Ricky Sutanto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
hiperbolis
Rathfelder (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(8 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Orphan|date=Desember 2023}}
 
{{tone}}{{refimprove}}
{{Infobox person|name=Ricky Sutanto|image=Ricky Sutanto-4.jpg|imagesize=300px|caption=|birth_date={{birth date and age|1950|06|06}}|birth_place={{negara|Indonesia}} [[Bandung, Jawa Barat|Bandung]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]|birthname=Ricky Sutanto|occupation=[[Pengusaha]] dan salah satu Pendiri perusahaan [[Blossom Group]] yang kini sangat membumi, dan bergerak di bidang [[kontraktor]], [[property]] dan [[consumer product]].|organization=Pernah menjabat sebagai Ketua Umum Barisan Rakyat Sejahtera (Barasetra), Presidium Koalisi Penyelamat Bangsa ([[Kopebang]]), Ketua Umum Persatuan Nelayan Traditional Indonesia ([[PNTI]]), dan Penasehat Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia ([[APKLI]]). Selain itu, aktif sebagai Chairman of Asia Economic Trade Cooperation Council, dan Ketua Komite Tetap Perdagangan Luar Negeri KadinIndonesia.|spouse=|partner=|children=Emily Sutanto{{br}}Raymond Aguswirawan Sutanto{{br}}Dermawan Sutanto{{br}}Freda Sutanto{{br}}Rosemaie Sutanto{{br}}Tian Nathan Sutanto|education=South East Asia Union College Singapore, dan [[Marketing]] and Financial Course Singapore University|parents=Chandra Sutanto (Ayah){{br}} Jeni Herlina Sutanto (Ibu)|influences=|influenced=|agama=|party=|website=http://www.rickysutanto.com}}
'''Ricky Sutanto''', [[nama Tionghoa]], Chen Jia Ping (陈家平 dalam bahasa Mandarin), lahir di [[kota Bandung]], [[Jawa Barat|Jawab Barat]], [[6 Juni]] [[1950]], atau paling dikenal dengan panggilan Ricky adalah seorang pengusaha. nasionalRicky Sutanto yang suksesdikenal sebagai salah satu pendiri kelompok usaha Blossom Group,<ref>{{Cite web|url=https://swa.co.id/swa/listed-articles/mengeksekusi-ide-menjadi-bisnis-nyata|title=Mengeksekusi Ide Menjadi Bisnis Nyata|date=2004-12-08|website=SWA.co.id|language=en|access-date=2020-03-28}}</ref> kelompok usaha keluarga antara lain mendirikan usaha di negeribidang iniagribisnis di bawah bendera Sunria yang tidakmemproduksi [[beras]] organik, [[Ganbino Café]] (Food & Beverage). Selain itu usaha keluarga ini juga bergerak di bidang [[kontraktor]], masukproperty dalamdan daftar[[Consumer BPPNProduct]].
 
