Stasiun Sedadi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rizal Febri (bicara | kontrib) penambahan stasiun |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(43 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 3:
| caption = Tampak depan Stasiun Sedadi, 2019
| name = Sedadi
| nomorstasiun = {{KAICN|KSp|08|size=40}}
| symbol_location = KAI
| symbol = KAI
| prov = Jawa Tengah
| kabupaten = Grobogan
Baris 15 ⟶ 18:
| letak = km 52+816 lintas [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]]-[[Stasiun Brumbung|Brumbung]]-[[Stasiun Gambringan|Gambringan]]
| line = [[Kereta api Kedung Sepur|Kedung Sepur]]
| services = {{
| track = 4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
| platform = 3 (satu peron sisi yang agak tinggi, satu peron pulau yang agak tinggi, dan satu peron pulau kecil yang rendah)
Baris 22 ⟶ 24:
| persinyalan = * Mekanik tipe [[Siemens]] & Halske semiotomatis dengan modifikasi sinyal muka jenis elektrik (s.d. 2013)
* Elektrik tipe [[Len Industri|Sinyal Interlocking Len]]-02 (2013-sekarang)
| ticketting = Sistem tiket
}}
'''Stasiun Sedadi (SDI)'''
Awalnya stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus. Setelah [[jalur ganda]] segmen [[Stasiun Gubug|Gubug]]-[[Stasiun
Bangunan stasiun yang terdapat di sisi timur laut rel dipindahkan dari tempat asalnya, direnovasi, serta dilengkapi kanopi yang menaungi jalur 1 dan sebagian jalur 2. Arsitektur bangunan baru stasiun ini serupa dengan [[Stasiun Patukan]]. Sekitar 300 [[meter]] ke arah timur laut stasiun ini terdapat [[Kali Serang]].
Dahulu ke arah barat stasiun ini, sebelum [[Stasiun Karangjati]], terdapat Halte Wader dan Halte Tunggu yang kini sudah tidak aktif.<ref name=":0">{{Cite book|title=Officieele Reisgids der Spoor en Tramwegen en Aansluitende Automobieldiensten op Java en Madoera|last=|first=|date=1932|publisher=Staatsspoor en Tramwegen Particuliere Spoor en Tramweg-Maatschappijen|isbn=|location=|pages=164-165|url-status=}}</ref>▼
▲Dahulu ke arah barat stasiun ini, sebelum [[Stasiun Karangjati]], terdapat Halte Wader dan Halte Tunggu yang kini sudah tidak aktif. Sementara ke arah timur stasiun ini, sebelum [[Stasiun Ngrombo]], terdapat Halte Ngloram yang juga bernasib sama.<ref name=":0">{{Cite book|title=Officieele Reisgids der Spoor en Tramwegen en Aansluitende Automobieldiensten op Java en Madoera|last=|first=|date=1932|publisher=Staatsspoor en Tramwegen Particuliere Spoor en Tramweg-Maatschappijen|isbn=|location=|pages=164-165|url-status=}}</ref>
Hanya satu kereta api yang berhenti di stasiun ini, yaitu [[Kereta api Kedung Sepur|KA Kedung Sepur]].
== Layanan kereta api ==
===
!Nama kereta api
▲{| class="wikitable sortable"
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
|{{Rint|jateng|ks}} {{kereta api|Kedung Sepur}}
|{{sta|Semarang Poncol}}
|{{sta|Ngrombo}}
|Komuter komersial non KAI Commuter
|}
== Insiden ==
Pada tanggal 20 Mei 2017, pukul 10.30 WIB, kereta api [[Argo Bromo Anggrek]] (KA 1) tujuan [[Stasiun Gambir]] menabrak mobil [[Toyota Avanza]] di perlintasan tak berpalang, 500 meter dari Stasiun Sedadi. Bagian luar depan lokomotif dengan nomor [[CC206]] 13 92 milik
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Adjacent stations|system=KAI|line=segitiga Brumbung–Gundih–Gambringan|left=Karangjati|right=Ngrombo|type=Brumbung–Gambringan}}
{{stasiun-stub}}▼
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Tengah|Sedadi]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Grobogan|Sedadi]]
[[Kategori:Penawangan, Grobogan]]
▲{{stasiun-Jateng-stub}}
|