Museum Perjuangan Rakyat Jambi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sofi Solihah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Sofi Solihah (bicara | kontrib)
 
(2 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 20:
}}
 
'''Museum Perjuangan Rakyat Jambi''' merupakan salah satu [[museum]] di [[Indonesia]] yang terletak di [[Kota Jambi]], [[Provinsi Jambi]].<ref name=":0">{{Cite book|last=Rusmiyati, dkk.|date=2018|url=http://rumahbelajar.id/Media/Dokumen/5cff5ee7b646044330d686cd/9d1f628b443fbe96e99a3f02a7291055.pdf|title=Katalog Museum Indonesia Jilid I|location=Jakarta|publisher=Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman|isbn=978-979-8250-67-5|pages=116|url-status=live}}</ref> Lokasinya berada di pusat Kota Jambi, tepatnya di Jalan Sultan Agung dan Jalan Slamet Riyadi, berdekatan dengan Masjid Agung Al-Falah Jambi.
 
== Latar belakang ==
Museum ini, yang dikenal dengan singkatan MPRJ, didirikan pada tahun 1993 atas inisiatif dari Dewan Harian Daerah Angkatan 45 (DHD 45) bersama dengan Pemerintah Daerah Provinsi Jambi. Pembangunan museum ini bertujuan untuk mengabadikan dan memperingati perjuangan rakyat Jambi dalam meraih dan mempertahankan kemerdekaan.<ref name=":1">{{Cite web|title=Museum Perjuangan Rakyat Jambi, dari Lokasi, Sejarah, Hingga Koleksi Yang Ada di Dalamnya|url=https://tribunjambiwiki.tribunnews.com/2020/11/19/museum-perjuangan-rakyat-jambi-dari-lokasi-sejarah-hingga-koleksi-yang-ada-di-dalamnya|website=TribunJambi Wiki|language=id-ID|access-date=2024-05-23}}</ref>
 
Provinsi Jambi adalah salah satu daerah yang pernah mengalami masa penjajahan oleh Belanda dan Jepang. Bahkan setelah kemerdekaan, rakyat Jambi terus berjuang untuk mempertahankan kemerdekaan dari pengaruh penjajah. Dengan alasan tersebut, museum ini dibangun. Pada tanggal 6 Juni 1993, upacara peletakan batu pertama dilakukan oleh Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia, Letnan Jenderal Achmad Tharir. Museum Perjuangan Rakyat Jambi dibangun sebagai monumen yang mewakili pentingnya penghargaan terhadap sejarah perjuangan rakyat Jambi selama periode pergerakan nasional dan masa kemerdekaan Indonesia.<ref name=":1" />
 
== Lokasi ==
Baris 39 ⟶ 34:
* persenjataan tradisional: keris, pedang, badik, [[tombak]], pakaian perang, ikat kepala, dan alat komunikasi.
* diorama sejarah dan replika Pesawat Terbang Catalina RI 005
Museum Perjuangan Rakyat Jambi menyimpan koleksi yang mencerminkan warisan budaya dan sejarah masyarakat Jambi pada masa lampau. Koleksi ini dipamerkan secara teratur di dalam lemari pajang yang tersedia di museum. Museum ini didirikan dengan tiga lantai, lantai pertama menghadirkan berbagai senjata yang digunakan oleh masyarakat Jambi selama periode Kerajaan Melayu Jambi, masa kesultanan, dan periode perjuangan setelah kemerdekaan. Salah satu artefak menarik adalah replika keris siginjai, yang dulunya digunakan oleh Rangkayo Hitam.<ref name=":2">{{Cite web|title=Museum Perjuangan Rakyat Jambi, dari Lokasi, Sejarah, Hingga Koleksi Yang Ada di Dalamnya|url=https://tribunjambiwiki.tribunnews.com/2020/11/19/museum-perjuangan-rakyat-jambi-dari-lokasi-sejarah-hingga-koleksi-yang-ada-di-dalamnya|website=TribunJambi Wiki|language=id-ID|access-date=2024-05-23}}</ref>
 
Di lantai dua, terdapat 17 diorama yang menggambarkan kronologi peristiwa perjuangan rakyat Jambi selama Agresi Belanda II pada tahun 1948-1949. Sementara itu, di lantai tiga, pengunjung dapat melihat bukti-bukti sejarah perkembangan Jambi dari masa ke masa, dimulai dari kepemimpinan residen O.L Helfrich pada tahun 1908 hingga era sekarang.<ref name=":2" />
 
Pengunjung museum dapat mengamati koleksi-koleksi tersebut secara langsung dan membaca penjelasan yang menyertainya. Selain itu, terdapat berbagai catatan sejarah tentang perjuangan rakyat Jambi yang disajikan di museum ini. Pada dinding museum, terdapat relief-relief yang menggambarkan sejarah Melayu Kuno Jambi serta masa Kesultanan Jambi selama masa pendudukan Belanda. Beberapa artefak yang masih dapat dilihat di museum ini termasuk senjata-senjata, baik modern maupun tradisional, yang digunakan oleh rakyat Jambi dalam mempertahankan wilayah Jambi. Contohnya adalah senapan, pistol ''vickers'', senjata mesin ringan, dan jenis senjata lainnya.<ref name=":2" />
 
== Waktu Berkunjung ==
Bagi masyarakat yang ingin berkunjung ke Museum Perjuangan Rakyat Jambi bisa dilakukan pada hari kerja. Pada hari senin pukul 08.00 sampai pukul 14.30. Pada hari jumat museum buka pada jam 08.00 sampai pukul 11.000. Pada hari sabtu dan minggu dibuka pada pukul 08.00 sampai 13.00.
== Referensi ==