Rais Abin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 3 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(18 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 41:
| serviceyears = 1945—1981
| servicenumber = 17422
| rank = [[BerkasFile:Pdu21-TNI letjendtni stafArmy-LG.pngsvg|25px]] [[Letnan Jenderal]] [[TNI]]
| unit = [[Infanteri]]
| commands =
Baris 47:
| website =
}}
[[Letnan Jenderal]] [[TNI]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) '''Rais Abin''' ({{lahirmati|[[Koto Gadang, IV Koto, Agam|Koto Gadang]], [[Kabupaten Agam|Agam]], [[SumatraSumatera Barat]]|15|8|1926|[[Jakarta]]|25|3|2021}}) adalah seorang tokoh [[militer]] dan [[diplomat]] [[Indonesia]]<ref>{{Cite news|date=2021-03-26|title=Letjen Rais Abin, Tokoh di Balik Layar Perdamaian Camp David|url=https://www.kompas.id/baca/polhuk/2021/03/26/letjen-rais-abin-tokoh-di-balik-layar-perdamaian-camp-david/|work=[[Kompas (surat kabar)|Kompas.id]]|access-date=2021-03-26|last=Santosa|first=Iwan}}</ref> yang menjabat sebagai [[UNEF II|Komandan Pasukan Darurat Perserikatan Bangsa-Bangsa Kedua]] dari tahun 1976 sampai 1979, [[Duta Besar Indonesia untuk Malaysia]] dari tahun 1981 sampai dengan 1984, dan [[Duta Besar Indonesia untuk Singapura]] dari tahun 1984 sampai dengan 1986.
 
Ia pernah bertugas sebagai Panglima Pasukan Perdamaian [[Perserikatan Bangsa-Bangsa]] (PBB) di [[Timur Tengah]], Sekjen KTT [[Gerakan Non Blok|Non Blok]], [[duta besar]] di beberapa negara sahabat, serta berbagai jabatan lainnya. Setelah pensiun ia dipercaya sebagai Ketua Umum [[Legiun Veteran Republik Indonesia]] (LVRI).<ref name="Antara">[http://www.antaranews.com/berita/1243607961/rais-abin-jenderal-bugar-di-usia-83-tahun "Rais Abin, Jenderal Bugar di Usia 83 Tahun"] ''[[Antara|ANTARA News]]'', 29-5-2009. Diakses 9-3-2014.</ref>
 