Ricky pernah mencalonkan diri menjadi [[Presiden Republik Indonesia]] tahun [[2004]].<ref name="taipan">[http://www.tribunnews.com/pemilu-2014/2014/05/05/taipan-asal-jawa-barat-ricky-sutanto-siap-jadi-capres-ppp Taipan Asal Jawa Barat Ricky Sutanto Siap Jadi Capres PPP] . (diakses 5 Mei 2014)</ref> Karena itu, ketika dia dicalongkandicalonkan menjadi presiden pada [[pemilu 2004]] oleh 7 [[partai politik]], seperti [[PDS]], [[PSI]], [[Partai Buruh]], dan lain-lain, sejumlah partai lain yang sebelumnya sedang mencari figur, seperti [[PPP]], [[PAN]], dan [[PDIP]] pun merapat untuk memberi dukungan dan beberapa [[partai]] ,<ref name="tribunnews">[http://www.beritasatu.com/nasional/182145-muncul-wacana-duet-joko-widodoricky-sutanto.html Muncul Wacana Duet Joko Widodo-Ricky Sutanto]. (diakses 05 Mei 2014 )</ref>, bahkan siap meminangnya. Dukungan [[politik]] ketika itu, tentu memiliki banyak pertimbangan, di antaranya karena dia dikenal luas di kalangan masyarakat, di samping permikiran-pemikiran [[politik]] kebangsaaannya yang mendapat pengakuan secara luas, dia juga membawahi sejumlah [[organisasi]] kemasyarakatan, seperti menjadi Ketua Umum Barisan [[Rakyat]] [[Sejahtera]] (Barasetra), Presidium [[Koalisi]] Penyelamat [[Bangsa]] (Kopebang), Ketua Umum Persatuan [[Nelayan]] [[Tradisional]] [[Indonesia]] (PNTI), Penasehat Asosiai [[Pedagang]] Kaki Lima [[Indonesia]] (APKLI) dan aktif juga sebagai [[Chairman]] of [[Asia]] Economic Trade Coorperation Counsil, dan Senior Advisor [[Kamar Dagang dan Industri Indonesia]].
Ricky Sutanto yang dikenal sebagai salah satu pendiri kelompok usaha Blossom Group, kelompok usaha keluarga antara lain mendirikan usaha di bidang agirbisnis di bawah bendera Sunria yang memproduksi [[beras organic]], [[Ganbino Café]],(Food & Beveraga). Selain itu usaha keluarga ini juga bergerak di bidang [[kontraktor]], property dan [[Consumer Product]]. Ricky pernah mencalonkan diri menjadi [[Presiden Republik Indonesia]] tahun [[2004]] <ref name="taipan">[http://www.tribunnews.com/pemilu-2014/2014/05/05/taipan-asal-jawa-barat-ricky-sutanto-siap-jadi-capres-ppp Taipan Asal Jawa Barat Ricky Sutanto Siap Jadi Capres PPP] . (diakses 5 Mei 2014)</ref>. Meskipun beliau bukanlah seorang kader [[partai politik]] tertentu, namun karena pemikiran-pemikiran politik kebangsaan serta kedekatannya dengan sejumlah partai politik dan para elit partai, membuat keberadaannya di kancah perpolitikan nasional diperhitungan oleh para [[politisi]] dan [[partai politik]].
 
Bahkan, [[pengusaha]] [[nasional]] dengan badan usaha yang merupakan perusahaan keluarga ini mampu memproduksi sejumlah produk terkenal seperti Equil Natural [[Mineral]] Water, [[Adem Sari]] dan Sari Puspa ini membawahi 20 ribu lebih [[petani]] yang berada di bawah binaannya. Dan pertimbangan [[partai politik]] terhadap pencapresannya tentu karena dari sisi [[finansial]] memang memenuhi semua pembiayaan [[politik]] pencapresannya. Juga karena pemikiran-pemikiran [[politik]] Ricky menjadikan [[Indonesia]] lebih [[sejahtera]] di masa depan kalau dirinya terpilih menjadi [[presiden]] cukup masuk akal dan menggugah para [[politisi]]. Dan pemikiran-pemikiran [[politik]] kebangsaannya yang inspiratif itu tertuang secara menarik dalam buku kecil yang ditulisnya tahun [[2004]] dengan judul: [[2015]] Kita Terkaya No.5 .<ref name="kitaterkaya">Judul Buku:2015 Kita Terkaya No.5, Pengarang: Ricky Sutanto, Penerbit: Yayasan Nusa Sejahtera, Cetakan: Cetakan Pertama, Maret 2004, Tebal: xix + 188 Halaman</ref>.
Karena itu, ketika dia dicalongkan menjadi presiden pada [[pemilu 2004]] oleh 7 [[partai politik]], seperti [[PDS]], [[PSI]], [[Partai Buruh]], dan lain-lain, sejumlah partai lain yang sebelumnya sedang mencari figur, seperti [[PPP]], [[PAN]], dan [[PDIP]] pun merapat untuk memberi dukungan dan beberapa [[partai]] <ref name="tribunnews">[http://www.beritasatu.com/nasional/182145-muncul-wacana-duet-joko-widodoricky-sutanto.html Muncul Wacana Duet Joko Widodo-Ricky Sutanto]. (diakses 05 Mei 2014 )</ref>, bahkan siap meminangnya. Dukungan [[politik]] ketika itu, tentu memiliki banyak pertimbangan, di antaranya karena dia dikenal luas di kalangan masyarakat, di samping permikiran-pemikiran [[politik]] kebangsaaannya yang mendapat pengakuan secara luas, dia juga membawahi sejumlah [[organisasi]] kemasyarakatan, seperti menjadi Ketua Umum Barisan [[Rakyat]] [[Sejahtera]] (Barasetra), Presidium [[Koalisi]] Penyelamat [[Bangsa]] (Kopebang), Ketua Umum Persatuan [[Nelayan]] [[Tradisional]] [[Indonesia]] (PNTI), Penasehat Asosiai [[Pedagang]] Kaki Lima [[Indonesia]] (APKLI) dan aktif juga sebagai [[Chairman]] of [[Asia]] Economic Trade Coorperation Counsil, dan Senior Advisor [[Kamar Dagang dan Industri Indonesia]].
 
