Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
UCICICI (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Wadaihangit (bicara | kontrib)
k Bangunan: menambahkan pranala dalam
 
(17 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Museum
[[Berkas:Museum Boijmans-Van Beuningen Rotterdam Nederland-03.JPG|jmpl|MUSEUM MEMORIAL KEDATON SULTAN TERNATE]]
|name =
|image =
|imagesize =
Waktu |caption kunjung yang masih berlaku saat ini di= Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate :
|map_type =
|map_caption =
|latitude =
|longitude =
|established = 1813
|dissolved =
|location = jalan Sultan Khairun, Desa Salero, Kecamatan Ternate Utara, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara.
|type = Museum
|visitors =
|director =
|curator =
|publictransit =
|website = https://museum.kemdikbud.go.id/museum/profile/museum+memorial+kedaton+sultan+ternate
|embedded=
| Name =
| Image =
|caption =
| Location =
| Type = Nasional
| Criteria = Bangunan
| ID =
| Region =
| Year =
| Session =
| ownership =
| management =
| Link =
}}
 
'''Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate''' merupakan [[museum]] yang dibangun oleh [[Muhammad Ali dari Ternate|Sultan Muhammad Ali]] pada 24 November 1813. Museum ini dikelola oleh [[Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia|Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan]] [[Indonesia]] sejak tahun 1981, namun masih digunakan sebagai kediaman keturunan sultan dan bangsawan dari [[Kesultanan Ternate]]. Setelah pemugaran pada 1982, museum ini diresmikan oleh [[Daftar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia|Menteri Pendidikan dan Kebudayaan]], [[Daoed Joesoef]].<ref>{{Cite book|last=Album Budaya|first=|date=2012|url=http://repositori.kemdikbud.go.id/10914/1/direktori%20museum%20indonesia.pdf|title=Direktori Museum Indonesia|location=Jakarta|publisher=Sekretariat Direktorat Jendral Kebudayaan Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan|isbn=|pages=775|url-status=live}}</ref>
== '''Asal usul''' ==
Museum Memorial Kedaton Sultan [[Kota Ternate|Ternate]] merupakan museum yang dibangun oleh Sultan Muhammad Ali pada 24 November 1813. Bangunan Museum ini berbentuk segi delapan yang menggambarkan singa sedang duduk dengan dua kaki depan menopang kepalanya. Museum ini berdiri di areal tanah seluas 1,5 ha dengan luas bangunan 1500 m². Sejak tahun 1981 museum telah di kelola oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan namum kesehariannya masih di pergunakan sebagai kediaman Sultan. Pada tahun 1982 setelah purna pugar, Mentri pendidikan dan Kebudayaan Daut Joesoef telah meresmikan museum tersebut sebagai Memorial Kedaton Sultan Ternate. <ref>{{Cite journal|date=2019-07-29|title=Kesultanan Ternate|url=https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Kesultanan_Ternate&oldid=15397254|journal=Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas|language=id}}</ref> <ref>{{Cite book|title=DIREKTORI MUSEUM INDONESIA|last=|first=|date=2012|publisher=Sekretariat Direktorat Jendral Kebudayaan Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan|isbn=|location=Jakarta|pages=|url-status=live}}</ref>
[[Berkas:Handelingen van het Eerste Congres voor de Taal-, Land- en Volkenkunde van Java.pdf|jmpl]]
 
Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate adalah Istana Kesultanan yang menjadi museum sejarah yang berdasarkan koleksi yang dipamerkan adalah benda-benda yang berasal dari Kesultanan Ternate dan dari sisa perang pada masa kedatangan orang-orang Eropa di [[Maluku]] dan [[Maluku Utara]] pada abad ke-15.<ref name=":2">{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2013-06-25|title=Mengunjungi Museum Kedaton Sultan Ternate|url=https://travel.kompas.com/read/xml/2013/06/25/1447449/Mengunjungi.Museum.Kedaton.Sultan.Ternate|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2024-05-22}}</ref>
== Beberapa hal yang perlu di ketahui ==
 
