Penghuni Terakhir 2010: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
(12 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 10:
| format = [[Acara realitas]]
| picture_format =
| country =
| executive_producer =
| runtime =
Baris 25:
Audisi Penghuni Terakhir musim kelima diselenggarakan di lima kota besar Indonesia. [[Palembang]], [[Surabaya]], [[Yogyakarta]], [[Bandung]] dan [[Jakarta]]. Peserta audisi di kota-kota tersebut melewati beberapa tahap hingga akhirnya terpilih menjadi 30 calon penghuni rumah. Kota Palembang diwakili oleh 4 peserta, Surabaya dan Bandung masing-masing diwakili 6 peserta, Yogyakarta diwakili 5 peserta, dan Jakarta diwakili oleh 9 peserta. Dan pada tanggal 10 Juli 2010, malam pra ekstradisi dilakukan sehingga terpilihlah 18 penghuni.
Pemenang di musim ini adalah '''Guinevere Indriyani Nasution''' atau '''Iin''', finalis wanita asal [[Yogyakarta]]. Posisi kedua diduduki oleh '''Agus Syaitonirozim''' atau '''Toni''' dari [[Surabaya]] dan posisi ketiga diduduki oleh '''Lydia Aprida Wahab''' atau '''Dia''' dari [[Palembang]].
== Peraturan dan sistem kerja Petir ==
Baris 34:
Saat malam ekstradisi, 3 orang dengan sms terbawah (kecuali Boss dan Pemegang Kunci) akan duduk di kursi ekstradisi. Namun apabila di antara ketiga orang tersebut ada yang memiliki Kekebalan maka orang yang memiliki status kekebalan tersebut berhak untuk menggantikan dirinya dengan penghuni lain (selain Boss dan Pemegang Kunci) untuk duduk di kursi ekstradisi (bahkan yang mempunyai sms terbanyak). Kemudian, Boss mempunyai hak untuk menyelamatkan 1 orang di antara 3 calon terekstradisi, setelah itu Pemegang Kunci berhak meng-ekstradisi 1 di antara 2 orang tersisa itu.
Selain 3 peran tersebut (Pemegang Kunci, Boss, Kekebalan) ada pula penghuni yang mendapatkan predikat Jongos (diubah menjadi ART atau asisten rumah tangga sejak minggu keempatbelas), dimana penghuni ini adalah penghuni yang kalah pada game pemilihan Jongos (3 penghuni dengan perolehan sms terendah pada tayangan Beranda biasanya pada hari Selasa) diwajibkan untuk melakukan segala perintah yang diberikan oleh penghuni lain yang biasa berupa pekerjaan rumah tangga selama satu minggu di rumah tersebut.
Setiap penghuni yang terekstradisi memiliki wasiat, dimana penghuni yang tersisa wajib melakukan apa yang diminta oleh penghuni terekstradisi, tetapi jika perintah tersebut dipertimbangkan terlalu berat atau berbahaya, maka penyelenggara acara akan menolak wasiat tersebut.
Baris 105:
|'''Alis'''
|-
|align="left"|'''Denny
|{{yel}}
|Minggu Kelimabelas<br><small>23/10/2010</small>
Baris 131:
|Grand Final <br> <small> 11/11/2010</small>
|-pemenang penghuni terakhir
|align="left"|'''
|
|colspan=2 style="background:#0F4D92"|'''Penghuni Terakhir'''
Baris 527:
:{{colorbox|#1A2421}} Penghuni yang menjadi Boss pada minggu tersebut
:{{colorbox|#FFD800}} Penghuni yang menjadi Pemegang Kunci pada minggu tersebut
:{{colorbox|#9ACD32}} Penghuni yang duduk di kursi ekstradisi,
:{{colorbox|#E48400}} Penghuni yang duduk di kursi ekstradisi,
:{{colorbox|#A81C07}} Penghuni yang terekstradisi
:{{colorbox|#673147}} Penghuni yang telah terekstradisi namun kembali berkompetisi karena mendapatkan Amnesti
Baris 554:
== Kritik & Kontroversi ==
* Pada minggu keempat, terjadi kontra besar-besaran terhadap penghuni dengan Dia, yang mengekstradisi Angel daripada King. Hal ini dikarenakan Dia menyatakan akan mengekstradisi King,
* Pada minggu keenam, terjadi perobekan foto anak Woro yang menyebabkan Woro menjadi emosi. Awalnya pelakunya tidak diketahui, sampai pada malam ekstradisi minggu ketujuh, Zeli mengaku bahwa ia yang merobek foto tersebut atas perintah Erick. Demi nama baik Zeli, pada minggu kedelapan, Zeli mengaku bahwa yang merobek foto anak Woro adalah Erick.
* Pada minggu ketujuh, terjadi lagi kontra besar-besaran terhadap beberapa penghuni, kembali dengan Dia yang menjabat jadi Boss. Beberapa penghuni menganggap Dia orang bermuka dua dan egois, sehingga banyak yang tidak suka dengan kepemimpinannya dan membentuk Negara Separatis, yang diikuti oleh Demi, Erick, Erwin, Cut, Haykal, Alis dan Zeli. Pada malam ekstradisi, [[Helmy Yahya]] menyatakan bahwa perbuatan seperti Negara Separatis itu tidak diperbolehkan, dan sebagai hukumannya, Demi, Erick, Erwin, Cut, Haykal, Alis dan Zeli mendapatkan masing-masing kartu kuning. Penghuni yang tidak mendapatkan kartu kuning karena memihak Dia adalah Iin, Toni, Woro dan Ricky. Mereka yang tidak ikut dalam negara separatis diberikan privilege oleh juri yaitu adalah menelepon sanak keluarga mereka.
* Pada saat amnesti banyak pemirsa yang kecewa dengan masuknya kembali Demi ke rumah karantina, hal ini dikarenakan banyak pemirsa yang memilih King untuk kembali ke rumah karantina lewat SMS, King menempati urutan teratas SMS pemirsa sementara Demi hanya menempati urutan keempat para penghuni amnesti. Dan akhirnya King kalah pada saat voting yang dilakukan oleh para penghuni.
* Penggunaan kata ''Jongos'' untuk status Jongos pada acara Penghuni Terakhir kemudian diganti menjadi ''Asisten Rumah Tangga'' pada Minggu Keempatbelas. Hal ini dikarenakan penggunaan kata tersebut cenderung kasar dan merendahkan.
* Penghuni
== Referensi ==
Baris 565:
== Pranala luar ==
* [http://www.an.tv/penghuniterakhir/ Situs Resmi Penghuni Terakhir] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110530050923/http://www.an.tv/penghuniterakhir/ |date=2011-05-30 }}
{{start box}}
|