Daya tarik Ricky sebagai capres juga muncul lagi pada pemilu 2014. Ketika itu, Konvensi Rakyat yang dipimpin Salahuddin Wahid, adik kandung Presiden Abdurrahman Wahid, dan Safii Maarif, tokoh sentral Muhamadyah. Dan pada Pemilu 2014 tersebut, Ricky pernah berdiskusi dengan pimpinan puncah PDIP dan keluarlah jargon politik pasangan [[capres]]: [[JOKORICK]]. Kemudian, [[PDIP]] mengubah haluan memunculkan figur [[Jokowi]]-[[JK]].
Bahkan, [[pengusaha]] [[nasional]] dengan badan usaha yang merupakan perusahaan keluarga ini mampu memproduksi sejumlah produk terkenal seperti Equil Natural [[Mineral]] Water, [[Adem Sari]] dan Sari Puspa ini membawahi 20 ribu lebih [[petani]] yang berada di bawah binaannya. Dan pertimbangan [[partai politik]] terhadap pencapresannya tentu karena dari sisi [[finansial]] memang memenuhi semua pembiayaan [[politik]] pencapresannya. Juga karena pemikiran-pemikiran [[politik]] Ricky menjadikan [[Indonesia]] lebih [[sejahtera]] di masa depan kalau dirinya terpilih menjadi [[presiden]] cukup masuk akal dan menggugah para [[politisi]]. Dan pemikiran-pemikiran [[politik]] kebangsaannya yang inspiratif itu tertuang secara menarik dalam buku kecil yang ditulisnya tahun [[2004]] dengan judul: [[2015]] Kita Terkaya No.5 <ref name="kitaterkaya">Judul Buku:2015 Kita Terkaya No.5, Pengarang: Ricky Sutanto, Penerbit: Yayasan Nusa Sejahtera, Cetakan: Cetakan Pertama, Maret 2004, Tebal: xix + 188 Halaman</ref>.
 
Daya tarik Ricky sebagai capres juga muncul lagi pada pemilu 2014. Ketika itu, Konvensi Rakyat yang dipimpin Salahuddin Wahid, adik kandung Presiden Abdurrahman Wahid, dan Safii Maarif, tokoh sentral Muhamadyah. Dan pada Pemilu 2014 tersebut, Ricky pernah berdiskusi dengan pimpinan puncah PDIP dan keluarlah jargon politik pasangan [[capres]]: [[JOKORICK]]. Kemudian, [[PDIP]] mengubah haluan memunculkan figur [[Jokowi]]-[[JK]].
 
Sebelumnya, pada [[pemilu 2009]], Ricky Sutanto juga dicalonkan untuk menjadi [[presiden]] oleh [[PIS]]. Dan [[Tokoh|ketokohan]] Ricky Sutanto cukup melambung karena ketika itu dirinya merupakan [[Ketua PAPILU]]. Dan ketika itu juga [[PKPI]] antusias mendukungnya juga untuk menjadi [[pemimpin]] masa depan [[bangsa]].
 
== Kehidupan pribadi ==
Dalam pencapresannya itu, meskipun Ricky seorang warga [[keturunan Tionghoa]], namun kepercayaan dirinya begitu tinggi untuk diterima memimpin [[bangsa]] ini dan berkeyakinan mampu membawa bangsa ini menjadi bangsa dan negara yang maju dan sejahtera. Kata Ricky suatu ketika, “Memajukan bangsa ini tidak ada urusannya dengan suku. Saya [[Tionghoa]], tetapi sepanjang rakyat berkehendak, maka bisa saja saya muncul seperti [[Obama]] dari [[Indonesia]]. Dulu siapa yang menyangka [[Obama]] bisa menjadi [[Presiden]] [[Amerika Serikat]]?
 
