Orang Melayu di Malaysia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Illchy (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baginda 480 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 5:
|langs = [[Bahasa Melayu|Melayu]]
|rels = Mayoritas [[Sunni]] bermazhab [[Mazhab Syafii|Syafi'i]].
|related = [[Orang Melayu Indonesia|Melayu Indonesia]], [[Melayu Thailand]]Thai, [[Melayu Singapura]], [[Melayu Brunei]].
}}
[[Berkas:Malay family from Malaysia.jpg|jmpl|KeluargaOrang Melayu Malaysia]]
'''Masyarakat Melayu''' ({{lang-ms|'''Melayu Malaysia'''}}; ([[Aksara Jawi|Jawi]]: ملايو مليسيا) adalah salah satu komponen dari bangsa [[Malaysia]]. Kebanyakan adalah penduduk setempat yang telah menghuni wilayah [[Semenanjung MalayaTanah Melayu]] dan [[KalimantanPulau Borneo]] bagian barat laut. Masyarakat Melayu di Malaysia kebanyakan adalah sama dengan masyarakat Melayu yang menghuniberdiam di beberapa wilayah Indonesia, meskipun di beberapa wilayah merupakan kelompok tersendiri (misalnya di [[Sarawak]], [[Sabah]], [[Kedah]], [[Terengganu]] atau [[Kelantan]]). Meskipun demikian, Undang-Undangundang Dasar Malaysia memiliki batasan tersendiri mengenai [[kemelayuan]] di negara itu.
 
== Definisi Melayu ==
Baris 25:
 
== Sistem politik ==
[[File:Mahathir Mohamad face.jpg|thumb|[[Mahathir Mohamad]], seorang politisi yang telah aktif dalam politik Malaysia selama bertahun-tahun, menjabat sebagai [[Perdana Menteri Malaysia]].]]
Sistem politik Melayu adalah musyawarah, musyawarah dijalankan di dalam lumbung yang dipimpin oleh ketua atau pemangku [[adat]] setempat. Lumbung disini bukan hanya tempat penyimpanan padi atau hasil bumi lainnya, namun juga berfungsi sebagai wadah untuk menyimpan segala aset masyarakat setempat baik yang bergerak maupun yang diam yang ditujukan untuk mengangkat harkat dan martabat hidup pribumi setempat. Musyawarah yang dijalankan biasanya membahas mengenai pengelolaan sistem tanah adat berdasarkan [[budaya]] dan adat setempat. Sehingga sistem musyawarah yang dijalankan akan memiliki corak dan karakter yang berbeda antara daerah yang satu dengan yang lainnya. Disini dapat dilihat bahwa suku Melayu telah mengenal sistem [[politik]] yang egaliter dan mengakar kepada budayanya. Maka tidak mengherankan bahwa suku Melayu mempunyai ikatan persaudaraan yang kuat, sebab musyawarah memaknakan adanya tolong-menolong dan kesetiakawanan sosial sebagai suatu permufakatan. Musyawarah juga merupakan sarana dimana rakyat dapat diposisikan untuk membangun aturan-aturan dasar dalam kehidupannya baik pada tatanan nilai maupun pada tatanan norma yang bersumber kepada [[hukum adat]] setempat. Sistem musyawarah ini lambat laun hilang diakibatkan hancurnya sistem tanah adat melalui ''culture stelsel'' yang diberlakukan oleh kaum penjajah. Hancurnya sistem tanah adat berakibat kepada hilangnya musyawarah dalam kehidupan masyarakat melayu. Hal ini diperparah dengan dipecah belahnya suku Melayu yang berada di wilayah Kalimantan Utara dengan wilayah Kalimantan lainnya dengan pendirian federasi Malaysia yang dibentuk atas bantuan militer Inggris.
 
Baris 32 ⟶ 33:
== Kesenian ==
[[Berkas:GadisMelayuMenari.png|jmpl|Seorang gadis Melayu sedang tari-menari dengan irama Melayu.]]
[[File:P Ramlee Dunia Film 15 May 1954 p20.jpg|thumb|150px|[[P. Ramlee]] (1929-1973) adalah seorang aktor dan penyanyi Melayu terkenal.]]
Dalam masyarakat Melayu, seni dapat dibagi menjadi dua: seni persembahan (tarian, nyanyian, persembahan pentas seperti makyong, wayang kulit, ghazal, hadrah, kuda kepang) dan seni tampak (seni ukir, seni bina, seni hias, pertukangan tangan, tenunan, anyaman dll). Permainan tradisi seperti gasing, wau, congkak, juga termasuk dalam kategori seni persembahan. Kegiatan seni Melayu mempunyai identitas tersendiri yang juga memperlihatkan gabungan berbaga-bagai unsur asli dan luar.
 
Baris 43 ⟶ 45:
 
== Bahasa Melayu ==
Bahasa Melayu menjadi bahasa nasional dan bahasa pengantar di semua lembaga publik di Malaysia setelah bahasa Inggris. Bahasa Melayu yang menjadi bahasa pengantar penduduk [[Nusantara]] sejak lama juga telah dipilih oleh pemerintah Malaysia menjadi bahasa resmi bagi negara tersebut setelah suku Melayu di Indonesia menjadikan bahasa Melayu sebagai bahasa Indonesia.
 
== Lihat pula ==