== Kehidupan awal dan pendidikan ==
Rais Abin lahir di [[Koto Gadang, IV Koto, Agam|Koto Gadang]] pada tanggal 15 Agustus 1926<ref name=":2">{{Cite news|date=19 March 1977|title=Orang PBB Yang Indonesia|work=[[Tempo.co]]|url=https://majalah.tempo.co/read/tokoh/74228/orang-pbb-yang-indonesia|url-status=live|access-date=28 March 2021|last=Administrator}} Translation available [https://books.google.co.id/books?id=-TKNw8xNNTEC&pg=RA4-PP66 here].</ref><ref name="utama2">{{Cite book|last=Bachtiar|first=Harsya W.|date=1988|url=https://books.google.com/books?id=IyQgAAAAMAAJ|title=Siapa dia? Perwira Tinggi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD)|location=Jakarta|isbn=9789794281000|pages=59|language=id|url-status=live}}</ref> sebagai putra dari Abin Sutan Mangkuto dan Rangkayo Saadi binti Hamzah. Ayahnya, Abin Sutan Mangkuto, bekerja sebagai agen bus antarkota di [[Lubuk Sikaping]], pekerjaan yang membuat dia dan keluarganya hanya cukup makan.<ref name=":0">{{Cite web|last=Djamaluddin|first=Dasman|date=17 September 2017|title=Rais Abin, dari Panglima Dunia, Calon Gubernur hingga Ketua Umum LVRI (9)|url=http://www.cakrawarta.com/rais-abin-dari-panglima-dunia-calon-gubernur-hingga-ketua-umum-lvri-9.html|url-status=live|access-date=28 March 2021|website=Cakrawarta|language=en-US|archive-date=2021-07-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20210708044144/https://fonts.googleapis.com/css?family=Lato:400,700%7CRoboto:400,500,400italic&display=swap|dead-url=yes}}</ref> Ia bersekolah di ''[[Schakelschool]]'' ([[Sekolah Rakyat]], sederajat [[sekolah dasar]]) dan lulus pada usia 14 tahun. Rais kemudian melanjutkan sekolah di [[Meer Uitgebreid Lager Onderwijs]] (setara dengan [[Sekolah Menengah Pertama]]) dekat [[Gunung Singgalang]]. Meski lulus ujian masuk sekolah, ayahnya tidak punya cukup uang untuk membayar uang sekolah dan malah menyekolahkannya di sekolah menengah pertama pertanian ''Landbouwschool'' di [[Sukabumi]]. Rais kemudian naik kapal feri dari [[Pelabuhan Teluk Bayur]] menuju Sukabumi bersama sepupunya, Mishar.<ref name=":1">{{Cite news|last=Liberti|first=Pasti|date=31 March 2018|title=Jenderal Minang Jadi Panglima Pasukan PBB|work=[[Detik.com|detikcom]]|editor-last=Pradityo|editor-first=Sapto|url=https://news.detik.com/x/detail/intermeso/20180329/Jenderal-Minang-Jadi-Panglima-Pasukan-PBB/|url-status=live|access-date=29 March 2018}}</ref> Selama studinya di sekolah, ayahnya meninggal pada tahun 1942, dan dia tidak memiliki kesempatan untuk menjenguk mendiang ayahnya.<ref name=":0" /> Ia kemudian lulus dari sekolah tersebut pada tahun 1943 dan ditempatkan sebagai asisten pengawas di perkebunan karet [[Cikumpay, Campaka, Purwakarta|Cikumpay]] di [[Purwakarta]].<ref name=":1" />
 
== Karier militer ==
Baris 59:
Meskipun misinya sebagian besar berhasil, salah satu misinya menyebabkan dia dan rekan-rekannya ditangkap oleh patroli Belanda di [[Bintan]] pada akhir tahun 1948. Rais dan rekan-rekannya menjadi tawanan perang di Gunung Kijang, Pulau Bintan, selama hampir setahun. Mereka dibebaskan setelah kesepakatan pertukaran tawanan dicapai antara pihak Belanda dan Indonesia pada [[Perjanjian Roem-Roijen]] pada Mei 1949. Kesepakatan damai dicapai antara pihak Belanda dan Indonesia pada [[Konferensi Meja Bundar]].<ref name=":1" />
 
Rais melanjutkan pendidikannya setelah perjanjian damai dibuat dan melanjutkan sekolah di SMT LPPU selama dua tahun. Ia juga belajar di Fakultas Ekonomi [[Universitas Kristen Indonesia]] pada tahun 1952, meskipun ia kemudian keluar dua tahun kemudian untuk mengejar karier militer. Rais kemudian mengawali karier militernya sebagai instruktur di pusat infanteri, sebelum diperintahkan untuk menjalani pendidikan di Sekolah Staf Umum dan Komando Angkatan Darat Indonesia selama dua tahun hingga. Rais lulus pada tahun 1956 dengan pangkat mayor dan kemudian ditempatkan di Kodam [[Nusa Tenggara]] sebagai Wakil Kepala Staf dari tahun 1956 sampai 1958. Ia dipindahkan ke [[Sulawesi Selatan]] pada tahun 1961 dengan pangkat Letnan Kolonel dan menjadi Kepala Staf Harian Penguasa Perang Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara.<ref name="utama2" /><ref name=":3">{{Cite book|date=1995|url=https://books.google.co.idcom/books?id=5IhwAAAAMAAJ&pg=PA407|title=Profil 200Tokoh, tokohAktivis, aktivisdan &Pemuka pemuka masyarakatMasyarakat Minang|date=1995|publisher=Permo Promotion|isbn=978-979-8931-00-0|pages=407–408|language=id|access-date=7 Januari 2024|url-status=live|dead-url=no}}</ref>
 
