Muhammad Rizieq Shihab: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

[revisi tidak terperiksa]

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 13 Januari 2017 07.50 sunting Angayubagia (bicara \| kontrib) Peninjau 44.628 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 22 Mei 2024 14.30 sunting balikkan OrangKalideres (bicara \| kontrib) Peninjau, Pengembali revisi 24.132 suntingan Membatalkan 1 suntingan by 114.5.253.87 (bicara) (TW) Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan Revisi selanjutnya →
(313 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1: ~~{{Pp-semi-indef}}~~ ~~{{Lindungidarianon}}~~ ~~{{refimprove}}~~ {{Infobox person \| honorific_prefix = [[Habib]] \| name = ~~<!--~~ ~~(noref,~~ ~~sembunyikan~~ ~~dahulu)~~ DR Al ~~Habib~~= Muhammad Rizieq ~~bin Hussein~~ Shihab~~, Lc, MA, DPMSS --~~<br>~~Muhammad~~{{lang\|ar\|مُحَمَّد ~~Rizieq~~رِزْق ~~Shihab~~شِهَاب}} \| image = Habib Muhammad Rizieq Shihab.jpg ~~\|native_name = محمّد رزق شهاب~~ \| alt = \| caption = \| birth_name = Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab \| birth_date = {{Birth date and age\|df=y\|1965\|08\|24}} \| birth_place = [[Petamburan, Tanah Abang]], [[Jakarta Pusat]], [[Indonesia]] \| death_date = <!-- {{Death date and age\|YYYY\|MM\|DD\|YYYY\|MM\|DD}} (tanggal meninggal diikuti tanggal lahir) --> \| death_place = \| nationality = ~~{{negara\|Indonesia}}~~ = [[Indonesia]] \| other_names = ~~Habib~~ = Rizieq Shihab \| alma_mater = [[Universitas Raja Saud]]<br>[[Universitas Islam Internasional Malaysia]]<br>[[Universitas Malaya]]<br>[[:ms:Universiti Sains Islam Malaysia\|Universitas Sains Islam Malaysia]] ~~\|known_for = Ketua umum [[FPI]]~~ \| known_for = Pemimpin [[Front Pembela Islam]] ~~\|occupation =~~ \|~~partner~~ occupation = ~~Syarifah~~ \| years_active = 1998–sekarang ~~\|children = Rufaidah Syihab<br />Humaira Syihab<br />Zulfa Syihab<br />Najwa Syihab<br />Muntaz Syihab<br />Fairuz Syihab<br />Zahra Syihab~~ \| spouse = Syarifah Fadhlun Binti Fadhil bin Yahya (almh), ~~\|parents = Hussein Shihab<br />Sidah Alatas~~ Syarifah Mona Hasinah Alaydrus ~~\|website = {{URL\|habibrizieq.com}}~~ \| children = Rufaidah, Humaira, Zulfa, Najwa, Mumtaz, Fairuz, Zahra \| parents = [[Hussein Shihab]] (Ayah)<br>Sidah Alatas (Ibu) \| website = {{URL\|habibrizieq.com}} }} [[Haji (gelar)\|H.]] DPMSS. '''Al-Habib Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab''', [[Sarjana\|Lc.]], [[Master of Arts\|M.A.]], [[Ph.D.]] ({{lang-ar\|محمّد رزق شهاب\|Muḥammad Rizq Šihāb}}; {{IPA-ar\|(ʔ)mʊˈħæmmæd rizq ʃihaːb}}; {{lahirmati\|[[Petamburan, Tanah Abang]], [[Jakarta Pusat]]\|24\|8\|1965}}) juga dikenal sebagai '''Rizieq Shihab''',<ref>{{Cite news\|url=http://nasional.kompas.com/read/2008/06/04/1024579/profil.singkat.fpi.dan.habib.rizieq\|title=Profil Singkat FPI dan Habib Rizieq\|language=id\|access-date=26 December 2013\|work=[[Kompas.com]]\|archive-date=2013-12-03\|archive-url=https://web.archive.org/web/20131203011933/http://nasional.kompas.com/read/2008/06/04/1024579/profil.singkat.fpi.dan.habib.rizieq\|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite book\|url=https://books.google.com/books?id=T8TXAAAAMAAJ&q=habib+rizieq+born\|title=Gerakan Islam Kontemporer Era Reformasi\|last1=Tholkhah\|first1=Imam\|last2=Yusuf\|first2=Choirul Fuad\|date=1 Januari 2005\|publisher=Departemen Agama, Badan Litbang Agama dan Diklat Keagamaan\| isbn=9789793370002\|language=en}}</ref> adalah seorang tokoh Arab serta pendiri dan pemimpin [[Front Pembela Islam]] ([[FPI]]), yang dilarang oleh pemerintah pada bulan Desember 2020.<ref name="collins">{{cite book\|url= https://archive.org/details/indonesiabetraye00coll_0\|url-access=registration\|page=[https://archive.org/details/indonesiabetraye00coll_0/page/165 165]\|quote=fpi pendiri.\|title=Indon esia Betrayed: Bagaimana Pembangunan Gagal\|first=Elizabeth\|last=Fuller Collins\|publisher=University of Hawaii Press\|year=2007\|isbn=978-0-8248-3183-7}}</ref> Menghadapi tuntutan pidana di Indonesia, ia tinggal di [[Riyadh]], [[Arab Saudi]] dari 2017 hingga November 2020. Setelah kembali ke Indonesia, ia ditangkap pada akhir 2020, dengan tuduhan menghasut kriminal karena mengadakan acara keramaian yang melanggar protokol kesehatan [[Covid-19]]. '''Muhammad Rizieq Shihab''' ({{lahirmati\|[[Jakarta]]\|24\|8\|1965}})<ref>[http://nasional.kompas.com/read/2008/06/04/1024579/profil.singkat.fpi.dan.habib.rizieq KOMPAS - Profil Singkat FPI dan Habib Rizieq]. Diakses pada 17 Februari 2012</ref> adalah seorang tokoh Islam Indonesia yang dikenal sebagai pemimpin organisasi [[Front Pembela Islam]].<ref name="collins">{{cite book\|url=https://books.google.com/books?id=ojOtXYruFTwC&lpg=PA165&dq=fpi%20founder&pg=PA165#v=onepage&q=fpi%20founder&f=false\|title=Indonesia Betrayed: How Development Fails ~~\|first=Elizabeth\|last=Fuller Collins\|publisher=University of Hawaii Press\|year=2007\|isbn=978-0-8248-3183-7}}</ref>~~ == ~~Profil~~Biografi == === Kehidupan Awal === Lahir di Jakarta pada tanggal 24 Agustus 1965. Ayahnya Habib Husein bin Muhammad Shihab dan ibunya Syarifah Sidah Alatas. Ayahnya meninggal semenjak ia masih berumur 11 bulan, dan semenjak itulah Habib Muhammad Rizieq Shihab tidak dididik di pesantren. Namun sejak berusia empat tahun, ia sudah rajin mengaji di masjid-masjid. Ibunya yang sekaligus berperan sebagai bapak dan bekerja sebagai penjahit pakaian serta perias pengantin, sangat memperhatikan pendidikan Habib Muhammad Rizieq Shihab dan satu anaknya yang lain. [[Berkas:The Prophet's Mawlid in Kwitang in 1950.jpg\|jmpl\|Ayah Habib Rizieq, [[Hussein Shihab\|Habib Hussein bin Muhammad Shihab]] (berkopiah hitam) bersama [[Ali bin Husein Al-Attas\|Habib Ali bin Husein al-Attas]] (kiri), [[Ali bin Abdurrahman Kwitang\|Habib Ali bin Abdurrahman al-Habsyi]] (tengah), dan Habib Muhammad bin Ali al-Habsyi (kanan) saat menghadiri acara [[Maulid Nabi Muhammad]] di [[Kwitang, Senen, Jakarta Pusat]] sekitar tahun 1950.\|kiri]] Rizieq Shihab adalah anak tunggal. Ia lahir di [[Jakarta]] pada tanggal [[24 Agustus]] [[1965]] dari pasangan [[Hussein Shihab\|Habib Hussein bin Muhammad Shihab]] dan Sidah Alatas.<ref name=":0">{{Cite news\|url=http://www.viva.co.id/siapa/read/242-habib-rizieq-shihab\|title=Profil Habib Rizieq Shihab\|date=2016-12-02\|work=[[VIVA.co.id]]\|language=id\|access-date=2017-06-28\|via=\|archive-date=2021-07-29\|archive-url=https://web.archive.org/web/20210729160708/https://www.viva.co.id/siapa/read/242-habib-rizieq-shihab\|dead-url=no}}</ref> Kedua orangtuanya merupakan orang [[Suku Betawi\|Betawi]] keturunan [[Hadhrami]].