak melayani kebutuhan mereka. Mereka panggilan dibuat untuk [[desentralisasi]] dalam semua aspek Pemerintahan, mulai dari pembangunan ekonomi terhadap keamanan.
Menjadi seorang prajurit, Jusuf tertarik desentralisasi urusan keamanan dan bersama dengan rekan-rekan yang berpikiran sampai pada kesimpulan bahwa Sulawesinese harus bertanggung jawab atas keamanan di wilayah mereka sendiri. Jusuf juga menunjukkan keprihatinan oleh fakta bahwa
Perhatian terhadap desentralisasi memuncak dalam pernyataan Permesta yang ditandatangani oleh tokoh-tokoh penting di Sulawesi (termasuk Jusuf) pada tanggal 2 Maret 1957. Pernyataan itu juga menyatakan [[keadaan darurat]] di Indonesia Timur. Pada saat ini, Jusuf menjadi perwira operasi untuk Permesta.
Itu tidak Namun lama, sebelum Jusuf meninggalkan gerakan. Pada Mei 1957, Kepala Staf Angkatan Darat [[Abdul Haris Nasution]], resmi pembentukan
===
Jusuf menjatuhkan sandiwara dengan Permesta pada Mei 1958 dengan pengangkatannya sebagai Panglima
===
Pada Oktober 1959, Jusuf dipindahkan ke
=== Menteri Perindustrian ===
Pada tanggal [[27 Agustus]] [[1964]], Jusuf diangkat sebagai Menteri Perindustrian. Meskipun ini adalah pos sipil, itu tidak mengherankan bahwa Jusuf diangkat ke posisi ini karena
=== Supersemar ===
Pada tanggal [[11 Maret]] [[1966]], Jusuf menghadiri pertemuan Kabinet di Istana Presiden, yang pertama sejak
Jusuf kemudian menyarankan bahwa mereka bertiga pergi ke Bogor untuk memberikan dukungan moral kepada
Di Bogor, ketiganya bertemu dengan Soekarno yang tidak senang dengan keamanan dan dengan desakan Amirmachmud bahwa semuanya aman. Soekarno kemudian mulai mendiskusikan pilihan dengan ketiga Jenderal sebelum akhirnya meminta mereka bagaimana dia bisa mengurus situasi. Jusuf dan Basuki diam, tetapi Amirmachmud bahwa
Itu senja ketika Keputusan yang akan menjadi Supersemar akhirnya siap dan menunggu tanda tangan
Ada kontroversi mengenai peran Jusuf di Supersemar. Satu akun menyatakan bahwa Jusuf datang ke Bogor dengan folder merah muda dengan Supersemar sudah pre-prepared pada kertas dengan logo Angkatan Darat di atasnya dan bahwa ada empat Jenderal bukan tiga, makhluk Umum keempat [[Maraden Panggabean]]. Soekarno kemudian diintimidasi di titik pistol oleh Basuki dan Panggabean sebelum menandatangani Supersemar yang telah disiapkan.
Baris 147 ⟶ 128:
Jusuf juga berhasil mendapatkan memegang salinan Supersemar.
Pada 13 Maret, Soekarno memanggil Jusuf, Basuki, dan
=== Orde Baru ===
Baris 156 ⟶ 137:
Pada bulan April tahun 1978, Jusuf diangkat ke posisi Panglima ABRI saat bersamaan mengambil posisi Menteri Pertahanan dan Keamanan.
Sebagai Komandan, Jusuf ditugaskan oleh Suharto untuk memulai proses mengintegrasikan (Memanunggalkan) ABRI dengan rakyat. Jusuf nanti akan mengatakan bahwa ia tidak yakin apa urutan ini berarti, tetapi mengambil hal itu berarti bahwa ia membuat ABRI netral dalam politik, bukan menggunakan [[Golkar]]
Jusuf juga bertanggung jawab atas ABRI Memasuki Desa (ABRI Masuk Desa). Dalam program ini, ABRI dikirim ke daerah pedesaan untuk membantu dengan pembangunan infrastruktur.
Baris 162 ⟶ 143:
Selama masa jabatannya sebagai Panglima ABRI, Jusuf mengembangkan reputasi sebagai Jenderal yang memperhatikan kesejahteraan anak buahnya. Ia secara rutin berkeliling daerah untuk mengunjungi tentara dan menanyakan tentang keluarga dan kondisi mereka. Hal ini membuatnya sangat populer di jajaran ABRI dengan mengorbankan hubungannya dengan Soeharto, yang mulai melihat Jusuf sebagai ancaman.
