Eswatini: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Hungaria |
k ~ref |
||
(7 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 47:
Pada tahun 1964, wilayah negara yang dicadangkan untuk pendudukan Swazi telah meningkat menjadi 56 persen.<ref name=CO/>
Perubahan pada konstitusi asli yang diusulkan oleh Dewan Legislatif diterima oleh Inggris dan konstitusi baru yang menyediakan Dewan Majelis dan Senat disusun. Pemilihan di bawah konstitusi ini diadakan pada tahun 1967.<ref name=profile>{{Cite news|date=2018-09-03|title=eSwatini profile|language=en-GB|work=BBC News|url=https://
===Kemerdekaan (1968–sekarang)===
Setelah pemilihan umum tahun 1967, Swaziland adalah negara yang dilindungi sampai kemerdekaan diperoleh kembali pada tahun 1968.<ref>{{cite web|url=http://www.legislation.gov.uk/ukpga/1968/56/enacted?view=plain|title=Swaziland Independence Act 1968|website=legislation.gov.uk|access-date=20 April 2018|archive-date=2018-04-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20180420202956/http://www.legislation.gov.uk/ukpga/1968/56/enacted?view=plain|dead-url=no}}</ref>
Setelah pemilihan umum tahun 1973, konstitusi Swaziland ditangguhkan oleh [[Sobhuza II|Raja Sobhuza II]] yang kemudian memerintah negara itu dengan [[dekrit]] sampai kematiannya pada tahun 1982. Pada saat itu, Sobhuza II telah menjadi raja Swaziland selama hampir 83 tahun, menjadikannya [[:en:List of longest-reigning monarchs|raja dengan masa pemerintahan terlama dalam sejarah]].<ref name=":0">{{Cite news|url=https://www.csmonitor
Tahun 1990-an terjadi peningkatan protes mahasiswa dan buruh yang meminta Raja untuk memperkenalkan reformasi.<ref>{{Cite news|url=https://reliefweb.int/report/swaziland/swaziland-doubt-over-legality-protests- keep-swazis-bay-now|title=Swaziland: Keraguan atas legalitas protes membuat Swazis tetap dijauhi, untuk saat ini|work=ReliefWeb|access-date=20 April 2018}}</ref> Dengan demikian, kemajuan menuju reformasi konstitusi dimulai , yang berpuncak pada pengenalan konstitusi Swazi saat ini pada tahun 2005. Hal ini terjadi meskipun ada keberatan dari para aktivis politik. Konstitusi saat ini tidak secara jelas mengatur status partai politik.<ref name=":1" />
Baris 62:
Selama periode ini, ada peningkatan tekanan pada pemerintah Swazi untuk melakukan lebih banyak reformasi. Protes publik oleh organisasi sipil dan [[serikat buruh]] menjadi lebih umum. Mulai tahun 2012, peningkatan penerimaan SACU telah mengurangi tekanan fiskal pada pemerintah Swazi. Parlemen baru, yang kedua sejak diundangkannya konstitusi, dipilih pada 20 September 2013. Raja kemudian mengangkat kembali [[Barnabas Sibusiso Dlamini|Sibusiso Dlamini]] sebagai Perdana Menteri untuk ketiga kalinya.<ref>{{cite web|url=http://www.gov.sz/index.php?option%3Dcom_content%26view%3Darticle%26id%3D1460%3Aking-re-appoints-dr-bs-dlamini-as-prime-minister%26catid%3D1%25%203Alatest-news|title=Raja mengangkat kembali Dr. B.S. Dlamini sebagai Perdana Menteri|website=Pemerintah Kerajaan Swaziland|archive-url=https://web.archive.org/web/20131029200528/http://www.gov.sz/index.php?option=com_content&view=|archive-date=2013-10-29|access-date=20 April 2018|dead-url=no}}</ref>
Pada 19 April 2018, [[Raja Mswati III]] mengumumkan bahwa Kerajaan Swaziland telah mengganti namanya menjadi Kerajaan Eswatini, yang mencerminkan nama Swazi yang masih ada untuk negara bagian ''eSwatini'', untuk menandai peringatan 50 tahun kemerdekaan Swazi. Nama baru, Eswatini, berarti "tanah Swazis" dalam bahasa Swazi dan sebagian dimaksudkan untuk mencegah kebingungan dengan nama serupa [[Swiss]].<ref name=":2">{{Cite news|url=https://www.bbc.com/news/world-africa-43821512|title=Swaziland king mengubah nama negara|date=19 April 2018|work=BBC News|access-date=19 April 2018|archive-date=2018-07-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20180708074206/https://www.bbc.com/news/world-africa-43821512|dead-url=no}}</ref