 
 
== Latar belakang dan keluarga ==
[[Berkas:WhatsApp Image 2017-04-09 at 13.27.24.jpg|jmpl|Bersama keluarga dan ayah Chandra Sutanto (95) keliling Garden by The Bay Singapore]]
Ricky Sutanto atau Chen Jia Ping adalah putra ke-3 dari enam bersauara, dari Bapak [[Chandra Sutanto]] dan Ibu [[Jeni Herlina Sutanto]]. Bapak dan ibunya adalah keturunan [[Tionghoa]], sekaligus merupakan [[pengusaha]] sukses di zamannya. Ricky lahir di [[Bandung]], [[Jawa Barat]], [[6 Juni]] [[1950]]. Ricky memiliki 3 orang [[putri]] dan 3 orang [[putra]]
Keluarga Ricky adalah keturunan [[Tionghoa]]-[[Indonesia]], yang tentu berasal dari [[Tiongkok]], khususnya dari [[suku Hakka Mei Xian]], [[desa Meisen]]. Desan Meisen merupakan salah satu desa di [[Tiongkok]] yang melahirkan banyak [[politisi]] yang kini berkiprah di [[negeri Tirai Bambu]]. Dan Ricky Sutanto merupakan generasi ke-3 di [[Indonesia]].
Baris 24 ⟶ 20:
 
Ricky Sutanto merupakan anak ke-3 dari 6 bersaudara tersebut, seorang [[pengusaha]] mengikuti darah keluarganya. Semua saudara Ricky adalah [[pengusaha]]. Ricky beristrikan [[Rose Rina Sutanto]], dan memiliki 3 orang putri dan 3 orang putra.
 
== Pendidikan ==
Pendidikan [[Sekolah Dasar]](SD), dijalankan di [[Bandung]] dan dilanjutkan di [[Singapura]]. Sedangkan sekolah tingkat [[SMP]] dan [[SMA]] dijalankan di [[Singapura]]. Dan Perguruan tinggi juga dijalankannya di [[Singapura]], yaitu di [[South East Asia Union College Singapore]], dan [[Marketing and Financial]] Course [[Singapore]] University.
 
== Kiprah Seni ==
[[Berkas:WhatsApp Image 2017-04-09 at 13.08.07.jpg|jmpl|Ricky Sutanto dan salah satu karya lukisannya]]
Pria yang sejak kecil bercita-cita setinggi langit ini dalam tubuhnya mengalir pula darah [[seni]], terutama [[Seni|seni menyanyi]] dan [[seni lukis]]. [[Seni|Seni menyanyi]], Ricky pernah melakukan rekaman [[Emi Record]] dan dapat meraih [[Emi Platinum Award]] <ref name="RickDrekka">[https://www.youtube.com/watch?v=SiA6NKRSqsw Ricky Sutanto (Rick Drekka) - Be Good Be Kind And Be Happy].</ref> <ref name="RickDrekka2">[https://www.youtube.com/watch?v=A695sl7gaaQ&feature=youtu.be Rick Drekka - Midnight Prayer].</ref> <ref name="RickDrekka3">[https://www.youtube.com/watch?v=dHjqp82GTxY&feature=youtu.be Rick Drekka - It's time to say goodbye].</ref>.
 
Sedangkan [[Seni lukis|seni melukis]] sebenarnya, sudah cukup sukses, bahkan terbilang sangat sukses pada awalnya. Karena Ricky pernah menghasilkan sekitar 600 buah [[lukisan]], dan hampir semua lukisan tersebut habis terjual. Dan pada usia 16 tahun pernah melakukan [[pameran]] hasil karya lukisannya di Memorialmal Hall di [[Singapura]]. Di [[Indonesia]], khususnya di [[Surabaya]], Ricky pernah mengadakan pameran [[seni lukis]] hasil karyanya juga pada tahun [[1989]]. Di Grand Hyatt [[Surabaya]] merupakan salah satu tempat yang menjadi saksi pameran [[lukisan]] hasil karyanya.
Karena kesibukan [[Bisnis|berbisnis]] dan beraktivitas [[politik]], membuat dirinya tidak lagi memiliki waktu untuk mengembangkan kedua bakat [[seni]] yang mengalir dalam tubuhnya tersebut.
 
