Lumba-lumba totol pantropis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Satwa liar dilindungi di Indonesia menggunakan HotCat |
|||
(5 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox spesies
| image_caption = Lumba-lumba melompat-lompat dengan ekornya di atas air
| image2 = Pantropical spotted dolphin size.svg
Baris 25 ⟶ 20:
| Delphinus attenuata | Hassanin et al, 2012
}}
| subdivision_ranks =
| subdivision = *''S. a. attanuata''
*''S. a. graffmani''
}}
'''Lumba-lumba
== Taksonomi ==
Spesies ini pertama kali dideskripsikan oleh John Gray pada tahun 1846.
==Deskripsi ==
[[Berkas:Stenellaattenuataporpoising.jpg|jempol|kiri|Lumba-lumba
Bintik-bintik merupakan karakteristik utama yang menciri pada hewan dewasa, meskipun individu yang belum dewasa umumnya berwarna seragam dan rentan dirancukan dengan [[lumba-lumba hidung botol]]. Populasi di sekitar [[Teluk Meksiko]] mungkin relatif tidak bertotol, bahkan saat mereka dewasa. Di Samudra Atlantik, kerancuan mungkin terjadi dengan [[lumba-lumba tutul Atlantik|lumba-lumba totol Atlantik]].
Repertoar vokal lumba-lumba
Lumba-lumba
Di Pasifik timur, lumba-lumba ini sering ditemukan berenang bersama [[tuna sirip kuning]]
Panjang lahir lumba-lumba ini adalah
== Populasi dan distribusi ==
Lumba-lumba
Lumba-lumba
== Interaksi dengan manusia
[[Berkas:Anim0830.jpg|jempol|Lumba-lumba berenang di depan [[Kapal NOAA Rude]]]]
Lumba-lumba
== Ancaman utama ==
Populasi lumba-lumba
Ancaman utama bagi ''Stenella attenuata'' adalah individu-individu yang terbunuh sebagai tangkapan sampingan dalam perikanan.<ref name=":0" /> Ancaman lain terhadap spesies ini adalah perikanan jaring insang di Australia, Pasifik Utara (wilayah tengah dan utara), Peru, Ekuador, Jepang, dan Filipina. Jumlah pasti kematian akibat perikanan ini tidak diketahui.
Jepang menangkap lumba-lumba
== Tindakan konservasi ==
Populasi lumba-lumba
Selain itu, lumba-lumba
Kematian lumba-lumba telah menurun drastis sejak dibentuknya Komisi Tuna Tropis Inter-Amerika (IATTC). Komisi ini menetapkan batas kematian pada armada internasional. Pada tahun 2005, hanya 373 kematian lumba-lumba
Populasi lumba-lumba dapat tumbuh sebesar 4% per tahun
Meskipun AS dan badan-badan penangkapan ikan internasional telah mengurangi tangkapan sampingan lumba-lumba secara signifikan, subpopulasi timur laut tidak menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang kuat.<ref name=":1" />
==Referensi==
{{Reflist}}
{{Cetacea}}
{{taxonbar}}
[[Kategori:Satwa liar dilindungi di Indonesia]]
[[Kategori:Spesies berisiko rendah]]
[[Kategori:Cetacea Samudra Hindia]]
[[Kategori:Cetacea Samudra Pasifik]]
[[Kategori:Cetacea Samudra Atlantik]]
[[Kategori:Stenella]]
[[Kategori:Lumba-lumba samudra]]
[[Kategori:Hewan pantropis]]
[[Kategori:Mamalia yang dideskripsikan tahun 1846]]
|