KRI Teluk Ende (517): Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 9 Januari 2020 03.13 sunting RusieArya (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 659 suntingan KRI Teluk Ende Tag: tanpa kategori [ * ] VisualEditor		Revisi terkini sejak 29 Mei 2024 15.08 sunting balikkan 180.242.195.36 (bicara) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
(20 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {{short description\|Teluk Semangka-class landing ship tank}} ~~{{Sedang ditulis}}~~ {{Use dmy dates\|date=August 2021}} {\|{{Infobox ship begin }} {{Infobox ship image \| Ship image = [[File:KRI Teluk Ende-517 at Sangatta, East Kutai Regency in 2019.jpg\|KRI_Teluk_Ende-517_at_Sangatta,_East_Kutai_Regency_in_2019]] \| Ship caption = KRI ''Teluk Ende'' di [[Pelabuhan Tanjung Bara]], [[Sangatta\|Kota Sangatta]], [[Kabupaten Kutai Timur]] pada 20 Oktober 2019 }} {{Infobox ship career \| Ship country = Indonesia \| Ship flag = {{shipboxflag\|Indonesia\|naval}} \| Ship name = ''Teluk Ende'' \| Ship namesake = Teluk [[Ende (kota)\|Ende]] \| Ship builder = [[Hanjin Heavy Industries\|Korea Tacoma Shipyard]], [[Masan]] \| Ship ordered = Juni 1981 \| Ship laid down = \| Ship launched =1982 \| Ship sponsor = \| Ship commissioned = 1 September 1982 \| Ship decommissioned = \| Ship identification = [[Nomor lambung]]: 517 \| Ship status = Aktif \| Ship fate = }} {{Infobox ship characteristics \| Header caption = \| Ship class = [[Landing Ship Tank M]] [[Landing Ship Tank M kelas Teluk Banten \|kelas ''Teluk Banten']] \| Ship displacement = {{convert\|3,750\|LT\|t\|abbr=on\|lk=in}} muatan penuh \| Ship length = {{convert\|100\|m\|ft\|abbr=on}} \| Ship beam = {{convert\|14.4\|m\|ft\|abbr=on}} \| Ship draught = {{convert\|4.2\|m\|ft\|abbr=on}} \| Ship depth = \| Ship propulsion = 2 × [[mesin diesel]] {{convert\|12,800\|hp-metric\|MW}} 2 × poros, kemudi kembar \| Ship speed = {{convert\|15\|kn\|lk=in}} \| Ship range = {{convert\|7500\|nmi\|lk=in\|abbr=on}} pada {{convert\|13\|kn\|lk=in}} \| Ship boats = 2 × [[Landing Craft Vehicle Personnel\|LCVP]] \| Ship troops = 200 \| Ship capacity = 17 × tank tempur utama {{convert\|1800\|t\|LT\|0\|abbr=on}} kargo \| Ship complement = 90 (13 perwira) \| Ship sensors = [[Radar Decca]], [[I band (NATO)\|I band]] [[RTX Corporation\|Raytheon]] radar pencarian permukaan, [[E band (NATO)\|E]]/[[F band (NATO)\|F band]] \| Ship armament = 2 x [[Meriam Otomatis Bofors 40 mm L/70\|Bofors 40 mm L/70]] laras tunggal 2 x [[Rheinmetall MK 20 Rh 202\|Rheinmettal 20 mm]] laras tunggal 2 x [[DShK\|DShK 12.7 mm]] laras tunggal \| Ship armor = \| Ship aircraft = 3 x [[Eurocopter AS332 Super Puma\|AS332 Super Puma]] \| Ship aircraft facilities =[[Helipad]] [[Hanggar]] \| Ship notes = }} \|} '''KRI ''Teluk Ende'' (517)''' adalah kapal kedua dari [[Landing Ship Tank\|landing ship tank M]] [[Landing Ship Tank kelas Teluk Semangka\|kelas ''Teluk Banten'']] [[TNI Angkatan Laut]].