Pendidikan ilmu pengetahuan sosial: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kniezt (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor
Meraki97 (bicara | kontrib)
Penambahan isi artikel mengenai tujuan pembelajaran IPS
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 16:
Program pembelajaran IPS harus mampu memberikan pengalaman-pengalaman belajar yang berorientasi pada aktivitas belajar peserta didik, Pelibatan peserta didik dalam aktivitas belajar agar mereka memiliki kemampuan memecahkan masalah dalam lingkungan belajar yang dibuat sebagaimana realitas yang sesungguhnya.<ref>Tim Pengembang Ilmu Pendidikan FIP UPI (2009). Ilmu dan Aplikasi Pendidikan: Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial. Bandung: Imtima.</ref>
 
Tujuan pendidikan IPS menurut Gross dalam Al Muchtar (2001) adalah mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara yang baik dalam masyarakat yang demokratis.<ref>Al Muchtar, Suwarma. (2001). Epistemologi Pendidikan IPS. Bandung: Gelar Pustaka Mandiri.</ref> Di tingkat sekolah dasar, IPS bertujuan untuk membekali siswa dengan berbagai pengetahuan sosial yang berguna dalam kehidupan bermasyarakatnya.<ref>{{Cite book|last=Sardjiyo|first=Sardjiyo|date=2014|url=http://repository.ut.ac.id/3994/1/PDGK4106-M1.pdf|title=Pendidikan IPS di SD|location=Tangerang Selatan|publisher=Universitas Terbuka|isbn=9790111304|pages=1.28|url-status=live}}</ref>
 
 
 
== Tradisi ''Social Studies'' ==
Ada tiga tradisi dalam social studies, menurut Robert Bart, James Barth dan Samuel J. Shermis, yaitu:
Baris 61 ⟶ 58:
 
''d. Tujuan pembelajaran IPS adalah agar peserta didik menjadi warga negara Indonesia yang demokratis, bertanggung jawab, serta warga dunia yang cinta damai.''
 
[[Berkas:Polonium-210.svg|al=addf|jmpl|PO]]
== Tujuan pembelajaran ilmu pengetahuan sosial ==
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) bertujuan untuk memungkinkan siswa memahami dan menganalisis keterkaitan antara kondisi geografis dan karakteristik masyarakat serta potensi sumber daya alam. Selain itu, siswa didorong untuk memahami dinamika sosial, termasuk perubahan sosial dan tantangan ekonomi di era digital. Pendekatan yang diterapkan dalam pembelajaran IPS meliputi pembelajaran berbasis aktivitas (''Activity Based Learning''), berbasis sumber (''Resource Based Learning)'', dan pembelajaran terintegrasi (''Integrated Learning'').<ref>{{Cite web|title=CP & ATP - Ilmu Pengetahuan Sosial Ips Fase D|url=https://guru.kemdikbud.go.id/kurikulum/referensi-penerapan/capaian-pembelajaran/sd-sma/ilmu-pengetahuan-sosial-ips/fase-d/|website=guru.kemdikbud.go.id|access-date=2024-05-18}}</ref>[[Berkas:Polonium-210.svg|al=addf|jmpl|PO]]
 
=== ''Referensi'' ===