Gerakan Pemuda Ansor: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(17 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
| native_name =
| native_name_lang =
| logo =
| logo_size =
| logo_alt =
| logo_caption =
| image = logo ansor 1934.jpg
| image_size = 200px
| alt =
Baris 32:
| successor =
| formation = {{start date and age|1934|04|24}}
| founder = [[Abdul Wahab Hasbullah|K.H. Abdul Wahhab Hasbullah]], dan [https://ms.m.wiki-indonesia.club/wiki/Kyai_Saleh_Lateng Kyai Saleh Lateng]
[[Ki Agus Muhammad Saleh|Kyai Saleh Lateng]]
| founding_location = [[Banyuwangi]], [[Jawa Timur]]
| dissolved =
Baris 44 ⟶ 43:
| professional_title =
| headquarters =
| location_city =
| location_country = Indonesia
| location_city2 =
| location_country2 =
| addnl_location_city =
| addnl_location_country =
| addnl_location_city2 =
| addnl_location_country2 =
| coordinates =
| origins =
Baris 65 ⟶ 64:
| sec_gen =
| leader_title = Ketua Umum
| leader_name = [[YaqutAddin Cholil QoumasJauharudin]]
| leader_title2 = Sekretaris Jenderal
| leader_name2 =Adung AbdulA. RahmanRifqi Al Mubarok
| leader_title3 =
| leader_name3 =
Baris 100 ⟶ 99:
| students =
| students_year =
| awards =
| website = {{URL|ansor.id/}}
| remarks =
Baris 110 ⟶ 109:
 
== Sejarah ==
Sejarah lahirnya GP Ansor tidak terlepas dari sejarah kelahiran NU itu sendiri. Pada tahun 1921 telah muncul ide untuk mendirikan organisasi pemuda secara intensif. Hal itu juga didorong oleh kondisi saat itu, dimana banyak muncul organisasi pemuda bersifat kedaerahan seperti Jong Java, Jong Ambon, Jong Sumatra, Jong Minahasa, dll. Terlepas dari itu, muncul perbedaan pendapat antara kaum modernis dan tradisionalis yang disebabkan oleh perbedaan pendapat masalah ''mazhab'' dan masalah ''furu'iyah'' lainnya.
 
Pada tahun 1924, [[Abdul Wahab Hasbullah|KH. A. Wahab Hasbullah]] membentuk organisasi sendiri bernama Syubbanul Wathan (Pemuda Tanah Air) yang dipimpin oleh KH. Abdullah Ubaid sebagai Ketua dan KH. Thohir Bakri sebagai Wakil Ketua, serta KH. Abdurrahim selaku sekretaris.
Baris 120 ⟶ 119:
Nama Ansor merupakan saran [[Abdul Wahab Hasbullah|KH. A. Wahab Hasbullah]] yang diambil dari nama kehormatan dari [[Muhammad|Nabi Muhammad]] SAW kepada penduduk [[Madinah]] yang telah berjasa dalam perjuangan membela dan menegakkan Islam dan Negeri. Dengan demikian, ANO dimaksudkan dapat mengambil hikmah dan teladan terhadap sikap, perilaku, dan semangat perjuangan para sahabat Nabi Muhammmad yang mendapat sebutan "Ansor " tersebut. Gerakan ANO (yang kini disebut GP Ansor) harus senantiasa mengacu pada nilai-nilai dasar Sahabat Ansor, yakni sebagai penolong, pejuang, dan bahkan pelopor dalam menyiarkan, menegakkan, dan membentengi ajaran Islam. Inilah komitmen awal yang harus dipegang teguh setiap anggota ANO (GP Ansor).
 
Pada Muktamar NU ke-9 di [[Banyuwangi]] yang dipimpin oleh [[Kyai Saleh Lateng|KH atau [https://ms.m.wiki-indonesia.club/wiki/Kyai_Saleh_Lateng SalehKyai Lateng]Saleh], tepatnya pada tanggal '''10 Muharram 1353 H''' atau '''24 April''' '''1934 M''', ANO diterima dan disahkan sebagai bagian (departemen) pemuda NU dengan pengurus antara lain: KH. Thohir Bakri sebagai Ketua, KH. Abdullah Ubaid sebagai Wakil Ketua, H. Achmad Barawi dan Abdus Salam sebagai Sekretaris.
 
Dalam perkembangannya secara diam-diam, khususnya ANO Cabang Malang mengembangkan organisasi gerakan kepanduan yang disebut BANOE (Barisan Ansor Nahdlatul Oelama) yang kini disebut BANSER (Barisan Serbaguna). Dalam Kongres II ANO di Malang tahun 1937, BANOE menunjukkan kebolehan pertama kalinya dalam baris-berbaris dengan mengenakan seragam dengan Komandan Moh. Syamsul Islam yang juga Ketua ANO Cabang Malang. Sedangkan instruktur umum Banoe Malang adalah Mayor TNI [[Hamid Roesdi]]. Salah satu keputusan penting Kongres II ANO di Malang tersebut adalah didirikannya BANOE di tiap cabang ANO. Selain itu, menyempurnakan Anggaran Rumah Tangga ANO terutama yang menyangkut soal BANOE.
Baris 131 ⟶ 130:
 
== Daftar Ketua Umum ==
{{Infobox Jabatan Politik|post=|insignia=[[Berkas:logo ansor 1934.jpg|100px]]|keteranganinsignia=Lambang GP Ansor|image=[[Berkas:Ketum PP GP Ansor.jpg|150px]]|incumbent=[[Yaqut Cholil Qoumas|K.H. Yaqut CholilAddin QoumasJauharudin]]|incumbentsince=20152024|first=M. Thohir Bakri|dibentuk=1934|tempo=}}Adapun daftar Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor dari lahir hingga sekarang adalah :
{| class="wikitable prettytable"
|- style="background-color:#cfc;"
Baris 164 ⟶ 163:
|7
|[[Iqbal Assegaf|'''M. Iqbal Assegaf''']]
|1995-20001999
|-
|8
Baris 176 ⟶ 175:
|10
|'''[[Yaqut Cholil Qoumas]]'''
|2016-''sekarang''2024
|-
|11
|'''[[Addin Jauharudin]]'''
|2024-Sekarang
|}
 
Baris 182 ⟶ 185:
 
* [[Nahdlatul Ulama|Nahdatul Ulama]]
*[https://ms.m.wiki-indonesia.club/wiki/Kyai_Saleh_Lateng [[Kyai Saleh Lateng]]
 
== Catatan Kaki ==
Baris 193 ⟶ 196:
 
[[Kategori:Badan Otonom Nahdlatul Ulama]]
[[Kategori:Nahdlatul Ulama]]
[[Kategori:Organisasi pemuda]]