Museum Panji: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sumini 77 (bicara | kontrib)
membuat halaman baru
 
Koleksi: #1Lib1Ref #1Lib1RefID
 
(6 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Museum Panji''' adalah sebuah [[museum]] yang terletak di Jalan Raya Bangilan, Ringin Anom, [[Desa]] [[Slamet, Tumpang, Malang|Slamet]], [[Kecamatan]] [[Tumpang, Malang|Tumpang]], [[Kota Malang]], [[Provinsi]] [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Fungsi khusus yangdari Museum Panji adalah untuk menjelaskan tentang sebuah [[legenda]] yaitu cerita Panji. Sebagian besar koleksi museum berupa [[topeng malangan]] yang berasal dari [[masyarakat]] [[Kota Malang]]. Pembangunan museum ini dimulai sejak tahun 2014. Museum diresmikan pada tahun 2016. Pendiri dan pengelolanya adalah Yayasan Inggil Malang. Museum Panji juga mengoleksi beberapa jenis [[wayang]] dan [[prasasti]] serta [[foto]]-foto Kota Malang tempo dulu. Alamat Museum Panji di Jalan Raya Bangilan, Ringin Anom, Desa [[Slamet, Tumpang, Malang|Slamet]], Kecamatan [[Tumpang, Malang|Tumpang]], Kota Malang, [[Jawa Timur]]. Letak [[Sistem koordinat geografi|titik koordinat]]<nowiki/>nya di 8°00’10.1” Lintang Selatan dan 112°43’48.3” Bujur Timur. Akses ke museum dapat dari beberapa rute yaitu dari [[Bandar Udara Abdul Rachman Saleh|Bandar Udara Abdurrahman Saleh]] (12,4 [[kilometer]]), [[Stasiun Malang]] (12,6 kilometer), [[Terminal Arjosari]] (15,9 kilometer), [[Terminal Gadang]] (16 kilometer), atau [[alun-alun]] Kota Malang (13,5 kilometer).<ref>{{Cite book|last=Rusmiyati, dkk.|date=2018|url=http://rumahbelajar.id/Media/Dokumen/5cff5ee7b646044330d686cd/70a6a7ea1d66f2a3c2ad77ace0924d5a.pdf|title=Katalog Museum Indonesia Jilid II|location=Jakarta|publisher=Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman|isbn=978-979-8250-67-5|pages=152|url-status=live}}</ref>
 
== PengelolaanInformasi Umum ==
 
===== Harga Tiket =====
Para pengunjung yang akan datang ke Museum Panji dikenakan tarif sesuai kategori. Kategori pertama untuk anak-anak, yang dikenakan tarif masuk sebesar Rp 15.000 / orang. Kategori kedua untuk dewasa, yang dikenakan tarif sebesar 25.000 / orang.<ref name=":0">{{Cite web|last=Daniswari|first=Dini|date=2024-04-25|title=Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka Halaman all|url=https://surabaya.kompas.com/read/2024/04/25/202647278/museum-panji-di-malang-sejarah-koleksi-harga-tiket-dan-jam-buka|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2024-05-28}}</ref>
 
===== Waktu Kunjungan =====
Pengunjung bisa datang ke Museum Panji pada hari<ref name=":0" />:
 
* Senin, pukul 09.00-17.00
* Selasa, pukul 09.00-17.00
* Rabu, pukul 09.00-17.00
* Kamis, pukul 09.00-17.00
* Jumat, pukul 09.00-17.00
* Sabtu, pukul 09.00-17.00
* Minggu, pukul 09.00-17.00
 