{{sfn\|Saunders\|2009\|p=361}} KRI Teluk Ende merupakan kapal perang yang diproduksi pada tahun 1980, namun baru diluncurkan pada tahun 1982 <ref>{{Cite web\|url=https://regional.kompas.com/read/2019/10/16/05444001/inilah-kri-teluk-ende-kapal-perang-tua-buatan-korsel-yang-jadi-andalan-tni\|title=Inilah KRI Teluk Ende, Kapal Perang Tua Buatan Korsel yang Jadi Andalan TNI AL Halaman all\|last=Media\|first=Kompas Cyber\|website=KOMPAS.com\|language=id\|access-date=2020-01-09}}</ref>. Walaupun sudah tua, namun KRI Teluk Ende masih menjadi kapal perang yang diandalkan oleh TNI Angkatan Laut. Kapal yang memiliki panjang 100 meter dan lebar 15,14 meter ini memiliki sistem persenjataan yang canggih dengan 6 buah meriam yang diletakkan di haluan dan kiri kanan kapal. == Desain == {{Main\|Landing Ship Tank kelas Teluk Semangka}} Kapal ini memiliki panjang 100 m (330 ft), lebar 144 m (472 ft), dengan draft 42 m (138 ft) dan bobot perpindahan 3.750 [[ton panjang]] (3.810 t) pada muatan penuh. Kapal ini ditenagai oleh dua mesin diesel, dengan total keluaran tenaga berkelanjutan sebesar 12.800 tenaga kuda metrik (0,009414 MW) yang didistribusikan dalam dua poros. ''Teluk Ende'' memiliki kecepatan 15 knot (28 km/jam), dengan jangkauan 7.500 mil laut (13.890 km) saat berlayar dengan kecepatan 13 knot (24 km/jam).{{sfn\|Saunders\|2009\|p=361}} ''Teluk Ende'' empunyai kapasitas 200 tentara, kargo 1.800 ton panjang (1.800 t) (termasuk 17 tank tempur utama), dan 4 [[Landing Craft Vehicle Personnel\|LCVP]] di [[Dewi-dewi\|davits]]. Kapal tersebut memiliki personel 90 orang, termasuk 13 perwira. ''Teluk Banten'' merupakan varian kapal komando dari kelas tersebut dan memiliki ciri-ciri yang membedakan seperti davit LCVP yang terletak di depan jembatan dan ventilasi pembuangan di atas garis air, bukan corong yang ditemukan di kapal lain.{{sfn\|Saunders\|2009\|p=361}} Dia dipersenjatai dengan dua senjata [[Meriam Otomatis Bofors 40 mm L/70\|Bofors 40 mm L/70]] tunggal, dua autocannon [[Rheinmetal 20mm\|Rheinmetall 20 mm]] tunggal, dan dua senapan mesin berat [[DShK\|DShK 12,7 mm]] tunggal.{{sfn\|Saunders\|2009\|p=361}}<ref>{{cite web\|url=https://tni.mil.id/view-162521-kapal-tni-al-kri-teluk-banten-sukses-hancurkan-sasaran.html\|title=Kapal TNI AL KRI Teluk Banten Sukses Hancurkan Sasaran\|website=tni.mil.id\|date=22 October 2019\|access-date=18 August 2021\|language=ID}}</ref> Kapal memiliki fasilitas hanggar dan dek helikopter di buritan dengan kapasitas hingga 3 helikopter [[Eurocopter AS332 Super Puma]].{{sfn\|Gardiner\|Chumbley\|Budzbon\|1995\|p=180}}{{sfn\|Saunders\|2009\|p=361}} == Konstruksi dan penugasan == ''Teluk Ende'' dibangun oleh [[Hanjin Heavy Industries\|Korea Tacoma Shipyard]] di [[Masan]], dipesan pada Juni 1981.{{sfn\|Saunders\|2009\|p=361}} Dia mulai [[Penugasan kapal\|ditugaskan]] pada 1 September 1982.<ref>{{Cite web\|last=Haswar\|first=Andi Muhammad\|date=2019-10-15\|editor-last=Ika\|editor-first=Aprillia\|title=Inilah KRI Teluk Ende, Kapal Perang Tua Buatan Korsel yang Jadi Andalan TNI AL\|url=https://regional.kompas.com/read/2019/10/16/05444001/inilah-kri-teluk-ende-kapal-perang-tua-buatan-korsel-yang-jadi-andalan-tni\|website=KOMPAS.com\|language=id\|access-date=2021-08-18}}</ref> Dia berlabuh di dermaga Pelabuhan Trisakti pada 15 Oktober 2019 pukul 15.00 WITA selama 3 hari hingga 17 Oktober 2019. Misi kunjungan kali ini adalah untuk memberikan edukasi dan berbagi pengalaman taruna AAL dalam kunjungan ke sekolah. Dengan adanya agenda kunjungan tersebut diharapkan dapat menambah motivasi generasi muda lulusan sekolah di [[Banau]], [[Kalimantan Selatan]] agar mau berkarya dan mengabdikan diri menjadi prajurit TNI Angkatan Laut.