Setelah bertugas selama dua tahun di Sulawesi Selatan, Rais Abin diinstruksikan oleh atasannya untuk melanjutkan pendidikan militer lebih lanjut di Australian Army Staff College, Queenscliff.<ref name="utama2" /><ref name=":3" /> Teman sekelasnya dari Indonesia di perguruan tinggi adalah [[Sarwo Edhie Wibowo]].<ref name=":4">{{Cite web|title=Kunjungan Pertukaran Pemimpin Masa Depan IKAHAN Perdana ke Australia|url=http://ikahan.com/2012/05/kunjungan-pertukaran-pemimpin-masa-depan-ikahan-perdana-ke-australia/|access-date=29 March 2021|website=IKAHAN.com|language=en-US}}</ref> Rais menggunakan waktunya di kampus untuk mengasah kemampuan bahasa Inggrisnya.<ref name=":3" /> Mereka berdua lulus pada tahun 1964.<ref name=":4" />
Baris 101:
 
== Kehidupan pribadi ==
Rais menikah dengan Dewi Asiah pada 20 September 1951.<ref>{{Cite web|title=DEWAN PIMPINAN PUSAT LVRI (DPP LVRI)|url=http://veteranri.go.id/index.php/lvri/detail/6|url-status=live|access-date=29 March 2021|website=LVRI}}</ref> Ibu Dewi, [[Ratu Aminah Hidayat|Ratu Aminah]], adalah seorang aktivis hak perempuan yang menjadi anggota DPR<ref name=":5">{{cite book|author=Tim Penyusun Sejarah|url=https://books.google.co.id/books?id=OO4jAAAAMAAJ&pg=PA681|title=Seperempat Abad Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia|date=1970|publisher=Sekretariat DPR-GR|location=[[Jakarta]]|page=593|language=id|trans-title=A Quarter Century of the People's Representative Council of the Republic of Indonesia}}</ref> dan Wakil Ketua [[Konstituante]] Indonesia,<ref>{{Cite book|last=Simorangkir|first=J. C. T.|url=https://books.google.co.id/books?id=iDMkAAAAMAAJ|title=Hukum dan Konstitusi Indonesia: karangan tersebar|date=1987|publisher=Gunung Agung|isbn=978-979-412-024-8|pages=173|language=id}}</ref> sedangkan ayahnya, [[Hidajat Martaatmadja]], adalah seorang perwira militer berpangkat letnan jenderal dan memiliki menjabat beberapa posisi kabinet di pemerintahan Sukarno.<ref>{{Cite book|last=Abin|first=Dewi A. Rais|url=https://books.google.co.id/books?id=OiTyDQAAQBAJ&pg=PA234|title=Hidayat: Father, Friend, and a Gentlemen|publisher=Yayasan Pustaka Obor Indonesia|isbn=978-602-433-061-3|language=id}}</ref> Pernikahan tersebut menghasilkan tiga orang anak, yaitu Yanti Loeis, Radimita, dan Andy Ahmad Hidayat.<ref name=":2" />
 