Pekerja Eswatini memulai protes anti-pemerintah terhadap gaji rendah pada 19 September 2018. Mereka melakukan pemogokan tiga hari yang diselenggarakan oleh [[Kongres Serikat Pekerja Eswatini]] (TUCOSWA) yang mengakibatkan gangguan yang meluas.<ref>{{cite web|url=https://allafrica.com/stories/201809210158.html|title=Swaziland: Polisi Mengubah Kota Swaziland Menjadi 'Zona Perang' Saat Pemogokan Nasional Memasuki Hari Kedua|date=21 September 2018|via=AllAfrica|access-date=2022-07-31|archive-date=2018-09-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20180923124054/https://allafrica.com/stories/201809210158.html|dead-url=no}}</ref>
Baris 196:
===Agama ===
{{utama|Agama di Eswatini}}
Delapan puluh tiga persen dari total penduduk memeluk agama Kristen di Eswatini. [[Anglikanisme|Anglikan]], [[Protestan]] dan [[gereja pribumi Afrika]], termasuk [[Zionis|Zionis Afrika]] (40%), merupakan mayoritas Kristen, diikuti oleh Katolik Roma pada 6% dari populasi . Pada 18 Juli 2012, [[Ellinah Wamukoya]], terpilih sebagai "Uskup Anglikan Swaziland", menjadi wanita pertama yang menjadi uskup di Afrika dan melayani di posisi itu hingga kematiannya akibat COVID pada Januari 2021.<ref>{{cite web |url=https://www.episcopalnewsservice.org/2021/01/19/bishop-of-swaziland-and-global-environment-advocate-ellinah-wamukoya-dies-from-covid/ |title=Uskup Swaziland dan advokat lingkungan global Ellinah Wamukoya meninggal karena COVID-19 |website=episcopalnewsservice.org |date=19 Januari 2021 |access-date=9 Desember 2021 |url-status=live |archive-date=2021-01-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210119114556/https://www.episcopalnewsservice.org/2021/01/19/bishop-of-swaziland-and-global-environment-advocate-ellinah-wamukoya-dies-from-covid/ |dead-url=no }}</ref> Lima belas persen dari populasi mengikuti [[Agama tradisional Afrika|agama tradisional]]{{citation needed|date=July 2021}}; agama non-Kristen lainnya yang dipraktikkan di negara ini termasuk [[Islam]] (2%<ref>{{cite web |url=https://2009-2017.state.gov/j/drl/rls/irf/religiousfreedom/ |title=Biro Demokrasi, Hak Asasi Manusia, dan Perburuhan Laporan Kebebasan Beragama Internasional untuk 2015 |publisher=Departemen Luar Negeri AS |access-date=2022-07-31 |archive-date=2019-09-12 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190912060102/https://2009-2017.state.gov/j/drl/rls/irf/religiousfreedom/ |dead-url=no }}</ref>), [[Bahá'í|Iman Baháʼí]] (0,5%), dan [[Hinduisme]] (0,2%).<ref>{{cite web |url= http://www.religiousintelligence.co.uk/country/?CountryID=161 |author = Kecerdasan Agama |title = Profil Negara: Swaziland (Kerajaan Swaziland) |archive-url=https://web.archive.org/web/20080626110027/http://www.religiousintelligence.co.uk/country/?CountryID=161 |archive-date=26 Juni 2008 }
Kerajaan Eswatini tidak mengakui pernikahan non-sipil seperti kontrak pernikahan ritus Islam.<ref>{{Cite news|url=http://aa.com.tr/en/africa/swaziland-marriage-law-leaves -muslims-in-legal-quagmire/693456|title=Hukum pernikahan Swaziland membuat umat Islam berada dalam rawa hukum|last=Zulu|first=Phathizwe |date=26 November 2016|work=Anadolu Agency|place=Turkey}}</ref>
Baris 203:
{{Utama|Kesehatan di Eswatini}}
{{Lihat juga|HIV/AIDS di Eswatini}}
Pada 2016, Eswatini memiliki [[Daftar negara menurut prevalensi HIV/AIDS pada orang dewasa|prevalensi HIV tertinggi]] di antara orang berusia 15 hingga 49 tahun di dunia (27,2%).<ref name="unaids16">{{cite web|title=Swaziland 2016 Country factsheet|url=http://www.unaids.org/en/regionscountries/countries/swaziland|website=[[UNAIDS]]|access-date=14 Januari 2018|archive-date=2017-11-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20171105004836/http://www.unaids.org/en/regionscountries/countries/swaziland/|dead-url=no}}</ref
===Pendidikan===
|