Tiouw, Saparua, Maluku Tengah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
 
(22 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{noref}}
{{Negeri
|nama = Tiouw<br>''Lounusa Hatalepu Amapatti''<br />
|peta =
|provinsi = Maluku
Baris 10 ⟶ 9:
|kode pos = 97584
|luas = 7,90 km2<ref>[Kecamatan Saparua Dalam Angka 2018 Hlm. 5]</ref>
|penduduk = 1.149 jiwa (Data Tahun 2017)<ref name="ReferenceA">[Kecamatan Saparua Dalam Angka 2018 Hlm. 29]</ref>
|kepadatan = 180 jiwa/km2<ref name="ReferenceA">[Kecamatan Saparua Dalam Angka 2018 Hlm. 29]</ref>
}}
'''Tiouw''', kadang dieja sebagai Tiow adalah salah satu dari 7tujuh [[negeri (Maluku Tengah)|negeri]] yang termasuk ke dalam wilayah [[kecamatan]] [[Saparua, Maluku Tengah|Saparua]], [[Kabupaten Maluku Tengah|Maluku Tengah]], [[Maluku]], [[Indonesia]]. Berdasarkan catatan BPS, Tiouw tergolong sebagai negeri swasembada.<ref>[Kecamatan Saparua Dalam Angka 2018 Hlm. 22]</ref> Dengan penduduk sebanyak 1.419 jiwa per tahun 2017, Tiouw adalah negeri dengan penduduk terbanyak keempat di Kecamatan Saparua setelah Negeri [[Haria, Saparua, Maluku Tengah|Haria]], [[Saparua, Saparua, Maluku Tengah|Saparua]], dan [[Porto, Saparua, Maluku Tengah|Porto]].
 
Sebagai sebuah negeri atau desa[[Negeri (Maluku Tengah)|negeri]] adat, Tiouw dipimpin oleh seorang raja yang berkedudukan layaknya kepala desa. Raja Tiouw bergelar sebagai tuan ''patti'' (patih). Apabila raja belum terpilih, tampuk kepemimpinan dijabat oleh pejabat negeri. Pada tahun 2017 Tiouw dipimpin oleh Bapak Agustinus Pietersz yang menggantikan pejabat negeri sebelumnya Bapak H. Ririhena.<ref>[Kecamatan Saparua Dalam Angka 2018 Hlm. 20-21]</ref> Jabatan raja di Tiouw dipangku oleh fam (matarumah parentah) Pattiwael.
 
Negeri Tiouw tergolong negeri pesisir<ref name="ReferenceB">[Kecamatan Saparua Dalam Angka 2018 Hlm. 11]</ref> dan terletak di jantung [[Pulau Saparua]], berbatasan langsung dengan Negeri [[Saparua, Saparua, Maluku Tengah|Saparua]]. Tiouw hanya berjarak kurang dari 1 &nbsp;km dari pusat atau ibukota kecamatan yang berada di Negeri Saparua.<ref>[Kecamatan Saparua Timur Dalam Angka 2018 Hlm. 7]</ref>
 
== Etimologi ==
Masyarakat Tiouw percaya nama Tiouw bermakna tiang yang pertama. Hal ini berkaitan dengan cerita rakyat turun temurun yang menyebutkan bahwa salah satu fam di Tiouw yakni fam PatawalaPattawala bersama fam Talakua dari [[Porto, Saparua, Maluku Tengah|Porto]] adalah dua orang pertama yang menginjakkan kaki di Pulau Saparua. Setelah keduanya berada di Saparua, barulah beberapa orang dan keluarga yang lain turut berdatangan ke pulau itu. Sebagian mendirikan ''amano'' masing-masing, sebagian bergabung dengan Patawala dan Talakua yang juga telah membina ''amano'' mereka di daerah perbukitan.
 
== Sejarah ==
=== Asal-usul Penduduk Tiouw ===
 
 
== Kondisi Wilayah ==
Baris 34 ⟶ 29:
* Sebelah barat berbatasan dengan Negeri [[Haria, Saparua, Maluku Tengah|Haria]] dan [[Porto, Saparua, Maluku Tengah|Porto]].
 
