Relief-relief makam Tadmur: Perbedaan antara revisi

'''Relief-relief makam Tadmur''' dalam bentuk [[patung dada]], pertama kali dibuat di [[Tadmur]] pada pertengahan abad ke-1 SM, sebuah lempeng dekoratif yang menutup [[Relung (ekologi)|relung]] makam di pemakaman bawah tanah (Hypogeum).<ref>{{cite book|last1=Colledge|first1=Malcolm A.R.|title=The Art of Palmyra|date=1976|publisher=Westview Press|location=Boulder|isbn=9780891586173|page=67}}</ref> Relief-relief yang dipahat menjadi potongan-potongan persegi dari batu [[gamping]] dan menggambarkan sosok dalam pose tampak depan setengah badan. Tangan dan lengan digambarkan dalam berbagai sikap dan pose. Sebagian besar patung dada menampilkan sosok tunggal, namun beberapa patung menggabungkan beberapa sosok anggota keluarga. Nama dan garis keturunan sosok yang meninggal, diukir dalam [[bahasa Aram]] diatas bahu dan dalam beberapa hal diukir dalam bahasa [[Yunani]]<ref name="boston">{{cite web|title=Funerary monument of Aththaia, daughter of Malchos. Museum of Fine Arts, Boston|url=http://www.mfa.org/collections/object/funerary-monument-of-aththaia-daughter-of-malchos-151395|accessdate=13 July 2017}}</ref> atau [[bahasa Suryani]].

Patung dada makam Tadmur diyakini dibuat sebagai dekorasi simbolis daripada potret kesamaan fisik.<ref>{{cite journal|last1=Heyn|first1=Maura K.|title=Gesture and Identity in the Funerary Art of Palmyra|journal=American Journal of Archaeology|date=2010|volume=114|issue=4|page=634|jstor=25763805}}</ref> Terdapat sedikit individualisasi dari masing-masing penampilan bentuk patung dan seperti potret kuno kebanyakan, sebagian besar potret penampilan wajah dibuat menjadi lebih sempurna dari aslinya. Sosok pria digambarkan mengenakan pakaian ''Himation'' berbentuk kain panjang yang dililitkan diseluruh tubuh dan ''Chiton'' (berupa kain yang ujungnya diikat pada bahu), lalu posisi lengan kanan biasanya terbungkus ''Himation'' dan diletakkan di dada. Lengan kiri kadang-kadang memegang atribut, umumnya memegang gulungan atau daun. Sosok wanita digambarkan mengenakan pakaian [[Tunik]], jubah dan kerudung. Lengan kanan seringkalisering kali dalam posisi diangkat ke dagu atau pipi, terkadang memegang kerudung. Beberapa sosok patung wanita digambarkan dengan lengan kiri memegang atribut yang menunjukkan kerumah tanggaan seperti alat penggulung dan bilah kayu.<ref>{{cite journal|last1=Heyn|first1=Maura K.|title=Gesture and Identity in the Funerary Art of Palmyra|journal=American Journal of Archaeology|date=2010|volume=114|issue=4|page=635|jstor=25763805}}</ref> Terdapat pula sosok patung-patung wanita digambarkan memegang lipatan jubah yang melingkar.<ref>{{cite book|last1=Colledge|first1=Malcolm A.R.|title=The Art of Palmyra|date=1976|publisher=Westview Press|location=Boulder|isbn=9780891586173|page=69}}</ref> Patung-patung wanita terkadang ditampilkan dengan telapak tangan menghadap ke depan. Hal ini diyakini sebagai tanda gerakan untuk menangkal hal yang buruk atau erat kaitannya dengan hal yang berhubungan dengan ritual keagamaan.<ref name="ReferenceA">{{cite journal|last1=Heyn|first1=Maura K.|title=Gesture and Identity in the Funerary Art of Palmyra|journal=American Journal of Archaeology|date=2010|volume=114|issue=4|page=642|jstor=25763805}}</ref> Ukuran patung dalam skala yang lebih kecil digambarkan sebagai anak-anak, terkadang ditampilkan dibelakang orang tuanya.