<ref>{{Cite web \|last= \|date=2019-10-14 \|title=KRI Teluk Ende bakal sandar di Banjarmasin bawa Taruna AAL \|url=https://www.antaranews.com/berita/1111742/kri-teluk-ende-bakal-sandar-di-banjarmasin-bawa-taruna-aal \|access-date=2021-08-18 \|website=Antara News}}</ref> Ia membawa ratusan taruna TNI Angkatan Laut yang bersandar di [[pelabuhan Tanjung Bara]], [[Sangatta]], [[Kabupaten Kutai Timur]], [[Provinsi Kalimantan Timur]] pada 20 Oktober 2019. Dalam misi tersebut, ia mengantarkan para taruna tersebut melaksanakan sosialisasi di sekolah-sekolah yang ada di wilayah Kabupaten Kutai Timur.<ref>{{Cite web \|last=Kartono \|first=Jino Prayudi \|date=20 October 2019 \|editor-last=Susilo \|editor-first=Budi \|title=BREAKING NEWS Gunakan KRI Teluk Ende, Ratusan Taruna Tingkat II AL, Disambut Danlanal Sangatta Kutim \|url=https://kaltim.tribunnews.com/2019/10/20/breaking-news-gunakan-kri-teluk-ende-ratusan-taruna-tingkat-ii-al-disambut-danlanal-sangatta-kutim \|access-date=2021-08-18 \|website=Tribun Kaltim \|language=id-ID}}</ref> Ia membawa bantuan air bersih ke [[Pulau Sapudi]], [[Pulau Madura\|Madura]] dan berlabuh di dermaga Pulau Sapudi pada 4 November 2019. Musim kemarau panjang menyebabkan kekeringan dan membuat warga di Pulau Sapudi mengalami krisis air bersih sehingga menyulitkan mereka memenuhi kebutuhan sehari-hari.<ref>{{Cite web \|last=Masduki \|first=Ali \|date=3 November 2019 \|title=Kapal Perang TNI AL Dikerahkan Atasi Krisis Air di Pulau Sapudi \|url=https://daerah.sindonews.com/artikel/jatim/16065/kapal-perang-tni-al-dikerahkan-atasi-krisis-air-di-pulau-sapudi \|access-date=2021-08-18 \|website=SINDOnews.com \|language=id-ID}}</ref> Kondisi kemarau menggerakkan Koarmada II bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur untuk memberikan bantuan air bersih. Dalam misi tersebut, pihaknya membawa anggota Satgas Penanggulangan Bencana Kekeringan Sumenep yang terdiri dari personel Satgas Armada Gabungan, Lantamal V dan Lanal Batuporon, SST Yonmarhanlan 1, BPBD Jatim, Tagana dan Satpol PP yang berjumlah kurang lebih 200 orang, membawa 2 unit material. Kapal Tunda ''Bromo'' dan ''Tambora'' serta 1 unit tongkang air tawar dari Lantamal V, membawa 3.000 - 5.000 jerigen air bersih yang masing-masing berisi 25 liter air, membawa tiga unit mobil tangki air BPDB Jatim yang masing-masing membawa 50.000 liter air bersih. == Galeri == <gallery mode="nolines"> File:KRI Teluk Ende-517 departs from Kupang 2020.jpg\|KRI ''Teluk Ende'' berangkat dari [[pelabuhan Tenau]], [[Kupang]] pada 29 Desember 2020 </gallery> == Referensi == <references /> ==Biografi== {{cite book\|last1=Gardiner\|first1=Robert\|last2=Chumbley\|first2=Stephen\|last3=Budzbon\|first3=Przemysław\|title=Conway's All the World's Fighting Ships 1947-1995\|url=https://archive.org/details/conwaysallworlds0000unse_i1t7\|publisher=Naval Institute Press\|year=1995\|location=Annapolis, Maryland\|isbn=9781557501325}} * {{cite book\|last=Saunders\|first=Stephen\|title=Jane's Fighting Ships 2009-2010\|url=https://archive.org/details/janesfightingshi0000unse_l4o5\|publisher=Jane's Information Group\|year=2009\|isbn=978-0710628886}} {{Landing Ship Tank kelas Teluk Semangka}} {{DEFAULTSORT:Teluk Ende (517)}} [[Kategori:KRI]] [[Kategori:Kapal perang amfibi TNI Angkatan Laut]] [[Kategori:Kapal Landing Ship Tank kelas Teluk Semangka]]