Masjid Agung Sang Cipta Rasa Cirebon: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
k Sfriu memindahkan halaman Masjid Agung Cirebon ke Masjid Agung Sang Cipta Rasa Cirebon Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(32 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox religious building
|image =
|caption = Pintu masuk Masjid Agung
|building_name = Masjid Agung
|
|latitude = -6.725547
|longitude = 108.569919
|location =
| province = {{flag|Jawa Barat}}
| country = {{flag|Indonesia}}
| religious_affiliation = [[Islam]] – [[Ahlussunnah]]{{citation-needed}}
|website =
|architect = [[
|architecture_type = Masjid
|
|inauguration_date =
|renovation_date = 2002
|minaret_quantity =
|minaret_height =
}}
== Legenda ==
Konon, masjid ini adalah masjid tertua di [[Kota Cirebon|Cirebon]], yaitu dibangun sekitar tahun 1480
Menurut tradisi, pembangunan [[masjid]] ini dikabarkan melibatkan sekitar lima ratus orang yang didatangkan dari [[Majapahit]], [[Demak]], dan
Konon, dahulunya masjid ini memiliki [[memolo]] atau kemuncak atap. Namun, saat azan pitu (tujuh) salat Subuh digelar untuk mengusir [[Aji Menjangan Wulung]], kubah tersebut pindah ke [[Masjid Agung Banten]] yang sampai sekarang masih memiliki dua kubah. Karena cerita tersebut, sampai sekarang setiap salat Jumat di Masjid Agung Sang Cipta Rasa digelar Azan Pitu. Yakni, azan yang dilakukan secara bersamaan oleh tujuh orang [[muazin]] berseragam serba putih.<ref>
== Arsitektur ==
Baris 51 ⟶ 44:
Di beranda samping kanan (utara) masjid, terdapat [[sumur zam-zam]] atau [[Banyu Cis Sang Cipta Rasa]] yang ramai dikunjungi orang, terutama pada bulan [[Ramadhan]]. Selain diyakini berkhasiat untuk mengobati berbagai penyakit, sumur yang terdiri dari dua kolam ini juga dapat digunakan untuk menguji kejujuran seseorang.
== Inspirasi bagi
[[Berkas:Museum Sonobudoyo.JPG|
Pengadopsian gaya-gaya bangunan Cirebon oleh masyarakat [[Jawa]] terutama dari [[kesultanan Mataram]] bukan suatu hal yang asing karena sudah pernah dilakukan pada masa pemerintahan [[Sultan Agung dari Mataram|Sultan Agung Mataram]] dengan mengadopsi bentuk bangunan ''siti inggil'' keraton Pakungwati (sekarang
== Galeri ==
<gallery>
Berkas:Moskee Pakoengwati te Cheribon, KITLV 162761.tiff|"Masjid Pakungwati" pada akhir abad ke-19
Berkas:Moskee bij kraton Kasepoehan te Cheribon, KITLV 99161.tiff|Masjid Agung Cirebon pada sekitar 1911
File:COLLECTIE TROPENMUSEUM Moskee Cheribon TMnr 60005173.jpg | Bangunan masjid pada tahun 1920-1933▼
Berkas:KITLV A728 - Moskee te Cheribon, KITLV 89427.tiff|Masjid Agung Cirebon pada sektiar 1915
▲
The Great Mosque of Cirebon.jpg|Pintu gerbang
</gallery>
Baris 73 ⟶ 65:
{{Masjid di Indonesia}}
[[Kategori:Arsitektur Islam di Indonesia]]
[[Kategori:Arsitektur Jawa]]
[[Kategori:Masjid di Kota Cirebon|Agung]]
|