<ref name=":1">{{Cite web\|url=http://ipulstory.blogspot.co.id/2011/12/biografi-habib-rizieq-syihab-oleh-budi.html\|title=Biografi Habib Rizieq Syihab (Oleh: Budi Prasidi Jamil)\|last=Jamil\|first=Budi Prasidi\|date=2011\|website=\|publisher=''Saiful Putra''\|access-date=2017-06-28\|archive-date=2018-02-14\|archive-url=https://web.archive.org/web/20180214103408/http://ipulstory.blogspot.co.id/2011/12/biografi-habib-rizieq-syihab-oleh-budi.html\|dead-url=no}}</ref> Ayahnya, Husein bin Muhammad bin Husein bin Abdullah bin Husein bin Muhammad bin Shaikh bin Muhammad Shihab (lahir sekitar [[1920]])<ref name=":2">{{Cite news\|url=http://arrohim.com/biografi-ringkas-al-habib-m-rizieq-bin-husein-syihab\|title=Biografi Ringkas Al Habib M. Rizieq bin Husein Syihab\|last=Gunadi\|first=Hendri\|language=en-gb\|access-date=2017-06-28\|archive-date=2019-08-11\|archive-url=https://web.archive.org/web/20190811180651/http://arrohim.com/biografi-ringkas-al-habib-m-rizieq-bin-husein-syihab\|dead-url=yes}}</ref> adalah salah seorang pendiri ''Gerakan Pandu Arab Indonesia'' yang didirikan bersama teman-temannya pada tahun [[1937]].<ref>{{Cite web\|url=https://alwishahab.wordpress.com/2007/08/30/pandu-arab-indonesia/\|title=Pandu Arab Indonesia\|last=Shahab\|first=Alwi\|authorlink=Alwi Shahab\|date=2007-08-30\|website=Situs resmi Alwi Shahab\|publisher=\|access-date=2017-06-28\|archive-date=2023-04-11\|archive-url=https://web.archive.org/web/20230411014705/https://alwishahab.wordpress.com/2007/08/30/pandu-arab-indonesia/\|dead-url=no}}</ref> Pandu Arab Indonesia adalah sebuah perkumpulan [[kepanduan]] yang didirikan oleh orang [[Arab-Indonesia\|Indonesia berketurunan Arab]] yang berada di [[Jakarta]], yang selanjutnya berganti nama menjadi Pandu Islam Indonesia (PII).<ref name=":1" /> Ayahnya wafat pada tahun 1966 saat Rizieq berusia 11 bulan, sehingga sejak saat itu ia hanya diasuh oleh ibunya, Syarifah Sidah, dan tidak dididik di [[pesantren]]. Baru setelah berusia empat tahun ia mulai rajin mengaji di masjid-masjid dekat rumahnya. Sebagai orang tua tunggal, ibunya yang bekerja sebagai penjahit pakaian dan perias pengantin juga sangat memperhatikan pendidikan Rizieq serta membimbingnya dengan pendidikan agama. Rizieq adalah seorang keturunan Arab dengan [[klan]] ''[[Alawiyyin\|Shihab]]'' (merujuk pada ''Shihabuddin Aal bin Syech'') yang silsilahnya dapat ditelusuri sampai kepada [[Ali bin Abi Thalib\|Sayyidina Ali bin Abi Thalib]] melalui [[Ahmad al-Muhajir\|Imam Ahmad al-Muhajir]]. Sementara itu, istrinya yang bernama Fadhlun juga merupakan keluarga Arab dari [[klan]] ''Aal bin Yahya''.<ref name=":2" /> Setelah lulus SD, Habib Muhammad Rizieq Shihab masuk ke SMP Pejompongan, Jakarta Pusat. Ternyata jarak sekolah dengan rumahnya di Petamburan, juga di Jakarta Pusat, terlalu jauh. Ia pun kemudian dipindahkan ke sekolah yang lebih dekat dengan tempat tinggalnya, SMP Kristen Bethel Petamburan. Lulus SMA, Habib Rizieq meneruskan studinya di King Saudi University, Arab Saudi, yang diselesaikan dalam waktu empat tahun dengan predikat cum-laude. Habib Muhammad Rizieq Shihab pernah kuliah untuk mengambil S2 di Malaysia, tetapi hanya setahun. === Pendidikan === Habib Muhammad Rizieq Shihab mendeklarasikan berdirinya Front Pembela Islam (FPI) tanggal 17 Agustus 1998. Front Pembela Islam (FPI) adalah sebuah organisasi massa Islam yang berpusat di Jakarta. Selain beberapa kelompok internal, yang disebut oleh FPI sebagai sayap juang, FPI memiliki kelompok Laskar Pembela Islam, kelompok paramiliter dari organisasi tersebut yang kontroversial karena melakukan aksi-aksi "penertiban" (sweeping) terhadap kegiatan-kegiatan yang dianggap maksiat atau bertentangan dengan syariat Islam terutama pada masa Ramadan dan seringkali berujung pada kekerasan. {{seri Front Pembela Islam}} Setelah lulus sekolah dasar pada tahun 1975 di SDN 1 [[Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat]], pada tahun 1976 Rizieq melanjutkan sekolah menengahnya ke SMP 40 [[Pejompongan]], [[Jakarta Pusat]]. Namun karena jarak sekolah dengan rumahnya di [[Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat\|Petamburan]] terlalu jauh, ia kemudian dipindahkan ke sekolah yang relatif lebih dekat dengan tempat tinggalnya, yaitu SMP Kristen Bethel Petamburan dan lulus tahun 1979.<ref name=":0" /> Ia kemudian melanjutkan sekolahnya di [[SMA Negeri 4 Jakarta]] di [[Gambir]], namun lulus dari SMA Islamic Village [[Tangerang]] pada tahun 1982.<ref name=":1" /> FPI mulai dikenal sejak terjadi Peristiwa Ketapang, Jakarta, 22 November 1998, sekitar 200 anggota massa FPI bentrok dengan ratusan preman. Bentrokan bernuansa suku, agama, ras, antargolongan ini mengakibatkan beberapa rumah warga dan rumah ibadah terbakar serta menewaskan sejumlah orang.<ref>[http://ahlulkisa.com/biografi-ringkas-habib-muhammad-rizieq-bin-husein-bin-muhammad-shihab-lc.html Biografi Ringkas Habib Muhammad Rizieq bin Husein bin Muhammad Shihab Lc]</ref> Pada tahun [[1983]], Rizieq mengambil kelas [[bahasa Arab]] di [[Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab]] (LIPIA). Namun setelah satu tahun menempuh studi, ia mendapat tawaran beasiswa dari [[Organisasi Kerjasama Islam]] (OKI) untuk kuliah di [[Arab Saudi]].<ref name=":5" /> Ia pun melanjutkan program sarjana jurusan [[Pendidikan agama Islam\|Studi Agama Islam]] ([[Fiqih]] dan [[Ushul Fiqh]]) ke [[Universitas Raja Saud]] yang ditempuhnya selama empat tahun. Pada tahun [[1990]], Rizieq Shihab dinyatakan lulus.<ref name=":5">{{Cite news\|url=http://news.okezone.com/read/2017/03/01/65/1631415/wiih-habib-rizieq-kuliah-lulus-cumlaude-di-kampus-top-arab-saudi\|title=Wiih, Habib Rizieq Kuliah & Lulus Cumlaude di Kampus Top Arab Saudi\|last=Wurinanda\|first=Iradhatie\|date=2017-03-01\|work=[[Okezone.com]]\|language=id\|access-date=2017-06-28\|via=\|archive-date=2021-07-14\|archive-url=https://web.archive.org/web/20210714063429/https://news.okezone.com/read/2017/03/01/65/1631415/wiih-habib-rizieq-kuliah-lulus-cumlaude-di-kampus-top-arab-saudi\|dead-url=no}}</ref> Pada tanggal 30 Oktober 2008 Habib Muhammad Rizieq Shihab divonis 1,5 tahun penjara karena dinyatakan bersalah terkait penyerangan terhadap massa Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan atau AKKBB pada peristiwa Insiden Monas 1 Juni.