=== KoleksiSejarah ===
Pada mulanya bangunan tempat museum berada adalah Kedaton Kerajaan Ternate yang dibangun pada tahun 1813. Kemudian, Kedaton ini diserahkan kepada pemerintah beserta 74 koleksi pada 28 Maret 1977 untuk dijadikan sebagai museum.<ref name=":0">{{Cite web|title=Architecture Heritage {{!}} Indonesia Heritage Places|url=http://architectureheritage.or.id/detail/178/kedaton-sultan-ternate|website=architectureheritage.or.id|access-date=2024-05-22}}</ref>
Ada beberapa koleksi yang terdapat di Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate adalah :
 
Pada 30 Desember 2023, renovasi museum telah selesai dilaksanakan oleh [[Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia|Kementerian PUPR]] melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Maluku Utara dengan dana [[Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Indonesia|APBN]] Rp13 miliar.<ref>{{Cite web|last=Broto|first=Sumaryanto|date=2024-02-09|title=Wajah Baru Kedaton Kesultanan Ternate|url=https://mediaindonesia.com/galleries/detail_galleries/34856-wajah-baru-kedaton-kesultanan-ternate|website=mediaindonesia.com|language=id|access-date=2024-05-28}}</ref>
* benda - benda geologi
* benda - benda etnologi
* benda - benda arkeologi
* benda - benda histori
* benda - benda numismatik / heraldik
* benda - benda filologi
* benda - benda keramik
* benda - benda senirupa
* benda - benda teknolog
 
== Bangunan ==
==='''Waktu Kunjungan'''===
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Het Museum Kedaton voormalige paleis van de sultan van Ternate TMnr 10016840.jpg|jmpl|Museum Kedaton, diperkirakan pada tahun 1910-1921]]
Waktu kunjung yang masih berlaku saat ini di Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate :
Bangunan museum ini berbentuk [[segi delapan]] dengan arsitektur asal Cina<ref name=":1">{{Cite web|title=Museum Kedaton Sultan Ternate|url=https://asosiasimuseumindonesia.org/anggota/295-museum-kedaton-sultan-ternate.html|website=asosiasimuseumindonesia.org|access-date=2024-05-22}}</ref> dan menggambarkan [[singa]] sedang duduk dengan dua kaki depan menopang kepalanya. Bangunan terletak di atas Bukit Limau, menghadap ke laut dan membelakangi [[Gunung Gamalama]].<ref>{{Cite web|title=Memorial Museum of the Sultanate of Ternate - Indonesia Travel|url=https://www.indonesia.travel/gb/en/destinations/maluku-papua/ternate-and-tidore/memorial-museum-of-the-sultanate-of-ternate.html|website=www.indonesia.travel|language=en|access-date=2024-05-28}}</ref> Luas lahan Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate adalah 1,5 [[hektare]], tetapi luas bangunannya hanya 1,5 [[Kilometer persegi|km²]].
 
Bangunan utama museum bertingkat dua, menghadap ke timur dengan [[anjungan]] yang merupakan satu kesatuan yang bagian tengahnya ditopang oleh [[Tonggak|kolom]]-kolom besar. Menurut masyarakat sekitar, kolom-kolom tersebut berhubungan dengan letak naga yang dipancang di [[loteng]] bangunan. Bangunan depan merupakan bangunan utama dan di belakang ada bangunan terbuka. Di bagian depan merupakan taman dilengkapi pintu Ngara Ipas dan pagar. Di sisi utara terdapat sebuah kolam. Kedaton ini terletak di tengah [[Kota Ternate]] yang padat, berdekatan dengan Masjid Sultan.<ref name=":0" />
# Selasa - minggu : Pukul 08.00 - 14.00
# Senin dan libur nasional : Tutup
 