=== Cuaca dan Iklimiklim ===
Tiouw berada di daerah khatulistiwa dan hanya memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Musim penghujan berlangsung antara bulan Mei-Oktober. Musim kemarau terjadi pada bulan Desember-Maret yang diikuti oleh musim pancaroba yang terjadi di bulan April dan bulan November.
 
=== Keanekaragaman Hayatihayati ===
Sebuah penelitian mengenai lamun dan moluska ([[gastropoda]]) di perairan Negeri Tiouw dilakukan oleh Anggi Wawan Batuwael dan Dominggus Rumahlatu pada tahun 2018. Negeri Tiouw adalah salah satu daerah yang perairannya merupakan persebaran lamun. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi, peneliti menyimpulkan bahwa syarakatmasyarakat Tiouw sejak lama mengetahui keberadaan ekosistem lamun dan fungsinya bagi tempat bertelur dan berkembang biak biota laut.<ref>{{sfn|Batuwael, A dan& Rumahlatu, D "Asosiasi Gastropoda dengan Tumbuhan Lamun di Perairan Pantai Negeri Tiouw, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah" |2018|pp. 109-116 from '' Biopendix : Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan'', Volume 4, Issue # 2, Maret 2018 p. =111.</ref> }}
 
Perairan Negeri Tiouw yang diteliti oleh Batuwael dan Rumahlatu memiliki salinitas 31%, nilai derajat keasaman (pH) rata-rata 7, dan suhu rata-rata 36&nbsp;°C.<ref>{{sfn|Batuwael, A dan& Rumahlatu, D "Asosiasi Gastropoda dengan Tumbuhan Lamun di Perairan Pantai Negeri Tiouw, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah" |2018|pp. 109-116 from '' Biopendix : Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan'', Volume 4, Issue # 2, Maret 2018 p. =113.</ref>}} Tipe substrat pada ekosistem lamun di perairan pantai Tiouw sebagian besar terdiri dari pasir berlumpur dan patahan karang mati.<ref>{{sfn|Batuwael, A dan& Rumahlatu, D "Asosiasi Gastropoda dengan Tumbuhan Lamun di Perairan Pantai Negeri Tiouw, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah" |2018|pp. 109-116 from '' Biopendix : Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan'', Volume 4, Issue # 2, Maret 2018 p. =114.</ref>}}
 
Dalam penelitian tersebut mereka menemukan terdapat empat jenis lamun dan sepuluh jenis gastropoda yang berkembang di perairan Tiouw. Empat jenis lamun meliputi ''Enhalus acoroides'', ''Thalassia hemprichii'', ''Halophila ovalis'', dan ''Cymodocea rotundata''. Sepuluh jenis gastropoda yang ditemukan meliputi ''Strombus variabilis'', ''Strombus microurceus'', ''Nassariusl uridus'', ''Nassarius dorsatus'', ''Strombus urceus'', ''Cypraea annulus'', ''Strombus labiatus'', ''Strombus marginatus'', ''Neritas quamulata, dan ''Cypraeratigris''.<ref>{{sfn|Batuwael, A dan& Rumahlatu, D "Asosiasi Gastropoda dengan Tumbuhan Lamun di Perairan Pantai Negeri Tiouw, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah" |2018|pp. =109-116 from '' Biopendix : Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan'', Volume 4, Issue # 2, Maret 2018 p. 114.</ref>}}
 
=== Topografi ===
Tiouw memiliki topografi berupa daerah berbukit-bukit dan dataran rendah pesisir pantai.<ref>[Kecamatan Saparua Dalam Angka 2018 Hlm. 3]</ref> Negeri lama, hutan negeri, petuanan, dan kebun warga umumnya berada di daerah perbukitan. Sedangkan permukiman berada di pesisir.<ref>[Kecamatan Saparua Dalam Angka 2018 Hlm. 11]<name="ReferenceB"/ref>
 
=== Hidrologi ===
Baris 51 ⟶ 46:
 
== Demografi ==
Tiouw memiliki penduduk sebanyak 1.419 jiwa, terbesar keempat di antara 7 negeri di wilayah [[Saparua, Maluku Tengah]]. Seluruh penduduk asli Negeri Tiouw beragama Kristen Protestan. Di beberapa wilayah ditemukan kampung-kampung yang mayoritas warganya bermatapencaharian sebagai nelayan dan pekebun. Mereka umumnya adalah pendatang asal Buton yang beragama Islam dan diberi hak untuk bermukim dan menggunakan
 
