Ritus Suriah Barat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pierrewee (bicara | kontrib)
Andhika Taksaka (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(7 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Kekristenan Timur}}
[[Berkas:Holy mass of the Syriac Orthodox Church.jpg|thumbjmpl|rightka|300 px|Sebuah liturgi Ritus Suriah Barat di [[Gereja Ortodoks Suriah]]]]
'''Ritus Suriah BarataBarat''', juga disebut ''Ritus Suriah-Antiokhia'', adalah suatu [[ritus liturgis]] [[Kekristenan Timur]] yang menggunakan [[Liturgi Suci Santo Yakobus]] dalam [[bahasa Suryani|dialek Suriah Barat]]. Ritus ini merupakan salah satu dari dua ritus liturgis utama [[Kekristenan Siria]].<ref>[https://books.google.com/books?id=otQeg8-xSlEC&pg=PA272 The Rites of Christian Initiation: Their Evolution and Interpretation]</ref> Ritus ini terutama dipraktikkan di [[Gereja Ortodoks Siria]], [[Gereja Katolik Timur]] dan gereja-gereja terkait atau diturunkan darinya. Ritus ini merupakan bagian dari keluarga liturgis yang dikenal sebagai [[Ritus Antiokhia]], yang berasal dari [[Patriark Antiokhia]] kuno. Ritus ini memiliki lebih banyak [[anafora (liturgi)|anafora]] daripada ritus lainnya.
 
Ritus ini dipraktikkan dalam [[Gereja Ortodoks Siria]], sebuah kelompok [[Gereja Ortodoks Oriental]]; [[Gereja Katolik Siria]], sebuah [[Gereja Katolik Timur]] dalam [[komuni penuh]] dengan [[Tahta Suci]]; untuk sebagian besar [[Gereja Katolik Maronit]], kelompok Katolik Timur lainnya. Sebuah varian regional, [[Ritus Malankara]], yang berkembang dalam [[Gereja Malankara]] di India, dan masih dipraktikkan di gereja-gereja penerusnya.
 
== Sejarah ==
Bentuk tertua yang diketahui dari [[Ritus Antiokhia]] adalah dalam [[bahasa Yunani]] yang tampaknya merupakan bahasa aslinya. Banyak istilah bahasa Yunani yang tetap ada dalam bentuk [[bahasa Suryani]] menunjukkan bahwa ritus ini berasal dari Yunani. Versi ini pasti telah tercipta sangat awal, jelas sebelum perpecahan yang disebabkan oleh [[Konsili Kalsedon]], sebelum pengaruh Konstantinopel dimulai. Tidak diragukan lagi segera setelah komunitas Kristen muncul di daerah pedesaan di [[Suriah Romawi]], doa-doa di kota-kota (Antiokhia, Yerusalem, dan lain-lain) dikatakan dilakukan dalam bahasa Yunani, yang tentu saja, diterjemahkan ke dalam bahasa daerah setempat untuk penggunaan masyarakat tersebut.<ref name=Fortescue>{{Catholic|title=West Syrian Rite|first=Adrian|last=Fortescue|inline=1|url=http://www.newadvent.org/cathen/14417a.htm|volume=14|year=1912|accessdate=29 June 2016}}</ref>
 
Sumber-sumber awal, seperti ''Peregrinatio Silvia'' menggambarkan kebaktian di Yerusalem dilakukan dalam bahasa Yunani; tetapi pembacaan Alkitab pertama kali dibacakan dalam bahasa Yunani, kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Suryani. Pada masa semua Suriah Barat merupakan satu komuni, keuskupan-keuskupan negara mengikuti ritus dari patriark di Antiokhia, hanya mengubah bahasanya. Modifikasi yang diterima di Antiokhia dalam bahasa Yunani disalin dalam bahasa Suryani oleh orang-orang yang mengucapkan doa-doa mereka dalam bahasa nasionalnya. Hal ini penting karena Liturgi Bahasa Suryani (dalam bentuk fundamentalnya) sudah memuat semua perubahan yang dibawa ke Antiokhia dari [[Yerusalem]]. Ini bukan Ritus Antiokhia murni yang lebih tua, tetapi Ritus Yerusalem-Antiokhia yang kemudian. [[Liturgi Santo Yakobus]], misalnya, berdoa pertama bukan untuk Gereja Antiokhia, tetapi "untuk Sion yang kudus, ibu dari semua gereja", yaitu, Yerusalem. (Brightman, pp.&nbsp;89–90) Kenyataan bahwa baik Gereja SyriaOrtodoks danSiria maupun Gereja Ortodoks BizantiumRomawi yangTimur memilikimelaksanakan Liturgi Yerusalem-Antiokhia adalah bukti utama bahwa liturgi ini telah menggantikan penggunaan Ritus Antiokhia yang lebih tua sebelum perpecahan abad ke-5.<ref name=Fortescue/>
 
== Catatan ==
{{reflist}}
 
== Sumber ==
* {{Cite book|ref=harv|last=Brock|first=Sebastian P.|authorlink=Sebastian P. Brock|title=Studies in Syriac Christianity: History, Literature, and Theology|year=1992|location=Aldershot|publisher=Variorum|url=https://books.google.com/books?id=Hp_YAAAAMAAJ}}
* {{Cite book|ref=harv|last=Brock|first=Sebastian P.|authorlink=Sebastian P. Brock|title=Syriac Studies: A Classified Bibliography, 1960-1990|year=1996|location=Kaslik|publisher=Parole de l'Orient|url=https://books.google.com/books?id=wUzgAAAAMAAJ}}
Baris 21:
* {{Cite book|ref=harv|last=Meyendorff|first=John|author-link=John Meyendorff|year=1989|title=Imperial unity and Christian divisions: The Church 450–680 A.D.|series=The Church in history|volume=2|location=Crestwood, NY|publisher=St. Vladimir's Seminary Press|url=https://books.google.com/books?id=6J_YAAAAMAAJ}}
 
== Pranala luar ==
{{commonscat}}
* [http://www.csc.org.il/db/db.aspx?db=SB The Center for the Study of Christianity: A Comprehensive Bibliography on Syriac Christianity] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20211024110546/http://www.csc.org.il/db/db.aspx?db=SB |date=2021-10-24 }}
{{catholicism}}
 
[[Kategori:Kekristenan Siria]]
[[Kategori:Liturgi Kristen Timur]]
[[Kategori:TerminologiIstilah Kristen]]
[[Kategori:Ritus liturgi Katolik]]