<ref>[http://kesehatan.kompas.com/read/2008/10/30/11490841/Rizieq.Divonis.1.Tahun.6.Bulan KOMPAS - Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab divonis 1,5 tahun penjara.] Diakses pada 18 Februari 2012</ref> Rizieq Shihab sempat mengambil program [[pascasarjana]] di [[Universitas Islam Internasional Malaysia]] selama satu tahun, setelah itu ia kembali ke Indonesia sebelum [[magister]]nya selesai karena alasan biaya. Setelah beberapa tahun, akhirnya ia mampu melanjutkan pendidikannya di bidang [[Syari'ah]] dan meraih gelar ''[[:en:Master of Arts\|Master of Arts]]'' (M.A.) pada tahun 2008 di [[Universitas Malaya]]<ref>{{Cite web\|url=https://www.arrahmah.com/2008/07/04/habib-rizieq-si-goen-ingin-menggurui-saya-dan-abubakar-baasyir-tentang-iman/\|title=Habib Rizieq: Si Goen ingin “Menggurui” Saya dan Abu Bakar Ba’asyir tentang Iman\|last=Hidayatullah\|first=\|date=2008-07-04\|website=www.arrahmah.com\|publisher=\|language=en-US\|access-date=2017-06-29\|archive-date=2020-08-09\|archive-url=https://web.archive.org/web/20200809164420/https://www.arrahmah.com/2008/07/04/habib-rizieq-si-goen-ingin-menggurui-saya-dan-abubakar-baasyir-tentang-iman/\|dead-url=yes}}</ref> dengan [[tesis]] berjudul ''"Pengaruh Pancasila Terhadap Pelaksanaan Syariat Islam di Indonesia"''.<ref>{{cite thesis\|last=bin Husein Shihab\|first=Al-Habib Muhammad Rizieq\|date=2012\|title=Pengaruh Pancasila Terhadap Penerapan Syariah Islam di Indonesia\|type=Master thesis\|chapter=\|publisher=[[Universitas Malaya]]\|docket=\|oclc=\|url=https://issuu.com/yusufmaulana/docs/tesis_habib_rizq\|access-date=2017-06-29\|archivedate=2023-04-11\|archiveurl=https://web.archive.org/web/20230411014657/https://issuu.com/yusufmaulana/docs/tesis_habib_rizq\|deadurl=no}}</ref> ~~== Pendidikan ==~~ * SDN 1 Petamburan, Jakarta (1975) * SMP 40 Pejompongan, Jakarta * SMP Kristen Bethel Petamburan, Jakarta (1979) * SMAN 4, Gambir, Jakarta * SMA Islamic Village, Tangerang (1982) * Jurusan Studi Agama Islam (Fikih dan Ushul) King Saud University (S1), Riyadh, Arab Saudi (1990) * Studi Islam, Universitas Antar-Bangsa (S2), Malaysia * Universitas Antar-Bangsa (S3), Malaysia Pada tahun 2012, Rizieq Shihab kembali ke [[Malaysia]] dan melanjutkan program pendidikan [[doktor]] dalam program Dakwah dan Manajemen di Fakultas Kepemimpinan dan Pengurusan [[:ms:Universiti Sains Islam Malaysia\|Universitas Sains Islam Malaysia]] (USIM).<ref>{{Cite news\|url=http://www.en.netralnews.com/news/opinion/read/5578/rizieq.shihab.becomes.doctoral.candidate.at.university.of.islamic.science.malaysia\|title=Netralnews.com - Rizieq Shihab Becomes Doctoral Candidate at University of Islamic Science Malaysia\|last=Netralnews.Com\|newspaper=netralnews.com\|language=en\|access-date=2017-06-28\|archive-date=2017-05-13\|archive-url=https://web.archive.org/web/20170513102651/http://www.en.netralnews.com/news/opinion/read/5578/rizieq.shihab.becomes.doctoral.candidate.at.university.of.islamic.science.malaysia\|dead-url=yes}}</ref> Saat ini ia sedang menyelesaikan disertasinya yang berjudul ''"مناهج التميز بين الأصول والفروع عند أهل السنة والجماعة"'' (''Perbedaan Asal dan Cabang Ahlussunah Wal Jama'ah'') di bawah pengawasan Prof. Dr. Kamaluddin Nurdin Marjuni dan Dr. Ahmed Abdul Malek dari [[Nigeria]].<ref>{{Cite news\|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/habib-rizieq-sedang-di-malaysia-selesaikan-kuliah-doktor.html\|title=Habib Rizieq sedang di Malaysia, selesaikan kuliah Doktor\|last=Fadillah\|first=Ramadhian\|date=2017-05-11\|work=[[Merdeka.com]]\|language=id\|access-date=2017-06-28\|via=\|editor-last=Fadillah\|editor-first=Ramadhian\|archive-date=2017-05-11\|archive-url=https://web.archive.org/web/20170511210158/https://www.merdeka.com/peristiwa/habib-rizieq-sedang-di-malaysia-selesaikan-kuliah-doktor.html\|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite news\|url=http://www.en.netralnews.com/news/opinion/read/5578/rizieq.shihab.becomes.doctoral.candidate.at.university.of.islamic.science.malaysia\|title=Rizieq Shihab Becomes Doctoral Candidate at University of Islamic Science Malaysia\|date=11 May 2017\|work=Netralnews\|access-date=15 May 2017\|archive-date=2017-05-13\|archive-url=https://web.archive.org/web/20170513102651/http://www.en.netralnews.com/news/opinion/read/5578/rizieq.shihab.becomes.doctoral.candidate.at.university.of.islamic.science.malaysia\|dead-url=yes}}</ref> Rizieq menyelesaikan dan meraih gelar doktor pada 15 April 2021 saat masih mendekam di penjara.<ref>{{Cite news\|date=2021-04-16\|title=Rizieq Shihab Raih Gelar Doktor, Kuasa Hukum: Dia Kritik Aksi Terorisme dalam Disertasinya\|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2021/04/16/14291161/rizieq-shihab-raih-gelar-doktor-kuasa-hukum-dia-kritik-aksi-terorisme\|access-date=2021-05-10\|work=[[Kompas.com]]\|language=id\|editor-last=Sari\|editor-first=Nursita\|first=Nirmala Maulana\|last=Achmad\|archive-date=2021-05-11\|archive-url=https://web.archive.org/web/20210511212007/https://megapolitan.kompas.com/read/2021/04/16/14291161/rizieq-shihab-raih-gelar-doktor-kuasa-hukum-dia-kritik-aksi-terorisme\|dead-url=no}}</ref> ~~== Karier ==~~ * Kepsek Madrasah Aliyah Jamiat Kheir, Jakarta === Kehidupan pribadi === * Dewan Syariat BPRS At-Taqwa, Tangerang Rizieq Shihab menikah pada tanggal [[11 September]] [[1987]] dengan Fadhlun bin Yahya.<ref name=":1" /> Dari pernikahannya tersebut Rizieq dikaruniai 7 orang putri: Rufaidah Shihab, Humaira Shihab, Zulfa Shihab, Najwa Shihab binti Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab, Mumtaz Shihab, Fairuz Shihab, dan Zahra Shihab{{sfn\|Metode Dakwah Habib Rizieq bin Husein Syihab pada Majlis Ta'lim al-Ishlah Jakarta Pusat\|p=32}}. * Pimpinan/pembina sejumlah majelis ta’lim Jabotabek * Presiden Direktur Markaz Syariah == Aktivitas == * Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) [[Berkas:Habib Rizieq Syihab FPI.jpg\|jmpl\|Rizieq Shihab ketika berdakwah]] * Mufti Besar Kesultanan Darul Islam Sulu (gelar: Datuk Paduka Maulana Syar'i Sulu) Pada tahun 1992 sebelum kembali ke [[Indonesia]], Rizieq Shihab bekerja sebagai guru SMA selama sekitar satu tahun di [[Arab Saudi]] setelah menyelesaikan studi sarjananya di [[Universitas Raja Saud]]. Selain memberikan ceramah agama, Sepulangnya ke tanah air Rizieq juga menjadi kepala sekolah Madrasah Aliyah di [[Jamiat Kheir]] sampai tahun 1996. Ketika dia sudah tidak lagi menjadi kepala sekolah, dia masih aktif mengajar di sekolah sebagai guru [[Fiqih]] atau [[Ushul Fiqh]].<ref name=":1" /> Pengalaman organisasinya dimulai saat ia menjadi anggota [[Jamiat Kheir]]. Ia pernah menjabat sebagai anggota Dewan Syariah di BPRS At-Taqwa, [[Tangerang]]. Ia juga adalah ketua sejumlah Majelis Taklim [[Jabotabek]].<ref name=":0" /> === Front Pembela Islam === {{Main\|Front Pembela Islam}} Rizieq Shihab mendeklarasikan berdirinya [[Front Pembela Islam]] pada tanggal 17 Agustus 1998 di Pondok Pesantren Al-Umm, [[Tangerang]].