=== Mata Pencaharian ===
Baris 57 ⟶ 52:
 
=== Pendidikan ===
Ada tujuh buah institusi pendidikan dari jenjang TK sampai SMP di Tiouw.<ref>[{{cite web|url=http://referensi.data.kemdikbud.go.id/index11.php?kode=210108&level=3 |title=Daftar Satuan Pendidikan (Sekolah) di Saparua] |work=Data Referensi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan}}</ref> Rinciannya adalah sebagai berikut.
* Satu buah TK yaitu TK Kristen Tiouw
* Dua buah SD yang meliputi SD Inpres Saparua<ref>[{{cite web|url=http://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/chome/profil/7053FCFA-30F5-E011-9BDE-1380ABF39CC3 |title=SD Inpress Saparua] |work=Data Referensi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan}}</ref> dan SD Kristen Tiouw
* Dua buah SMP yang meliputi SMP Negeri 3 Saparua dan SMP Kristen Saparua
* Dua buah SMA yang SMA Negeri 1 Saparua<ref>[{{cite web|url=http://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/chome/profil/FE69FA1A-220C-4D34-8CDE-5D9070BE551D |title=SMA Negeri 1 Saparua] |work=Data Referensi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan}}</ref> dan SMA Kristen Saparua.
 
=== Fam ===
Baris 70 ⟶ 65:
# Lokopessy
# Matahelumual
# Pattawala
# Patawala
# Pattiwael
# Pietersz
Baris 84 ⟶ 79:
# Talakua (dari [[Porto, Saparua, Maluku Tengah|Porto]])
# Warella (dari [[Hative Besar, Teluk Ambon, Ambon|Hative Besar]])
 
== Seni-Budaya ==
Tari sahureka-reka, tari cakalele, dan tari lenso adalah beberapa seni-budaya yang masih dipertahankan di Tiouw. Khususnya tari lenso, tarian ini dipertunjukkan dalam rangka penyambutan tamu. Sementara tari cakalele lebih dipergunakan dalam upacara adat.
[[Berkas:Tari Lenso Tiouw.jpg|kiri|thumb|Para penari tari lenso asal Negeri Tiouw sedang menyambut peserta Ekspedisi Jalur Rempah 2017]]
 
== Hubungan Sosial ==
=== Hubungan dengan Negeri-negeri Tetangga ===
[[Berkas:Plakat Gereja Zeba'ot Jemaat Saparua-Tiouw.jpg|kiri|jmpl|300px|Plakat Gereja Zeba'ot Jemaat Saparua-Tiouw yang selesai dikerjakan dan diresmikan pada tahun 1895]]
Negeri Tiouw jarang terlibat konflik dan bentrokan dengan negeri tetangga. Bahkan, Tiouw dan tetangganya yaitu Negeri, [[Saparua, Saparua, Maluku TengaTengah|Saparua]] dipersatukan sebagai satu jemaat gereja. Kedua negeri juga terletak bersebelahan dan tidak terlihat jelas batas-batas antarkeduanya. Gereja Protestan Maluku Jemaat Zeba'ot Saparua-Tiouw selain berfungsi sebagai rumah ibadah bersama juga sebagai patok batas antarkeduanya.antara dua negeri.
 
=== Hubungan Pela ===
Tiouw memiliki hubungan pela dengan dua negeri di Leihitu yakni [[Asilulu, Leihitu, Maluku Tengah|Asilulu]]{{sfn| Sumanto Al Qurtuby|2016|pp=}} dan [[Ureng, Leihitu, Maluku Tengah|Ureng]].
 
=== Hubungan Gandong ===
Dalam suatu kisah, putra raja Tiouw disebut melayari daerah Leihitu ditemani oleh salah seorang saudara pela dari Asilulu. Ketika berlayar sang putra raja melihat seorang putri yang cantik yang tak lain adalah putri dari Raja Negeri [[Mamala, Leihitu, Maluku Tengah|Mamala]]. Ia eminta untuk mendarat dan meminta untuk berkenalan. Putri itu bernama Fatimah Malawat. Terpikat oleh kecantikan dan sikap santun sang putri, putra raja Tiouw memutuskan untuk melamar sang putri. Namun, Raja Mamala menolak dengan alasan perbedaan agama. Kesedihan melanda sang putri dan ia pun nekat menyusul putra raja Pattiwael ke Tiouw dengan bermodalkan perahu atau sampan.
 
