Berenang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 5:
Berenang sangat berguna sebagai alat pendidikan, sebagai rekreasi yang sehat, menanamkan keberanian, percaya diri, dan sebagai terapi yang terkadang dianjurkan oleh dokter, serta untuk keselamatan diri atau orang lain.<ref name=":1">{{Cite book|last=Arhesa|first=Sandra|date=2020|url=https://books.google.co.id/books?id=MNr0DwAAQBAJ&pg=PA6&dq=renang&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwiV-YKZ6anuAhWRV30KHdtjAfYQ6AEwAXoECAkQAg#v=onepage&q=renang&f=true|title=Buku Jago Renang|location=Tangerang Selatan|publisher=Ilmu Cemerlang Group|isbn=978-623-91740-6-4|pages=4, 5, 11, 12, 19, 20|language=id|url-status=live}}</ref> Berenang untuk keperluan rekreasi dan kompetisi dilakukan di [[kolam renang]]. Manusia juga berenang di [[sungai]], [[danau]], dan [[laut]] sebagai bentuk rekreasi. [[Renang (olahraga)|Olahraga renang]] membuat tubuh sehat karena hampir semua [[otot]] tubuh dipakai sewaktu berenang.
== Etimologi ==
Kata berenang dalam bahasa Indonesia mungkin berasal dari bahasa Melayu kuno yaitu nangi, yaitu turunan kata Proto-Malayo-Polinesia laŋuy atau naŋuy. Hal ini kognat dengan "langi" dalam bahasa Jawa, "lange" dalam bahasa Batak, "nange" dalam bahasa Bugis dan bahasa Austronesia lainnya. Kata "nangi" ini kemudian terimbuh dengan ber- sehingga membentuk kata "bernangi" , lama kelamaan kata i pada akhiran menjadi hilang , dan menyisakan kata "bernang". Dan akhirnya masyarakat Melayu pun menganggap renang sebagai kata dasarnya dan be- sebagai imbuhannya.
== Kolam ==
|