<ref>{{Cite news\|url=https://tirto.id/fpi-dalam-lintasan-sejarah-b1NT\|title=FPI dalam Lintasan Sejarah\|last=Putu Agung Nara Indra\|first=\|date=2016-11-04\|work=[[Tirto\|Tirto.id]]\|newspaper=tirto.id\|language=id\|access-date=2017-06-28\|via=\|archive-date=2020-02-24\|archive-url=https://web.archive.org/web/20200224052810/https://tirto.id/fpi-dalam-lintasan-sejarah-b1NT\|dead-url=no}}</ref> Front Pembela Islam adalah sebuah organisasi massa Islam yang berpusat di [[Jakarta]]{{Sfn\|Jahroni, Jajang (2008). Defending the Majesty of Islam: Indonesia's Front Pembela Islam, 1998-2003\|p=}}. Selain beberapa kelompok internal yang disebut sebagai Sayap Juang, FPI juga memiliki kelompok Laskar Pembela Islam,<ref>{{Cite news\|url=http://www.tribunnews.com/tag/laskar-pembela-islam-lpi/foto\|title=Laskar Pembela Islam (LPI) Foto {{!}} Tag - Tribunnews.com\|work=[[Tribunnews\|Tribunnews.com]]\|language=id\|access-date=2017-06-28\|archive-date=2023-04-10\|archive-url=https://web.archive.org/web/20230410145712/https://www.tribunnews.com/tag/laskar-pembela-islam-lpi/foto\|dead-url=no}}</ref> kelompok [[paramiliter]] yang dianggap kontroversial karena melakukan ''sweeping'' (razia), terutama di bulan Ramadan, terhadap kegiatan-kegiatan maksiat<ref>{{Cite news \|url=https://aceh.tribunnews.com/2018/07/07/dsi-dan-wh-gandeng-fpi-berantas-maksiat \|title=DSI dan WH Gandeng FPI Berantas Maksiat \|work=[[Tribunnews\|Tribunnews.com]] \|via= \|language=id \|access-date=2021-01-08 \|archive-date=2023-04-09 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20230409222106/https://aceh.tribunnews.com/2018/07/07/dsi-dan-wh-gandeng-fpi-berantas-maksiat \|dead-url=no }}</ref> semisal [[prostitusi]],<ref>{{Cite news \|url= https://news.detik.com/berita/d-2446505/fpi-kami-siap-perangi-dan-bimbing-pelacur-di-parung \|title= FPI: Kami Siap Perangi dan Bimbing Pelacur di Parung \|work= [[Detik.com\|detikcom]] \|via= \|access-date= 2021-01-08 \|archive-date= 2023-04-11 \|archive-url= https://web.archive.org/web/20230411062301/https://news.detik.com/berita/d-2446505/fpi-kami-siap-perangi-dan-bimbing-pelacur-di-parung \|dead-url= no }}</ref><ref>{{Cite news \|url=https://www.halloriau.com/read-pekanbaru-104082-2018-07-30-berantas-prostitusi-satpol-pp-pekanbaru-gandeng-fpi.html \|title=Berantas Prostitusi Satpol PP Pekanbaru Gandeng FPI \|website= \|via= \|access-date=2021-01-08 \|archive-date=2023-04-11 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20230411014703/https://www.halloriau.com/read-pekanbaru-104082-2018-07-30-berantas-prostitusi-satpol-pp-pekanbaru-gandeng-fpi.html \|dead-url=no }}</ref> [[perjudian]],<ref>{{Cite news \|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/fpi-1500-anggota-akan-sweeping-prostitusi-judi-di-riau.html \|title=FPI :1500 Anggota Akan Sweeping Prostitusi & Judi di Riau \|work=[[Merdeka.com]] \|via= \|language=id \|access-date=2021-01-08 \|archive-date=2023-04-10 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20230410145713/https://www.merdeka.com/peristiwa/fpi-1500-anggota-akan-sweeping-prostitusi-judi-di-riau.html \|dead-url=no }}</ref> dan tempat hiburan malam,<ref>Jahroni, J. 2008. ''Defending the majesty of Islam: Indonesia's Front Pembela Islam'', 1998-2003. Jakarta: Studia Islamika, ISSN 02150492</ref> yang dianggap dapat mengganggu kekhidmatan ibadah puasa umat muslim dan kesucian bulan [[Ramadan]].{{Sfn\|Rosadi, Andi (2008). Hitam-putih FPI: Mengungkap Rahasia-rahasia Mencengangkan Ormas Keagamaan Paling Kontroversial\|p=}}<ref>{{Cite news \|url=https://inilah.com/news/31650/cita-cita-dan-fakta-fpi \|title=Cita-Cita dan Fakta FPI \|website=Inilah.com \|via= }}</ref> Pada tanggal [[30 Oktober]] [[2008]], Rizieq divonis 1,5 tahun penjara terkait kerusuhan pada tanggal [[1 Juni]] di [[Monumen Nasional\|Monas]] karena terbukti secara sah menganjurkan orang lain dengan terang-terangan dan dengan sengaja, bersama-sama untuk menghancurkan barang atau orang lain<ref>{{Cite news\|url=https://tirto.id/saat-rizieq-shihab-menjadi-napi-cgfB\|title=Saat Rizieq Shihab Menjadi Napi\|last=Widhana\|first=Dieqy Hasbi\|date=2017-01-11\|work=[[Tirto\|Tirto.id]]\|newspaper=tirto.id\|language=id\|access-date=2017-06-28\|via=\|archive-date=2023-07-14\|archive-url=https://web.archive.org/web/20230714143344/https://tirto.id/saat-rizieq-shihab-menjadi-napi-cgfB\|dead-url=no}}</ref> sesuai dengan Pasal 170 ayat (1) jo Pasal 55 KUHP.<ref>{{Cite news\|url=http://nasional.news.viva.co.id/news/read/6264-habib-rizieq-divonis-1-5-tahun\|title=Habib Rizieq Divonis 1,5 Tahun\|last=Anggadha\|first=Arry\|date=2008-10-30\|work=[[VIVA.co.id]]\|publisher=viva.co.id\|last2=Huda S\|first2=Eko\|language=id\|access-date=2017-06-28\|via=\|archive-date=2017-10-27\|archive-url=https://web.archive.org/web/20171027045527/http://nasional.news.viva.co.id/news/read/6264-habib-rizieq-divonis-1-5-tahun\|dead-url=no}}</ref> Rizieq juga mengecam keras munculnya kelompok teroris [[Negara Islam Irak dan Syam\|ISIS]] maupun adanya sejumlah anggotanya yang berbaiat pada kelompok tersebut. Ia menyatakan bahwa penyebab ideologi radikalisme ISIS yang membunuh sesama umat adalah sikap "merasa paling Islam sendiri" sehingga semua orang dianggap kafir, semua orang murtad, semua orang boleh dibunuh. Ia juga menegaskan bahwa ormas FPI melarang santri-santri mereka untuk ikut bertarung di Irak maupun Suriah karena pertempuran itu dianggap saling memerangi sesama muslim. Ia juga mengatakan "Haram satu peluru umat Islam ditujukan ke saudara muslimnya. Kalau ngucapin kata ‘kafir’ aja gak boleh, apalagi bunuh."<ref>{{Cite news \|url= https://nasional.okezone.com/read/2021/01/01/337/2337434/anggota-fpi-baiat-ke-isis-habib-rizieq-haram-satu-peluru-umat-islam-ditujukan-ke-saudara-muslimnya \|title= Anggota FPI Baiat ke ISIS, Habib Rizieq: Haram Satu Peluru Umat Islam Ditujukan ke Saudara Muslimnya! \|work= [[Okezone.com]] \|last= Okezone \|first= Tim \|access-date= 2021-01-08 \|archive-date= 2023-04-11 \|archive-url= https://web.archive.org/web/20230411014704/https://nasional.okezone.com/read/2021/01/01/337/2337434/anggota-fpi-baiat-ke-isis-habib-rizieq-haram-satu-peluru-umat-islam-ditujukan-ke-saudara-muslimnya \|dead-url= no }}</ref> Menanggapi polemik pembubaran FPI, Rizieq pernah membuat pernyataan bahwa ia tidak berkeberatan jika FPI dibubarkan karena baginya organisasi hanya alat juang untuk mendapat ridho [[Allah]]. Ia mempersilahkan kalau FPI dibubarkan dengan syarat pelacuran di Indonesia harus dibubarkan juga.