Pada tahun 1982, sebuah pertemuan para pejabat tinggi diadakan dan dihadiri oleh Soeharto, Jusuf, dan Amirmachmud yang saat itu menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri. Dalam pertemuan tersebut, Amirmachmud mengomentari popularitas Jusuf dan memintanya untuk menjelaskan dirinya kepada
== Karier Politik ==
Dari tahun 1983 sampai tahun 1993, Jusuf menjabat sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Ini adalah pekerjaan dari mana ia diperkirakan akan mencapai hal-hal besar, mengingat pendahulunya, [[Umar Wirahadikusumah]] yang kemudian menjadi Wakil Presiden. Namun, itu adalah akhir dari keterlibatannya dengan Pemerintah.
Baris 170 ⟶ 151:
Jusuf memiliki hubungan dekat dengan [[Jusuf Kalla]] dan pada satu tahap dianggap menunjukkan Kalla salinan Supersemar yang ia diambil dari tahun 1966. Jusuf berubah pikiran dan menunjukkan Kalla sebagai versi fotokopian gantinya.
Ketika Jusuf mengumumkan niatnya untuk menghasilkan [[memoar]] pada hidupnya, ada harapan luas tentang apa pandangannya tentang Supersemar akan seperti (dari 3 jenderal yang menyaksikan penandatanganan Supersemar, hanya Amirmachmud telah menghasilkan akunnya)
Dalam kehidupan pensiunan nya, Jusuf aktif dalam kegiatan sosial dan Dipimpin dasar bertugas menjalankan sebuah masjid juga memberikan kontribusi untuk menjalankan rumah sakit.
M Jusuf merupakan purnawirawan perwira tinggi ABRI teladan yang banyak menginspirasi juniornya di satuan TNI yang dianggap jujur dan memiliki integritas tinggi dalam menjalankan tugas.
Salah satu juniornya yang mengidolakan M Jusuf adalah Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto. Diakui Prabowo, sosok Jenderal asal tanah Bugis ini banyak memberikan pelajaran hidup dan membentuk karakternya selama dinas militer<ref>{{Cite news|last=Mahmud|first=Ismail|date=2022-12-18|title=Terungkap Sosok M Jusuf Jenderal TNI dari Tanah Bugis Idola Prabowo|url=https://suarapantau.com/2022/12/18/terungkap-sosok-m-jusuf-jenderal-tni-dari-tanah-bugis-idola-prabowo/|work=Suarapantau.com|access-date=2023-05-26}}</ref>.
== Kematian ==
M. Jusuf meninggal pada tanggal [[8 September]] [[2004]]
== Keluarga ==
Jusuf merupakan putera seorang bangsawan Bone yang bernama Andi Tappu Amir '''Arung Kajuara''' dan Petta BUnga yang keduanya adalah cicit dari Raja [[Kerajaan Bone|Kesultanan Bone]] ke-24 [[La Mappasessu To Appatunru|La Mappatunru To Appasessu]] (1812-1823). Beristerikan Elly Saelan yang merupakan adik kandung [[Emmy Saelan]] Pejuang Asal Makassar Sulawesi Selatan dan memiliki seorang anak yang sudah meninggal dunia bernama '''Jaury Jusuf Putra'''.
Elly Saelan (Saeli) adalah adik kandung dari Emmy Saelan dan [[Maulwi Saelan]]
Baris 189 ⟶ 174:
== Pendidikan ==
=== Umum ===
Baris 213 ⟶ 196:
* Kapten dalam Corps Pilisi Militer (CPM) (Desember 1949)
* Anggota Staf Komisi militer untuk Indonesia Timur (Desember [[1949]]–[[1950]])
* Ajudan Panglima TT-VII/
* Kepala Staf Resimen Infanteri (RI)-24 di [[Manado]] ([[1953]]–[[1954]])
* Asisten II (Operasi) TT-VII/
* Kepala Komando Reserve Umum (KRU) dgn pangkat Mayor (Oktober [[1956]])
* Kepala Staf Resimen
* Menandatangani Naskah Piagam [[Permesta]] (no.24) ([[1 Maret]] [[1957]]–[[1958]])
* Kepala Staf ''Komando Daerah Militer Sulawesi Selatan dan Tenggara'' (KDM-SST) di [[Makassar]] ([[1958]]–[[1959]])
* Panglima KDM-SST ([[1959]]–[[1960]])
* Panglima
* [[Menhankam]]/[[Panglima ABRI]] dalam [[Kabinet Pembangunan III]] ([[29 Maret]] [[1978]]–[[19 Maret]] [[1983]])
Baris 239 ⟶ 220:
== Supersemar ==
M. Jusuf merupakan salah satu saksi kunci perisitiwa [[Supersemar]] beserta Jenderal [[Basuki Rahmat]] dan Jenderal [[Amirmachmud]].
