Haris Purnomo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Mrifqis713 (bicara | kontrib) #1Lib1Ref #1Lib1RefID |
||
(5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Orphan|date=Januari 2023}}
'''Haris Purnomo''' (lahir 1956 di [[Delanggu, Klaten|Delanggu]], [[Kabupaten Klaten|Klaten]]) adalah seorang seniman seni rupa kontemporer Indonesia. Ia menyelesaikan pendidikan di Sekolah Tinggi Seni Rupa ASRI Yogyakarta pada tahun 1984. Ia aktif memperjuangkan seni rupa kontemporer agar dapat diterima dalam dunia seni rupa Indonesia.<ref>{{Cite book|title=Almanak Seni Rupa Indonesia|last=Dahlan|first=M.|publisher=Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia|year=2012|isbn=978-979-143-629-8|location=Jakarta|pages=594}}</ref>▼
▲'''Haris Purnomo''' (lahir 1956 di [[Delanggu, Klaten|Delanggu]], [[Kabupaten Klaten|Klaten]])<ref>{{Cite book|last=Dewan Kesenian Jakarta|date=Desember 1980|url=https://archive.ivaa-online.org/files/uploads/texts/1980%20Pameran%20Besar%20Seni%20Lukis%20Indonesia%204.pdf|title=1980 Pameran Besar Seni Lukis Indonesia 4|publisher=Dewan Kesenian Jakarta|url-status=live}}</ref> adalah seorang seniman seni rupa kontemporer Indonesia. Ia
Sejak meraih penghargaan ''The Schoeni Public Vote Prize, Souvereign Asian Art Award'' 2017 di [[Hong Kong]], nama Haris Purnomo mulai diperhitungkan di dunia. Karya-karyanya yang berobjek bayi melejit seiring mengalirnya tawaran menggelar pameran di pelbagai kota di dunia, seperti [[Shanghai]], [[Kota Taipei|Taipei]], [[Miami]], [[Seattle]], [[Kota New York|New York]], [[Zürich|Zurich]], [[Milan]], dan [[Praha]]. Karyanya menjadi buruan kolektor pada balai-balai lelang terkemuka.
Baris 5 ⟶ 7:
Haris Purnomo sempat vakum dalam dunia seni rupa Indonesia selama lebih dari 20 tahun, sejak menggelar pameran bersama kelompok PiPa (Kepribadian Apa) pada tahun 1984 yang bertajuk "Luka", Haris muncul kembali pada 2006 saat berpameran tunggal di Nadi Gallery, Jakarta. Kelompok PiPa dikenal sebagai kelompok seniman yang kritis pada era 1970 sampai 1980-an. Mereka beranggotakan para seniman yang mengusung idealisme [[seni kontemporer]].
Semasa kecil, Haris Purnomo memiliki hobi membaca buku komik tradisional dan menyaksikan banyak pertunjukan wayang. Wayang dan komik banyak meninggalkan kesan tersendiri, tetapi hal yang mendorongnya untuk berkarier sebagai pelukis datang dari sebuah rumah milik [[Affandi]].<ref>{{Cite news|url=http://www.greensands.info/inspiring-people-haris-purnomo/|title=Inspiring People: Haris Purnomo|language=|access-date=2017-05-14|archive-date=2017-08-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20170813113553/http://www.greensands.info/inspiring-people-haris-purnomo/|dead-url=yes}}</ref>
Haris telah menggelar pameran (tunggal maupun bersama) di dalam dan luar negeri. Pamerannya tunggalnya yang terakhir adalah
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Authority control}}
[[
[[
[[
|