<ref>{{Cite news\|url=https://bogor.suara.com/read/2020/12/31/082622/habib-rizieq-fpi-bubar-silahkan-tapi-bubarkan-pelacuran-di-indonesia\|title=Habib Rizieq: FPI Bubar Silahkan, Tapi Bubarkan Pelacuran di Indonesia\|last=\|first=\|work=Suara.com\|date=2020-12-31\|language=id\|access-date=2021-01-06\|archive-date=2023-04-10\|archive-url=https://web.archive.org/web/20230410054242/https://bogor.suara.com/read/2020/12/31/082622/habib-rizieq-fpi-bubar-silahkan-tapi-bubarkan-pelacuran-di-indonesia\|dead-url=no}}</ref> == Penghargaan == Pada tanggal 19 Maret 2009, Rizieq Shihab dinobatkan oleh [[Sultan Sulu]] sebagai Mufti Agung [[Kesultanan Sulu\|Kesultanan Sulu Darul Islam]]<ref>{{Cite web\|url=https://kabarnet.in/2013/04/08/habib-rizieq-dinobatkan-sebagai-mufti-besar-kesultanan-sulu/\|title=Habib Rizieq Ternyata Mufti Besar Kesultanan Sulu\|last=KabarNet\|first=\|date=2013-04-07\|website=KabarNet\|publisher=\|access-date=2017-06-28\|archive-date=2018-03-13\|archive-url=https://web.archive.org/web/20180313092521/https://kabarnet.in/2013/04/08/habib-rizieq-dinobatkan-sebagai-mufti-besar-kesultanan-sulu/\|dead-url=yes}}</ref> dengan gelar ''Datu Paduka Maulana Syar'i Sulu'' disingkat '''DPMSS.'''<ref name=":3">{{Cite web\|url=http://www.suara-islam.com/read/index/6961/-Filipina-di-Balik-Konflik-Sulu-Sabah\|title=Filipina di Balik Konflik Sulu-Sabah\|last=Suara Islam\|first=\|date=2013-04-06\|website=www.suara-islam.com\|publisher=\|language=en\|access-date=2017-06-28\|archive-date=2017-07-13\|archive-url=https://web.archive.org/web/20170713031618/http://www.suara-islam.com/read/index/6961/-Filipina-di-Balik-Konflik-Sulu-Sabah\|dead-url=yes}}</ref> == Kontroversi == [[Berkas:Habib Rizieq Shihab When Interviewed by Reporters.jpg\|jmpl\|Rizieq Shihab saat diwawancarai oleh wartawan terkait kasus 'Balada Cinta Rizieq']] * Pada tanggal 20 April 2003, Rizieq Shihab ditahan karena dianggap menghina kepolisian RI lewat dialog di stasiun televisi SCTV dan Trans TV. Ia sempat dibawa kabur pendukungnya, tapi akhirnya divonis 7 bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 29 Juli 2003.<ref>[http://metro.tempo.co/read/news/2014/10/10/064613290/ini-rekam-jejak-perilaku-fpi Ini Rekam Jejak Perilaku FPI] Tempo.co, Tanggal 10 Oktober 2014. Diakses tanggal 25 November 2015.</ref> Pada tanggal 20 April 2003, Rizieq Shihab ditahan karena dianggap menghina [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]] lewat dialog di stasiun televisi [[SCTV]] dan [[Trans TV]]. Ia divonis 7 bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 29 Juli 2003.<ref>{{Cite news\|url=https://metro.tempo.co/read/news/2014/10/10/064613290/ini-rekam-jejak-perilaku-fpi\|title=Ini Rekam Jejak Perilaku FPI\|last=Setyanto\|first=Hermawan\|date=2014-10-10\|work=[[Tempo.co]]\|language=id\|access-date=2017-06-28\|via=\|editor-last=Hakim.\|editor-first=Abdul Djalil\|archive-date=2015-11-25\|archive-url=https://web.archive.org/web/20151125190116/http://metro.tempo.co/read/news/2014/10/10/064613290/ini-rekam-jejak-perilaku-fpi\|dead-url=no}}</ref> * Pada tanggal 13 November 2015, Rizieq kembali menjadi sorotan saat diundang oleh Bupati Purwakarta untuk ceramah di kota tersebut. Saat berceramah, Rizieq memplesetkan kata "''Sampurasun''" menjadi "Campur Racun". Dalam bahasa Sunda, "''Sampurasun''" bisa diartikan sebagai salam hormat dan doa. Atas kejadian tersebut, Rizieq Shihab dilaporkan oleh Aliansi Masyarakat Sunda Menggugat yang diinisiasi oleh Angkatan Muda Siliwangi Jawa Barat ke Polda Jawa Barat atas tuduhan penghinaan dan pelecehan terhadap budaya Sunda.<ref>[http://nasional.tempo.co/read/news/2015/11/25/063722181/plesetkan-sampurasun-bos-fpi-rizieq-dilaporkan-ke-polisi Plesetkan Sampurasun, Bos FPI Rizieq Dilaporkan ke Polisi] Tempo.co, Tanggal 25 November 2015. Diakses tanggal 25 November 2015.</ref> * Pada tanggal 26 Desember 2016, Rizieq diperkarakan oleh [[Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia]] (PMKRI) atas tuduhan penistaan agama karena telah berkata "Kalau Tuhan beranak, bidannya siapa?"<ref>[https://tempo.co/read/news/2016/12/26/063830565/rizieq-shihab-dipolisikan-pmkri-dituding-menistakan-agama Rizieq Shihab Dipolisikan PMKRI, Dituding Menistakan Agama] Tempo.co, Tanggal 26 Desember 2016. Diakses tanggal 8 Januari 2017</ref> Pada tanggal 13 November 2015, Rizieq kembali menjadi sorotan saat diundang ceramah oleh [[Daftar Bupati Purwakarta\|Bupati Purwakarta]] di kota tersebut. Saat berceramah, Rizieq memplesetkan kata "''Sampurasun''" menjadi "Campur Racun". Dalam bahasa Sunda, "''Sampurasun''" bisa diartikan sebagai salam hormat dan doa. Atas kejadian tersebut, Rizieq Shihab dilaporkan oleh Aliansi Masyarakat Sunda Menggugat yang diinisiasi oleh Angkatan Muda Siliwangi Jawa Barat ke Polda Jawa Barat atas tuduhan penghinaan dan pelecehan terhadap budaya Sunda.<ref>{{Cite news\|url=https://nasional.tempo.co/read/news/2015/11/25/063722181/pelesetkan-sampurasun-bos-fpi-rizieq-dilaporkan-ke-polisi\|title=Pelesetkan Sampurasun, Bos FPI Rizieq Dilaporkan ke Polisi\|last=Antara\|date=2015-11-25\|work=[[Tempo.co]]\|language=id\|access-date=2017-06-28\|via=\|editor-last=pdat\|editor-first=Anisa Luciana\|archive-date=2015-12-08\|archive-url=https://web.archive.org/web/20151208044611/http://nasional.tempo.co/read/news/2015/11/25/063722181/pelesetkan-sampurasun-bos-fpi-rizieq-dilaporkan-ke-polisi\|dead-url=no}}</ref> ~~==Kehidupan Pribadi==~~ Rizieq tinggal di Jalan Petamburan III di daerah [[Tanah Abang]]. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, ia mempunyai dan mengoperasikan warung kecil di ujung jalan dimana ia tinggal bersama keluarganya, menjual parfum dan barang-barang Muslim. Dia menikah dengan Fadlun bin Yahya dan mempunyai tujuh anak, yang semuanya bersekolah di [[Jamiat Kheir]].<ref name=bio1>{{cite web\|url=http://ipulstory.blogspot.com/2011/12/biografi-habib-rizieq-syihab-oleh-budi.html\| title=Biografi Habib Rizieq Shihab\|language=id\| accessdate=August 20, 2014}}</ref> Pada tanggal 27 Oktober 2016, Ketua [[Partai Nasional Indonesia Marhaenisme]] yang juga putri dari [[Presiden Indonesia\|Presiden]] [[Soekarno]], [[Sukmawati Soekarnoputri]] melaporkan Rizieq ke Bareskrim Polri karena dianggap telah menghina [[Pancasila]] dan [[Soekarno]] atas pernyataan "Pancasila Sukarno, Ketuhanan ada di Pantat. Sedangkan Pancasila [[Piagam Jakarta]], Ketuhanan ada di Kepala".