== Kiprah Bisnis ==
[[Berkas:WhatsApp Image 2017-04-09 at 13.28.13.jpg|jmpl|Salah satu unit bisnisnya Blossom Residence Kemayoran]]
 
[[Berkas:WhatsApp Image 2017-04-09 at 13.19.34.jpg|jmpl|Salah satu produk usahanya]]
Ricky Sutanto terkenal memiliki naluri dan ''feeling'' bisnis yang tajam. Sejak kecil dia ingin meraih cita-cita setinggi langit dan ingin eksis di berbagai bidang. Melalui pola pendidikan yang cukup keras dan disiplin, Ricky yang kini dianugerahi tiga orang putri dan tiga orang putra berhasil menapak kariernya sebagai salah satu pengusaha nasional sukses di negeri ini yang tidak masuk dalam daftar BPPN.
 
Karier sukses bisnisnya tidak turun begitu saja dari langit biru, tetapi melalui kerja keras yang dibarengi dengan kedisiplinan yang tinggi dan kemauan yang keras. Prinsipnya, apa pun dapat kita raih, kalau kita mau. Itu seperti tertuang dalam bukunya, [[2015 Kita Terkaya No.5]] <ref name="kitaterkaya">Judul Buku:2015 Kita Terkaya No.5, Pengarang: Ricky Sutanto, Penerbit: Yayasan Nusa Sejahtera, Cetakan: Cetakan Pertama, Maret 2004, Tebal: xix + 188 Halaman</ref> pada halaman sampul depan, “Jangan tanyakan bisa atau tidak bisa. Tanyakan mau atau tidak mau.”
 
Karier bisnisnya bermula sebagai seorang salesman di sebuah perusahaan milik saudaranya. Tetapi, berkat keuletan dan ketekunan serta kerja keras dalam mempelajari jalur dan jaringan distribusi produk-produk konsumer, kariernya bersinar terang. Hanya dalam waktu tiga tahun sejak ia menjalani sebagai salesman, ia telah dipromosikan menjadi Direktur Marketing pada 1976 yang membawahi 250 karyawan. Ricky sangat dekat dengan karyawannya, ia sering spontan mengajak mereka nonton bioskop, makan di restoran, dan secara rutin mengadakan piknik keluar kota, adu sepak bola dan aktivitas lain. Ia selalu bilang karyawan adalah aset penting, tanpa mereka perusahaan tidak bisa jalan.
 
Sebagai orang yang selalu ingin maju baik dalam pemikiran maupun dalam berkarya, Ricky selalu ingin meraih sesuatu yang lebih tinggi lagi. Karena itu, meskipun sudah menjabat posisi sebagai direktur, tidak membuatnya puas diri. Pada tahun [[1977]], dengan penuh keyakinan laki-laki lulusan sekolah tinggi di Singapura itu mengadu nasib dengan mendirikan PT Safeguard International, dan cukup sukses. Dari situ, jalur bisnisnya bercabang kemana-mana. Pada tahun [[1980]],ia bersama saudaranya mendirikan kelompok usaha dengan payung Blossom Group, yang kini sangat membumi, dan bergerak di bidang Kontraktor, Property dan ''Consumer Product.''
 
Produknya yang banyak dikenal luas di tengah masyarakat adalah Equil Natural Mineral Water, Adem Sari, dan Sari Puspa. [[Blossom Group]] juga memproduksi [[Golden Ginger]] untuk [[pasar lokal]] dan [[ekspor]]. Pada awal tahun [[2000]] Ricky memokuskan pengembangan bisnisnya di bidang [[property]] dengan ide sendiri, salah satu cerita sukses adalah pembangunan [[Blossom Residence]] di [[Jakarta]], [[Landed Condomnium]] pertama di [[Indonesia]]. Ia juga memiliki [[PT Synergy Technology Construction]], melalui usaha patungan dengan perusahaan milik pemerintah [[Singapura]]. Perusahaan ini tercatat sebagai salah satu [[kontraktor]] yang membangun [[Batamindo Industrial Park]] di [[Batam]].
 