===== Pengelolaan =====
Pengelolaan Museum Panji mengikuti konsep seni pertunjukan Topeng Malangan dalam Cerita Panji. Museum Panji didirikan oleh seorang arkeolog bernama Dwi Cahyono. Ia adalah salah satu anggota Asosiasi Museum Indonesia. Pembangunan museum dilakukan di atas lahan pribadi seluas kurang lebih tiga [[Hektare|hektar]]. Benda-benda koleksinya dipamerkan dengan bentuk menyerupai [[diorama]]. Tata kelolanya menggambarkan sejarah Kota Malang sejak masa [[Pemerintah|pemerintahan]] [[Hindia Belanda]] pada tahun 1716. Ruang pameran diisi dengan berbagai koleksi seperti wayang, [[patung]], [[Golekan|golek]] dan [[boneka]]. Konsep pengelolaannya adalah mengenalkan kebudayaan lokal melalui cerita tentang [[budi pekerti]] dan sifat [[cinta]] [[lingkungan]].<ref>{{Cite journal|last=Indah Tjahjawulan|first=Adityayoga|date=Juli 2019|title=Penyajian Koleksi Museum Sejarah dan Budaya Kota Malang: Studi Kasus: Museum Brawijaya, Museum Purwa, dan Museum Panji|url=https://jurnal.senirupaikj.ac.id/index.php/jsrw/article/download/71/65|journal=Jurnal Senirupa Warna|volume=7|issue=2|pages=100|doi=}}</ref>
 
===== Fasilitas =====
Fasilitas yang ada di Museum Panji terdapat area berkemah. Pengunjung juga bisa bermain air dan bercocok tanam di area Museum Panji. Di luar musuem Panji juga pengunjung bisa melihat tanah lapang yang dikelilingi oleh pepohonan.<ref name=":1">{{Cite web|last=Kustiani|first=Rini|date=2019-07-18|title=Belajar Kisah Panji di Museum Panji Malang|url=https://travel.tempo.co/read/1225674/belajar-kisah-panji-di-museum-panji-malang|website=Tempo|language=en|access-date=2024-05-29}}</ref>
 
== Koleksi ==
Museum Panji mempunyai bangunan yang terdiri dari empat bagian. Empat bagian itu yaitu, sejarah Panji dalam seni pertunjukan, cerita yang memuat sejarah, bagian yang menampilkan diorama pada masa narasi populer Panji, yang terakhir bagian sejarah Panji pada masa sekarang. Koleksi Museum Panji memuat berbagai hal, dari mulai teks sastra, boneka, topeng, hingga peninggalan-peninggalan sejarah dari zaman Singosari hingga Majapahit yang pernah menguasai Malang.<ref>{{Cite web|last=Lindawati|first=Dwi|date=2023-05-30|title=Wisata Sejarah Museum Panji Malang, Cek Lokasi dan Harga Tiket Terbaru - Tugujatim.id|url=https://tugujatim.id/wisata-museum-panji-malang-cek-lokasi-dan-harga-tiket/|language=en-US|access-date=2024-05-28}}</ref>
 
Ketika pengunjung masuk, akan disambut oleh bagunan yang menyerupai gerbang candi. Relief candi replika tersebut dibuat berdasarkand desain dari candi-candi yang ada di Jawa Timur. Di bawah bangunan tersebut ada kolam renang dan panggung untuk pertunjukkan. Pada dinding-dinding sebelum masuk ruangan, pengunjung akan melihat berbagai jenis wayang yang ditempel. Di ruangan berikutnya pengunjung akan melihat koleksi tentang kisah Panji. Ada ruangan khusus yang menampilkan patung Panji dan Sekartaji serta beberapa potret para penari topeng Panji yang menggunakan kostum penari.<ref name=":1" />
 
Di ruangan lain terdapat diorama yang menggamabarkan perang Genter, yaitu perang antara Kerajaan Kediri yang menyerang kerajaan Tumapel. Diorama tersebut berkisah tentang sosok Ken Arok yang berhasil mengalahkan ribuah pasukan Kediri. Ada ruangan yang masih kosong, rencananya ruangan ini akan digunakan untuk membuat diorama kerajaan Kediri-Majapahit. Konon pada masa itulah kisah Panji berkembang, pada abad ke-13 dan pada masa tersebut kerjaan Hindu berjaya.<ref name=":1" />
 
Pada ruangan lain, pengunjung bisa melihat koleksi keramik kuno dan replika prasasti. Para pengunjung juga bisa mendapatkan informasi tentang candi-candi yang memuat tentang cerita Panji. Koleksi lainnya dari Museum Panji yaitu replika dari peralatan pertanian dan peralatan masak.<ref name=":1" />
 
== Referensi ==
<references />
 
[[Kategori:Museum di Indonesia]]
[[Kategori:Museum di Jawa Timur]]