<ref>{{Cite news\|url=https://news.detik.com/berita/d-3330943/dianggap-hina-pancasila-habib-rizieq-dipolisikan-sukmawati-soekarnoputri\|title=Dianggap Hina Pancasila, Habib Rizieq Dipolisikan Sukmawati Soekarnoputri\|last=Fitrahudin\|first=Ahmad Ziaul\|date=2016-10-26\|work=[[Detik.com\|detikcom]]\|access-date=2017-06-28\|via=\|archive-date=2023-04-11\|archive-url=https://web.archive.org/web/20230411062301/https://news.detik.com/berita/d-3330943/dianggap-hina-pancasila-habib-rizieq-dipolisikan-sukmawati-soekarnoputri\|dead-url=no}}</ref> Dua bulan kemudian, pada Desember 2016, Rizieq diperkarakan oleh [[Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia]] (PMKRI) atas tuduhan penistaan agama karena telah berkata "Kalau Tuhan beranak, bidannya siapa?"<ref>{{Cite news\|url=https://nasional.tempo.co/read/news/2016/12/26/063830565/rizieq-shihab-dipolisikan-dengan-tudingan-menistakan-agama\|title=Rizieq Shihab Dipolisikan dengan Tudingan Menistakan Agama\|last=Adyatama\|first=Egi\|date=2016-12-26\|work=[[Tempo.co]]\|language=id\|access-date=2017-06-28\|via=\|archive-date=2016-12-27\|archive-url=https://web.archive.org/web/20161227122704/https://nasional.tempo.co/read/news/2016/12/26/063830565/rizieq-shihab-dipolisikan-dengan-tudingan-menistakan-agama\|dead-url=no}}</ref> Pada Januari 2017, Rizieq dilaporkan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar, [[Raden Prabowo Argo Yuwono]] atas tuduhan penghinaan terhadap profesi [[hansip]] karena telah berkata "Di Jakarta, Kapolda mengancam akan mendorong Gubernur [[Bank Indonesia\|BI]] untuk melaporkan Rizieq Shihab. Pangkat jenderal otak Hansip" dan "Sejak kapan jenderal bela [[palu arit]], jangan-jangan ini jenderal ''enggak'' lulus litsus."<ref>{{Cite news\|url=http://www.cnnindonesia.com/nasional/20170117092857-12-186833/merasa-dihina-hansip-polisikan-pentolan-fpi-rizieq-shihab/\|title=Merasa Dihina, Hansip Polisikan Pentolan FPI Rizieq Shihab\|last=Taylor\|first=Gloria Safira\|date=2017-01-17\|work=[[CNN Indonesia]]\|access-date=2017-06-28\|via=\|archive-date=2023-04-16\|archive-url=https://web.archive.org/web/20230416140119/https://www.cnnindonesia.com/nasional/20170117092857-12-186833/merasa-dihina-hansip-polisikan-pentolan-fpi-rizieq-shihab\|dead-url=no}}</ref> Satu bulan setelahnya, pada Februari 2017, tersiar rumor adanya percakapan pornografi antara Rizieq dengan seorang perempuan bernama Firza Hussein beserta foto-foto panas Firza di [[WhatsApp]].<ref>{{Cite news\|url=https://metro.tempo.co/read/news/2017/02/06/064843371/percakapan-mesum-mirip-rizieq-firza-husein-asli-atau-palsu\|title=Percakapan Mesum Mirip Rizieq-Firza Husein, Asli atau Palsu?\|last=Alvionitasari\|first=Rezki\|date=2017-02-06\|work=[[Tempo.co]]\|last2=Adyatama\|first2=Egi\|language=id\|access-date=2017-06-28\|via=\|editor-last=Susanto\|editor-first=Elik\|archive-date=2017-02-12\|archive-url=https://web.archive.org/web/20170212165159/https://metro.tempo.co/read/news/2017/02/06/064843371/percakapan-mesum-mirip-rizieq-firza-husein-asli-atau-palsu\|dead-url=no}}</ref> Pada tanggal 29 Mei 2017, Rizieq ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.<ref>{{cite news\|url=http://m.republika.co.id/berita/nasional/hukum/17/05/29/oqph6c383-polisi-tetapkan-habib-rizieq-sebagai-tersangka-pornografi\|title=Polisi Tetapkan Habib Rizieq Sebagai Tersangka Pornografi\|first=Arif Satrio\|last=Nugroho\|first2=Nidia\|last2=Zuraya\|work=Republika\|date=29 Mei 2017\|accessdate=4 Juni 2017}}</ref> Pada 29 September 2017, Rizieq dicekal saat akan meninggalkan [[Arab Saudi]].<ref>{{Cite web\|last=VIVA\|first=PT VIVA MEDIA BARU-\|date=2018-09-29\|title=Habib Rizieq Dicekal ke Luar Arab, Kopernya Sudah Sampai Malaysia\|url=https://www.viva.co.id/berita/nasional/1079566-habib-rizieq-dicekal-ke-luar-arab-kopernya-sudah-sampai-malaysia\|website=www.viva.co.id\|language=id\|access-date=2023-04-17\|archive-date=2023-04-11\|archive-url=https://web.archive.org/web/20230411052306/https://www.viva.co.id/berita/nasional/1079566-habib-rizieq-dicekal-ke-luar-arab-kopernya-sudah-sampai-malaysia\|dead-url=no}}</ref> karena visanya sudah habis.<ref>{{Cite web\|last=Redaksi\|last2=Joglosemarnews.com\|date=2018-09-28\|title=Visa Rizieq Shihab Telah Habis Sejak Akhir Juli 2018, Ini Aturan yang Berlaku di Arab Saudi » JOGLOSEMAR NEWS\|url=https://joglosemarnews.com/2018/09/visa-rizieq-shihab-telah-habis-sejak-akhir-juli-2018-ini-aturan-yang-berlaku-di-arab-saudi/\|website=JOGLOSEMAR NEWS\|language=id\|access-date=2023-04-17\|archive-date=2023-04-11\|archive-url=https://web.archive.org/web/20230411052333/https://joglosemarnews.com/2018/09/visa-rizieq-shihab-telah-habis-sejak-akhir-juli-2018-ini-aturan-yang-berlaku-di-arab-saudi/\|dead-url=no}}</ref> Kemudian, pada 24 Juni 2021, Rizieq telah divonis 4 tahun penjara oleh hakim Khadwanto setelah disidang di [[Pengadilan Negeri Jakarta Timur]], atas kasus berita bohong terkait hasil tes usap RS Ummi Bogor.<ref>{{Cite news\|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/24/13450541/usai-vonis-4-tahun-penjara-hakim-beri-opsi-ke-rizieq-shihab-minta\|title=Usai Vonis 4 Tahun Penjara, Hakim Beri Opsi ke Rizieq Shihab Minta Pengampunan ke Presiden Jokowi\|work=[[Kompas.com]]\|date=24 Juni 2021\|editor-last=Gatra\|editor-first=Sandro\|first=Nirmala Maulana\|last=Achmad\|access-date=2021-06-24\|archive-date=2023-04-09\|archive-url=https://web.archive.org/web/20230409223305/https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/24/13450541/usai-vonis-4-tahun-penjara-hakim-beri-opsi-ke-rizieq-shihab-minta\|dead-url=no}}</ref> == Karya == === Buku === * {{cite book\|url=https://books.google.co.id/books/about/Hancurkan_liberalisme_tegakkan_syariat_I.html?id=f_ySpwAACAAJ&redir_esc=y\|title=Hancurkan Liberalisme, Tegakkan Syariat Islam\|last=Shihab\|first=al-Habib Muhammad Rizieq bin Husein\|date=2011\|publisher=Suara Islam Press\|year=\|isbn=9786029985702\|location=Jakarta\|page=\|pages=\|author-link=Muhammad Rizieq Shihab}} * {{Cite book\|last=Shihab\|first=Muhammad Rizieq\|date=2012\|url=https://books.google.com/books/about/Wawasan_kebangsaan_menuju_NKRI_bersyaria.html?hl=id&id=Zs9OlwEACAAJ\|title=Wawasan Kebangsaan Menuju NKRI Bersyariah\|publisher=Suara Islam Press\|isbn=9786029985757\|url-status=live}}<ref>{{Cite web\|url=http://www.suara-islam.com/read/kabar/nasional/6476/Habib-Rizieq-Hadirkan-Buku-Wawasan-Kebangsaan-Menuju-NKRI-Bersyariah\|title=Habib Rizieq Hadirkan Buku Wawasan Kebangsaan Menuju NKRI Bersyariah\|website=www.suara-islam.com\|language=en\|access-date=2017-06-29\|archive-date=2018-04-02\|archive-url=https://web.archive.org/web/20180402035936/http://www.suara-islam.com/read/kabar/nasional/6476/Habib-Rizieq-Hadirkan-Buku-Wawasan-Kebangsaan-Menuju-NKRI-Bersyariah\|dead-url=yes}}</ref> * {{Cite book\|last=Shihab\|first=Al-Habib Muhammad Rizieq bin Husein\|date=2008\|url=https://books.google.com/books/about/Dialog_FPI_amar_ma_ruf_nahi_munkar.html?hl=id&id=eFHIZwEACAAJ\|title=Dialog