==Penghargaan==
===Tanda Jasa===
{| style="margin:1em auto; text-align:center;"
|-
| colspan="3"|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Republik Indonesia Adipradana.png|width=100}} {{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Mahaputera Adipradana.png|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Jasa Pratama.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Gerilya.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Dharma.png|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Bintang Yudha Dharma Utama.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Kartika Eka Paksi Utama.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Jalasena Utama.png|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Bhayangkara Utama.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Jalasena Pratama.png|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Indonesian Armed Forces "8 Years" Service Star (1945-1953).gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Panglima Mangku Negara (PMN) Ribbon Bar.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=JPN Zuiho-sho (WW2) 1Class BAR.svg|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalencana Kesetiaan XXIV.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalancana Perang Kemerdekaan I.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satya Lencana Perang Kemerderkaan II.gif|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satya Lencana Sapta Marga.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satya Lencana Penegak.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satya Lencana GOM I.gif|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalencana G.O.M. II.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalencana G.O.M. III.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalencana G.O.M. IV.gif|width=100}}
|}
{| class="wikitable" width="60%" style="margin:1em auto; text-align:center;"
|-
!Baris ke-1
| colspan="2"|[[Bintang Republik Indonesia Adipradana]] (7 Agustus 1995)<ref>{{Cite web|date=7 Januari 2020|title=Daftar WNI yang Menerima Tanda Kehormatan Republik Indonesia Tahun 1959–sekarang|url=https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20200107/3822wni_penerima_tanda_kehormatan_bintang_republik_indonesia_1959_sekarang.pdf|publisher=Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia|access-date=12 Agustus 2021|archive-date=2021-07-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20210729004106/https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20200107/3822wni_penerima_tanda_kehormatan_bintang_republik_indonesia_1959_sekarang.pdf|dead-url=no}}</ref>
| colspan="1"|[[Bintang Mahaputera Adipradana]] (10 Maret 1973)<ref>{{cite book |title=Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera tahun 1959 s.d. 2003 |url=https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20180910/41462-Bintang_Mahaputera_tahun_1959-2003.pdf |access-date=4 Oktober 2021}}</ref>
|-
!Baris ke-2
| colspan="1"|[[Bintang Jasa|Bintang Jasa Pratama]]
| colspan="1"|[[Bintang Gerilya]]
| colspan="1"|[[Bintang Dharma]]
|-
!Baris ke-3
| colspan="1"|[[Bintang Yudha Dharma|Bintang Yudha Dharma Utama]] (1986)<ref>{{Cite web|last=Administrator|date=1986-10-11|title=Anugerah bintang Yudha Dharma Utama|url=https://majalah.tempo.co/read/album/33951/anugerah-bintang-yudha-dharma-utama|website=Tempo|language=en|access-date=2023-04-18}}</ref>
| colspan="1"|[[Bintang Kartika Eka Paksi|Bintang Kartika Eka Paksi Utama]]
| colspan="1"|[[Bintang Jalasena|Bintang Jalasena Utama]]
|-
!Baris ke-4
| colspan="1"|[[Bintang Swa Bhuwana Paksa|Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama]]
