Masturi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(10 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
{{tone}}
{{paragraf_pembuka|date=23 Juli 2013}}
[[Berkas:Anumerta Masturi.jpg|thumbjmpl|Kolonel Anumerta Masturi]]
<!-- Karena terjadi peristiwa [[Gerakan 30 September|G 30 S]] yang menimbulkan situasi Negara dalam keadaan bahaya, jabatan [[Bupati Bandung|Bupati]] [[Memed Ardiwilaga|Letkol R.Memed Ardiwilaga BA]] baru berakhir setelah dua tahun diperpanjang.
Pada tanggal [[20 Januari]] [[1967]] DPRDGR [[Kabupaten Bandung]] mengadakan sidang paripurna untuk memilih Calon [[Bupati Bandung]]. Pada sidang itu terpilih secara aklamasi -->'''Mayor Masturi''' adalah mantan [[Bupati Bandung]] yang dilantik pada tanggal [[27 Februari]] [[1967]], menggantikan [[Memed Ardiwilaga|R.Memed Ardiwilaga, BA]].
'''Kolonel R. Masturi Purwaganda''' ({{lahirmati|Bandung|14|03|1925|Bandung|04|07|1969}})<ref>{{Cite web|title=Instagram|url=https://www.instagram.com/p/Cm4LtbvPIJ9/|website=www.instagram.com|access-date=2024-05-11}}</ref> adalah mantan [[Bupati Bandung]] yang dilantik pada tanggal [[27 Februari]] [[1967]] hingga 04 Juli 1969 menggantikan [[Memed Ardiwilaga|R.Memed Ardiwilaga, BA]].
 
== Riwayat Hidup ==
Pada tanggal [[20 Januari]] [[1967]] DPRDGR [[Kabupaten Bandung]] mengadakan sidang paripurna untuk memilih Calon [[Bupati Bandung]]. Pada sidang itu terpilih secara aklamasi -->'''Mayor Masturi''' adalah mantan [[Bupati Bandung]] yang dilantik pada tanggal [[27 Februari]] [[1967]], menggantikan [[Memed Ardiwilaga|R.Memed Ardiwilaga, BA]].
MayorKolonel Masturi adalah Bupati kedua yang berasal dari kalangan [[Militer]]. Hal ini dianggap sesuai konsep [[Dwifungsi|Dwi-Fungsi ABRI]] yang menyatakan bahwa ABRI itu mempunyai tugas ganda (Dwi-Fungsi) yaitu selain memangku tugas sebagai alat Negara dalam bidang pertahanan dan keamanan juga mempunyai tugas kerja dalam bidang kemasyarakatan (Sosial).
 
Mayor Masturi adalah Bupati kedua yang berasal dari kalangan [[Militer]]. Hal ini dianggap sesuai konsep [[Dwifungsi|Dwi-Fungsi ABRI]] yang menyatakan bahwa ABRI itu mempunyai tugas ganda (Dwi-Fungsi) yaitu selain memangku tugas sebagai alat Negara dalam bidang pertahanan dan keamanan juga mempunyai tugas kerja dalam bidang kemasyarakatan (Sosial).
 
[[Bupati Bandung]] yang baru menghadapi tugas yang tidak ringan. Setelah dilakukan pembersihan aparat ternyata muncul usaha untuk mengembalikan kekuatan [[PKI]]. Pada akhir tahun [[1967]] di Daerah [[Pangalengan, Bandung|Kecamatan Pangalengan]] muncul gerombolan sisa-sisa [[PKI]]. Mereka bergerak disekitar perkebunan srikandi dengan pusatnya di Gunung Kencana. Disana mereka mengadakan latihan militer dan kegiatan-kegiatan lain yang mencurigakan. Namun berkat kerjasama [[ABRI]] dan pertahanan sipil serta rakyat setempat, sisa-sisa [[PKI]] itu dapat ditangkap. Kekuatan gerombolan berjumlah 27 orang, mereka terdiri dari warga Negara keturunan [[Tiongkok]] dan menamakan diri TPRI (Tentara Pembebas Republik Indonesia). Dari mereka dapat dirampas 21 buah granat baja, 300 lencana, gambar-gambar Mao Tse Tung, dokumen-dokumen dan sebagainya
Baris 14 ⟶ 15:
 
Berdasarkan Surat Keputusan Bupati No.23/BK/HUK/67 tanggal [[1 Juni]] [[1967]] diadakan reorganisasi dalam organisasi sekretaris Pemda [[Kabupaten Bandung]].
Sehingga organisasi baru terbagi menjadi 3 unsur yaitu :
# Unsur pimpinan yang terdiri atas Bupati dan ketua
# Unsur staf pimpinan terdiri atas BPH dan Sekda
# Unsur pelaksana terdiri atas :
 
Kepala-kepala Biro, yang meliputi bidang pemerintahan umum, pengawasan, keuangan, Humas DPRD.
Dinas-dinas, jawatan-jawatan dan lembaga-lembaga
 
Repelita mulai dikerjakan pada tanggal [[1 April]] [[1969]] sesuai jadwal, waktu pelaksanaan Repelita Nasional dan Repelita daerah-daerah lainnya. Baru saja Repelita dilaksanakan selama 2 bulan, Letkol Masturi meninggal dunia pada hari Jum'at tanggal [[4 Juli]] [[1969]] setelah menjabat [[Bupati Bandung]] selama 2 tahun 4 Bulan. Untuk menghargai jasa-jasanya terutama dalam hal pembinaan orde baru, pencegahan munculnya kembali sisa-sisa [[Gerakan 30 September|G30-S]], mewujudkan situasi dan kondisi yang cocok untuk memenuhi pembangunan serta menyusun Repelita [[Kabupaten Bandung]], [[DPRD|DPRDGR]] [[Kabupaten Bandung]] memutuskan untuk memberi gelar "pahlawan pembangunan Daerah [[Kabupaten Bandung]]" Bagi "Kolonel Anumerta Masturi".<ref>[http://www.bandungkab.go.id/arsip/2407/bupati-kolonel-anumerta-masturi-periode-1967-1969 Bupati Kolonel ANUMERTA MASTURI Periode 1967-1969] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20131218065353/http://www.bandungkab.go.id/arsip/2407/bupati-kolonel-anumerta-masturi-periode-1967-1969 |date=2013-12-18 }}Website Resmi Pemkab Bandung</ref>
 
== Referensi ==
Baris 30 ⟶ 31:
{{s-start}}
{{s-off}}
{{succession box|title=[[Daftar Bupati Bandung|Bupati Bandung]]|years=[[1846]]27 Februari 1967[[1874]]04 Juli 1969|before=[[Memed Ardiwilaga|R. Memed Ardiwilaga, B.A.]]|after=[[Lily Sumantri|R.H. Lily Sumantri]]}}
{{s-end}}
 
{{Bupati Bandung}}
 
{{indo-bio-stub}}
 
{{Indo-bio-stub}}{{URUTANBAKU:Purwaganda, R. Masturi}}
[[Kategori:Tokoh Sunda]]
[[Kategori:Tokoh dari Bandung]]
[[Kategori:Tokoh Angkatan 45]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Bupati Bandung]]