FPI amar ma'ruf nahi munkar: menjawab berbagai tuduhan terhadap gerakan nasional anti ma'siat di Indonesia\|publisher=Pustaka Ibnu Sidah\|language=id}}{{sfn\|Metode Dakwah Habib Rizieq bin Husein Syihab pada Majlis Ta'lim al-Ishlah Jakarta Pusat\|p=36}} === Karya lain === * Kumpulan [[Shalawat]] yang disusun oleh Muhammad Rizieq Shihab{{sfn\|Metode Dakwah Habib Rizieq bin Husein Syihab pada Majlis Ta'lim al-Ishlah Jakarta Pusat\|p=32}} == Nasab == {{Noref section}} Silsilah Rizieq dapat diketahui dari dokumen Maktab Daimi Rabithah Alawiyah yang diterbitkan 8 September 2003 dengan nomor ID nasab 19176. Dalam dokumen itu, silsilah nasab Rizieq diambil dari "Syajarah Assadah Al Asyraf Al Alawiyyin" Juz 2 Halaman 236. {{familytree/start\|style=font-size:88%;}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| QUR \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|QUR=[[Fihr bin Malik\|Fihr]]<br />'''[[Suku Quraisy\|(QURAISY)]]'''}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|:\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|:\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| WAQ \|~\|~\|y\|~\|~\|~\|~\|~\|~\|~\|~\|~\| AMQ \|~\|~\|y\|~\|~\| ATM \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|AMQ=[[Abdu Manaf bin Qushay]]\|ATM=[[Atikah binti Murrah\|Ātikah binti Murrah]]\|WAQ=[[Waqidah binti Amr]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \|,\|-\|-\|-\|v\|-\|-\|-\|v\|-\|^\|-\|v\|-\|-\|-\|.\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| NAW \| \| \| ASH \| \| BAR \| \| HAL \| \| MUT \| \| HSM \|y\| SLM \| \| \| \| \| \|ASH=[[Abdu Syams bin Abdu Manaf\|Abdu Syams]]\|HSM=[[Hasyim bin Abdu Manaf\|Hasyim]]\|MUT=[[Muthalib]]\|HAL=[[Hallah bin Abdul Manaf\|Hallah]]\|BAR=[[Barrah bin Abdul Manaf\|Barrah]]\|SLM=[[Salma binti Amr]]\|NAW=[[Naufal bin Abdu Manaf\|Naufal]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \|,\|-\|-\|-\|-\|-\|-\|-\|-\|-\|-\|'\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| UMY \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| MTL \| \| \| \| \| \| \| \|AMN=[[ʿÂmine]]\|KLD=Kalde\|NEF=Nevfel\|HVY=Huveylid\|UMY=[[Umayyah bin 'Abd asy-Syams\|Umayyah]]\|MTL=[[Abdul Muthalib]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \|,\|-\|^\|-\|-\|-\|.\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|,\|-\|-\|-\|v\|-\|-\|-\|v\|-\|-\|-\|v\|^\|-\|-\|v\|-\|-\|-\|.\| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| HRB \| \| \| \| ALA \| \| \| \| \| \| AMN \|y\| ALH \| \| HMZ \| \| TLB \| \| AZZ \| \| ABS \| \| ABL \|ABL=[[Abu Lahab\|Abū Lahab]]\|HRB=[[Harb bin Umayyah\|Harb]]\|ALA=[[Abu al-Ash bin Umayyah\|Abūl-Āsh]]\|AMN=[[Aminah]]\|ALH=[[Abdullah bin Abdul Muthalib\|Abdullāh]]\|TLB=[[Abu Thalib\|Abū Thālib]]\|HMZ=[[Hamzah bin Abdul Muthalib\|Hamzah]]\|ABS=[[Abbas bin Abdul Muthalib\|Abbās]]\|AZZ=[[Zubair bin Abdul Muthalib\|Zubair]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \|!\| \| \| \|,\|-\|^\|-\|v\|-\|-\|-\|.\| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| SFY \| \| HKM \| \| UAL \| \| AFF \| \| MHD \|y\| KHD \| \| \|F\| ALI \|y\| KHL \| \| ABA \| \| \| \| \|SFY=[[Abu Sufyan bin Harb\|Abū Sufyān]]\|HKM=[[Al-Hakam bin Abi al-Ash\|al-Ḥakam]]\|UAL=[[Utsman bin Abul Ash\|ʿUtsmān I]]\|AFF=[[Affan bin Abi al-Ash\|ʿAffān]]\|MHD=[[Muhammad\|'''MUHAMMAD''']]<br />''([[Silsilah keluarga Muhammad\|Silsilah]])''\|KHD=[[Khadijah binti Khuwailid\|Khadijah]]\|ALI=[[Ali\|Ali bin Abū Thālib]]\|KHL=[[Khaulah binti Ja'far]]\|ABA=[[Abdullah bin Abbas\|Abdullāh bin Abbās]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \|!\| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \|,\|-\|^\|-\|.\| \| \| \|:\| \| \| \|!\| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| MWY \| \| MRN \| \| \| \| \| \| UTS \|~\| RUQ \| \| FAT \|y\|~\|J\| \| \| MLI \| \| \| \| ALB \| \| \| \| \|MWY=[[Muawiyah I\|Muʿāwiyah I]]\|MRN=[[Marwan I\|Marwān I]]\|UTS=[[Utsman\|Utsmān bin ʿAffān]]\|RUQ=[[Ruqayyah binti Muhammad\|Ruqayah]]\|FAT=1. [[Fatimah]]\|MLI=[[Muhammad bin al-Hanafiyah]]\|ALB=[[Ali bin Abdullāh]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \|:\|F\|~\|~\|J\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|,\|-\|^\|-\|.\| \| \| \|!\| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| SUF \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| HAS \| \| HSY \| \| \| \| MIM \| \| \| \| \|SUF=''[[Kekhalifahan Umayyah\|Bani Umayyah]]''\|HAS=[[Hasan bin Ali\|Ḥasan]]\|HUS=2. [[Husain bin Ali\|Ḥusain]]\|HSY=[[Abdullah bin Muhammad bin al-Hanafiyah\|Abū Hasyim]]\|MIM=[[Muhammad bin Ali al-Abbas\|Imam Muhammad al-Kamil]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \|,\|-\|-\|-\|v\|-\|-\|-\|+\|-\|-\|-\|.\| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| MII \| \| MAN \| \| SAF \| \| MUS \|MII=[[Ibrahim al-Imam\|Ibrāhim]]\|SAF=[[As-Saffah\|Saffāḥ]]\|MAN=[[al-Mansur\|Mansur]]\|MUS=[[Musa bin Muhammad\|Musa]]\|HUS=3. [[Ali Zainal Abidin]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \|L\|~\|~\|7\|:\| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| BAN \| \| \| \| \|BAN=''[[Kekhalifahan Abbasiyah\|Bani Abbāsiyah]]''\|HUS=4. [[Muhammad al-Baqir]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=5. [[Ja'far ash-Shadiq]] }} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=6. [[Ali al-Uraidhi]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=7. [[Muhammad an-Naqib]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=8. [[Isa ar-Rumi]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=9. [[Ahmad al-Muhajir]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=10. [[Ubaidillah bin Ahmad]] }} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=11. ♂ Alwi al-Awwal ([[Alawiyyin]]) Abi [[Sayyid\|Sa'adah]] }} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=12. Muhammad Maula Shaumah}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=13. Alwi ats-Tsani}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=14. [[Ali Khali' Qasam]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=15. [[Muhammad Shahib Mirbath]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=16. Ali Walidil Faqihi / Ali Faqih Nuruddin}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=17. [[Muhammad al-Faqih Muqaddam]] (+ 1232 M)}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=18. Alwi al-Ghayyur}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=19. Ali Maula Ad-Darak }} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=20. Muhammad Mauladdawilah}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=21. Syaikh Abdurrahman Assegaf}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=22. Syaikh