| colspan="1"|[[Bintang Bhayangkara|Bintang Bhayangkara Utama]]
| colspan="1"|[[Bintang Jalasena|Bintang Jalasena Pratama]]
|-
!Baris ke-5
| colspan="1"|[[Bintang Sewindu Angkatan Perang Republik Indonesia]]
| colspan="1"|[[Darjah Yang Mulia Pangkuan Negara|Panglima Mangku Negara (P.M.N.)]] - Malaysia (1979)<ref>{{cite web
|url=https://www.istiadat.gov.my/wp-content/uploads/2020/08/1979.pdf|title=Senarai Penuh Penerima Darjah Kebesaran, Bintang dan Pingat Persekutuan Tahun 1979}}</ref>
| colspan="1"|[[:en:Order of the Sacred Treasure|Order of the Sacred Treasure 1st Class]] - Jepang (1996)<ref>{{Cite web|last=Indonesia|first=Tokoh|title=M Jusuf {{!}} TOKOH INDONESIA {{!}} TokohIndonesia.com {{!}} Tokoh.id|url=https://tokoh.id/tokoh/ensiklopedi/m-jusuf/|language=en-US|access-date=2023-04-03}}</ref>
|-
!Baris ke-6
| colspan="1"|[[Satyalancana Kesetiaan]] 24 Tahun
| colspan="1"|[[Satyalancana Perang Kemerdekaan I]]
| colspan="1"|[[Satyalancana Perang Kemerdekaan II]]
|-
!Baris ke-7
| colspan="1"|[[Daftar tanda kehormatan di Indonesia|Satyalancana Sapta Marga]]
| colspan="1"|[[Satyalancana Penegak]]
| colspan="1"|[[Satyalancana G.O.M I]]
|-
!Baris ke-8
| colspan="1"|[[Satyalancana G.O.M II]]
| colspan="1"|[[Satyalancana G.O.M III]]
| colspan="1"|[[Satyalancana G.O.M IV]]
|}
== Referensi ==
Baris 245 ⟶ 304:
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/m/m-jusuf/index.shtml Tokoh Indonesia - Panglima paling dicintai prajurit] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20061121122716/http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/m/m-jusuf/index.shtml |date=2006-11-21 }}
* [https://palontaraq.id/2018/06/21/riwayat-raja-bone-24-la-mappasessu-to-appatunru/ Riwayat Raja Bone (24): La Mappasessu To Appatunru]
{{Kotak_mulai}}
Baris 255 ⟶ 315:
{{Kotak_suksesi |jabatan = [[Menteri Pertahanan dan Keamanan|Menteri Pertahanan dan Keamanan Indonesia]] |tahun = 1978–1983|pendahulu = [[Maraden Panggabean]] |pengganti = [[Poniman]]}}
{{Kotak_suksesi |jabatan = [[Menteri Perindustrian Republik Indonesia|Menteri Perindustrian Indonesia]] |tahun = 1964–1978|pendahulu = [[Chaerul Saleh]] |with=[[Abdul Azis Saleh]] (1962–66)|with2=[[Ashari Danudirdjo]] (1964–68)|with4=Sjaifun (1966)|with3=[[Hadi Thayeb]] (1964–66)|with5=[[Suharnoko Harbani]] (1966)|with6=Mardanus (1966)|with7=[[Jacob Salatun]] (1966)|with8=[[Muhammad Sanusi]] (1966–68)|pengganti = [[A.R. Soehoed]]}}
{{Kotak_selesai}}{{Kabinet Pembangunan III}}{{Kabinet Pembangunan II}}{{Kabinet Pembangunan I}}{{Kabinet Ampera II}}{{Kabinet Ampera I}}{{Menteri Pertahanan Indonesia}}{{Panglima TNI}}{{Menteri Perindustrian Indonesia}}
{{DEFAULTSORT:Jusuf, Muhammad}}
[[Kategori:Tokoh militer Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh TNI]]
[[Kategori:Tokoh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat]]
[[Kategori:Panglima Tentara Nasional Indonesia]]
[[Kategori:
[[Kategori:Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Bugis]]
[[Kategori:Tokoh Sulawesi Selatan]]
[[Kategori:Tokoh Bone]]<!--dilarang memakai kategori "Tokoh dari Bone"-->
[[Kategori:Tokoh dari Kecamatan Kajuara]]
[[Kategori:Tokoh Angkatan 45]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Pertahanan Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Perindustrian Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Perdagangan Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Orde Baru]]
[[Kategori:
[[Kategori:Penerima Bintang Mahaputera Adipradana]]
[[Kategori:Penerima Bintang Jasa Utama]]
[[Kategori:Penerima Bintang Dharma]]
[[Kategori:Penerima Bintang Gerilya]]
[[Kategori:Penerima Bintang Sewindu APRI]]
|