== Penghargaan ==
=== Tanda Jasa ===
Atas jasa-jasa dan pengabdiannya, ia dianugerahi [[Bintang Mahaputra Adipradana]] dan [[Bintang Mahaputra Utama]] oleh [[Pemerintah Republik Indonesia]] serta Medali Perdamaian dari PBB.
Ia mendapatkan sejumlah tanda jasa baik dari dalam maupun luar negeri, diantaranya;<ref>{{Cite web|title=Fakta Rais Abin, Sosok Jenderal yang Sukses Jadi Juru Lobi Perang Mesir-Israel|url=https://nasional.sindonews.com/read/1232011/14/fakta-rais-abin-sosok-jenderal-yang-sukses-jadi-juru-lobi-perang-mesir-israel-1697926240|website=SINDOnews Nasional|language=id-ID|access-date=2023-10-22}}</ref>
{| style="margin:1em auto; text-align:center;"
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Mahaputera Adipradana.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Bintang Gerilya.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Kartika Eka Paksi Nararya.gif|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Indonesian Armed Forces "8 Years" Service Star (1945-1953).gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalencana Kesetiaan XXIV.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalancana Perang Kemerdekaan I.gif|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satya Lencana Perang Kemerderkaan II.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalencana G.O.M. II.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalencana G.O.M. IV.gif|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalencana G.O.M. V.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satya Lencana Sapta Marga.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satyalencana Satya Dharma.png|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satya Lencana Penegak.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=UNEFME Ribbon Bar.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Medali Veteran Perdamaian.png|width=100}}
|}
 
{| class="wikitable" width="70%" style="margin:1em auto; text-align:center;"
|-
!Baris ke-1
| colspan="3"|[[Bintang Mahaputera Adipradana]] (2007)<ref>{{cite book |title=Daftar WNI Yang Memperoleh Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Tahun 2004 - Sekarang|url=https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20200107/4404daftar_penerima_bintang_mahaputera_tahun_2004-sekarang.pdf|access-date=25 Agustus 2021}}</ref>
| colspan="3"|[[Bintang Gerilya]]
| colspan="3"|[[Bintang Kartika Eka Paksi|Bintang Kartika Eka Paksi Nararya]]
|-
!Baris ke-2
| colspan="3"|[[Bintang Sewindu Angkatan Perang Republik Indonesia]]
| colspan="3"|[[Satyalancana Kesetiaan]] 24 Tahun
| colspan="3"|[[Satyalancana Perang Kemerdekaan I]]
|-
!Baris ke-3
| colspan="3"|[[Satyalancana Perang Kemerdekaan II]]
| colspan="3"|[[Satyalancana G.O.M II]]
| colspan="3"|[[Satyalancana G.O.M IV]]
|-
!Baris ke-4
| colspan="3"|[[Satyalancana G.O.M V]]
| colspan="3"|[[Satyalancana Saptamarga]]
| colspan="3"|[[Daftar tanda kehormatan di Indonesia#Bekas|Satyalancana Satya Dharma]]
|-
!Baris ke-5
| colspan="3"|[[Satyalancana Penegak]]
| colspan="3"|[[:en:United Nations Medal#United Nations Medal ribbons|The Second United Nations Emergency Force (UNEF II) Medal]]
| colspan="3"|Bintang Legiun Veteran Republik Indonesia
|}
 
== Wafat ==
Baris 140 ⟶ 191:
[[Kategori:Tokoh Indonesia]]
[[Kategori:Pejuang kemerdekaan Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Sumatramiliter BaratMinangkabau]]
[[Kategori:Tokoh militer Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh TNI]]
[[Kategori:Tokoh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat]]
[[Kategori:Diplomat Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh diplomat Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh Minangkabau]]
[[Kategori:Keturunan Koto Gadang]]
[[Kategori:CerdikTokoh PandaiSumatera MinangkabauBarat]]
[[Kategori:Tokoh Sumatra Barat]]
[[Kategori:Tokoh dari Agam]]
[[Kategori:Tokoh Angkatan 45]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Diplomat Indonesia]]
[[Kategori:Duta Besar Indonesia]]
[[Kategori:Duta Besar Indonesia untuk Malaysia]]
[[Kategori:Duta Besar Indonesia untuk Singapura]]
Baris 159 ⟶ 210:
[[Kategori:Penerima Bintang Mahaputera Adipradana]]
[[Kategori:Penerima Bintang Mahaputera Utama]]
[[Kategori:Penerima Bintang Gerilya]]
[[Kategori:Penerima Bintang Sewindu APRI]]