Abubakar as-Sakran}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=23. Ali Shohib Al Wirid Al Sakran }} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=24. Abdurrahman}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=25. Syahabuddin al-Akbar}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=26. Abdurrahman al-Qhodi}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=27. Syahabuddin al-Asghar}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=28. Muhammad}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=29. Ali }} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=30. Muhammad }} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=31. Syaikh}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=32. Muhammad}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=33. Husain}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=34. Abdullah}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=35. Husain}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=36. Muhammad}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=37. [[Hussein Shihab]]}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|!\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|}} {{familytree\|boxstyle=background:LightBlue;\| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| HUS \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \| \|\|HUS=38. '''[[Habib]] Muhammad Rizieq [[bin Shahabuddin\|Shihab]]'''}} {{familytree/end}} == Referensi == ~~{{reflist}}~~ === ~~Bacaan~~Catatan ~~terkait~~kaki === {{reflist\|30em}} * Jahroni, Jajang. (March 12, 2008) ''Defending the Majesty of Islam: Indonesia's Front Pembela Islam, 1998-2003 (Islam in Southeast Asia: Views from Within)''. University of Washington Press, ISBN-13: 978-9749511114 ISBN-10: 9749511115. * Wiki Series (2011), ''Islam di Indonesia: Front Pembela Islam, Majelis Ulama Indonesia, Masjid di Indonesia, Pesantren di Indonesia, Pimpinan Pesantren Indonesia (Indonesian Edition)'' . Books llc, ISBN 10: 1233905201 ISBN 13: 9781233905201. === Bibliografi === * Rosadi, Andi (2008). ''Hitam-putih FPI: mengungkap rahasia-rahasia mencengangkan ormas keagamaan paling kontroversial.'' the University of Michigan dan Nun Publisher. ISBN 9791611025, ISBN 9789791611022. {{refbegin\|30em}} * Jamhari. (2004). ''Gerakan salafi radikal di Indonesia - Islamic radical movement in contrast to the basic of Islamic teachings in Indonesia.'' the University of Michigan & RajaGrafindo Persada. ISBN 9794219029, ISBN 9789794219027. * {{cite book\|url=https://books.google.com/books?id=ojOtXYruFTwC&lpg=PA165&dq=fpi%20founder&pg=PA165#v=onepage&q=fpi%20founder&f=false\|title=Indonesia Betrayed: How Development Fails\|first=Elizabeth\|last=Fuller Collins\|publisher=University of Hawaii Press\|year=2007\|ref={{sfnRef\|Fuller Collins, Elizabeth (2007). Indonesia Betrayed: How Development Fails}}\|isbn=978-0-8248-3183-7}} * Wilson, Ian. (24 Feb 2014). ''Resisting Democracy: Front Pembela Islam and Indonesia’s 2014 Elections.'' ISEAS Perspective is published electronically by the Institute of Southeast Asian Studies, Singapore. * {{cite thesis\|type=[[Sarjana#Gelar sarjana di Indonesia\|S.Sos.I.]]\|last=Masyitoh\|first=Siti\|date=2011\|title=Metode Dakwah Habib Rizieq bin Husein Syihab pada Majlis Ta'lim al-Ishlah Jakarta Pusat\|url=http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/480/1/SITI%20MASYITOH-FDK.PDF\|ref={{sfnRef\|Metode Dakwah Habib Rizieq bin Husein Syihab pada Majlis Ta'lim al-Ishlah Jakarta Pusat}}\|location=Jakarta\|publisher=Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah\|access-date=2017-06-29\|archivedate=2014-08-26\|archiveurl=https://web.archive.org/web/20140826121006/http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/480/1/SITI%20MASYITOH-FDK.PDF\|deadurl=no}} * Mubarak, M. Zaki. (2008). ''Genealogi Islam radikal di Indonesia: gerakan, pemikiran, dan prospek demokrasi.'' LP3S. ISBN 9793330716, ISBN 9789793330716. * {{cite book \|last=Jahroni \|first=Jajang \|date=12 Maret 2008 \|title=Defending the Majesty of Islam: Indonesia's Front Pembela Islam, 1998-2003 \|url=https://books.google.co.id/books/about/Defending_the_Majesty_of_Islam.html?id=qKZwAAAAMAAJ&redir_esc=y \|location=Chiang Mai, Thailand \|publisher=Silkworm Books \|page= \|isbn=9789749511114 \|language=en \|ref={{sfnRef\|Jahroni, Jajang (2008). Defending the Majesty of Islam: Indonesia's Front Pembela Islam, 1998-2003}} \|author-link= }} * Hisyam, Muhamad. (2008). ''Prosiding Muncul dan Berkembangnya Varian Keagamaan Islam Kontemporer di Indonesia.'' Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan Indonesia, LIPI. * {{cite book \|last=Rosadi \|first=Andi \|date=2008 \|title=Hitam-putih FPI: Mengungkap Rahasia-rahasia Mencengangkan Ormas Keagamaan Paling Kontroversial \|url=https://books.google.co.id/books/about/Hitam_putih_FPI.html?id=Dc7XAAAAMAAJ \|location=Jakarta \|publisher=Nun Publisher \|page= \|isbn=9789791611022 \|ref={{sfnRef\|Rosadi, Andi (2008). Hitam-putih FPI: Mengungkap Rahasia-rahasia Mencengangkan Ormas Keagamaan Paling Kontroversial}} \|author-link= }} {{refend}} == Pranala luar == * [http://www.habibrizieq.com/ Situs resmi Habib{{commonscat\|Muhammad Rizieq Shihab]}} * [http://www.habibrizieq.com/ Situs resmi] {{Webarchive\|url=https://web.archive.org/web/20150701164146/http://www.habibrizieq.com/ \|date=2015-07-01 }} Muhammad Rizieq Shihab * [http://fpi.or.id Situs resmi] {{Webarchive\|url=https://web.archive.org/web/20170116151306/http://www.fpi.or.id/ \|date=2017-01-16 }} [[Front Pembela Islam]] * https://www.viva.co.id/berita/nasional/1320965-silsilah-habib-rizieq-cucu-nabi-muhammad-saw * https://news.detik.com/berita/d-5249967/silsilah-habib-rizieq-shihab * {{Youtube\|r4GWl2VoUts}} Silsilah Rizieq Shihab * https://news.okezone.com/detail/770189/silsilah-habib-rizieq-keturunan-ke-39-nabi-muhammad-saw {{Authority control}}{{Islam di Indonesia}} ~~{{DEFAULTSORT:Shihab, Muhammad Rizieq}}~~ {{DEFAULTSORT:Shihab, Muhammad Rizieq}} ~~[[Kategori:Tokoh Islam Indonesia]]~~ [[Kategori:Islam di Indonesia]] [[Kategori:Ekspatriat Indonesia di Arab Saudi]] [[Kategori:Alumni Universitas Malaya]] [[Kategori:Alumni Universitas Sains Islam Malaysia]] [[Kategori:Alumni Universitas Islam Internasional Malaysia]] [[Kategori:Alumni Universitas Raja Saud]] [[Kategori:Arab-Indonesia]] ~~[[Kategori:Tokoh Front Pembela Islam]]~~ [[Kategori:Marga Shahab]] [[Kategori:Tokoh Jakarta]] [[Kategori:Tokoh dari Jakarta]] [[Kategori:Tokoh Islam Indonesia]] [[Kategori:Tokoh Front Pembela Islam]] [[Kategori:Populisme sayap kanan di Asia]]