Relief-relief makam Tadmur menampilkan perpaduan pengaruh timur dan barat. Patung-patung tersebut menyerupai dan menampilkan banyak fitur serupa dengan relief makam Romawi. Tampak muka dari patung-patung tersebut mengingatkan pada kemiripan yang terlihat pada patung-patung Ka di Mesir kuno. Keterkaitannya dengan Mesir ini ditemukan lebih jauh dalam metode-metode [[Mumi|Mumifikasi]]fikasi yang digunakan di Tadmur dalam ritual pemakaman.<ref>{{cite book|last1=Pettigrew|first1=Thomas Joseph|title=A History of Egyptian Mummies: And an Account of the Worship and Embalming of the Sacred Animals by the Egyptians|date=2013|publisher=Cambridge University Press|location=New York|isbn=0915431009|page=[https://archive.org/details/AHistoryOfEgyptianMummies/page/22 22]|url=https://archive.org/details/AHistoryOfEgyptianMummies/page/22}}</ref> Sosok tersebut digambarkan dalam pakaian Yunani ''Himation'' dan ''Chiton'' dan sosok pria yang menempatkan lengan kanannya terbalut ''Himation'' di dada, gaya ini berasal dari model-model Yunani. Pengaruh-pengaruh Persia dan Timur dapat dilihat dengan skala ukuran mata yang lebih besar dengan dengan dua lingkaran konsentris untuk menandai bola mata. Pengaruh ini juga ditemukan pada ornamen perhiasan.

Tema umum lainnya untuk relief-relief makam ini adalah menggambarkan obyekobjek atau peristiwa disukai, membawa kegembiraan bagi yang meninggal selama hidupnya.<ref name="uses">{{cite web|title=Uses of Palmyrene Sculptures|url=http://arclab.usc.edu/palmyrene/html/Uses.html|accessdate=11 July 2017|archive-date=2018-06-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20180623132215/http://arclab.usc.edu/palmyrene/html/Uses.html|dead-url=yes}}</ref> Seperti relief makam yang menggambarkan seorang pedagang bersama untanya,<ref name=uses/> yang menunjukkan bahwa ia memiliki hubungan sangat dekat dengan hewan tersebut yang mungkin sering bepergian bersama sehingga ia memilih untuk digambarkan dan dikenang dengan hewan tersebut dalam kematian.<ref name=uses/> Contoh lain mengenai hal ini adalah relief makam menggambarkan peristiwa keluarga tertentu yang disukai oleh yang meninggal seperti makanan atau pengaturan suasana rumah tangga dengan keluarga yang sedang berbaring diatas sofa.<ref name=uses/>

Kelompok III (200-273 M): Patung-patung makam menjadi lebih bergaya naturalis, janggut tetap dilanjutkan dalam penggambaran sosok patung pria<ref name="char">{{cite web|title=Characteristics of Palmyrene Sculptures|url=http://arclab.usc.edu/palmyrene/html/Char.html|accessdate=11 July 2017|archive-date=2018-06-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20180623100722/http://arclab.usc.edu/palmyrene/html/Char.html|dead-url=yes}}</ref> dan sedikit dinaikkan dari wajah.<ref>{{cite book|last1=Colledge|first1=Malcolm A. R.|title=The Art of Palmyra|date=1976|publisher=Westview Press|location=Boulder|isbn=9780891586173|page=59}}</ref> Lipatan dan lekuk pakaian digambarkan lebih lembut daripada kategori sebelumnya.<ref name=char/> Sosok wanita tidak lagi ditunjukkan dengan atribut kerumah tanggaan. Telah menjadi hal yang umum sosok wanita memegang kerudung untuk menunjukkan penekanan yang lebih besar pada pakaiannya.

<gallery mode="packed-hover">