== Koleksi ==
==='''Tiket Masuk Museum'''===
[[Berkas:Naturalis Biodiversity Center - ZMA.MOLL.69023 - Pythia chrysostoma Tapparone-Canefri - Ellobiidae - Mollusc shell.jpeg|jmpl|Koleksi cangkang kerang di Museum Kedaton Ternate]]
Di Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate tidak di pungut biaya / tiket masuk yang tetap tetapi sukarela berapapun pengunjung berikan.
Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate memiliki koleksi berupa barang berharga milik Kesultanan Ternate dan peralatan perang abad ke-15 pada masa kedatangan para [[bangsa]] dari [[Eropa]] ke [[Kepulauan Maluku]]. Jenis koleksinya berupa benda [[geologi]], [[arkeologi]], [[etnografi]], [[historiografi]], [[numismatika]], [[Filologi baru|filologika]], [[teknologi]], [[seni rupa]], dan [[keramologi]].<ref name=":1" />
 
Koleksi utama museum ini adalah sebuah [[mahkota]] berumur 500 tahun yang dianggap sakral dan unik karena memiliki rambut yang tumbuh seperti rambut manusia. Hal ini menjadikan adanya upacara ritual ''istampa'' atau pemotongan rambut mahkota setiap setahun sekali di hari raya [[Iduladha]].<ref name=":1" />
==='''Fasilitas dan Jarak Tempuh'''===
Beberapa fasilitas yang dapat di sediakan oleh pihak Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate adalah :
 
Selain itu, juga terdapat [[Takhta|singgasana]] berwarna emas milik Sultan Ternate dan peralatan upacara serta peralatan acara kesultanan. Di bagian depan terdapat lapangan Sunyie Ici dan Sunyie Lamo yang digunakan untuk prosesi upacara adat.<ref name=":2" />
* Ruang pamer tetap
* Ruang penyimpanan koleksi
* Toilet
 
== Akses dan lokasi ==
Pengunjung dapat mengunjungi Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate melalui beberapa rute, yaitu :
Museum ini terletak di jalan Sultan Khairun, kelurahan [[Soa Sio, Ternate Utara, Ternate|Soa Sio]], Kecamatan [[Ternate Utara, Ternate|Ternate Utara]], [[Kota Ternate]], Maluku Utara. Lokasi ini dapat dicapai melalui [[Bandar Udara Sultan Babullah]] sejauh 4,2 [[Kilometer|km]], Terminal [[Gamalama, Ternate Tengah, Ternate|Gamalama]] sejauh 1,2&nbsp;km atau Pelabuhan Ahmad Yani sejauh 2,4&nbsp;km.<ref>{{Cite book|last=Rusmiyati et al,|first=|date=2018|url=http://rumahbelajar.id/Media/Dokumen/5cff5ee7b646044330d686cd/70a6a7ea1d66f2a3c2ad77ace0924d5a.pdf|title=Katalog Museum Indonesia Jilid II|location=Jakarta|publisher=Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan|isbn=978-979-8250-67-5|pages=414|url-status=live}}</ref>
 
Museum ini dapat dikunjungi pada hari Selasa – Minggu dari jam 08.00-14.00 WIT. Sedangkan pada hari Senin dan hari libur nasional museum akan tutup.<ref>{{Cite web|date=2022|title=Museum Memorial Kedaton Sultan Ternate|url=https://budaya.data.kemdikbud.go.id/lembaga/objek/MS000382|website=Kemdikbud.go|access-date=2024-05-28}}</ref>
# Bandara Baabullah ke Museum Kedaton Sultan Ternate 3,5 Km
 
# Pelabuhan Ahmad Yani ke Museum Kedaton Sultan Ternate 1,5 Km
== Lihat juga ==
#Terminal Gamalama Museum Kedaton Sultan Ternate 0,5 Km
 
* [[Masjid Sultan Ternate]]
* [[Museum Sultan Iskandar M. Djabir Sjah]]
 
== Referensi ==
<references />{{Museum terkenal di Indonesia|state=collapsed}}
[[Kategori:Museum di Indonesia]]
[[Kategori:Museum di Maluku Utara]]