Raja yang terlanjur marah mengutuki putrinya. Fatimah Malawat menghilangkan identitasnya dengan mengadopsi identitas fam Rieuwpassa (Riupassa) dan berpindah memeluk agama Kristen Protestan. Sebagian dari anak cucu Negeri Tiouw saat ini adalah keturunan dari Fatimah. Atas dasar inilah Tiouw dan Mamala terikat hubungan gandong. Keduanya adalah kerabat darah dan dilarang untuk saling mengawini. Persaudaraan kedua negeri terekam dari lirik lagu yang berjudul Amalatu-Amapatti ciptaan Ruben Atmajaya dan Java Buloglabna, dua pendatang asal Jawa yang tinggal di Tiouw. Berikut lirik lagu yang dimaksud.
Baris 105:
Beta berlayar mancari ikan ... sio<br>
Arus ombak pukul badan kole-kole<br>
Beta tadampar di negeri gandong e
 
La sapa sangka mau baku dapa e<br>
Nona Fatimah manis lawang e<br>
Tagal cinta pung tahela ... sio<br>
[[Mamala, Leihitu, Maluku Tengah|Mamala]]-Tiouw jadi gandong e
 
Beta kombali ke Negeri Tiouw sayang e<br>
Beta pung cinta cari jalan sandiri<br>
Naik gosepa singga Haruku ... sio<br>
Bakudapa di Negeri Tiouw
 
[[Mamala, Leihitu, Maluku Tengah|Amalatu]]-Amapatti gandong e<br>
Katong basumpa angka janji<br>
Ale Salam beta Sarane ... sio<br>
Mar katong tetap satu dara e
 
Mar katong lala esai<br>
Baris 155:
 
=== Raja ===
Tiouw diperintah oleh raja yang berasal dari matarumah parentah (fam) [[Pattiwael]]. Raja Tiouw bergelar sebagai tuan patti (patih) sesuai dengan ''teon'' adat[[teun]] negeri ini yang berbunyi, '''Lounusa Hatalepu Amapatti'''. Apabila belum ada raja definitif, maka yang akan menggantikan tugas dan kedudukan raja adalah seorang pejabat negeri. Pejabat negeri bukan jabatan adat dan oleh sebab itu fam (matarumah) mana saja dapat menjabat. Pejabat Negeri Tiouw saat ini adalah Bapak Agustinus Pietersz.
 
=== Saniri ===
 
 
=== Soa ===
Di negeri Tiouw ada empat soa yaitu Soa Haubawa, Leilisa, Namasina, dan Patikakelisa. Keempat soa tersebut mencakup fam atau matarumah asli Tiouw.
 
==== Soa Haubawa ====
Baris 178 ⟶ 175:
{{reflist|2}}
 
== Daftar pustaka ==
{{Saparua Timur, Maluku Tengah}}
=== SaniriBuku ===
* {{cite book
|author= Sumanto Al Qurtuby
|title= Religious Violence and Conciliation in Indonesia: Christians and Muslims in the Moluccas
|url= https://www.google.co.id/books/edition/Religious_Violence_and_Conciliation_in_I/6f8yDAAAQBAJ?hl=en&gbpv=1&dq=tiouw+asilulu&pg=PT130&printsec=frontcover
|page=
|location=
|publisher= Taylor & Francis
|date= 2016
|ISBN= 9781317333289
|ref= harv}}
 
=== Jurnal ===
* {{cite journal
|last1= Batuwael
|first1= A
|last2= Rumahlatu
|first2= D
|title= Asosiasi Gastropoda dengan Tumbuhan Lamun di Perairan Pantai Negeri Tiouw, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah
|pages= 109-116
|journal= Biopendix : Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan
|volume= 4
|issue= 2
|date= Maret 2018
|ref= harv}}
 
{{Saparua Timur, Maluku Tengah}}
{{kelurahanNegeri-stub}}