Museum Perjuangan Tridaya Eka Dharma: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sejarah: #1Lib1Ref #1Lib1RefID
k Sejarah: membetulkan pranala sumber rujukan
 
Baris 3:
 
== Sejarah ==
Museum ini dahulunya adalah rumah peristirahatan Gubernur Sumatra. Pendirian museum ini digagas oleh Brigjen Widodo, salah seorang pimpinan [[TNI]] wilayah [[Sumatra Tengah]]. Gagasan tersebut kemudian dilanjutkan oleh Brigjen Soemantoro dengan mendirikan museum.{{Cn}} Pada tanggal 16 Agustus 1973, didirikanlah Museum Perjuangan Tridaya Eka Dharma.<ref>{{Cite book|last=Husni, M., dkk.|date=1994|url=filehttps://pustaka.kebudayaan.kemdikbud.go.id/C:/Users/ASUS/Downloads/Direktori%20museum%20museum%20di%20indonesiaindex.php?p=fstream-pdf&fid=1165&bid=10594|title=Direktori Museum-Museum di Indonesia|location=Jakarta|publisher=Proyek Pengembangan Permuseuman Jakarta|pages=9|url-status=live}}</ref>
 
Museum ini diberi nama Museum Perjuangan Tridaya Eka Dharma yang artinya tiga unsur kekuatan satu pengabdian. Nama ini bisa dikaitkan dengan falsafah [[Orang Minang|Minang]] ''"Tigo Tungku Sajarangan"''. Museum ini didirikan sebagai sarana komunikasi antara generasi dan sebagai pewaris semangat juang dan nilai-nilai kepahlawanan.