Inovasi adalah kunci sukses [[Blossom Group]], hampir semua produk adalah hasil ide murni sendiri. Produk yang dipasarkan selalu pioner dan menciptakan lahan subur untuk dijiplak oleh kompetitor lain, termasuk perusahaan multi nasional asing. Di bidang [[bisnis]], ini masih banyak jenis produk yang sedang dirancang untuk dikembangkan dan diluncurkan ke masyarakat.
 
Ricky juga merupakan seorang [[Chairman of Asia Economic & Trade Centre]] (AETC) dan [[Senior Advisor Kamar Dagang dan Industri Indonesia]].
 
Salah satu bidang usaha yang kini sedang digeluti dan mulai berkembang pesat adalah media [http://www.netralnews.com online ''Netralnews.com''] yang telah memiliki pembaca jutaan orang setiap hari. Kini, situs berita tersebut telah hadir dalam tiga versi yaitu versi Indonesia (Netralnews.com), versi Inggris ([http://www.en.netralnews.com/ Netral English]) dan versi Mandarin ([http://www.ch.netralnews.com/ Netral Mandarin]). Ricky juga merupakan founder media online tersebut.
 
== Kiprah Politik ==
[[Berkas:Konvensi Rakyat Capres.jpg|jmpl|Konvensi Rakyat Capres]]
Ricky sejak kecil sudah memiliki angan-angan besar dan cita-cita setinggi langit. Keinginan untuk mencalonkan diri menjadi presiden pada tahun 2004 merupakan salah satu wujud dari cita-cita yang setinggi langit itu. Ricky memahami betul ungkapan Bung Karno, “Gantungkan cita-citamu setinggi langit! Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang.”
 
Ricky Sutanto bukanlah seorang kader [[partai]], tetapi sangat memahami dunia [[politik]], melebihi para [[politisi]] dalam [[partai]] pada umumnya. Bagi elite [[politik]] atau elite [[partai politik]], dan orang-orang [[partai]], sosok Ricky tidak asing lagi. Ricky selalu dekat dengan para [[politisi]] dan orang-orang [[partai politik]], sehingga, ketokohannya sebagai seorang [[politisi]] tidak kalah dengan orang-orang [[partai politik]].
 
Itu yang membuat kiprah politiknya menjulang tinggi hingga berani mencalonkan diri mejadi presiden pada pemilu 2004, dan diteruskan pada [[pemilu 2014]]. Sejumlah partai politik pun berusaha mendekatkan diri kepadanya. [[PPP]] misalnya, pada waktu itu siap mengusungnya. Ricky pun ketika itu mengklaim telah memiliki sekitar 48 juta suara pemilih. Pengklaiman itu di luar masyarakat [[Tionghoa]] dan karyawannya yang berjumlah sangat banyak.
 
Nama Ricky Sutanto ketika itu juga lolos dari seleksi figur [[capres]] oleh Konvensi [[Rakyat]] yang dipimpin oleh [[Salahuddin Wahid]], adik kandung [[Presiden]] [[Abdurrahman Wahid]]. Dia lolos seleksi oleh Konvensi Rakyat bersama keenam tokoh nasional lainnya, seperti [[Chaeriyani]] alias [[Anni Iwasaki]], [[Isran Noor]], [[Rizal Ramly]], [[Sofjian Sauri Siregar]], [[Tonie Ardi]]e dan [[Yusril Ihza Mahendra]].
 
== Referensi ==
Baris 69 ⟶ 25:
 
== Pranala luar ==
* [http://www.rickysutanto.comSituscom Situs Resmi Ricky Sutanto] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160305024304/http://rickysutanto.com/ |date=2016-03-05 }}
* [https://en.wiki-indonesia.club/wiki/List_of_Chinese_Indonesians List of Chinese Indonesia]
* [http://www.netralnews.com Netralnews.com]
 
{{lifetime|1950||Sutanto, Ricky}}
 
[[Kategori:Pengusaha Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari Tionghoa]]